• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul pembelajaran SMA Sejarah Indonesia

N/A
N/A
Agus

Academic year: 2023

Membagikan "Modul pembelajaran SMA Sejarah Indonesia "

Copied!
44
0
0

Teks penuh

Fatwa: Pernyataan pendapat atau penafsiran terhadap suatu persoalan yang berkaitan dengan hukum Islam. NICA: Singkatan dari Nederlandsch Indië Civil Administratie atau Administrasi Sipil Hindia Belanda (disingkat NICA; harfiah berarti "Administrasi Sipil Hindia Belanda"), yaitu sebuah organisasi paramiliter yang didirikan pada tanggal 3 April 1944, yang mempunyai misi memulihkan pemerintahan sipil dan hukum di Hindia Belanda. pemerintahan kolonial Hindia Belanda menyusul penyerahan pasukan pendudukan Jepang di Hindia Belanda (sekarang Indonesia) setelah Perang Dunia II.

Identitas Modul

Kompetensi Dasar

Deskripsi Singkat Materi

Petunjuk Penggunaan Modul

Materi Pembelajaran

Tujuan Pembelajaran

Uraian Materi

Peran Tokoh Nasional dalam Mempertahankan Keutuhan Negara dan

Raja yang berkorban untuk bangsa: Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Sultan Syarif Kasim II. Pada modul ini kita akan mengambil contoh dua raja yang memilih melawan Belanda dan bergabung dalam negara kesatuan Republik Indonesia, yaitu Sultan Hamengkubuwono IX dari Yogyakarta dan Sultan Syarif Kasim II dari Kerajaan Siak. Pada tahun 1940, ketika Sultan Hamengkubuwono IX dinobatkan menjadi Raja Yogyakarta, ia dengan tegas menunjukkan sikap nasionalisnya.

Hubungan ini kemudian diperkuat ketika kurang dari 3 minggu setelah proklamasi dibacakan pada tanggal 17 Agustus 1945, Sultan Hamengkubuwono IX mendeklarasikan Kerajaan Yogjakarta menjadi bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hubungan Ngayogyakarta Hadiningrat dengan pemerintah Indonesia bersifat langsung dan Sultan Hamengkubuwono IX bertanggung jawab kepada Presiden Republik Indonesia. Sultan Hamengkubuwono IX juga menolak tawaran Belanda untuk menjadikannya raja seluruh Jawa setelah agresi militer Belanda kedua.

Peran Tokoh Daerah dalam Mempertahankan Keutuhan Negara dan

Berbagai upaya pun mereka lakukan untuk menjadikan Papua sebagai bagian dari NKRI. Opu Daeng Risaju, Pejuang Wanita Opu Daeng Risadju adalah seorang pendekar wanita asal Sulawesi Selatan yang menjadi Pahlawan Nasional Indonesia. Opu Daeng Risaju sendiri merupakan gelar bangsawan dari Kerajaan Luwu yang diberikan kepada Famajjah yang merupakan salah satu anggota keluarga bangsawan Luwu.

Demikian penggalan kalimat yang diucapkan Opu Daeng Risaju, tokoh pejuang perempuan yang merupakan pionir gerakan Partai Sarikat Islam yang menentang penjajahan Belanda saat itu, ketika Datu Luwu Andi Kambo meyakinkannya dengan mengatakan: Kami tidak tertarik pada mencampuri urusanmu, selain karena ada darah dalam tubuhmu. "kerajaan", sehingga jika Anda tidak diperlakukan sesuai dengan martabat kerajaan Anda, kami dan anggota Dewan Hadat juga akan terhina. Namun Opu Daeng Risaju rela melepaskan gelar bangsawannya dan harus dijebloskan ke penjara oleh Belanda selama 3 bulan serta harus menceraikan suaminya yang tidak bisa menerima aktivitasnya. Opu Daeng Risaju aktif dalam organisasi Partai Syarakat Islam Indonesia (PSII) melalui perkenalannya dengan H.

Pengawas Keuangan Afdeling Masamba kemudian mendatangi kediaman Opu Daeng Risaju dan menuduh Opu Daeng Risaju menghasut atau menyebarkan kebencian di kalangan masyarakat untuk tidak menaati pemerintah. Berdasarkan dakwaan tersebut, pemerintah kolonial Belanda menjatuhkan hukuman 13 bulan penjara kepada Opu Daeng Risaju. Meski mendapat banyak tekanan baik dari pihak kerajaan maupun pemerintah kolonial Belanda, Opu Daeng Risaju tidak menghentikan aktivitasnya.

Pada tahun 1933, Opu Daeng Risaju berangkat ke Jawa dengan biaya sendiri untuk mengikuti kegiatan Kongres PSII. Oleh anggota dewan Hadat yang pro Belanda, Opu Daeng Risaju dibawa ke pengadilan adat dan Opu Daeng Risaju dianggap melanggar hukum (Majulakkai Pabatang). Anggota dewan Hadat yang pro-Belanda menuntut agar Opu Daeng Risaju dijatuhi hukuman pengasingan atau penjara.

Opu Daeng Risaju ditahan di Penjara Bone selama sebulan tanpa diadili, kemudian dipindahkan ke Penjara Sengkang dan dari sana dikirim ke Bajo.

Rangkuman

Penugasan Mandiri

Latihan Soal

Tahun 2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN 17..C melakukan pemberontakan terhadap Belanda yang ingin menjajah kembali Indonesia. Jenderal Ahmad Yani merupakan salah satu tokoh yang gugur sebagai pahlawan Revolusi dan jenazahnya kemudian ditemukan di Lubang Buaya. Ia pernah menjadi anggota Tentara Hindia Belanda (KNIL). Dalam upaya menjaga keutuhan NKRI, ia turut serta menumpas segala pemberontakan yang ada di tanah air mulai dari PKI Madiun 1948, DI/TII dan PRRI Permesta.

Berdasarkan gambar di atas, angka-angka yang berperan dalam pertempuran pembebasan Irian Barat ditandai dengan angka. Salah satu ulama yang mendirikan Pondok Pesantren Tebuireng dan berperan dalam upaya memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia dengan mengeluarkan fatwa jihad yang berisi ijtihad bahwa berjuang membela tanah air adalah jihad fi sabilillah. Ada beberapa tokoh asal Papua yang berperan penting dalam upaya integrasi, seperti Frans Kaisiepo, Silas Papare, dan Marthen Indey.

Peran Bung Karno dalam perjuangan menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia adalah dengan mengeluarkan perintah pembebasan Papua dari tangan Belanda yang dikenal dengan Tri Komando Rakyat atau Trikora. Peran Mohammad Hatta dalam perjuangan kemerdekaan dan keutuhan negara dan bangsa mengantarkan delegasi Indonesia pada Konferensi Meja Bundar di Den Haag dan menerima penyerahan/pengakuan kedaulatan Belanda. Peran Soedirman dalam perjuangan keutuhan negara dan bangsa Indonesia adalah memimpin pasukan gerilya untuk mengusir Sekutu dari Ambarawa.

D Jenderal Ahmad Yani merupakan salah satu tokoh yang gugur sebagai pahlawan Revolusi dan jenazahnya kemudian ditemukan di Lubang Buaya. Mohammad Roem dalam upaya menjaga keutuhan NKRI memperjuangkan pengakuan Indonesia di dunia melalui sejumlah perjanjian dan konferensi. Salah satu ulama yang mendirikan Pondok Pesantren Tebuireng dan berperan dalam perjuangan dan pertahanan kemerdekaan Indonesia dengan mengeluarkan fatwa jihad.

Perannya dalam memperjuangkan keutuhan negara dan bangsa Indonesia adalah dengan menggerakkan generasi muda dan memberikan doktrin perjuangan kepada generasi muda sebagai sikap untuk menolak kedatangan NICA.

Penilaian Diri

Nilai nilai perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam mempertahankan

Setelah mempelajari kegiatan 2, diharapkan secara cermat dan antusias mampu menganalisis nilai perjuangan rakyat nasional dan daerah dalam menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia pada tahun ini serta mampu menunjukkan sikap tanggung jawab, rela berkorban dan cinta tanah air. Pada pembelajaran sebelumnya, Anda telah mempelajari dan membahas peran tokoh nasional dan daerah dalam menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia. Perjuangan Bangsa Indonesia untuk menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia dilakukan melalui perjuangan bersenjata dan diplomasi.

Upaya menjaga independensi tidak lepas dari peran yang ditampilkan para tokoh perjuangan dengan berbagai cara. Apa saja nilai-nilai perjuangan masyarakat nasional dan daerah dalam menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia. Saya penasaran apa saja nilai-nilai perjuangan yang bisa kita teladani dari masyarakat nasional dan daerah.

Tokoh-tokoh nasional dan daerah dalam perjuangannya menunjukkan teladan berupa nilai-nilai perjuangan yang patut ditiru oleh generasi sekarang dan generasi mendatang. Semoga nilai-nilai perjuangan para tokoh nasional dan daerah dapat menginspirasi anda untuk berbuat lebih baik lagi demi membangun Indonesia yang lebih maju dan lebih baik dari sekarang. Belanda yang berusaha membentuk negara bagian dan daerah otonom dalam negara federal sebagai upaya memecah belah bangsa Indonesia, tidak berhasil karena setelah menjadi RIS, Indonesia kemudian kembali menjadi negara kesatuan Republik Indonesia.

Kita bisa melihat contoh nilai persatuan sepanjang sejarah Indonesia. Pembebasan Irian Barat tidak akan berhasil jika tidak ada persatuan di antara para tokoh negara. Nilai persatuan dan kesatuan bangsa ini sangat penting bagi keutuhan bangsa agar tidak berantakan. Kemandirian menuntut seluruh anak Indonesia untuk bekerja dengan sungguh-sungguh; mempunyai tanggung jawab dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Nilai tanggung jawab para tokoh nasional dan daerah membuat mereka harus berbuat sesuatu dalam upaya menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia.

Jika kita berkaca pada sejarah tumbuh kembang bangsa Indonesia, nampaknya Proklamasi 17 Agustus 1945 bukan hanya sekedar deklarasi kemerdekaan bangsa Indonesia, namun juga bermakna dan mengandung cita-cita yang harus kita wujudkan bersama untuk mencapai kemerdekaan. mewujudkannya.

Implementasi Nilai Nilai Perjuangan Tokoh Nasional dan Daerah

Setiap perjuangan mengandung nilai-nilai positif yang penting untuk diketahui oleh generasi sekarang dan mendatang dan sangat berarti bagi kehidupan kita. Tokoh-tokoh nasional dan daerah dalam perjuangannya menjaga keutuhan bangsa dan negara Indonesia menunjukkan teladan nilai-nilai perjuangan yang patut ditiru oleh generasi sekarang dan mendatang. Pemahaman dan kemauan mengamalkan nilai-nilai perjuangan para tokoh nasional dan daerah dalam perjuangan kemerdekaan menunjukkan tingkat kesadaran sejarah yang tinggi.

Generasi sekarang dan mendatang dapat mengamalkan nilai-nilai perjuangan dengan tidak melakukan korupsi, tidak memperkaya diri sendiri, tidak mengorbankan orang lain, tidak sewenang-wenang, tidak menyebarkan isu-isu yang memecah belah demi kepentingan kelompoknya sendiri. Sebagai warga negara Indonesia, kita mempunyai tanggung jawab yang sama dalam mengembangkan dan melaksanakan nilai-nilai perjuangan yang ada dalam memenuhi kemerdekaan sesuai dengan beban tugas, potensi dan kemampuan yang kita miliki. Baca dan pelajari baik-baik modul yang membahas tentang nilai-nilai perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia saat ini.

Tugas Anda adalah mencari dan menggali informasi tentang nilai-nilai perjuangan tokoh nasional dan daerah yang belum dibahas dalam modul ini dengan memberikan contoh sikap dan tindakan para tokoh serta seperti apa implementasi nilai-nilai tersebut. dalam kehidupan sehari-hari. Sikap tersebut dapat kita lihat dalam upaya bangsa Indonesia menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia. Sebagai warga negara Indonesia, kita harus mampu mengimplementasikan nilai-nilai perjuangan para tokoh menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia dengan berusaha memenuhi kemandirian sesuai dengan beban tugas, potensi dan kemampuan kita.

Sikap tersebut dapat kita lihat dalam upaya bangsa Indonesia menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia. Ya Tidak 1. Saya sangat menikmati mempelajari nilai-nilai perjuangan tokoh-tokoh nasional dan daerah untuk menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia. Saya mampu mengevaluasi mengapa nilai-nilai perjuangan para tokoh nasional dan daerah sangat penting untuk dipahami oleh generasi sekarang dan mendatang.

Saya belajar banyak dengan mempelajari modul yang membahas tentang nilai-nilai perjuangan tokoh nasional dan daerah dalam menjaga keutuhan negara dan bangsa Indonesia. Tokoh ini dikenal karena perannya dalam lagu-lagu ciptaannya yang penuh dengan nilai-nilai perjuangan yang menggugah rasa cinta tanah air dan bangsa, antara lain Halo-Halo Bandung (1946) yang tercipta seputar Bandung Lautan Api. Peristiwa Selendang Sutera (1946) yang diciptakan pada masa revolusi kemerdekaan untuk membangkitkan semangat juang masa itu, dan Sepasang Mata Bola (1946) yang menggambarkan harapan rakyat setelah kemerdekaan. Dalam upaya mempertahankan kemerdekaan Indonesia, Jenderal Soedirman meski sakit, tetap berjuang melakukan perang gerilya, s.

Referensi

Dokumen terkait

Mata pelajaran Sejarah memiliki arti strategis dalam pembentukan watak dan peradaban bangsa yang bermartabat serta dalam pembentukan manusia Indonesia

para korban peristiwa 1965 yang dituduh sebagai PKI di Wonosobo), Saksi dan Pelaku Sejarah G30S (wawancara dengan saksi dan pelaku sejarah 1965 yaitu Amelia Yani, Ilham Aidit,

tulisan sejarah tentang salah  satu tokoh Nasional dan  Daerah dalam  mempertahankan keutuhan  Indonesia 1945­1965 3.3 Menganalisis  perkembangan 

Modul ini akan membahas peran bangsa Indonesia dalam menjaga perdamaian dunia yaitu Indonesia menjadi pemrakarsa diadakannya Konferensi Asia Afrika (KAA), Indonesia

Kuesioner ditujukan bagi lima belas orang pemandu dan delapan orang pengunjung Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa di lingkungan Arsip Nasional Republik Indonesia yang

Undang-undang Dasar 1945 merupakan konstitusi tertulis yang dimiliki Indonesia. Dalam perjalanan sejarah sistem ketatanegaraan bangsa ini, tercatat telah di lakukan

Demikian pula perjalanan bangsa Indonesia yang berikutnya sampai kepada kemerdekaannya yang diproklamirkan pada 17 agustus 1945 tidak bisa dipisahkan dengan perjalanan sejarah bangsanya

Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator 3.7 Menganalisis strategi dan bentuk perjuangan bangsa indonesia dalam upaya mempertahankan