AL-TAHA
Kitab Talwi>n Manz{u>ah H{irz al-Ama>ni> wa Wajh al-Taha>ni> al-Mausu>mah bi al-Sya>t}ibiyyah Fi> al-Qira>'a>t al -Sab' (Kajian Analisa Kitab Syarh{ Matan al-Sya>t}ibiyyah karya Mochamad Ihsan Ufiq dan kontribusinya dalam kajian Qira>'a>t. Seiring dengan perkembangan dan penyebaran ilmu qira >'a>t kepada masyarakat Indonesia, maka mulai bermunculan aktivis-aktivis qira>'a>t yang mempelajari ilmu ini baik di Indonesia maupun di luar negeri dengan guru-guru yang terpercaya. Dengan perkembangan tersebut, tidak mengherankan jika lahirlah sarjana-sarjana Indonesia yang mempelajari qira >'a>t hingga menghasilkan karya-karya spektakuler di bidang qira>'a>t.
Usta>z\ Ihsa>n selaku penulis buku ini tentunya mempunyai santri yang belajar qira>'a>t bersamanya, ada yang belajar langsung bersamanya di Qatar dan ada pula yang menjadi santrinya di Indonesia melalui sistem e-learning yang digunakan. Penulis menemukan hasil penelitian yang penulis lakukan bahwa: Pertama, Kitab Talwi>n al-Sya>t}ibiyyah ditulis dengan 4 tinta berwarna, yaitu merah (rumus qurra>'), hijau (ayat-ayat Al-Quran yang menjadi titik pembeda), biru (ayat yang tidak ada maknanya dalam kaidah) dan krem (sebagai pemecah diskusi). Kedua, kitab Talwi>n al-Sya>t}ibiyyah mempunyai peranan yang sangat penting dalam menunjang kelangsungan pengajaran qira>'a>t.
Akhir kata penulis berharap semoga karya ini dapat menjadi sumbangsih khazanah keilmuan sehingga dapat membuka wawasan pemikiran dan memotivasi banyak orang untuk mencintai dan melestarikan ilmu qira>'at mutawa>tirah di muka bumi ini. , khususnya nusantara tercinta.
Konsonan Rangkap karena tasyīd ditulis rangkap
Vokal Pendek
Vokal Panjang
Vokal Rangkap
Vokal Pendek yang berurutan dalam satu kata, dipisahkan dengan apostrof
Penulisan kata-kata dalam rangkaian Ditulis menurut bunyi atau pengucapannya
PENDAHULUAN PENDAHULUAN
Sejak zaman Rasulullah saw hinggalah kepada generasi yang seterusnya, perkembangan qira>'a>t Al-Qur'an terus mengalami pasang surut dengan perkembangan yang tidak mudah. Oleh itu tujuh qira>‘a>t perlu dikembangkan dan dipelajari oleh umat Islam di seluruh dunia. Dalam masa yang agak lama sejak Ibnu Mujahid (w. 323 H) menerbitkan kitabnya al-qira>'a>t al-sab' sehingga Ibnu al-Jazari>. w.
Kajian qira>'a>t al-sab' di Indonesia dimulai di pesantren Al-Qur'an sekitar abad ke-20. Kurangnya sosialisasi kepada masyarakat Indonesia tentang keberadaan ilmu qira>'a>t al-sab' di Indonesia. Kendala dalam memahami rujukan utama dalam ilmu al-qira>'a>t al-sab' yaitu matan al-sya>t{ibiyyah. G.
Metodologi kitab Talwi>n Matan al-Sya>t}ibijeh fi> al-Kira>'a>t al-sab' dan kontribusinya terhadap pengajaran kira>'a>t. Qira>'a>t al-sab' bi Talwi>n Mochamad Ihsa>n Ufiq dalam halakha virtual. Kontribusi kitab talwi>n manzu>mah al-sya>t{ibijeh terhadap pengajaran kira>'a>t.
Sejauh mana kontribusi kitab talwi>n manzu>mah al-sya>t{ibiyyah dalam pembelajaran qira>'a>t. Sejauh mana kontribusi kitab talwi>n manzu>mah al-sya>t{ibiyyah dalam pembelajaran qira>'a>t. Hasil penelitian ini dapat dijadikan khazanah ilmu pengetahuan tentang ilmu qira>'a>t al-sab'.
Penelitian ini juga dapat dijadikan bahan referensi bagi para peneliti selanjutnya mengenai kajian ilmu qira>'a>t al-sab' dengan topik yang sama. Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan refleksi dan rujukan dalam kelanjutan ilmu qira>'a>t al-sab'. b) Manfaat bagi peneliti. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik akses langsung terhadap buku-buku yang menjelaskan qira>'a>t dan metode wawancara.
Kesamaan skripsi ini dengan skripsi yang dikandung penulis adalah kesamaan pembahasan qira>'a>t al-sab'. Kemudian penulis olah dan susun menjadi suatu konstruksi yang rapi dengan analisis kitab Matan al-Sya>t}ibiyyah fi> al-qira>'a>t al-sab' bi Talwi>n Mochamad Ihsa>n Ufiq (analisis dari kitab Talwi>n al-sya>t}ibiyyah).
PENUTUP PENUTUP
183 Warna merah digunakan untuk menunjukkan qurra>' (baik dari rumusnya, nama imam atau narator, atau bahkan d}ami>r), klasifikasi bagian, dan juga ayat-ayat Al-Qur'an terkandung dalam penjelasannya. Kitab talwi>n al-sya>t}ibiyyah selain banyak memberikan manfaat dan pencerahan, juga mempunyai kekurangan-kekurangan yang sudah menjadi hal yang lumrah. Kontribusi Talwi>n Manz}u>mah al-Sya>t}ibiyyah dalam pengajaran Qira>'a>t.
Tentu saja keberadaan kitab Talwi>n al-Sya>t}ibiyyah memberikan manfaat khususnya bagi para penggiat qira>'a>t. Hal ini terlihat dari narasumber yang penulis gunakan sebagai narasumber wawancara, dimana mereka semua adalah orang-orang yang sebelumnya belum mengetahui ilmu qira>'a>t dan kini telah mampu menjadi pemerhati dan pecinta bahkan menjadi al -ja. >mi' li al-qira>'a>t. Sedangkan untuk mengamalkan qira>'a>t, siswa harus melakukan talaqqi musya>fahah secara langsung dengan guru yang ahli.
Pada akhirnya penulis menyampaikan beberapa saran yang diharapkan dapat menjadi refleksi umum bagi keberadaan ilmu qira>'a>t di Indonesia. Perlunya sosialisasi ilmu qira>'a>t di Indonesia lebih intensif, baik melalui pembelajaran aktif dengan kelas pembelajaran atau durrah, maupun pembelajaran pasif melalui buku-buku ulama Indonesia dan internasional. Perlu adanya terobosan-terobosan baru yang inovatif dan kreatif dalam menciptakan karya di bidang ilmu qira>'a>t sehingga dapat menarik minat para peminat qira>'a>t di Indonesia yang masih relatif sedikit peminatnya.
Kemudian karya-karya tersebut dapat dipelajari untuk menghasilkan karya-karya lain yang juga bertujuan untuk mempertahankan eksistensi ilmu qira>'a>t. Sehubungan dengan kitab talwi>n al-sya>t}ibiyyah, para santri qira>'a>t dapat menjadikan kitab ini sebagai rekomendasi untuk mempelajari qira>'a>t. Demikian beberapa saran dari penulis, semoga penelitian ini dapat memberikan manfaat baik bagi penulis sendiri maupun bagi orang lain khususnya para pecinta qira>'a>t.
Al-Qast}ala>ni, Lat}a>if al-Isya>ra>t, Savdska Arabija: Markaz al-Dira>sa>t Al- Qur'a>niyyah, tt. Al-Suyu>ti, Jala>l al-Di>n Abdur Rahma>n, Al-Itqa>n fi> 'Ulum Al-Qur'an, Kairo: Maktabah wa Matba'ah al-Mal-had al-Husaini> , 1967 Al-Tahanawi, Muhammad bin Ali, Mausu'ah Kal-syaf Isthilahat al-. Wawancara dengan Pengguna Talwi>n al-Sya>t}ibiyyah, Ahamad Syaifuddin Amin, Room Whatsapp (Depok - Jawa Timur), 14. julij 2023.