1 Kelompok 6 :
1. Nur Rizky H.S (26) 2. Putra Wahyu P (27) 3. Revrizky Iqbal M (28) 4. Rossa Amelia P.D (29) 5. Shella Magnolia (30)
Perhatikan gambar di bawah ini!
LATIHAN 2
2
1. Berdasarkan gambar 2, tuliskan ion yang jumlahnya terdapat paling banyak dan sedikit pada larutan Cu(NO3)2 pada percobaan sel volta tersebut.
Jawab : Jumlah ion Cu2+ lebih banyak daripada ion NO3- pada larutan Cu(NO3)2
2. Untuk menetralkan larutan Cu(NO3)2 pada percobaan sel volta sesuai pertanyaan 1, tentukan ion apa pada jembatan garam yang digunakan untuk menetralkan larutan Cu(NO3)2 tersebut!(kation/anion) dari garam KCl
Jawab : Pada jembatan garam terdapat larutan KCl yang terurai menjadi K+ dan Cl- Ion K+ menuju anoda, ion Cl- menuju anoda
3. Berdasarkan gambar 2, tentukan dan tuliskan ion apa yang terdapat paling banyak dan sedikit pada larutan AgNO3 pada percobaan sel volta tersebut.
Jawab : Jumlah ion NO3- lebih banyak daripada ion Ag+ menangkap e- dari anoda membentuk Ag yang mengendap pada batang/logam Ag.
4. Untuk menetralkan larutan AgNO3 pada percobaan sel volta sesuai pertanyaan 3, tentukan ion apa pada jembatan garam yang digunakan untuk menetralkan larutan AgNO3 tersebut!(kation/anion) dari garam KCl
Jawab : Ion K+ digunakan untuk menetralkan larutan AgNO3. Karena pada larutan AgNO3 (katoda) jumlah NO3- lebih banyak sehingga harus dinetralkan
LATIHAN 2
3
KESIMPULAN
Buatlah kesimpulan sesuai pengamatan yang telah ananda lakukan.
Alat dan bahan yang digunakan pada sel volta dan kegunaannya Alat :
1. Voltmeter : untuk mengukur tegangan listrik yang dihasilkan 2. Gelas kimia : tempat/wadah larutan
3. Penjepit buaya : menghantarkan arus listrik 4. Pipa U : sebagai jembatan garam Bahan :
1. Larutan Cu(NO3)2 : sebagai larutan anoda 2. Larutan AgNO3 : sebagai larutan katoda
3. Larutan KCl : sebagai jembatan garam untuk menyeimbangkan muatan 4. Larutan Ag : elektroda positif
5. Larutan Cu : elektroda negatif
Prinsip kerja sel volta yaitu terjadi pergerakan elektron dari anoda ke katoda dimana anoda mengalami reaksi oksidasi/ pelepasan elektron sedangkan katoda penangkapan elektron sehingga elektroda di anoda mengalami pengurangan jumlah dan di katoda terjadi penambahan katoda. Pergerakan elektron ini mengakibatkan voltmeter bergerak. Dalam bahasa yang lebih sederhana lagi, sel volta bekerja karena adanya perbedaan sifat antara dua logam yang dicelupkan ke dalam cairan. Perbedaan ini menciptakan arus listrik yang dapat digunakan untuk memberi daya pada berbagai perangkat elektronik. Sel volta adalah dasar dari banyak jenis baterai yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Fungsi Jembatan garam pada sel volta adalah untuk menetralkan kelebihan anion dan kation pada larutan sehingga reaksi dapat berlangsung secara terus menerus.
1. Aluminium larut dalam asam sulfat menghasilkan aluminium sulfat dan gas hidrogen.
2Al(s) + 3H2SO4(aq) → Al2(SO4)3(aq) + 3H2(g)
Berapa mol gas hidrogen dapat dihasilkan jika digunakan 0,5 mol aluminium?
Jawab:
