• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN MODEL ... - Unismuh

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PDF EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENERAPAN MODEL ... - Unismuh"

Copied!
197
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Tabel diatas menunjukkan bahwa hasil belajar siswa SMP Tridharma MKGR Makassar pada mata pelajaran matematika masih kurang optimal/belum sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan, salah satu solusi yang peneliti tawarkan adalah pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (PBL). Tujuan pembelajaran berbasis masalah (PBL) adalah agar siswa dapat memperoleh dan membentuk pengetahuannya secara efisien, kontekstual, dan terintegrasi.

Pembelajaran berbasis masalah (PBL) memberikan siswa kesempatan untuk mempelajari materi akademik dan keterampilan pemecahan masalah dengan terlibat dalam berbagai situasi kehidupan nyata. Pembelajaran berbasis masalah (PBL) merupakan model pembelajaran dimana siswa dihadapkan pada suatu masalah pada awalnya, kemudian dilanjutkan dengan proses pencarian informasi yang berpusat pada siswa. Model pembelajaran berbasis masalah ini sebelumnya telah dipelajari oleh Muhamed Hasbi pada tahun 2015, dalam tesisnya yang berjudul “Efektivitas pembelajaran matematika melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas VII MT”.

Hasil penelitian menyatakan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah efektif dalam pembelajaran matematika siswa kelas VII MTs Muhammadiyah Tallo semester ganjil tahun pelajaran 2015/2016. Hal ini sangat relevan dengan temuan permasalahan yang peneliti hadapi pada saat observasi awal yang dilakukan sebelumnya, sehingga berdasarkan uraian dan hasil penelitian tersebut peneliti tertarik dan termotivasi untuk melakukan penelitian yang berjudul 'Efektifitas Matematika'. Pembelajaran melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL) pada siswa Kelas VIII SMP Tridharma MKGR Makassar.

Tabel  1.1  Hasil  Ujian  Nasional  Mata  Pelajaran  Matematika  SMP  Tridharma MKGR Makassar Tahun Pelajaran 2017/2018
Tabel 1.1 Hasil Ujian Nasional Mata Pelajaran Matematika SMP Tridharma MKGR Makassar Tahun Pelajaran 2017/2018

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Aktivitas siswa kelas VIII SMP Tridharma MKGR Makassar dalam pembelajaran matematika melalui penerapan model problem based learning (PBL). Reaksi siswa kelas VIII SMP Tridharma MKGR Makassar terhadap pembelajaran matematika melalui penerapan problem based learning (PBL).

Manfaat Penelitian

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN

Kajian Pustaka

  • Pengertian Efektivitas
  • Belajar dan Pembelajaran Matematika
  • Model Pembelajaran Problem Based Learning
  • Materi Ajar
  • Penelitian yang Relevan

Pembelajaran berbasis masalah (PBL) merupakan model pembelajaran dimana siswa dihadapkan pada suatu masalah sejak awal, dilanjutkan dengan proses pencarian informasi yang berpusat pada siswa. Tujuan penggunaan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) adalah untuk membekali siswa dengan keterampilan dasar dan teknik memecahkan masalah. Model pembelajaran berbasis masalah dipelajari oleh Muhammad Hasbi dalam tesis diplomanya yang berjudul “Efektifitas pembelajaran matematika dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah pada siswa kelas menengah VII.

Hasil penelitian adalah: (1) rata-rata skor hasil belajar matematika siswa setelah menggunakan model pembelajaran problematik adalah 83,89 z. standar deviasi 9,036, dimana skor terendah adalah 68 dan skor tertinggi adalah 98 dari skor ideal 100. Efektivitas pembelajaran matematika menggunakan model problem based learning pada siswa kelas VII SMA Muhammadiyah Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa hasil belajar matematika siswa menurut model pembelajaran berbasis masalah berada pada kategori sedang dengan skor rata-rata sebesar 81,24%.

Dengan judul penelitian “Efektivitas model pembelajaran berbasis masalah ditinjau dari kemampuan pemecahan masalah dan kreativitas matematis”. Dengan judul penelitian “Efektivitas pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran berbasis masalah pada siswa di SMPN 4 Palopo”.

Tabel 2.1 Langkah-Langkah Model Problem Based Learning (PBL)
Tabel 2.1 Langkah-Langkah Model Problem Based Learning (PBL)

Kerangka Pikir

Berikut kelebihan dan manfaat model pembelajaran berbasis masalah (PBL): (1) realistis terhadap kehidupan siswa; (2) Mengembangkan keterampilan pemecahan masalah, berpikir kritis dan keterampilan komunikasi; (3) menumbuhkan karakteristik penelitian siswa; (4) Kembangkan keterampilan pemecahan masalah. Oleh karena itu diyakini dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) dalam pembelajaran, hasil belajar siswa dapat meningkat dan siswa lebih aktif dalam belajar karena terdapat proses pemecahan masalah dengan mencari informasi melalui penelitian, siswa lebih terlibat dalam pembelajaran karena adanya komunikasi yang intensif antara siswa dengan siswa dengan guru. Oleh karena itu, model pembelajaran berbasis masalah (PBL) diharapkan dapat memberikan peningkatan ketuntasan hasil belajar, aktivitas siswa, dan respon siswa terhadap pembelajaran matematika.

Gambar 2.5 Bagan kerangka Pikir Pembelajaran Matematika
Gambar 2.5 Bagan kerangka Pikir Pembelajaran Matematika

Hipotesis Penelitian

METODE PENELITIAN

  • Rancangan Penelitian
  • Populasi dan Sampel Penelitian
  • Defenisi Operasional Variabel
  • Prosedur Penelitian
  • Instrumen Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Hasil belajar matematika siswa dalam penelitian ini merupakan nilai ujian siswa sebelum dan sesudah diajar menggunakan model problem based learning (PBL). Data hasil belajar matematika siswa diambil menggunakan tes hasil belajar matematika sebelum dan sesudah penerapan model pembelajaran berbasis masalah. Kemudian, sebelum model pembelajaran berbasis masalah (PBL) diterapkan pada siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar, hasil belajar dikategorikan berdasarkan kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang telah ditetapkan sebelumnya.

Artinya siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar terlibat aktif dalam pembelajaran matematika melalui model pembelajaran berbasis masalah (PBL). Lihat Lampiran D untuk lebih jelasnya. Hasil analisis data hasil belajar siswa sebelum diberikan pendidikan matematika melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) menunjukkan terdapat 30 siswa atau 100%. Dengan demikian, pembelajaran matematika melalui model problem based learning (PBL) efektif dilaksanakan di kelas VIII.B Tridharma MKGR Makassar.

Hasil belajar tuntas siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar setelah penerapan model Problem Based Learning (PBL) sebesar 90% (27 orang) dinyatakan tuntas atau mencapai KKM dan 10% (3 orang) dinyatakan tuntas. atau tidak tercapai. KKM sebanyak 30 orang Jumlah siswa. Respon siswa menunjukkan bahwa siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar memberikan respon positif terhadap pembelajaran matematika melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL).

Tabel 3.3. Kategori Standar Penilaian Berdasarkan Ketetapan  Departemen Pendidikan Nasional
Tabel 3.3. Kategori Standar Penilaian Berdasarkan Ketetapan Departemen Pendidikan Nasional

HASIL DAM PEMBAHASAN

Hasil Penelitian

Sebelum dilaksanakan pembelajaran matematika dengan menerapkan model pembelajaran problem based learning (PBL) pada materi relasi dan fungsi di kelas VIII.B, terlebih dahulu diberikan pre-test untuk mengetahui kemampuan awal siswa. Setelah melaksanakan pembelajaran matematika dengan model problem based learning (PBL), setiap siswa diberikan post-test dan angket respon siswa terhadap model pembelajaran PBL. Sebagaimana telah dijelaskan pada Bab I, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pembelajaran matematika melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) pada siswa kelas VIII SMP.

Untuk memberikan gambaran awal mengenai hasil belajar matematika siswa kelas VIII.B yang dipilih sebagai unit penelitian. Distribusi frekuensi dan persentase hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Tridharma MKGR Makassar sebelum perlakuan. Tabel 4.3 di atas menggambarkan bahwa dari 30 siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar terdapat 30 siswa (100%) yang memperoleh nilai dengan kategori sangat rendah dan tidak ada siswa (0%) yang memperoleh nilai dalam kategori sangat rendah. kategori rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi.

Secara umum hasil belajar siswa sebelum diperkenalkannya model pembelajaran berbasis masalah (PBL) masih dalam kategori belum tuntas baik secara individual maupun klasikal. Hal ini ditunjukkan dengan hasil pre-test seluruh siswa kelas VIII.B SMA Tridharma MKGR Makassar yang belum mencapai hasil KKM 100%. Jika rata-rata nilai posttest siswa sebesar 84,99 diubah menjadi lima kategori, maka rata-rata nilai posttest siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar setelah diterapkan model problem based learning (PBL) berada pada kategori tinggi.

Jika kita kategorikan menurut KKM hasil belajar matematika siswa dengan model pembelajaran berbasis masalah (PBL), terdapat 27 siswa atau 90% dari jumlah siswa yang dinyatakan sempurna dan dinyatakan sempurna secara individual. Berdasarkan kriteria ketuntasan hasil belajar klasikal yang telah ditetapkan pada bab sebelumnya yaitu 75%, maka dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar dinyatakan tuntas secara klasikal. Berdasarkan tabel 4.9 di atas dapat disimpulkan bahwa respon siswa terhadap pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) adalah sebesar 87%.

Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah rata-rata skor hasil belajar siswa (Pre-test-Post-test) berdistribusi normal. Hal ini sesuai dengan uji ruas kiri dengan t tabel (t sehingga t hitung – t tabel berarti H0 diterima dan H1 ditolak. Dengan kata lain untuk tingkat kepercayaan 95% berarti rata-rata skor hasil belajar matematika untuk siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar setelah mengikuti pembelajaran melalui penerapan model problem based learning (PBL) benar-benar mencapai KKM atau minimal 73. Hal ini sesuai dengan uji ruas kiri dengan t tabel (t jadi t tel – t tabel berarti H0 diterima dan H1 ditolak dengan kata lain, untuk tingkat kepercayaan 95%, rata-rata gain ternormalisasi hasil belajar matematika siswa kelas VIII.B SMP Tridharma MKGR Makassar setelah mengikuti pembelajaran melalui penerapan model problem based learning (PBL) ternyata mencapai minimal 0,3.

Tabel  4.1  Hasil  Pengamatan  Keterlaksanaan  Pembelajaran  Melalui  Model  Problem Based Learning
Tabel 4.1 Hasil Pengamatan Keterlaksanaan Pembelajaran Melalui Model Problem Based Learning

Pembahasan

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa “Model pembelajaran problem based learning (PBL) efektif diterapkan dalam pembelajaran matematika terkait relasi dan fungsi pada siswa kelas VIII SMP Tridharma MKGR Makassar”. Aktivitas siswa yang diamati selama empat pertemuan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) menunjukkan bahwa siswa aktif dalam pembelajaran. Siswa dapat menunjukkan sikap jujur, tertib, dan mengikuti aturan selama proses pembelajaran;

Siswa dapat mendefinisikan contoh hubungan yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari dengan diagram panah, diagram kartesius, dan pasangan terurut. Pendidik memberikan permasalahan dan mengarahkan siswa mengamati permasalahan otentik (nyata) yang berkaitan dengan hubungan yaitu “pohon keluarga” dan permasalahan 3.2. Siswa dipersilakan bertanya kepada siswa lain, jika tidak ada siswa yang bertanya sebaiknya guru menyiapkan pertanyaan yang berkaitan dengan masalah tersebut.

Instruktur mempersilahkan siswa lain untuk menanggapi hasil kerja kelompok yang telah dipresentasikan. Siswa dipersilakan bertanya kepada siswa lain, jika tidak ada siswa yang bertanya sebaiknya guru menyiapkan pertanyaan terkait. Instruktur memberikan permasalahan dan mengarahkan siswa untuk mengamati permasalahan otentik (dunia nyata) yang berkaitan dengan nilai fungsi.

Siswa dipersilakan bertanya kepada siswa lain, jika tidak ada siswa yang bertanya sebaiknya guru menyiapkan pertanyaan yang berkaitan dengan masalah tersebut. Pendidik memberikan kesempatan kepada siswa lain untuk menanggapi hasil kerja kelompok yang telah dipresentasikan.

PENUTUP

Simpulan

Saran

Gambar

Tabel  1.1  Hasil  Ujian  Nasional  Mata  Pelajaran  Matematika  SMP  Tridharma MKGR Makassar Tahun Pelajaran 2017/2018
Tabel 2.1 Langkah-Langkah Model Problem Based Learning (PBL)
Gambar 2.1 Diagram Panah
Gambar 2.2 Diagram panah
+7

Referensi

Dokumen terkait

In your answer you will be assessed on how well you: ■ demonstrate understanding of the ways texts and meaning are shaped by context ■ organise, develop and express ideas using