3. Andesit 2. Grass block 1. Keramik Kasar
Terletak di sekeliling monument “Tai Ganja”
Terletak di bagian barat site, depan parkiran
Terletak di bagian dekat area bermain
1. Keramik Kasar
Kenapa sih harus keramik kasar?
Penggunaan keramik kasar untuk lantai outdoor dapat dibahas dalam beberapa konsep desain yang mencakup aspek-aspek seperti estetika, keamanan, fungsionalitas, dan keberlanjutan. Beberapa teori yang relevan melibatkan pertimbangan berikut:
Keberlanjutan:
Teori keberlanjutan mendorong penggunaan bahan yang ramah lingkungan dan tahan lama. Keramik kasar, dengan sifat tahan cuaca dan daya tahan tinggi, dapat dianggap sebagai pilihan yang berkontribusi pada keberlanjutan karena dapat meminimalkan kebutuhan perawatan dan penggantian.
Fungsionalitas dan Keamanan:
Konsep ini menekankan bahwa desain harus mempertimbangkan fungsi utama suatu ruang. Keramik kasar dapat dipilih untuk lantai outdoor karena daya cengkeram yang baik, keamanan anti selip, dan kemampuan untuk menanggung kondisi cuaca ekstrem.
Estetika dan Pengalaman Pengguna:
Penggunaan keramik kasar dapat dijustifikasi berdasarkan estetika yang diinginkan dan pengalaman pengguna.
Permukaan yang kasar dapat memberikan dimensi dan tekstur tambahan, menciptakan pengalaman visual dan sensorik yang unik bagi mereka yang berada di area outdoor tersebut.
Fleksibilitas Desain:
Penggunaan keramik kasar memberikan fleksibilitas desain dengan memungkinkan integrasi elemen-elemen artistik dan pola yang beragam. Hal ini mendukung gagasan bahwa desain harus mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan dan keinginan penghuni atau pengguna area tersebut.
Kenapa sih harus grass block?
Penggunaan grass block atau blok rumput dalam desain situs dapat memberikan beberapa manfaat yang signifikan. Grass block adalah jenis blok beton berlubang yang memungkinkan tanaman, seperti rumput,
tumbuh melalui celah-celahnya. Berikut adalah beberapa alasan mengapa penggunaan grass block bisa menjadi pilihan yang baik untuk situs atau area tertentu:
Permeabilitas Air:
Grass block dapat meningkatkan permeabilitas air di situs karena celah-celahnya memungkinkan air hujan meresap ke dalam tanah. Ini membantu mengurangi risiko genangan air, meningkatkan drainase, dan mendukung manajemen air yang lebih baik.
Reduksi Heat Island:
Grass block dapat membantu mengurangi efek pulau panas (heat island effect) di daerah perkotaan dengan memberikan penutup tanah yang lebih hijau. Penutup tanah yang lebih hijau cenderung lebih dingin daripada permukaan keras yang menyerap panas.
Stabilitas Tanah:
Dengan adanya rumput yang tumbuh melalui blok, grass block dapat membantu meningkatkan stabilitas tanah.
Sistem akar rumput dapat membantu mencegah erosi tanah dan menjaga kekokohan tanah.
Fleksibilitas Desain:
Grass block memberikan fleksibilitas desain yang tinggi karena dapat digunakan untuk membuat pola atau desain tertentu, memberikan sentuhan estetis kreatif pada area tersebut.
Pemilihan penggunaan grass block harus disesuaikan dengan kebutuhan dan tujuan spesifik proyek. Sebagai bagian dari perencanaan desain lansekap atau pengembangan situs, pertimbangkan karakteristik tanah, iklim, dan kebutuhan fungsional untuk memastikan bahwa penggunaan grass block sesuai dengan konteks dan keinginan desain.
2. Grass block
Kenapa sih harus andesit?
Penggunaan batu andesit pada dinding monumen dapat memberikan tampilan yang elegan dan kokoh. Berikut adalah beberapa cara penggunaan batu andesit :
Fasad Monumen:
Batu andesit dapat digunakan sebagai bahan fasad pada dinding monumen, memberikan tampilan yang klasik dan tahan lama.
Tulisan atau Inskripsi:
Permukaan batu andesit yang rata dapat digunakan untuk menuliskan tulisan atau inskripsi yang terkait dengan monumen tersebut.
Detail Arsitektural:
Batu andesit dapat membentuk detail arsitektural seperti pilar, balustrade, atau ornament lainnya pada dinding monumen.
Pola atau Motif:
Pemasangan batu andesit dengan pola atau motif tertentu dapat memberikan estetika tambahan pada dinding monumen.
Penggunaan Warna Kontras:
Jika batu andesit memiliki variasi warna, penggunaan warna kontras dapat menonjolkan fitur-fitur tertentu pada dinding monumen.
Pemisahan atau Batas Ruang:
Dinding monumen dapat dibagi menggunakan batu andesit untuk menciptakan batas ruang atau menyoroti area tertentu.
Pencahayaan:
Batu andesit dapat digunakan dalam desain pencahayaan untuk menciptakan efek dramatis pada dinding monumen pada malam hari.
Penting untuk mempertimbangkan kecocokan gaya, ukuran, dan warna batu andesit dengan karakteristik dan tujuan monumen tersebut. Penggunaan batu yang dipilih dengan bijaksana dapat meningkatkan keindahan dan keberlanjutan monumen sepanjang waktu.