• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL 3 PEMBELAJARAN INOVATIF

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "MODUL 3 PEMBELAJARAN INOVATIF"

Copied!
158
0
0

Teks penuh

Dalam Learning Activity 1 ini, Student Brothers akan mengeksplorasi makna, tujuan, dan fitur pembelajaran inovatif dari STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, and Mathematics). Buka dan teliti semua tautan yang tersedia untuk menambah pemahaman Anda terhadap materi yang dipelajari dalam kegiatan pembelajaran di modul ini.

Capaian pembelajaran

Sub Capaian Pembelajaran

Pokok-pokok Materi

Uraian materi

Pengintegrasian pembelajaran STEAM dapat dilakukan berdasarkan tujuan implementasi dan hasil pembelajaran yang berlaku bagi siswa dan pendidik. Karena tidak ada satu pendekatan atau model pembelajaran yang cocok untuk semua karakteristik siswa.

Gambar 1. Definisi bidang STEAM
Gambar 1. Definisi bidang STEAM

Forum Diskusi

Rangkuman

Tes Formatif

Seperti apa suasana dan norma yang berlaku dalam pembelajaran STEAM yang dilaksanakan melalui model Problem Based Learning dan Project Based Learning. Para siswa harus membuat kebun binatang plastisin untuk membedakan habitat hewan air dan darat.

Daftar Pustaka

Dengan kata lain, saudara mahasiswa sebagai guru abad 21 harus mampu melaksanakan pembelajaran secara inovatif dengan menguasai materi yang benar dan tepat serta pendekatan pedagogik dan teknologi yang tepat. Pembelajaran berbasis ilmu saraf ini dipelajari dengan tujuan; Dengan menggunakan pendekatan pedagogik dan teknologi yang tepat, saudara kandung siswa sebagai guru akan mampu mengoptimalkan potensi perkembangan otak siswa dalam proses pembelajaran.

Capaian Pembelajaran

Pokok-Pokok Materi

Uraian Materi

Bangun hubungan yang positif dengan siswa, sehingga siswa tidak takut untuk berbagi ide. Kegiatan ini dapat dilakukan setelah siswa mendengarkan penjelasan guru tentang garis besar keseluruhan materi yang akan dipelajari. Koneksi antar neuron akan terbentuk ketika pengalaman belajar yang dialami siswa baru dan koheren (terkait) dengan materi yang dipelajarinya.

Input pengetahuan baru akan dikenali jika input tersebut mengalami pengulangan dalam proses pembelajaran siswa. Tahap elaborasi adalah tahap untuk memastikan bahwa apa yang dikuasai siswa adalah pengetahuan yang benar dan akurat. Dengan kata lain, berikan waktu sejenak kepada siswa untuk melakukan gerakan peregangan otot dan relaksasi.

Setelah itu, minta siswa untuk menulis esai atau artikel terkait dengan apa yang mereka pelajari. Adanya perayaan kelas merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras yang dilakukan siswa dalam proses pembelajaran. Kecerdasan siswa sangat ditentukan oleh jumlah sambungan (sinaps) antar sel neuron di otak.

Koneksi antar neuron akan terbentuk ketika pengalaman belajar yang dialami siswa bersifat baru dan koheren (terkait) dengan materi yang dipelajarinya. Membiarkan siswa untuk meregangkan otot dan mengendurkan otak mereka penting dalam proses pembelajaran berbasis ilmu saraf karena.

Gambar 9. Batang Otak
Gambar 9. Batang Otak

Indikator Capaian Pembelajaran

Pokok-pokok materi

Pembelajaran digital mencakup banyak aspek, alat, dan aplikasi yang berbeda untuk mendukung dan memberdayakan pendidik dan peserta didik. Oleh karena itu, pembelajaran digital harus dikembangkan dan diadaptasi berdasarkan kemampuan siswa, pengetahuan awal dan kenyamanan belajar siswa. Dengan berpegang pada prinsip ini, kesenjangan pembelajaran yang sering terlihat di kelas dapat dipersempit sehingga produktivitas setiap siswa dapat dimaksimalkan melalui pembelajaran digital.

Platform pembelajaran digital harus mudah diakses oleh siswa kapan saja, di mana saja. Dengan demikian, platform pembelajaran digital dikembangkan atau diimplementasikan dengan memberikan analisis kekuatan dan kelemahan peserta didik. Dengan menciptakan hubungan bersama ini, pembelajaran digital menjadi pengalaman belajar yang relevan dan bermanfaat bagi siswa.

Dengan demikian, ruang kelas pembelajaran digital juga dapat dilengkapi dengan media pembelajaran lain seperti video, podcast bahkan multimedia untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Rekan Mahasiswa, pembelajaran digital sebagai alat komunikasi, memungkinkan mahasiswa untuk berkomunikasi dengan cepat di mana saja menggunakan email, media sosial (whatsapp, Instagram, twitter, facebook, dll) atau berdiskusi melalui forum chat atau mailing list. Dengan pembelajaran digital, siswa memiliki pilihan atau alternatif untuk belajar secara tatap muka atau melalui pembelajaran digital.

Gambar 15. Prinsip-Prinsip Mobile Learning
Gambar 15. Prinsip-Prinsip Mobile Learning

Forum diskusi

Rekan-rekan mahasiswa, seperti terlihat pada ilustrasi di atas, bahwa cloud computing secara umum terbagi menjadi 3 layanan, yaitu software as a service, platform as a service dan infrastructure as a service. Pada perangkat lunak sebagai layanan, pengguna hanya perlu langsung menggunakan aplikasi atau perangkat lunak yang disediakan, misalnya Google Drive yang menyediakan layanan penyimpanan file, dokumen, presentasi, formulir, dan spreadsheet. Layanan lain juga disediakan oleh Microsoft melalui Office 365 atau Microsoft One Drive. Selain itu, bagi yang ingin mengolah gambar dan video dapat melakukannya dengan aplikasi Adobe Suite yang dapat dicoba melalui Adobe Creative Cloud.

Analisis faktor pendukung dan penghambat implementasi Pembelajaran Digital di sekolah Anda masing-masing, beserta tantangan dan peluangnya. Identifikasi salah satu contoh Pembelajaran Digital yang Anda temukan, dan jelaskan bagaimana tahapan pengembangan Pembelajaran Digital dilakukan pada contoh yang Anda temukan. Pembelajaran digital adalah praktik pembelajaran yang menggunakan teknologi secara efektif untuk meningkatkan pengalaman belajar peserta didik dengan menekankan instruksi berkualitas tinggi dan menyediakan akses ke konten yang menantang dan menarik, umpan balik melalui penilaian formatif, kesempatan untuk belajar kapan saja, di mana saja, dan instruksi individual. peserta didik mencapai potensi penuh mereka.

Pada dasarnya pembelajaran digital dilaksanakan berdasarkan beberapa prinsip yaitu; personalisasi, partisipasi siswa aktif, aksesibilitas dan penilaian. Dalam kaitannya dengan pemanfaatan pembelajaran digital, setidaknya terdapat 3 potensi atau fungsi pembelajaran digital yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari, yaitu sebagai alat komunikasi, alat mengakses informasi dan alat pedagogik atau pembelajaran. Mengenai kegunaan Pembelajaran Digital yang berbeda-beda, ada beberapa aplikasi yang dapat diintegrasikan dan digunakan dalam pembelajaran digital, antara lain penggunaan mobile learning atau m-learning, penggunaan media sosial seperti Facebook, Instagram, Youtube, Snapchat, Twitter, Whatsapp, Line dan sebagainya; pemanfaatan pembelajaran berbasis game, serta pemanfaatan Cloud Computing.

Tes formatif

Salah satu fungsi yang dibuat melalui jaringan (networking), yang tidak hanya mencakup perangkat yang sangat dan seringkali diperlukan seperti printer atau modem, tetapi juga mengacu pada data atau beberapa program aplikasi, adalah. Salah satu prinsip pelaksanaan pembelajaran digital yang didasarkan pada kemampuan siswa, pengetahuan awal dan kenyamanan belajar siswa yaitu. Dalam prinsip pelaksanaan pembelajaran digital yaitu prinsip evaluasi, bagian penting adalah penerapan prinsip-prinsip tersebut dalam pembelajaran digital, sehingga terjadi proses evaluasi yang mendalam dan menyeluruh.

Dalam penggunaan Pembelajaran Digital dimana mahasiswa dapat mengakses berbagai referensi, baik berupa hasil penelitian, maupun artikel hasil kajian di berbagai bidang, disebutkan. Salah satu ragam Pembelajaran Digital yang disampaikan (atau didukung) oleh teknologi seluler dalam proses pembelajaran atau diintegrasikan ke dalam kegiatan pembelajaran, disebutkan juga. Komputasi awan adalah sebuah konsep dimana komputer merupakan model yang memungkinkan penggunaan berbagai jenis sumber daya, yaitu jaringan, server, media penyimpanan, aplikasi dan layanan secara terintegrasi.

Layanan penyimpanan file, dokumen, presentasi, formulir, dan spreadsheet dalam perangkat lunak sebagai layanan layanan di mana pengguna hanya perlu menggunakan aplikasi atau perangkat lunak yang disediakan juga disebutkan. Periksa jawaban Anda dengan Kunci Jawaban Tes Formatif KB 3 yang terdapat di bagian akhir modul ini. Jika masih di bawah 80%, Anda perlu meninjau Kegiatan Pembelajaran 3, terutama untuk bagian yang belum Anda kuasai.

Daftar pustaka

Untuk kegiatan pembelajaran ini, Anda akan mendalami materi terkait konsep, fitur, berbagai model, beserta contoh penerapan model blended learning. Kajian materi dalam modul ini dimaksudkan sebagai acuan agar Anda dapat memahami dan menyusun kegiatan pembelajaran di kelas berdasarkan konsep, fitur, dan berbagai model blended learning. Selain itu, model blended learning juga memungkinkan guru membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar, baik secara individu maupun kelompok (Ololube, 2011).

Selain itu, sistem pembelajaran online yang digunakan pada model blended learning juga memungkinkan siswa lebih banyak mengeksplorasi materi pembelajaran sehingga terdapat perbedaan aktivitas pembelajaran. Bapak ibu sekalian, knowledge framework ini wajib dikuasai oleh guru yang ingin menggunakan model blended learning. Dalam penerapan model pembelajaran blended learning ini, Anda semua perlu menguasai keterampilan bagaimana menyusun isi materi pembelajaran dengan pendekatan yang tepat, serta keterampilan bagaimana memilih dan menggunakan strategi pengajaran yang sesuai dengan sifat pembelajaran. konten dan siswa. .

Model pembelajaran blended learning merupakan model pembelajaran yang dapat mengakomodir upaya peningkatan kualitas pembelajaran sesuai dengan tuntutan dan tantangan abad 21 dan era industri 4.0. Buka dan teliti semua tautan yang tersedia untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi yang dipelajari dalam kegiatan pembelajaran di modul ini. Setelah mempelajari semua materi pada Kegiatan Pembelajaran 4 Modul 3, diharapkan Anda dapat menentukan desain model pembelajaran blended learning yang sesuai untuk kelas tersebut.

Sub capaian pembelajaran

Blended learning juga dapat meningkatkan efisiensi penggunaan dana dan waktu, baik dari pihak guru maupun siswa. Pemodelan pembelajaran campuran juga memungkinkan guru untuk lebih banyak berinteraksi dan membantu siswa secara individu. Dalam model kelas ini, siswa akan diatur untuk bergiliran pada posisi kegiatan belajar yang telah disediakan.

Setiap siswa belajar baik secara daring di pusat pembelajaran maupun dalam pembelajaran tatap muka. Dalam model ini, siswa dapat mengikuti satu atau lebih kegiatan pembelajaran online selain kegiatan pembelajaran tatap muka yang sudah dilakukan. Namun dalam pengembangannya ditambahkan model blended learning untuk memfasilitasi siswa melalui pembelajaran tatap muka.

Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran yang menggunakan model blended learning tidak hanya bertujuan untuk membangun interaksi antara siswa dan guru secara online. Misalnya, guru yang menerapkan model blended learning akan memfasilitasi siswa secara individu atau kelompok kecil dibandingkan dengan model pembelajaran konvensional. Pengajaran dengan model blended learning memungkinkan guru untuk mengarahkan fokus pembelajaran sesuai dengan kebutuhan belajar individu siswa.

Inti dari model pembelajaran blended learning adalah memberikan fleksibilitas yang lebih besar kepada siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Pembelajaran yang menggunakan model “blended learning” dapat meningkatkan akses dan fleksibilitas siswa dalam pengalaman belajarnya.

Gambar 19. Ilustrasi Model Pembelajaran Blended Learning
Gambar 19. Ilustrasi Model Pembelajaran Blended Learning

Gambar

Gambar 1. Definisi bidang STEAM
Gambar 3. Pendekatan tertanam (embeded) pada STEAM
Gambar  2.  Pendekatan terpisah (silo) pada STEAM
Gambar 4. Pendekatan terpadu (integrated) pada STEAM
+7

Referensi

Dokumen terkait

College Name : A.J.Institute of Medical Sciences & Research Centre Course Name : MD Anaesthesiology Academic Year : 2014 -2015 S.No.. Course Merit