• Tidak ada hasil yang ditemukan

MAKALAH INFRASTRUKTUR AUGMENTED REALITY (KELOMPOK 8)

N/A
N/A
Muhammad Farpi

Academic year: 2024

Membagikan "MAKALAH INFRASTRUKTUR AUGMENTED REALITY (KELOMPOK 8)"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH

Infrastruktur Augmented Reality(AR)

DISUSUN OLEH:

M FARFI ARTILA (230705189)

A BARID DINDA KHAIR NST (230705197) MASDA ALFARISI (230705136)

PRODI TEKNOLOGI INFORMASI FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI AR-RANIRY BANDA ACEH

TAHUN AJARAN 2024/2025

(2)

KATA PENGANTAR

KATA PENGANTAR...3

BAB I...4

PENDAHULUAN...4

A. LATAR BELAKANG...4

B. RUMUSAN MASALAH...4

C. TUJUAN...4

BAB II...5

PEMBAHASAN...5

A. PENGERTIAN VIRTUAL REALITY(VR) DAN AUGMENTED REALITY(AR)...5

B. INFRASTRUKTUR AUGEMENTED REALITY(AR)...6

C. PERBEDAAN VIRTUAL REALITY(VR) DAN AUGMENTED REALITY(AR)...7

D. MANFAAT AUGMENTED REALITY(AR)...9

E. CARA KERJA AUGMENTED REALITY(AR)...10

BAB III...11

PENUTUP...11

KESIMPULAN...11

(3)

KATA PENGANTAR

Teknologi telah menjadi pendorong utama perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia. Salah satu inovasi yang mengubah paradigma adalah Augmented Reality (AR), sebuah teknologi yang menggabungkan dunia nyata dengan elemen-elemen virtual secara real-time. Infrastruktur yang mendukung perkembangan AR menjadi sangat penting dalam memastikan adopsi dan pemanfaatan teknologi ini secara maksimal.

Tulisan ini bertujuan untuk menjelajahi aspek-aspek krusial yang terkait dengan infrastruktur Augmented Reality. Mulai dari definisi konseptual hingga penerapannya dalam berbagai sektor, serta tantangan dan peluang yang terkait dengan pembangunan infrastruktur AR. Perkembangan AR telah menciptakan peluang baru dalam berbagai industri, termasuk pendidikan, hiburan, perawatan kesehatan, dan manufaktur. Namun, untuk memaksimalkan potensi teknologi ini, infrastruktur yang andal dan canggih menjadi prasyarat yang tidak dapat diabaikan.

Tulisan ini diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya infrastruktur dalam mendorong pertumbuhan dan adopsi Augmented Reality. Dengan memahami secara menyeluruh tantangan dan kebutuhan infrastruktur, kita dapat merancang solusi-solusi inovatif yang memungkinkan AR untuk menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari.

Penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan tulisan ini. Semoga tulisan ini dapat menjadi panduan yang bermanfaat bagi pembaca yang tertarik dalam memahami lebih dalam tentang infrastruktur Augmented Reality.

Terima kasih.

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG.

Augmented reality (AR) adalah sebuah teknologi yang menggabungkan objek dari dunia nyata dan objek virtual atau maya dalam kondisi realtime.

Penggabungan obyek nyata dan virtual terjadi dengan dukungan teknologi yangtepat sementara interaksi yang dilakukan dapat terjadi dengan menggunakan perangkat-perangkat tertentu. AR merupakan variasi dari Virtual Environments (VE), atau yang lebih dikenal dengan istilah Virtual Reality (VR). Teknologi VR membuat pengguna tergabung dalam sebuah lingkungan virtual secara keseluruhan. Sementara teknologi Augmented reality sangat cepat sekali berkembang, di Indonesia sendiri telah banyak aplikasi-aplikasi yang menggunakan teknologi AR. AR merupakan terobosan di bidang teknologi yang sangat canggih. Karena dengan teknologi ini kita dapat membuat segala hal yang abstrak atau virtual bisa kelihatan nyata atau real.

B. RUMUSAN MASALAH.

1. Pengertian Virtual Reality(VR) Dan Augmented Reality(AR) ? 2. Infrastruktur Augmented Reality(AR) ?

3. Manfaat Augmented Reality(AR) ? 4. Cara kerja Augmented Reality ?

C. TUJUAN.

1. Mengetahui pengertian Virtual Reality (VR) Dan Augmented Reality 2. Mengetahui Infrastruktur Augmented Reality(AR)

3. Mengetahui Manfaat Augmented Reality(AR) 4. Mengetahui cara kerja Augmented Reality(AR)

(5)
(6)

BAB II PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN VIRTUAL REALITY(VR) DAN AUGMENTED REALITY(AR)

Virtual reality (VR) dan augmented reality (AR) adalah bidang teknologi yang mengalami perkembangan dan pertumbuhan pesat selama beberapa tahun terakhir. Anda dapat menemukannya digunakan di ruang komersial untuk hiburan, serta di berbagai industri untuk penelitian dan pengembangan. Simulasi VR sangat efektif untuk tujuan desain dan perencanaan, karena alat ini memungkinkan pengguna memvisualisasikan hasil proyek dan potensi kesalahan. Artikel ini berfokus pada aplikasi industri, khususnya di bidang geospasial, di mana Anda akan melihat penggunaan VR dan AR di berbagai bidang seperti infrastruktur dan desain perkotaan.

(7)

B. INFRASTRUKTUR AUGEMENTED REALITY(AR)

Infrastruktur augmented reality (AR) adalah teknologi yang menggabungkan elemen yang dihasilkan komputer dengan lingkungan dunia nyata untuk menciptakan pengalaman yang interaktif dan mendalam. Ini mencakup perangkat lunak, perangkat keras, jaringan, dan komponen lain yang diperlukan untuk membangun dan memelihara sistem AR. Ini juga memerlukan kombinasi elemen fisik dan digital, seperti sensor, kamera, model 3D, dan banyak lagi.

Konsep utama di balik infrastruktur AR adalah untuk melapisi informasi digital di atas dunia fisik. Hal ini memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan lingkungan alam dengan cara yang sebelumnya tidak mungkin dilakukan.

Misalnya, AR dapat memberikan data tambahan tentang suatu objek tertentu di lingkungan, seperti sejarah atau karakteristiknya. Itu juga memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengannya di ruang virtual.

Dengan memungkinkan pengguna berinteraksi dengan lingkungan mereka dengan cara baru, infrastruktur AR telah membuka banyak kemungkinan bagi bisnis dan konsumen.Dari hiburan hingga pendidikan, AR berpotensi merevolusi cara kita berinteraksi dengan lingkungan.

(8)

C. PERBEDAAN VIRTUAL REALITY(VR) DAN AUGMENTED REALITY(AR)

Augmented reality (AR) dan virtual reality (VR) adalah dua teknologi berbeda yang berpotensi merevolusi cara kita memandang dunia. Meskipun kedua teknologi ini melibatkan manipulasi persepsi kita terhadap dunia di sekitar kita, keduanya memiliki perbedaan yang signifikan dalam hal kemampuan dan penerapannya.

Realitas virtual adalah pengalaman mendalam yang menempatkan pengguna ke dalam lingkungan yang dihasilkan komputer. Artinya, sistem komputer menghasilkan semua visual, suara, dan bahkan umpan balik haptik untuk memberikan sensasi seperti berada di dunia lain kepada pengguna. VR paling baik digunakan untuk hiburan, bermain game, atau pengalaman sinematik.

Infrastruktur augmented reality, di sisi lain, adalah teknologi yang melapisi informasi digital ke dalam lingkungan alam. Ini melibatkan penggunaan visi komputer untuk mendeteksi objek didunia nyata dan kemudian menampilkan digitalinformasi tentang mereka. Anda dapat menggunakan ini untuk berbagai aplikasi pendidikan, hiburan, dan navigasi.

Perbedaan utama antara AR dan VR adalah VR sepenuhnya bersifat imersif, sedangkan AR tidak. AR menggunakan visi komputer untuk mendeteksi objek di dunia nyata dan kemudian menampilkan informasi tentang objek tersebut dalam overlay. Hal ini memungkinkan pengguna untuk berinteraksi dengan lingkungan fisiknya sambil tetap menyadari informasi digital yang ditampilkan.

(9)

D. MANFAAT AUGMENTED REALITY(AR)

AR mempunyai potensi merevolusi cara kita berinteraksi dengan lingkungan dan dapat digunakan untuk menciptakan pengalaman yang benar- benar imersif dan interaktif. Dengan menggunakan objek virtual untuk meningkatkan lingkungan fisik kita, AR berpotensi memberikan tingkat kenyamanan dan kemudahan penggunaan yang belum pernah terjadi sebelumnya kepada pengguna.

Salah satu manfaat AR yang paling nyata adalah kemampuannya menghemat waktu dan uang. AR memungkinkan organisasi dengan cepat menambahkan fitur dan konten baru ke lingkungan yang ada tanpa membuat ulang atau membangun lokasi fisik baru. Hal ini juga menghilangkan kebutuhan untuk membuat mock-up fisik atau prototipe skala yang mahal.

AR juga memberikan pengalaman yang lebih kaya kepada pengguna dengan memungkinkan mereka berinteraksi dengan objek virtual di dunia fisik.

Ini bisa bermanfaat, mulai dari game hingga aplikasi pendidikan dan medis.

Terakhir, AR berpotensi meningkatkan keselamatan. Menempatkan elemen virtual ke dalam lingkungan fisik dapat membantu menciptakan lingkungan kerja yang lebih aman bagi karyawan atau bahkan mencegah kecelakaan di tempat umum.

Singkatnya, AR dapat menawarkan berbagai manfaat bagi organisasi dan individu. Baik menghemat waktu dan uang, menciptakan pengalaman yang lebih interaktif, atau meningkatkan keselamatan, AR adalah teknologi yang semakin penting yang akan terus membentuk cara kita berinteraksi dengan dunia.

(10)

E. CARA KERJA AUGMENTED REALITY(AR)

Augmented reality (AR) adalah teknologi yang melapisi konten digital ke dunia fisik. Teknologi ini menggabungkan data virtual dengan lingkungan dunia nyata pengguna untuk menciptakan pengalaman augmented reality.

Pada intinya, AR menggunakan kamera perangkat dan sensor lain, seperti GPS, akselerometer, giroskop, dan lainnya, untuk mendeteksi objek dan melacak pergerakan. Informasi ini digunakan untuk membuat konten digital yang diproyeksikan ke tampilan dunia nyata pengguna.

Salah satu komponen utama AR adalah computer vision. Ini menggunakan algoritma AI untuk mendeteksi objek dan pergerakannya di lingkungan. Dengan visi komputer, pengguna dapat berinteraksi secara realistis dengan objek virtual tanpa menggunakan pengontrol atau joystick. Computer vision juga dapat digunakan untuk navigasi, memungkinkan pengguna untuk bergerak melalui dunia virtual dengan lebih alami.

AR juga memanfaatkan teknologi pemetaan 3D, yang memungkinkan konten digital diposisikan secara akurat di dunia fisik. Pemetaan 3D melibatkan pemindaian lingkungan fisik untuk membuat model area 3D, yang dapat digunakan untuk menempatkan objek virtual di dunia fisik secara akurat.

Terakhir, AR memanfaatkan teknologi cloud untuk mengakses dan menyimpan data dalam jumlah besar yang mungkin terlalu besar untuk ditangani oleh satu perangkat. Komputasi awan memungkinkan pemrosesan data lebih cepat dan efisien, memberikan pengalaman yang lebih mendalam dan realistispengalaman augmented reality.

(11)

BAB III PENUTUP

KESIMPULAN

Infrastruktur augmented reality telah mendapatkan daya tarik dalam beberapa tahun terakhir dan merupakan aalat yang berharga bagi bisnisdan konsumen. Menggabungkan dunia fisik dengan konten digital memungkinkan pengalaman mendalam yang sebelumnya tidak terbayangkan. Manfaat AR mencakup peningkatan efisiensi, peningkatan pengalaman pelanggan, peningkatan keamanan, dan penghematan biaya. Selain itu, kita dapat menggunakannya untuk membuat konten yang lebih menarik dan interaktif yang mendorong kolaborasi dan keterlibatan. Dengan teknologi dan infrastruktur yang tepat, kami dapat memanfaatkan AR untuk meningkatkan operasional dan meningkatkan pengalaman pelanggan.

(12)

DAFTAR PUSTAKA

https://www.inaugment.com/augmented-reality-infrastructure/

Referensi

Dokumen terkait

Mengatakan bahwa Augmented Reality adalah realitas tambahan yang digunakan untuk berbaur atau menggabungkan objek di dunia maya dengan lingkungan dunia

Masalah tersebut dapat dipecahkan menggunakan augmented reality (AR), salah satu jenis virtual reality yang memperkaya dunia nyata dengan objek virtual.. Dengan AR,

AR adalah teknologi yang menggabungkan dunia virtual dengan dunia nyata, dimana pengguna dapat mengeksplor dunia nyata dengan lebih interaktif dan lebih menarik

Teknologi Augmented Reality merupakan sebuah teknologi yang akan menempatkan suatu gambar virtual dari grafis komputer pada dunia nyata atau dengan kata

Augmented reality atau yang sering disingkat AR adalah teknologi pencitraan yang memproyeksikan benda maya ke dalam dunia nyata dengan bentuk 2 atau 3 dimensi, teknologi ini

Augmented reality atau yang sering disingkat AR adalah teknologi pencitraan yang memproyeksikan benda maya ke dalam dunia nyata dengan bentuk 2 atau 3 dimensi, teknologi ini

Augmented Reality (AR) adalah teknologi yang menggabungkan objek virtual 2D atau 3D dalam lingkungan nyata dan memproyeksikan objek virtual tersebut secara real time melalui

Augmented Reality (AR) adalah teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi (2D) dan tiga dimensi (3D) ke dalam sebuah lingkungan nyata tiga dimensi (3D) lalu