• Tidak ada hasil yang ditemukan

Metoda Seismik: Gataran & Gelombang

N/A
N/A
Fathur Ramadhani

Academic year: 2023

Membagikan "Metoda Seismik: Gataran & Gelombang"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

Metoda Seismik

Gataran & Gelombang

(2)

Gelombang ?

Ketika anda melempar batu ke danau atau kolam, gelombang yang berbentuk lingkaran terbentuk dan

bergerak keluar. Gelombang juga merambat sepanjang tali yang terentang lurus di atas meja jika anda

menggetarkan satu ujung bolak balik. Gelombang air dan gelombang pada tali adalah dua contoh umum gerak gelombang.

Kita akan menemui gerak gelombang jenis lainnya

seperti gelombang elektromagnetik (gelombang radio, gelombang TV, gelombang mikro, cahaya tampak,

ultraviolet dan sinar X), gelombang gempa bumi, tetapi untuk saat ini kita akan berkonsentrasi pada

gelombang mekanik, khususnya gelombang tali.

(3)

Salah satu bentuk gelombang yang mudah dibayangkan adalah gelombang pada tali.

Gelombang seperti ini menyebabkan terjadinya gerak pada medium tempat menjalarnya

gelombang, yakni pada tali tersebut. Untuk

mendapatkan gelombang pada tali ini, ikatkan salah satu ujung tali pada tombol pintu, dan ujung lainnya kita pegang. Ujung tali yang kita pegang, kemudian digoyangkan dengan

melakukan gerakan naik turun (berosilasi).

Pada saat tangan mulai berosilasi, secara

bersamaan bentuk gelombang akan menjalar sepanjang tali, dengan periode spasial tertentu.

Periode spasial, (m), ini juga dikenal sebagai panjang gelombang. Kita definisikan pula

kecepatan penjalaran dengan Cw.

(4)

Gelombang Tali

Cw

Cw

Cw

Cw

Cw

(5)

Panjang gelombang menjadi lebih pendek jika frekuensi osilasi dipercepat

Cw

1

2

Cw

Osilasi lambat

Osilasi cepat

(6)

Pengamatan gelombang sinusoidal pada titik tertentu, diperoleh variasi sinusoidal terhadap waktu.

Gelombang dan sifat2nya

Cw

Periode Osilasi

(T) Pergeseran

Waktu (t) Titik x

observasi

(7)

potret penjalaran gelombang pada interval waktu yang sama.

Penjalaran gelombang sinusoidal pada t = 0 digeser sejauh Cwt

Waktu (t)

t=0

t= 

t= 2

Cw

Cw

2 Cw

x

x

x

  x t A Sin  x C t

f

w

, 2

(8)

suatu fungsi f(x) digeser searah x positif dengan jarak a, maka fungsi tersebut menjadi f(x-a). Jika pergeserannya kea rah x negatif maka fungsi yang digunakan f(x+a)

f(x) f(x-a)

x

a

a

a

(9)

• Persamaan umum gelombang

2 2 2

2 2

x c f

t f

w

 

(10)

Gelombang pulsa eksponensial pada waktu yang berbeda

f(x,t)

A

-a a

A/e t = 0

Cw t

Setelah t detik

x

(11)

Amplitudo Simpangan maksimum

Bilangan gelombang Menyatakan banyaknya gelombang per satuan panjang

fase Posisi relative dari puncak gelombang

frekuensi Banyaknya gelombang yang melalui suatu titik per satuan waktu

Frekuensi sudut Banyaknya puncak gelombang yang bergerak lewat suatu titik perdetik

gelombang Usikan yang merambat dalam suatu medium Gelombang harmonis Gelombang periodic yang memenuhi fungsi

sinusoidal

Gelombang periodik Gelombang yang menyebabkan medium bergerak/ berubah secara periodik

Gelombang pulsa Gelombang yang hanya membentuk satu pola/ gelombang tunggal

Panjang gelombang Jarak antara dua puncak gelombang

Periode Beda waktu antara menjalarnya gangguan tertentu dengan gangguan lainnya

(12)

RANGKUMAN

Gelombang adalah suatu gangguan yang menjalar dalam suatu medium. Pada tali, setiap gelombang bergerak tanpa berubah bentuk dengan kecepatan (cw) konstan di sepan- jang tali. Setiap bagian tali hanya bergerak tegak lurus

pada arah menjalarnya gelombang dengan memenuhi

hubungan : cw =  , dimana  adalah panjang gel. dan  adalah frekuensi gel.

Gelombang sinusoidal/harmonis pada tali, bentuk gel.

adalah bentuk fungsi sinus dengan fungsi gel. y(x,t) = A sin (kx + t). Secara umum gel. mempunyai persamaan :

; dimana cw = kecepatan gelombang

.

2 2 2

2 2

x c f

t f

w

 

(13)

Gelombang dengan kecepatan perambatan yang tetap (konstan) dinamakan nondispersif. Jika kecepatan

perambatan bergantung pada frekuensi gelombang, gelombang seperti ini disebut dispersif. Gelombang dispersif tidak memiliki perbandingan yang linier

antara ω dan k.

Slope= = Cw = konstan

p

Slope = c

(a) (b)

(14)

• Perbedaan kecepatan grup dan kecepatan fase pada

bidang x-t dan Perbedaan kecepatan grup dan kecepatan fase pada bidang - k

t

jarak

Kecepatan fase Kecepatan group

Kecepatan fase=

Kecepatan grup =

Referensi

Dokumen terkait

Journal of the Department of Agriculture, Journal of the Department of Agriculture, Western Australia, Series 3 Western Australia, Series 3 Volume 5 Number 3 May-June, 1956 Article