• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mengurangi Stunting dengan Digitalisasi

N/A
N/A
Nabil Tsabitul Azmi

Academic year: 2025

Membagikan " Mengurangi Stunting dengan Digitalisasi"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

EXECUTIVE SUMMARY

InfaCare hadir untuk mengurangi faktor risiko stunting dengan memanfaatkan momentum digitalisasi selama pandemi. InfaCare terdiri dari empat produk utama yaitu: InfaWatch, InfaHealth, InfaFood, dan InfaRent. Value propositionyang diberikan adalah sebagai berikut:

1. Menjadi solusi dalam rangka mengurangi jumlah penderita stunting di Indonesia secara preventif

2. Mendorong perekonomian di bidang kesehatan, makanan, dan kebutuhan bayi pasca pandemi

3. Memberdayakan bidan bayi

4. Membantu terciptanya kesetaraan fasilitas bagi bayi baru lahir di seluruh Indonesia

5. Membantu mewujudkan SDGs poin 3 yakni terciptanya kesehatan yang baik dan kesejahteraan untuk semua

Target pasar yang dituju oleh InfaCare adalah wanita usia 16-35 tahun yang memiliki anak dengan kemahiran teknologi menengah ke atas. InfaCare akan dikenalkan pertama kali di Kota Surabaya melalui sosial media seperti Instagram dan Facebook karena kesesuaian kriteria demografis pasar yang dituju dengan pengguna kedua media sosial tersebut. Metode pemasaran lain melalui agent marketing serta sosialisasi melalui komunitas dan paguyuban ibu-ibu juga akan dilakukan. Kota Surabaya diketahui memiliki sekitar 526.175 wanita.

Terdapat tiga komponen biaya pengembangan InfaCare yaitu biaya pengembangan awal sebesar Rp 13.000.000, biaya tetap bulanan sebesar Rp 11.000.000, serta biaya variabel bulanan sebesar Rp 5.000.000. InfaCare akan mencapai BEP ketika total penjualan mencapai Rp 95.500.000. Angka tersebut akan tercapai pada bulan ke-17 semenjak mulai dikembangkannya InfaCare. Nilai NPV InfaCare dengan menggunakan discount rate sebesar 5 persen per bulan menghasilkan nilai sebesar Rp 715.600.000 pada akhir tahun ke-lima (bulan ke-60).

(3)

DAFTAR ISI

EXECUTIVE SUMMARY 2

DAFTAR ISI 3

DAFTAR TABEL 5

DAFTAR GAMBAR 6

BAB I. INFORMASI UMUM PERUSAHAAN 1

1.1 Latar Belakang Usaha 1

1.2 Produk dan Jasa yang Ditawarkan 1

1.3 Struktur Perusahaan 2

1.4 Business Model Canvas 3

BAB II. ANALISIS PERUSAHAAN 4

2.1 Key Partner Perusahaan 4

2.2 Key Activities Perusahaan 4

2.3 Key Resources Perusahaan 6

2.4 Unique Value Proposition Perusahaan 7

2.5 Customer Relationship Perusahaan 7

2.6 Channel Perusahaan 7

2.7 Customer Segment Perusahaan 8

2.8 Cost Structure Perusahaan 9

2.9 Revenue Stream Perusahaan 10

2.10 Analisis SWOT 11

DAFTAR PUSTAKA 14

LAMPIRAN 15

(4)

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Daftar Faktor Risiko Stunting 1

Tabel 2. Daftar Partner per Produk 4

Tabel 3. Analisis 4P InfaCare 7

Tabel 4. Segmentasi Pasar InfaCare 8

Tabel 5. Daftar Komponen Biaya Pengembangan Awal 9

Tabel 6. Daftar Komponen Biaya Tetap (Bulanan) 9

Tabel 7. Daftar Komponen Biaya Variabel (Bulanan) 9

Tabel 8. Daftar Harga Produk InfaCare 11

Tabel 9. Analisis SWOT InfaCare 11

Tabel 10. Analisis Strategi SWOT InfaCare 12

(5)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Struktur Perusahaan 2

Gambar 2. Business Model Canvas InfaCare 3

Gambar 3. Diagram Alir Informasi dan Barang InfaRent 5 Gambar 4. Tampilan user interface InfaWatch (kiri atas), InfaFood (kanan atas), InfaRent (kiri bawah), dan InfaHealth (kanan bawah). 6 Gambar 5. Diagram Pencapaian BEP InfaCare (Pendapatan Operasional 3 Tahun)

11

(6)

BAB I. INFORMASI UMUM PERUSAHAAN 1.1 Latar Belakang Usaha

Stunting adalah kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur dan merupakan masalah serius yang sedang ditangani dunia. Disaat yang bersamaan, pandemi Covid-19 banyak merubah aspek kehidupan manusia terutama pada peningkatan adopsi teknologi digital. Pandemi Covid-19 ditunjukkan berkemungkinan untuk meningkatkan angkastunting secara global (Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2020).

Melihat hal di atas, kami menggagas terbentuknya aplikasi InfaCare yang bertujuan untuk mengurangi faktor risiko stunting dengan memanfaatkan momentum digitalisasi selama pandemi. InfaCare terdiri dari empat produk utama yaitu: InfaWatch, InfaHealth, InfaFood, dan InfaRent.

1.2 Produk dan Jasa yang Ditawarkan

Dengan menggunakan berbagai penelitian, teridentifikasi faktor-faktor pemengaruh stunting beserta produk InfaCare yang membantu resiko tersebut adalah sebagai berikut:

Tabel 1. Daftar Faktor RisikoStunting

No. Faktor Resiko Referensi Produk Infacare yang

Membantu Mengurangi Faktor Resiko

1 Praktek pengasuhan yang tidak baik;

pendidikan dan pengetahuan gizi ibu yang terbatas

Sutarto, Mayasari, &

Indriyani (2018); Ni’mah

& Nadhiroh, 2015;

Mugianti, Mulyadi, Anam,

& Najah (2018).

Blog edukatif pada fitur monitoring stunting (InfaWatch)

2 Penyakit infeksi;

terbatasnya pelayanan Ante Natal Care

Mugianti, Mulyadi, Anam,

& Najah (2018); Sutarto, Mayasari, & Indriyani (2018)

Bantuan tenaga kesehatan pada fiturdukungan kesehatan(InfaHealth)

3 Kurangnya akses ke

makanan bergizi Sutarto, Mayasari, &

Indriyani (2018); Mugianti, Mulyadi, Anam, & Najah (2018).

Catering dan makanan murah pada fiturcatering MPASI (InfaFood)

4 Pendapatan keluarga Ni’mah & Nadhiroh, 2015 Catering dan makanan murah pada fiturcatering MPASI (InfaFood) sertarental dan penjualan alat bayi murah (InfaRent)

(7)

1.3 Struktur Perusahaan

Keseharian perusahaan berjalan dengan struktur perusahaan sebagai berikut:

Gambar 1. Struktur Perusahaan

Deskripsi dan tanggung jawab dari setiap posisi adalah sebagai berikut:

1. Chief Executive Officer:

a. Menetapkan tujuan organisasi

b. Mengkoordinir upaya pencapaian tujuan organisasi c. Pengambil keputusan terakhir

d. Mewakilkan organisasi dalam kegiatan eksternal 2. Chief Marketing Officer

a. Menjalankan usaha pemasaran produk b. Mengkoordinasi channel pemasaran produk c. Meningkatkan pendapatan melalui marketing 3. Chief Creative Officer

a. Menyiapkan desain sosial media dan media promosi lainnya b. Bersama CMO merumuskan model konten promosi yang sesuai c. Bertanggung jawab atas sosial media Infacare

4. Chief Technology Officer

a. Memastikan keberlangsungan teknologi pendukung organisasi b. Mengembangkan produk sesuai dengan arahan organisasi c. Mengintegrasikan teknologi baru pada organisasi

(8)

1.4 Business Model Canvas

Gambar 2. Business Model Canvas InfaCare

(9)

BAB II. ANALISIS PERUSAHAAN 2.1 Key Partner Perusahaan

InfaCare memiliki berbagai key partner seperti programmer untuk menjaga jalannya aplikasi serta marketer dalam proses marketing. Masing-masing empat produk perusahaan juga memilikipartnersebagai berikut:

Tabel 2. Daftar Partner per Produk

Produk Partner

InfaWatch 1. Ahli gizi dan bayi

2. Penulis mandiri dari komunitas

InfaFood 1. UMKM penjual MPASI

InfaHealth 1. Bidan bayi

2. Dokter spesialis anak dan kandungan 3. Rumah sakit bersalin

InfaRent 1. Produsen perlengkapan bayi

2. Toko retail perlengkapan bayi dan ibu melahirkan

2.2 Key Activities Perusahaan

Dengan teridentifikasinya faktor-faktor pemengaruh stunting yang telah disebutkan sebelumnya,Infacare memiliki key activitiesyaitu untuk menjalankan empat produk yang membantu mengurangi faktor risikostunting. Keempat produk yang kami tawarkan dijelaskan sebagai berikut:

1. InfaWatch

Dalam memitigasi faktor yang berhubungan dengan pengasuhan bayi, InfaWatch hadir dengan menawarkan fitur-fitur untuk membantu monitoring pengasuhan bayi mulai dari kandungan hingga lahir melalui push notification dan calendar. Ditampilkan juga blog dan artikel yang edukatif, menarik, dan mudah dipahami untuk meningkatkan literasi Ibu.

Dengan dua fitur tersebut diharapkan praktek pengasuhan yang tidak baik dapat dihindari dan pengetahuan akan gizi ibu dapat ditingkatkan.

2. InfaFood

InfaFood adalah sebuah produk yang menjual katering MPASI (Makanan Pendamping Air Susu Ibu) untuk membantu para orang tua yang kesulitan dalam memperhatikan, menimbang, dan membuat MPASI

(10)

dengan gizi dan tekstur yang sesuai dengan kebutuhan bayi. Dalam produk ini, kami bekerja sama dengan UMKM yang akan menyediakan MPASI harian yang sesuai dengan kebutuhan bayi.

3. InfaHealth

InfaHealth adalah produk yang dapat memberikan kemudahan bagi orang tua untuk berkonsultasi terkait kesehatan Ibu dan Anak sebelum dan sesudah melahirkan langsung dengan dokter. Hadirnya produk ini akan memberi kemudahan bagi para orangtua untuk mendapatkan informasi yang mereka butuhkan terkait kesehatan bayinya. Selain itu, fitur ini juga memberi kemudahan bagi para orang tua yang membutuhkan jasa pengasuhan bayi langsung dari bidan bayi yang berkompeten.

4. InfaRent

InfaRent adalah sebuah fitur yang menyediakan jasa rental dan penjualan peralatan tambahan yang dibutuhkan oleh bayi. Fitur ini juga menghadirkan opsi cicilan khusus untuk membantu pembeli dan juga jasa periklanan untuk perusahaan yang ingin melakukan promosi di aplikasi InfaCare. Berikut adalah diagram alir informasi fitur InfaRent:

Gambar 3. Diagram Alir Informasi dan Barang InfaRent

Dapat dilihat bahwa perlengkapan yang disewakan dalam fitur ini diperoleh secara langsung dari produsen perlengkapan bayi dan toko ritel yang bekerja sama dengan InfaCare. InfaRent juga menyediakan jasa periklanan untuk usaha di bidangbaby needsyang ingin mempromosikan produk mereka. Iklan akan ditampilkan dalam bentuk gambar dan video.

(11)

Selain melakukan inovasi fitur-fitur yang mendukung kesehatan bayi, Infacare juga melakukan pengembangan dan maintenanceaplikasi dengan tujuan untuk menyediakan aplikasi yang dapat mengakomodir seluruh fitur yang ada dan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan keinginan pengguna. InfaCare merupakan aplikasi yang berhubungan dengan banyak mitra beberapa diantaranya adalah bidan bayi, dokter, dan rumah sakit sehingga diperlukan adanya upaya untuk memelihara hubungan dengan mitra-mitra tersebut. Terakhir, guna menyebarluaskan informasi terkait produk InfaCare dan menjangkau customer lebih luas lagi, InfaCare menempatkanmarketingsebagai salah satukey activities

2.3 Key Resources Perusahaan

Sumber daya kunci dari perusahaan adalah aplikasi InfaCare. Dengan begitu, memastikan kepuasan pengguna terhadap aplikasi sangatlah penting.

Berikut adalah tampilan user interface yang desain dan warnanya telah disesuaikan dengan penggunanya:

(12)

Gambar 4. Tampilan user interface InfaWatch (kiri-atas), InfaFood (kanan-atas), InfaRent (kiri-bawah), dan InfaHealth (kanan-bawah).

Proses pembuatan user interface dilakukan pada aplikasi Adobe XD.

Setelah user interface dibuat, akan dilakukan survei kepuasan terhadap user interfacetersebut. Setelah ditentukan performa yang diminati oleh pengguna, bisa dilakukan pemilihan terkait framework yang akan digunakan untuk InfaCare.

Untuk saat ini, InfaCare akan menggunakan frontend React Native danbackend Amazon Web Service (AWS) Amplify.

Pemilihan Framework React Native sebagai frontend dilakukan karena dibuat berdasarkan bahasa Javascript yang menyediakan talent pool yang luas.

React Native sendiri merupakan framework yang teruji secara industri dan sudah banyak digunakan oleh perusahaan besar. Sedangkan AWS Amplify dipilih sebagai backend dengan alasan fleksibilitas harga serta kemudahan integrasi

(13)

dengan frontend. Untuk mempermudah dan mempercepat proses deployment digunakan juga Devops as a service (DaaS) seperti Cloud66.

Selain adanya aplikasi mobile dan infrastruktur IT, bisnis InfaCare juga memerlukan jaringan pengguna yang didapat melalui proses optimalisasichannel yang ada. Untuk keberlangsungan dalam jangka panjang, InfaCare juga memerlukan money capital yang berguna sebagai penggerak utama dalam setiap proses bisnis yang dilakukan. Money capitalini nantinya akan diperoleh melalui pengajuan dana kepada investor dan pemerintah.

2.4 Unique Value Proposition Perusahaan

InfaCare menggunakan momentum digitalisasi pandemi untuk mengatasi masalahstunting. Berikut adalah beberapa nilai yang didapat pengguna:

1. Menjadi solusi dalam rangka mengurangi jumlah penderita stunting di Indonesia secara preventif

2. Mendorong perekonomian di bidang kesehatan, makanan, dan kebutuhan bayi pasca pandemi

3. Memberdayakan bidan bayi dan dokter

4. Membantu terciptanya kesetaraan fasilitas bagi bayi baru lahir di seluruh Indonesia

5. Membantu mewujudkan SDGs poin 3 yakni terciptanya kesehatan yang baik dan kesejahteraan untuk semua

2.5 Customer Relationship Perusahaan

Untuk menjaga hubungan dengan pengguna serta untuk memperluas eksposur akan InfaCare, dilakukan beberapa langkah sebagai berikut:

1. Membangun komunitas digital dengan para ibu melahirkan dan orangtua yang memiliki anak terindikasistuntingdi Indonesia

2. Sosialisasi terkait dengan kesehatan ibu dan anak di media sosial dalam bentuklive event

3. Memberikan update terbaru terkait dengan fitur dan promo InfaCare melalui emailnewsletterdanwhatsapp blast

4. Optimalisasi program “Agent Representative”

(14)

2.6 Channel Perusahaan

InfaCare berencana untuk mengandalkan jaringan sosial pengguna untuk mengenalkan produk-produk InfaCare dan menarik pengguna baru. Pertama, InfaCare akan menggunakan kekuatan dari sosial media yakni Instagram dan Facebook, kedua platform tersebut dipilih karena merupakan sosial media yang memiliki pengguna terbanyak ke-2 dan ke-3 di Indonesia dan demografinya yang sesuai dengan target market InfaCare dimana pada Mei 2021 tercatat 52,6%

pengguna Instagram adalah perempuan sedangkan untuk pengguna Facebook juga didominasi oleh perempuan. Kedua, InfaCare memanfaatkan paguyuban/

perkumpulan ibu-ibu yang aktif membahas terkait kebutuhan bayi dengan begitu maka informasi terkait InfaCare akan lebih cepat tersebar. Ketiga, InfaCare juga berupaya menyebarluaskan terkait keunggulan melalui Word Of Mouth Oleh karena itu, diperlukan optimasi penggunaan berbagai kanal perusahaan. Berikut diberikan analisis 4P sebagai panduan strategi pemasaran dari berbagai produk InfaCare:

Tabel 3. Analisis 4P InfaCare

Product Place

1. InfaWatch 2. InfaHealth 3. InfaFood 4. InfaRent

1. Kota Surabaya

Price Promotion

1. InfaWatch: gratis

2. InfaHealth: jasa konsultasi dengan dokter:

Rp 20.000/pertemuan, jasa bidan: Rp 1.000.000/pertemuan

3. InfaFood: catering MPASI: Rp 100.000/3 box catering/hari

4. InfaRent: jasa penyewaan barang: 10%

dari harga sewa,jasa pengiklanan:

Rp50.000/hari

1. Agent representative dengan cara pemberian fee bagi para agen apabila berhasil membuat para konsumen membeli dan menyewa produk InfaRent.

2. Free trial untuk ibu hamil selama 6 bulan untuk InfaWatch

3. Kampanye dengan tema “Pencegahan stunting” yang menghadirkan pembicara berkompeten di bidangnya

4. Pengiklanan dan melakukan kerja sama dengan rumah sakit di setiap daerah 5. Instagram ads

(15)

2.7 Customer Segment Perusahaan

Untuk mencapai tujuan perusahaan dan membantu proses pemasaran, diperlukan identifikasi karakteristik pasar. Berikut adalah segmentasi pasar InfaCare berdasarkan beberapa jenis segmentasi sebagai berikut:

Tabel 4. Segmentasi Pasar InfaCare

Jenis Segmentasi Variabel

Segmentasi Demografis 1. Usia: 16-35 Tahun 2. Jenis Kelamin: Wanita

3. Status: Menikah dan/atau Memiliki anak 4. Pekerjaan: Ibu Rumah Tangga,Part-Time

Profesional,Full-TimeProfesional 5. Kemahiran Teknologi: Menengah ke atas 6. Kemampuan Finansial: Menengah ke atas 7. Pendidikan: Rendah ke atas

Segmentasi Geografis 1. Daerah target*: Kota Surabaya (~526.715 wanita)

→ Sekitar Kota Surabaya → Provinsi Jawa Timur (~20.374.104 wanita) → Pulau Jawa (~75.818.400 wanita) → Indonesia

2. Infrastruktur: Variatif, Relatif baik 3. Kepadatan: Variatif, Relatif padat Segmentasi Psikografis 1. Nyaman dengan penggunaan teknologi

2. Kepedulian yang tinggi pada anaknya 3. Memiliki keterbatasan ilmu

4. Ingin solusi yang mudah untuk berbagai masalah Segmentasi Perilaku 1. Penggunaan aplikasi secara semi-rutin

2. Loyalitas menengah

*sumber: BPS

2.8 Cost Structure Perusahaan

Biaya akan terbagi menjadi tiga yaitu: Biaya Pengembangan Awal, Biaya Tetap, dan Biaya Variabel. Biaya pengembangan memiliki rincian sebagai berikut:

Tabel 5. Daftar Komponen Biaya Pengembangan Awal

No. Pengeluaran Biaya Keterangan

1 Desainmockupdan uji pasar Rp 3.000.000 Desainuser interfaceawal dan pengujian skala kecil dengan calon pengguna 2 Pengembangan aplikasi Rp 10.000.000 Pengembanganfrontenddan

backend.

Total Rp 13.000.000

(16)

Setelah MVP telah dibuat, diperlukan biaya bulanan untuk menunjang operasional dari aplikasi. Berikut adalah rincian dari biaya bulanan tersebut:

Tabel 6. Daftar Komponen Biaya Tetap (Bulanan)

No. Pengeluaran Biaya Keterangan

1 Listrik dan Internet Rp 500.000 -

2 Marketing Rp 3.500.000 -

3 Programmer Rp 7.000.000 Pemeliharaan sederhana

produk

Total Rp 11.000.000

Terdapat juga biaya bulanan yang bersifat variatif yang terdiri dari biaya infrastruktur aplikasi dan biaya lain sebagai berikut:

Tabel 7. Daftar Komponen Biaya Variabel (Bulanan)

No. Pengeluaran Biaya Keterangan

1 Infrastruktur AWS (S3,Push

Notifications, Lambda) ~Rp 5.000.000 Desainuser interfaceawal dan pengujian skala kecil dengan calon pengguna

Total Rp 5.000.000

2.9 Revenue Stream Perusahaan

Dengan mempertimbangkan operasional perusahaan serta nilai-nilai sosial, ditentukan nilai-nilai produk sebagai berikut:

Tabel 8. Daftar Harga Produk InfaCare

No. Produk Harga

1 InfaWatch Gratis

2 InfaFood Rp 100.000/3 kali makan/hari

3 InfaHealth

1. Dokter Rp 20.000/pertemuan

2. Bidan Rp 1.000.000

4 InfaRent

1. Jasa Penyewaan 10% dari harga sewa

1. Iklan Rp 50.000/hari

(17)

Dengan menggunakan harga-harga di atas, dibuat proyeksi keuangan perusahaan selama lima tahun ke depan yang dapat dilihat secara detail pada Lampiran - B. Proyeksi tersebut dibuat berdasarkan asumsi sebagai berikut:

1. Operasional di tahun-tahun pertama berada di Kota Surabaya dengan jumlah populasi wanita sebesar ~526.715 jiwa.

2. Tingkat pertumbuhan pengguna berulang rata-rata sebesar: 140%

3. Tingkat conversion rate produk InfaFood sebesar: 7% dari pengguna berulang

4. Tingkat conversion rate produk InfaHealth dokter sebesar: 15% dari pengguna berulang

5. Tingkat conversion rate produk InfaHealth bidan sebesar: 1% dari pengguna berulang

6. Rata-rata penjualan produk InfaRent penyewaan per bulan sebesar: ~Rp 10.000.000

7. Rata-rata penjualan produk InfaRent iklan per bulan sebesar: ~Rp 2.000.000

Proyeksi keuangan memungkinkan analisis BEP (Break Even Point), penentuan PBP (Payback Period), dan juga perhitungan NPV (Net Present Value).

Berikut diberikan diagram yang memvisualisasikan finansial perusahaan pada tiga tahun pertama:

Gambar 5. Diagram Pencapaian BEP InfaCare (Pendapatan Operasional 3 Tahun)

(18)

Hasil perhitungan menunjukkan bahwa InfaCare akan mencapai BEP ketika total penjualan mencapai Rp 95.500.000. Dari diagram di atas, terlihat bahwa angka tersebut akan tercapai pada bulan ke-17 semenjak mulai dikembangkannya InfaCare. NPV kemudian dihitung untuk memperkirakan nilai dan tingkat keuntungan investasi perusahaan. Nilai NPV InfaCare dengan menggunakandiscount ratesebesar 5 persen per bulan menghasilkan nilai sebesar Rp 715.600.000 pada akhir tahun ke-lima (bulan ke-60).

2.10 Analisis SWOT

Untuk mengidentifikasi kekuatan dan kekurangan perusahaan, berikut diberikan analisis SWOT dari InfaCare:

Tabel 9. Analisis SWOT InfaCare

Internal Factors

Strength Weakness

1. Aplikasi pertama yang menjadiOne Stop Solutionkebutuhan ibu dan bayi

2. Mudah digunakan di segala jenisgadget 3. Menggunakan model bisnison demand

serviceyang dapat mempercepat pelayanan

4. Menjadi solusi di tengah tingginya angka stuntingdi Indonesia

5. Membantu mewujudkan SDGs poin 3 yakni “Kehidupan yang Sehat dan Sejahtera”

1. Beberapa fitur sangat bergantung pada mitra (dokter, bidan, dan rumah sakit)

2. Terbatasnya sumber daya manusia

3. Terbatasnya pengalaman berbisnis

4. Terbatasnya modal

External Factors

Opportunities Threats

1. Tingginya angka stunting di Indonesia 2. Belum adanyaplatformsejenis sehingga

persaingan masih relatif rendah

3. Peningkatan keterampilan teknologi dan informasi masyarakat Indonesia

1. Potensi imitasi produk 2. Kesalahan penanganan oleh

bidan dan dokter

3. Tingginya pengguna dikemudian hari yang akan menyebabkan aplikasi berjalan lambat.

4. Biayamaintenanceyang relatif mahal.

(19)

Analisis SWOT di atas memungkinkan dirumuskannya strategi sebagai berikut:

Tabel 10. Analisis Strategi SWOT InfaCare

Strategi SO(Strength-Opportunities) Strategi WO(Weakness-Opportunities) 1. Meningkatkan kualitas pelayanan

InfaCare

2. Optimalisasi strategi marketing untuk menjangkau konsumen

3. Riset pasar secara berkala untuk memenuhi kebutuhan pasar

1. Memperbanyak dan menjaga relasi dengan dokter dan bidan serta rumah sakit bersalin

2. Mengikuti kegiatan seminar dan lain sebagainya untuk menambah wawasan dalam berbisnis 3. Mengajukan pendanaan kepada

investor dan pemerintah serta mengoptimalkan pendapatan melalui revenue streams yang ada

Strategi ST(Strength-Threats) Strategi WT(Weakness-Threats) 1. Aktif melakukan inovasi fitur dan

peningkatan pelayanan untuk mengantisipasi adanya kompetitor 2. Melakukan optimasi pendapatan

melalui revenue streams yang ada guna mencukupi kebutuhan untuk maintenance dan optimalisasi kinerja aplikasi

3. Pembinaan dan seminar rutin bagi para dokter dan bidan untuk meningkatkan kemampuan.

1. Meningkatkan kapabilitas SDM yang terlibat dalam proses bisnis InfaCare 2. MemerhatikanCash Flow

perusahaan dengan baik

(20)

DAFTAR PUSTAKA

BPS. (2021). Proyeksi Penduduk Kota Surabaya (Jiwa), 2018-2020.

https://surabayakota.bps.go.id/indicator/12/197/1/proyeksi-penduduk-kota-suraba ya.html. [diakses 8 Desember 2021]

BPS. (2021). Jumlah Penduduk Provinsi Jawa Timur (Jiwa), 2018-2020.

https://jatim.bps.go.id/indicator/12/375/1/jumlah-penduduk-provinsi-jawa-timur.ht ml. [diakses 8 Desember 2021]

BPS. (2021). Jumlah Penduduk Hasil Proyeksi Menurut Provinsi dan Jenis

Kelamin (Ribu Jiwa), 2018-2020.

https://www.bps.go.id/indicator/12/1886/1/jumlah-penduduk-hasil-proyeksi-menu rut-provinsi-dan-jenis-kelamin.html. [diakses 8 Desember 2021]

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Buletin Situasi Stunting di Indonesia 2020.

Mugianti, S., Mulyadi, A., Anam, A. K., & Najah, Z. L. (2018). Faktor penyebab anak stunting usia 25-60 bulan di Kecamatan Sukorejo Kota Blitar. Jurnal Ners dan Kebidanan (Journal of Ners and Midwifery), 5(3), 268-278.

Ni’mah, K., & Nadhiroh, S. R. (2015). Faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita. Media Gizi Indonesia, 10(1), 13-19.

Sutarto, S. T. T., Mayasari, D., & Indriyani, R. (2018). Stunting, Faktor ResikodanPencegahannya. AGROMEDICINE UNILA, 5(1), 540-545.

(21)

LAMPIRAN

Lampiran A - Scan KTM (digantikan dengan KRSM) dan KTP Anggota 1. Nabil Tsabitul Azmi

(22)

2. Irvan Suryo Negoro

(23)

3. Adi Wira Pratama

(24)

4. Salsabila Putri Nasywa

Lampiran B - Proyeksi Keuangan InfaCare

(25)

Tahun 1 Tahun 2

Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari Maret April

Cash Flow

Pasar Total 526,715

% Pertumbuhan Tahunan 0% 100%

% Pertumbuhan Bulanan - - - - - - - - - - - - 5.95% 5.95% 5.95% 5.95%

Pengguna Berulang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1,000 1,059 1,122 1,189 1,260

InfaFood

Conversion Rate % 7.00%

Jumlah Penjualan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 70 74 79 83 88

Harga Rp100,000

InfaHealth Dokter (pertemuan)

Conversion Rate % 15.00%

Jumlah Penjualan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 150 159 168 178 189

Harga Rp20,000

InfaHealth Bidan

Conversion Rate % 1.00%

Jumlah Penjualan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 11 11 12 13

Harga Rp1,000,000

Operasional

Investasi Awal Rp13,000,000

Listrik dan Internet Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Gaji Karyawan Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000

Marketing Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000

AWS Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000

Financial Statement Net Revenue

InfaFood Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp7,000,000 Rp7,416,242 Rp7,857,234 Rp8,324,450 Rp8,819,447

InfaHealth Dokter Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp3,000,000 Rp3,178,389 Rp3,367,386 Rp3,567,621 Rp3,779,763

InfaHealth Bidan Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp10,000,000 Rp10,594,631 Rp11,224,620 Rp11,892,071 Rp12,599,210

InfaRent Sewa Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000

InfaRent Iklan Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000

Total Pendapatan Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp0 Rp32,000,000 Rp33,189,262 Rp34,449,241 Rp35,784,142 Rp37,198,421

Pendapatan Operasional

Biaya Operasional Rp20,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp7,500,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Pendapatan Operasional -Rp20,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 -Rp7,500,000 Rp16,000,000 Rp17,189,262 Rp18,449,241 Rp19,784,142 Rp21,198,421 Pendapatan Operasional Kumulatif -Rp28,000,000 -Rp35,500,000 -Rp43,000,000 -Rp50,500,000 -Rp58,000,000 -Rp65,500,000 -Rp73,000,000 -Rp80,500,000 -Rp88,000,000 -Rp95,500,000 -Rp79,500,000 -Rp62,310,738 -Rp43,861,497 -Rp24,077,355 -Rp2,878,934

Margin Pendapatan % - - - - - - - - - - - 50.00% 51.79% 53.55% 55.29% 56.99%

Break Even Point -Rp95,500,000

Payback Period Bulan ke-17

Net Present Value Calculations

(26)

Cash Flow Pasar Total

% Pertumbuhan Tahunan

% Pertumbuhan Bulanan Pengguna Berulang

InfaFood Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

InfaHealth Dokter (pertemuan) Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

InfaHealth Bidan Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

Operasional Investasi Awal Listrik dan Internet Gaji Karyawan Marketing AWS

Financial Statement Net Revenue InfaFood InfaHealth Dokter InfaHealth Bidan InfaRent Sewa InfaRent Iklan Total Pendapatan

Pendapatan Operasional Biaya Operasional Pendapatan Operasional Pendapatan Operasional Kumulatif Margin Pendapatan %

Break Even Point Payback Period

Net Present Value Calculations Discount Rate

Bulan ke-

Tahun 3

Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus

120%

5.95% 5.95% 5.95% 5.95% 5.95% 5.95% 5.95% 5.95% 6.79% 6.79% 6.79% 6.79% 6.79% 6.79% 6.79% 6.79%

1,335 1,414 1,498 1,587 1,682 1,782 1,888 2,000 2,136 2,281 2,436 2,601 2,778 2,966 3,168 3,383

93 99 105 111 118 125 132 140 150 160 171 182 194 208 222 237

200 212 225 238 252 267 283 300 320 342 365 390 417 445 475 507

13 14 15 16 17 18 19 20 21 23 24 26 28 30 32 34

Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000

Rp9,343,879 Rp9,899,495 Rp10,488,150 Rp11,111,807 Rp11,772,550 Rp12,472,582 Rp13,214,240 Rp14,000,000 Rp14,950,760 Rp15,966,087 Rp17,050,366 Rp18,208,280 Rp19,444,830 Rp20,765,356 Rp22,175,560 Rp23,681,534 Rp4,004,520 Rp4,242,641 Rp4,494,921 Rp4,762,203 Rp5,045,378 Rp5,345,392 Rp5,663,246 Rp6,000,000 Rp6,407,468 Rp6,842,609 Rp7,307,300 Rp7,803,549 Rp8,333,499 Rp8,899,438 Rp9,503,812 Rp10,149,229 Rp13,348,399 Rp14,142,136 Rp14,983,071 Rp15,874,011 Rp16,817,928 Rp17,817,974 Rp18,877,486 Rp20,000,000 Rp21,358,228 Rp22,808,695 Rp24,357,666 Rp26,011,829 Rp27,778,329 Rp29,664,794 Rp31,679,372 Rp33,830,762 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp38,696,797 Rp40,284,271 Rp41,966,142 Rp43,748,021 Rp45,635,857 Rp47,635,949 Rp49,754,973 Rp52,000,000 Rp54,716,456 Rp57,617,390 Rp60,715,331 Rp64,023,658 Rp67,556,657 Rp71,329,588 Rp75,358,743 Rp79,661,524

Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp22,696,797 Rp24,284,271 Rp25,966,142 Rp27,748,021 Rp29,635,857 Rp31,635,949 Rp33,754,973 Rp36,000,000 Rp38,716,456 Rp41,617,390 Rp44,715,331 Rp48,023,658 Rp51,556,657 Rp55,329,588 Rp59,358,743 Rp63,661,524 Rp19,817,863 Rp44,102,134 Rp70,068,276 Rp97,816,297 Rp127,452,154 Rp159,088,102 Rp192,843,075 Rp228,843,075 Rp267,559,531 Rp309,176,921 Rp353,892,253 Rp401,915,911 Rp453,472,568 Rp508,802,156 Rp568,160,899 Rp631,822,424

58.65% 60.28% 61.87% 63.43% 64.94% 66.41% 67.84% 69.23% 70.76% 72.23% 73.65% 75.01% 76.32% 77.57% 78.77% 79.92%

17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32

(27)

Cash Flow Pasar Total

% Pertumbuhan Tahunan

% Pertumbuhan Bulanan Pengguna Berulang

InfaFood Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

InfaHealth Dokter (pertemuan) Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

InfaHealth Bidan Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

Operasional Investasi Awal Listrik dan Internet Gaji Karyawan Marketing AWS

Financial Statement Net Revenue InfaFood InfaHealth Dokter InfaHealth Bidan InfaRent Sewa InfaRent Iklan Total Pendapatan

Pendapatan Operasional Biaya Operasional Pendapatan Operasional Pendapatan Operasional Kumulatif Margin Pendapatan %

Break Even Point Payback Period

Net Present Value Calculations

Tahun 4

September Oktober November Desember Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

140%

6.79% 6.79% 6.79% 6.79% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57% 7.57%

3,613 3,858 4,120 4,400 4,733 5,091 5,477 5,891 6,337 6,816 7,332 7,887 8,484 9,126 9,817 10,560

253 270 288 308 331 356 383 412 444 477 513 552 594 639 687 739

542 579 618 660 710 764 821 884 951 1,022 1,100 1,183 1,273 1,369 1,473 1,584

36 39 41 44 47 51 55 59 63 68 73 79 85 91 98 106

Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000

Rp25,289,780 Rp27,007,244 Rp28,841,344 Rp30,800,000 Rp33,131,034 Rp35,638,487 Rp38,335,711 Rp41,237,070 Rp44,358,011 Rp47,715,155 Rp51,326,377 Rp55,210,906 Rp59,389,429 Rp63,884,194 Rp68,719,136 Rp73,920,000 Rp10,838,477 Rp11,574,533 Rp12,360,576 Rp13,200,000 Rp14,199,014 Rp15,273,637 Rp16,429,591 Rp17,673,030 Rp19,010,576 Rp20,449,352 Rp21,997,019 Rp23,661,817 Rp25,452,612 Rp27,378,940 Rp29,451,058 Rp31,680,000 Rp36,128,257 Rp38,581,777 Rp41,201,920 Rp44,000,000 Rp47,330,048 Rp50,912,124 Rp54,765,302 Rp58,910,100 Rp63,368,588 Rp68,164,507 Rp73,323,395 Rp78,872,724 Rp84,842,041 Rp91,263,134 Rp98,170,194 Rp105,600,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp84,256,513 Rp89,163,555 Rp94,403,840 Rp100,000,000 Rp106,660,096 Rp113,824,248 Rp121,530,604 Rp129,820,199 Rp138,737,175 Rp148,329,014 Rp158,646,791 Rp169,745,447 Rp181,684,082 Rp194,526,268 Rp208,340,387 Rp223,200,000

Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp68,256,513 Rp73,163,555 Rp78,403,840 Rp84,000,000 Rp90,660,096 Rp97,824,248 Rp105,530,604 Rp113,820,199 Rp122,737,175 Rp132,329,014 Rp142,646,791 Rp153,745,447 Rp165,684,082 Rp178,526,268 Rp192,340,387 Rp207,200,000 Rp700,078,937 Rp773,242,492 Rp851,646,332 Rp935,646,332 Rp1,026,306,428 Rp1,124,130,676 Rp1,229,661,280 Rp1,343,481,479 Rp1,466,218,655 Rp1,598,547,668 Rp1,741,194,459 Rp1,894,939,906 Rp2,060,623,988 Rp2,239,150,256 Rp2,431,490,644 Rp2,638,690,644

81.01% 82.06% 83.05% 84.00% 85.00% 85.94% 86.83% 87.68% 88.47% 89.21% 89.91% 90.57% 91.19% 91.77% 92.32% 92.83%

(28)

Cash Flow Pasar Total

% Pertumbuhan Tahunan

% Pertumbuhan Bulanan Pengguna Berulang

InfaFood Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

InfaHealth Dokter (pertemuan) Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

InfaHealth Bidan Conversion Rate % Jumlah Penjualan Harga

Operasional Investasi Awal Listrik dan Internet Gaji Karyawan Marketing AWS

Financial Statement Net Revenue InfaFood InfaHealth Dokter InfaHealth Bidan InfaRent Sewa InfaRent Iklan Total Pendapatan

Pendapatan Operasional Biaya Operasional Pendapatan Operasional Pendapatan Operasional Kumulatif Margin Pendapatan %

Break Even Point Payback Period

Net Present Value Calculations Discount Rate

Bulan ke-

Tahun 5

Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

160%

8.29% 8.29% 8.29% 8.29% 8.29% 8.29% 8.29% 8.29% 8.29% 8.29% 8.29% 8.29%

11,435 12,383 13,409 14,521 15,724 17,027 18,439 19,967 21,622 23,414 25,355 27,456

800 867 939 1,016 1,101 1,192 1,291 1,398 1,514 1,639 1,775 1,922

1,715 1,857 2,011 2,178 2,359 2,554 2,766 2,995 3,243 3,512 3,803 4,118

114 124 134 145 157 170 184 200 216 234 254 275

Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp500,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp7,000,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp3,500,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000 Rp5,000,000

Rp80,046,633 Rp86,681,054 Rp93,865,348 Rp101,645,091 Rp110,069,633 Rp119,192,419 Rp129,071,318 Rp139,769,000 Rp151,353,326 Rp163,897,784 Rp177,481,951 Rp192,192,000 Rp34,305,700 Rp37,149,023 Rp40,228,006 Rp43,562,182 Rp47,172,700 Rp51,082,465 Rp55,316,279 Rp59,901,000 Rp64,865,711 Rp70,241,907 Rp76,063,693 Rp82,368,000 Rp114,352,333 Rp123,830,077 Rp134,093,354 Rp145,207,272 Rp157,242,333 Rp170,274,884 Rp184,387,597 Rp199,669,999 Rp216,219,037 Rp234,139,691 Rp253,545,644 Rp274,560,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp10,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp2,000,000 Rp240,704,667 Rp259,660,154 Rp280,186,709 Rp302,414,545 Rp326,484,667 Rp352,549,767 Rp380,775,194 Rp411,339,999 Rp444,438,074 Rp480,279,383 Rp519,091,288 Rp561,120,000

Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp16,000,000 Rp224,704,667 Rp243,660,154 Rp264,186,709 Rp286,414,545 Rp310,484,667 Rp336,549,767 Rp364,775,194 Rp395,339,999 Rp428,438,074 Rp464,279,383 Rp503,091,288 Rp545,120,000 Rp2,863,395,310 Rp3,107,055,464 Rp3,371,242,173 Rp3,657,656,718 Rp3,968,141,384 Rp4,304,691,152 Rp4,669,466,346 Rp5,064,806,345 Rp5,493,244,419 Rp5,957,523,802 Rp6,460,615,090 Rp7,005,735,090

93.35% 93.84% 94.29% 94.71% 95.10% 95.46% 95.80% 96.11% 96.40% 96.67% 96.92% 97.15%

49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60

Referensi

Dokumen terkait

Nilai yang disajikan untuk masyarakat tidak terlepas dari manfaat yang diperoleh Pemerintah Kabupaten Garut dalam memanfaatkan website sebagai bentuk digitalisasi

Hubungan penggunaan sarana air bersih dan kepemilikan jamban dengan kejadian stunting secara simultan merupakan faktor risiko kejadian stunting sehingga dapat

Prioritas tindakan yang dapat dilakukan untuk mengurangi jumlah balita stunting sebesar 40% yaitu meningkatkan pengukuran untuk mengidentifikasi stunting,

Besaran risiko sebesar 5,1 yang artinya keluarga yang menerapkan pola pemberian makan yang baik pada balita akan mengurangi risiko stunting.. Sebaliknya keluarga

Sebagai dasar pemikiran dalam penelitian ini, risiko stunting diasumsikan dipengaruhi oleh beberapa faktor yang dapat dikelompokan menjadi faktor bahaya yang memuat

Faktor risiko penyebab stunting ditinjau dari faktor balita meliputi: Berat Badan Lahir Rendah BBLR, panjang lahir pendek, pemberian asi yang tidak eksklusif, usia anak, kurangnya gizi

Pendekatan holistik yang melibatkan sosial ekonomi, budaya, dan kesehatan mampu memberikan kontribusi positif terhadap pemahaman masyarakat tentang keluarga risiko stunting,

Strategi Humas SSC Kacapiring Surabaya dalam Era Digitalisasi Pada Pandemi