LOGIKA INFORMATIKA
Kode Mata Kuliah SI 207
“RPS, Kontrak Kuliah dan Pengenalan Logika Informatika”
Faradillah, S.Si., M.Kom
Fakultas Ilmu Komputer Program Studi Sistem Informasi
Profil Dosen
Name : Faradillah, S.Si., M.Kom Phone : 0817160388
Email : faradillah.hakim@uigm.ac.id Education Background
S1 – Matematika (Universitas Sriwijaya)
S2 – Magister Ilmu Komputer (Universitas Indonesia) S3 – Ilmu Teknik-Informatika (Universitas Sriwijaya) Bidang Keilmuan
IT Governance
Statistic - Mathematics
Jadwal Bimbingan dan Konsultasi Senin & Jumat Kantor Lembaga Pengembangan Akademik dan Penjaminan Mutu (LPAPM) Lt. 3 Gedung B (08.00 – 16.00) Atau Via WA Senin – Jumat (08.00-16.00)
Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
Nama Mata Kuliah : LOGIKA INFORMATIKA Kode Mata Kuliah : SI 207
Bobot (Sks) : 3
Semester : 1
Deskripsi Mata Kuliah :
Mata Kuliah ini merupakan Mata Kuliah yang wajib diikuti oleh semua mahasiswa Program Studi Sistem Informasi. Setelah menempuh mata kuliah ini, diharapkan mahasiswa mampu memahami ilmu logika matematika sebagai dasar dalam mempelajari logika matematika
Referensi Buku Ajar :
Logika Matematika, Jong Jek Siang (2015) Dasar Logika Informatika, Maxrizal (2015)
Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
Capaian Pembelajaran (CP)
CP – Prodi (disesuaikan dengan kurikulum prodi)
S1 Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius
S6 Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan S9 Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
P3 Mempunyai pengetahuan dalam penyusunan algoritma pemrograman yang efektif dan efisien serta dapat merancang, membangun dan mengelola aplikasi sistem informasi secara tepat dan akurat untuk pendukung pengambilan keputusan
U1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya
U5 Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data K1 Mampu bekerja pada berbagai macam domain pekerjaan misal dibidang bisnis, kesehatan, pemerintahan, dan organisasi nirlaba
K4 Mampu merancang dan menerapkan solusi teknologi informasi yang akan meningkatkan kinerja organisasi.
CP-MK (disesuaikan dengan kurikulum prodi)
1 Pengetahuan, Mahasiswa mampu memahami ilmu logika matematika sebagai dasar dalam mempelajari logika matematika 2 Keterampilan, Mahasiswa dapat mengubah premis menjadi pernyataan dalam bahasa pemrograman
3 Sikap, Mahasiswa dapat menggunakan penalaran dan logika dalam menyimpulkan dan menguji validitas premis sebelum diubah menjadi sebuah deklarasi dalam Bahasa pemrograman
Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
PENILAIAN DENGAN RUBRIK
PENENTUAN NILAI AKHIR MATAKULIAH
Jenjang (Grade) Angka
(Skor) Deskripsi Perilaku (Indikator)
SB = Sangat Baik 5 Daya Tarik komunikasi, Sikap, Pengetahuan, Ketelitian, Disiplin, Kreativitas, Kerjasama team B = Baik 4 Daya Tarik komunikasi, Sikap, Pengetahuan, Ketelitian, Disiplin, Kreativitas, Kerjasama team C= Cukup 3 Daya Tarik komunikasi, Sikap, Pengetahuan, Ketelitian, Disiplin, Kreativitas, Kerjasama team K = Kurang 2 Daya Tarik komunikasi, Sikap, Pengetahuan, Ketelitian, Disiplin, Kreativitas, Kerjasama team
>= 80 s/d 100 Grade A Skala 4
>=68 s/d 79 Grade B Skala 3
>= 56 s/d 67 Grade C Skala 2
>= 50 s/d 55 Grade D Skala 1
0 s/d 49 Grade E Skala 0
Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
Pert Capaian Pembelajaran (CP)
Pertemuan Kemampuan akhir capaian pembelajaran Bahan Kajian/Materi Pembelajaran
Metode
Pembelajaran Pengalaman Belajar Kriteria Penilaian
(Indikator) Waktu Refer
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1
Mahasiswa memahami ruang lingkup ilmu Logika Matematika dan peranannya dalam bidang ilmu komputer
(1) Mahasiswa mampu memahami pengertian dari ilmu logika
(2) Mahasiswa mampu memahami Peran Ilmu Logika Matematika dalam Ilmu Komputer
1. Pengertian Umum Logika 2. Peran Ilmu Logika
Matematika dalam Ilmu Komputer
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal -Latihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas
∙ Kerjasama Team
100 menit 1-3
2
Mahasiswa mampu menentukan penghubung kalimat dalam logika matematika dan mampu menentukan tabel kebenarannya
(1) Mahasiswa mampu memeahami kalimat dan proposisi
(2) Mahasiswa mampu memahami penghubung kalimat dalam logika matematika dan mampu menentukan tabel kebenarannya
1. Logika Dan Pernyataan (Proposisi)
2. Penghubung Kalimat Dan Tabel Kebenaran
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal -Latihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas
∙ Kerjasama Team
100 menit 3-8
3
Mahasiswa mampu memahami perbedaan makna Tautologi, Kontradiksi, dan Contingent
(1) Mahasiswa mampu memahami makna Tauotologi
(2) Mahasiswa mampu memahami makna Kontradiksi
(3) Mahasiswa mampu memahami makna Contingent
1. Tautologi, 2. Kontradiksi
Contingent
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal -Latihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas
∙ Kerjasama Team
100 menit 9-14
4 KUIS
5
Mahasiswa mampu memahami perbedaan makna Konvers, Invers, Dan Kontraposisi
(1) Mahasiswa mampu memahami makna Konvers dari implikasi
(2) Mahasiswa mampu memahami makna Invers dari implikasi
(3) Mahasiswa mampu memahami makna Kontraposisi dari implikasi
1. Konvers 2. Invers 3. Kontraposisi
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal -Latihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas
∙ Kerjasama Team
100 menit 15-18
Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
Pert Capaian Pembelajaran (CP)
Pertemuan Kemampuan akhir capaian pembelajaran Bahan Kajian/Materi Pembelajaran Metode
Pembelajaran Pengalaman Belajar Kriteria Penilaian
(Indikator) Waktu Refer
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
6
Mahasiswa mampu
menyederhanakan kalimat atau proposisi berdasarkan hukum-hukum ekuivalensi logika
(1) Mahasiswa mampu memahami pengertian ekuivalensi
(2) Mahasiswa mampu memahami hukum-hukum logika
(3) Mahasiswa mampu menyederhanakan kalimat atau proposisi berdasarkan hukum-hukum ekuivalensi logika
1. Pengertian Ekuivalensi Logika 2. Hukum-Hukum Ekuivalensi
Logika
3. Penyederhanaan Logika
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal -LLatihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas Kerjasama Team
100 menit 46-52
7
Mahasiswa mampu memahami aturan-aturan dalam menarik suatu kesimpulan argumen berdasarkan argumen-argumen yang telah terbukti valid
(1) Mahasiswa mampu menganalisis suatu argumen yang valid dan invalid
(2) Mahasiswa mampu memahami aturan-aturan dalam menarik suatu kesimpulan argumen
1. Argumen Valid Dan Invalid
2. Aturan Penarikan Kesimpulan
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal -LLatihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas
∙ Kerjasama Team
100 menit 53-60
8 UJIAN TENGAH SEMESTER
9-10
Mahasiswa mampu memahami jenis-jenis kuantor dan penggunaannya, serta mampu menentukan nilai kebenaran dari kalimat berkuantor, kalimat berkuantor ganda dan mampu menentukan ingkarannya
(1) Mahasiswa mampu memahami perbedaan predikat dan kuantoR
(2) Mahasiswa mampu memeahami jenis-jenis kuantor dan penggunaannya
(3) Mahasiswa mampu menentukan nilai kebenaran dari kalimat berkuantor
1. Predikat dan Kuantor 2. Nilai Kebenaran Kalimat
Ber-Kuantor
3. Ingkaran Kalimat Berkuantor 4. Kalimat Berkuantor Ganda 5. Ingkaran Kalimat Berkuantor
Ganda
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal
- -LLatihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas Kerjasama Team
100 menit 61-90
Rencana Pembelajaran Semester (RPS)
Pert Capaian Pembelajaran (CP)
Pertemuan Kemampuan akhir capaian pembelajaran Bahan Kajian/Materi Pembelajaran Metode
Pembelajaran Pengalaman Belajar Kriteria Penilaian
(Indikator) Waktu Refer
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
11-12
Mahasiswa mampu memahami makna, operasi dasar dan aksioma dari Aljabar Boolean
(1) Mahasiswa mampu memahami pengertian aljabar boolean
(2) Mahasiswa mampu memahami Operasi –operasi dasar pada aljabar Boolean dan gerbang logika (3) Mahasiswa mampu memahami Aksioma dari
Aljabar Boolean
1. Pengertian Aljabar Boolean
2. Operasi dasar aljabar Boolean dan gerbang logika
3. Aksioma Aljabar Boolean
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal
-LLatihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas Kerjasama Team
100 menit 91-125
13-14
Mahasiswa mampu memahami Ekspresi Boolean, Prinsip Dualitas, Hukum-hukum Aljabar Boolean dan Fungsi Boolean
(1) Mahasiswa mampu memahami Ekspresi Boolean (2) Mahasiswa mampu memahami Prinsip Dualitas
aljabar Boolean
(3) Mahasiswa mampu memahami Hukum-hukum Aljabar Boolean
(4) Mahasiswa mampu memahami dari Fungsi Boolean
(1) Ekspresi Boolean (2) Prinsip Dualitas
(3) Hukum-hukum Aljabar Boolean (4) Fungsi Boolean
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal
-LLatihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas Kerjasama Team
100 menit 126-155
15
Mahasiswa mampu memahami makna induksi Matematika dan tahapan dalam pembuktian induksi Matematika
1. Pengertian Induksi Matematika 2. Tahapan Induksi Matematika 3. Pembuktian Induksi Matematika
1. Mahasiswa mampu memahami Pengertian Induksi Matematika 2. Mahasiswa mampu memahami
Tahapan Induksi Matematika 3. Mahasiswa mampu memahami
Pembuktian Induksi Matematika
-Ceramah -diskusi -Contoh Soal
-LLatihan Soal
Mengamati Pembelajaran yang berlangsung, Mendiskusikan pertanyaan
∙ Daya tarik
∙ Komunikasi
∙ Sikap
∙ Pengetahuan
∙ Ketelitian
∙ Disiplin
∙ Kreativitas Kerjasama Team
100 menit 156-201
16 UJIAN AKHIR SEMESTER
Kontrak Perkuliahan
Kontrak Perkuliahan
Tata Tertib Kelas Pembelajaran Daring
Mahasiswa diharapkan bergabung pada platform daring sesuai jadwal pada http://student.uigm.ac.id
Mahasiswa wajib menggunakan format Nama Asli dan NPM (Nama_NPM).
Jika nama tidak sesuai tidak diperkenankan untuk bergabung
Mahasiswa tidak diperkenankan membagikan ID dan Password kepada mahasiswa lain
Mahasiswa diwajibkan menonaktifkan microphone selama Dosen menyampaikan materi
Mahasiswa diharapkan mengaktifkan video, berpakaian rapi dan sopan selama perkuliahan daring berlangsung
Mahasiswa diperkenankan mengaktifkan fitur raise hand atau menyampaikan pertanyaan melalui kolom chat
Mahasiswa dapat menyampaikan pertanyaan dengan sopan, dengan kalimat yang singkat, padat, dan jelas
Any
Questions?
Questions and Answers
Logika Matematika?
Questions and Answers
MAKNA LOGIKA
• Berasal dari bahasa yunani “LOGOS” yang berarti kata, ucapan, atau alasan.
• Logika adalah metode atau teknik yang diciptakan untuk meneliti ketepatan penalaran.
• Logika mengkaji prinsip-prinsip penalaran yang benar dan penalaran kesimpulan yang absah.
• Dasar pemikiran logika klasik adalah logika benar dan salah yang disimbolkan dengan 0 (untuk logika salah) dan 1 (untuk logika benar) yang disebut juga LOGIKA BINER
SEJARAH PEKEMBANGAN LOGIKA
• Logika dalam ilmu komputer digunakan sebagai dasar dalam belajar Bahasa pemrograman, struktur data, kecerdasan buatan, teknik/sistem digital, basis data, teori komputasi, rekayasa perangkat lunak, sistem pakar, jaringan syaraf tiruan, dan lain-lainnya yang mempergunakan logika secara intensif.
• Salah satu contoh yang populer adalah sistem digital, yaitu bidang ilmu yang didasari oleh logika untuk membuat gerbang logika (logic gates) dan arsitektur komputer sebagai inti mikroprosesor, otak komputer atau central processing unit.
MATEMATIKA DAN LOGIKA
• Menurut BETRAND RUSSEL matematika adalah ilmu yang menyangkut deduksi logis tentang akibat-akibat dari pangkal fikir umum semua penalaran.
• Ini berkaitan dengan konsepsi matematika sebagai ilmu formal, ilmu tentang bilangan dan ruang, ilmu tentang besaran dan keluasan, ilmu tentang hubungan, pola bentuk, dan rakitan juga sebagai ilmu yang bersifat abstrak dan deduktif.
HUBUNGAN MATEMATIKA DAN LOGIKA
Menurut RUDOLF CARNAP (1931)
• Konsep matematika dapat diturunkan dari konsep-konsep logika dengan melalui batasan-batasan yang jelas.
• Dalil-dalil matematika dapat diturunkan dari aksioma-aksioma logika dengan perantara deduksi logis secara murni.
Menurut BETRAND RUSSEL
• Logika adalah masa muda matematika dan matematika adalah masa dewasa logika.
LOGIKA DAN KOMPUTER
Arsitektur sistem komputer tersusun atas rangkaian logika 1 (true) dan 0 (false) yang dikombinasikan dengan sejumlah gerbang logika AND. OR, NOT, XOR, dan NAND.
Program komputer berjalan di atas struktur penalaran yang baik dari suatu solusi terhadap suatu permasalahan dengan bantuan komponen program IF…THEN…ELSE, FOR…TO…DO, WHILE, CASE…OF.
PENGERTIAN UMUM LOGIKA
Logika adalah metode atau teknik yang diciptakan untuk meneliti ketepatan penalaran serta mengkaji prinsip-prinsip penalaran yang benar dan penarikan kesimpulan yang absah.
Ilmu logika berhubungan dengan kalimat-kalimat (argumen) dan hubungan yang ada diantara kalimat-kalimat tersebut.
Tujuannya adalah memberikan aturan-aturan sehingga orang dapat menentukan apakah suatu kalimat bernilai benar.
PERNYATAAN (PROPOSISI)
Kata merupakan rangkaian huruf yang mengandung arti, sedangkan kalimat adalah kumpulan kata yang disusun menurut aturan tata bahasa dan mengandung arti.
Di dalam matematika tidak semua pernyataan yang bernilai benar atau salah saja yang digunakan dalam penalaran.
Pernyataan disebut juga kalimat deklaratif yaitu kalimat yang bersifat menerangkan.
Disebut juga proposisi.
Pernyataan/ Kalimat Deklaratif/ Proposisi adalah kalimat yang bernilai benar atau salah tetapi tidak keduanya.
PERNYATAAN (PROPOSISI)
Jenis-Jenis Proporsi
Proposisi Atomik
Proposisi atomik adalah proposisi yang tidak dapat dipecah-pecah menjadi beberapa proposisi penyusunnya.
Contoh:
• M. Hatta adalah presiden pertama RI
• 3 + 2 = 5
• 4 adalah bilangan ganjil
• Mahasiswa ilmu komputer pintar membuat program komputer.
Jenis-Jenis Proporsi
Proposisi Majemuk
Proposisi majemuk adalah proposisi yang terdiri dari beberapa proposisi atomik.
Contoh:
•5 adalah bilangan prima dan ganjil
•Para pengunjung bazar akan mendapatkan laptop dan voucher pulsa gratis
•Jika 2 + 3 = 7 maka dunia akan berhenti berputar
•Tidak ada mata kuliah yang sulit jika anda rajin belajar
Latihan Soal
1. Manakah yang merupakan proposisi? Jika proposisi tentukan nilai kebenarannya?
a. Bandung adalah ibukota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung b. Hari apa ini Andi?
c. 2x + 2 = 7
d. 4 salah satu faktor dari 13 e. x + y = y + x
2. Manakah yang merupakan proposisi atomik dan proposisi majemuk? Jika merupakan proposisi majemuk tentukan proposisi atomiknya.
a. Kami selalu mematikan jaringan komputer dengan benar b. 4 dan 5 adalah faktor dari 13
c. Jono terkenal atau banyak fans-nya d. Setiap mahasiswa membawa KTM
e. Jika saya akan tidur maka saya selalu menggosok gigi
3. Apakah kalimat ini merupakan proposisi majemuk atau proposisi atomic? Berikan alasanmu!
a. Hari ini tidak ada kelas Logika Informatika tetapi ada kelas Sistem Digital b. Jika saya sukses membuat program maka ujian tugas akhir akan sukses
c. Hari ini tidak hujan tetapi mendung
d. Syarat agar saya lulus ujian adalah saya harus belajar dengan baik e. Tono makan pagi, kemudian segera berangkat sekolah
• Jong Jek Siang, 2015, Logika Matematika. Penerbit Andi.
• Maxrizal, 2015, Dasar Logika Informatika. Mediakom.
• Susanti, R.D., 2020. Dasar-Dasar Logika dalam Matematika(Vol. 1).
UMMPress.
• Sismoro, H., 2005. Pengantar Logika Informatika. Algoritma dan Pemrograman Komputer. Penerbit Andi.
• FAK MIPA, F.M., 2008. LOGIKA INFORMATIKA.