• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PDF Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta"

Copied!
119
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

1

Alamat : Gunung Sempu, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Yogyakarta Telepon (0274) 417704 Faximile (0274) 4411801 Kode Pos 55183 Website : www.diklat.jogjaprov.go.id Email : diklat@jogjaprov.go.id

KEPUTUSAN KEPALA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

NOMOR : 188/02166/KPTS/DIKLAT/202144/KPTS/DIKLAT/2019 T E N T A N G

TIM PENYUSUN REVIEW RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

TAHUN 2017-2022

KEPALA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA,

Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 25 Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, perlu disusun Rencana Strategis (Renstra) Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017-2022;

b. bahwa berdasarkan huruf a di atas, perlu dibentuk tim penyusun Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan Tahun 2017-2022.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta;

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

3. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil;

4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 Tata Cara

Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah,

Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana

(3)

2

Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

5. Peraturan Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta;

6. Peraturan Daerah Istimewa Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kelembagaan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta;

7. Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 3 Tahun 2018 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta;

8. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 78 Tahun 2018 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Badan Pendidikan dan Pelatihan;

9. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 20 Tahun 2018 tentang Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2017-2022.

M E M U T U S K A N Menetapkan :

PERTAMA : Membentuk Tim Penyusun Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan Tahun 2017-2022 dengan susunan anggota sebagaimana tersebut dalam Lampiran Keputusan ini;

KEDUA : Tim Penyusun Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan Tahun 2017-2022 mempunyai tugas dan kewajiban :

1. Menghimpun bahan/masukan sesuai bidang tugasnya dari masing-masing Sekretariat dan Bidang pada Badan Pendidikan dan Pelatihan;

2. Mengolah dan membuat konsep Review Rencana Strategis pada Badan Pendidikan dan Pelatihan;

3. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan penyusunan Review Rencana Strategis pada Badan Pendidikan dan Pelatihan Tahun 2017-2022;

KETIGA : Tim Penyusun Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan

(4)

3

KEEMPAT : Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan, dengan ketentuan apabila terdapat kekeliruan dalam Keputusan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : YOGYAKARTA pada tanggal : 7 Juni 2021

K e p a l a

Drs. YB. JAROT BUDI HARJO

NIP. 19621110 199203 1 007

(5)

4

Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Istimewa Yogyakarta

Nomor : 188/02166/KPTS/DIKLAT/2021/KPTS/2019 Tanggal : 7 Juni 2021

SUSUNAN TIM PENYUSUN REVIEW RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

TAHUN 2017-2022

I. PENANGGUNG JAWAB/PENGARAH :

Kepala Badan : Drs. YB. JAROT BUDI HARJO NIP. 19621110 199203 1 007

II. TIM PENYUSUN REVIEW RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TAHUN 2017-2022

KETUA : ANY WIDYASTUTI S.E.

Sekretaris Badan

NIP. 196407141990032004 SEKRETARIS : FAUZAN ACHMADI, SE

Kasubbag Program

NIP. 19660228 198503 1 004

ANGGOTA :

1. LINTANG IKA NOVIDA, S.Sos Kepala Bidang Penjenjangan NIP. 19671117 199603 2 002 2. EKO SUSILO, S.I.P., M.Si

Kepala Bidang Teknis Fungsional NIP. 19660409 199503 1 003

3. Drs. DONI DWI YOGA HANDOKO, MM

Kepala Bidang Standarisasi dan Penjaminan Mutu NIP. 19660110 199303 1 010

4. DRIHARDONO, S.Sos

Kepala Bidang Pengembangan Kemitraan dan Kerjasama NIP. 19640921 199403 1 004

III. TIM SEKRETARIAT PENYUSUN REVIEW RENSTRA BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TAHUN 2017 -2022

KETUA : DANY SETIAWAN, S.Pd.

NIP. 19830902 201101 1 005

(6)

5

NIP. 19680512 201406 2 002 ANGGOTA : IPIN SEPTIARTINA, S.Pd.

NIP. 19800913 201101 2 005

Kepala,

Drs. YB. JAROT BUDI HARJO

NIP. 19621110 199203 1 007

(7)
(8)

1 BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY adalah dokumen yang memuat gambaran keadaan masa depan yang ingin dicapai dalam kurun waktu 2017-2022 sesuai dengan tugas pokok fungsi organisasi Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY yang dijadikan dasar pelaksanaan kegiatan pencapaian tujuan Badan Pendidikan dan Pelatihan. Gambaran keadaan yang diinginkan tersebut diformulasikan dalam bentuk Review Rencana Strategis yang memuat analisis terhadap kondisi aktual organisasi, visi, misi, tujuan, sasaran yang diproyeksikan akan dapat dicapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun.

Review Rencana Strategis (Renstra) Badan Pendidikan dan Pelatihan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017-2022 merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah DIY (RPJMD DIY Tahun 2017-2022). Renstra Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY disusun dalam rangka pencapaian tugas pokok dan fungsi Pemerintah Daerah DIY dalam pengembangan sumber daya manusia aparatur melalui pendidikan dan pelatihan. Oleh karena itu Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY dapat dijadikan instrumen yang akan membantu Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY dalam mengelola dan mengalokasikan seluruh sumber daya yang dimiliki untuk mencapai tujuan organisasi Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY.

Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan dilaksanakan selama kurun waktu 5 (lima) tahun, yaitu dari 2018 sampai dengan tahun 2022 yang merupakan kelanjutan dari Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan 2013-2017 dengan mempertimbangkan :

1. Masa berlaku Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan Tahun 2013-2017 telah berakhir;

2. Tuntutan akan perubahan strategis penyelenggaraan diklat aparatur, terutama (a)

peningkatan kuantitas dan kualitas jenis diklat aparatur, (b) diklat sebagai center of

excellence, (c) diklat berbasis kompetensi, (d) adanya kebijakan diklat satu pintu, (e)

terbukanya peluang kerjasama kediklatan dengan pihak lain, (f) kemajuan teknologi

komunikasi dan informasi yang mempengaruhi penyelenggaraan diklat;

(9)

2 3. Adanya Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2012 tentang Keistimewaan Daerah

Istimewa Yogyakarta;

4. Menunjang percepatan peningkatan kompetensi sumber daya aparatur mulai dari kompetensi kepemimpinan, fungsional, teknis umum, teknis substantif dan sosiokultural;

Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY menilai bahwa Review Rencana Strategis mempunyai peranan penting sehingga perlu dirumuskan secara formal untuk dapat diketahui oleh seluruh satuan unit kerja di lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan serta untuk bahan pertanggungjawaban kepada masyarakat.

Unsur-unsur yang terdapat pada suatu rumusan Review Rencana Strategis adalah (1) memuat keputusan untuk waktu yang akan datang (2) merupakan proses (3) sebagai filosofi organisasi dan (4) terdiri dari bagian-bagian yang terstruktur dengan baik.

Mengacu pada tugas pokok dan fungsinya, Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY setiap lima tahun menetapkan Review Rencana Strategis yang akan dijadikan pedoman dan dasar pelaksanaan kegiatan pokok maupun penunjang di bidang kediklatan. Adapun yang dimaksud dengan kegiatan pokok adalah kegiatan penyelenggaraan kediklatan (pengembangan, penyelenggaraan dan evaluasi) bagi aparatur Pemda DIY dan pemberian fasilitasi bagi aparatur di luar Pemda DIY. Penyelenggaraan diklat ini menjadi kegiatan pokok karena merupakan amanah Undang-undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara bahwa semua Aparatur berkesempatan sama untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensinya melalui diklat. Sedangkan kegiatan penunjang adalah kegiatan yang bersifat pelayanan administratif, penyediaan sarana dan prasarana diklat serta penyediaan dukungan peralatan dan personil.

Kegiatan tersebut dapat dikelompokkan ke dalam beberapa program yang pada akhirnya akan menunjang pencapaian kebijakan yang telah ditetapkan.

1.2. Landasan Hukum

Dalam penyusunan Review Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan tahun 2017–2022 berlandaskan pada :

1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

2. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah;

(10)

3 3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil;

5. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi Pembangunan Daerah, tata cara evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta tata cara perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah;

7. Peraturan Daerah Istimewa Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kelembagaan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta;

8. Peraturan Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 3 Tahun 2018 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Tahun 2017-2022;

9. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 78 Tahun 2018 tentang Rincian Tugas dan Fungsi Badan Pendidikan dan Pelatihan;

10. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 20 Tahun 2018 tentang Review Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2017-2022.

1.3. Maksud Dan Tujuan

Maksud penetapan Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan ini adalah untuk memberikan panduan dan dasar pelaksanaan kegiatan bagi satuan unit kerja di lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan dalam mencapai keadaan yang diinginkan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun.

Tujuan penetapan Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan adalah:

1. Tersedianya instrumen yang dapat digunakan oleh Kepala Badan Pendidikan dan

Pelatihan untuk mengorganisasikan, menggerakkan dan mengalokasikan sumber daya

dan dana secara optimal untuk pencapaian tujuan organisasi Badan Pendidikan dan

Pelatihan;

(11)

4 2. Tersedianya instrumen untuk pengukuran pencapaian kinerja yang akan digunakan oleh

satuan unit kerja terkait dalam rangka menilai kinerja organisasi Badan Pendidikan dan Pelatihan;

3. Tersedianya instrumen yang akan menjadi panduan setiap pegawai di lingkungan Badan Pendidikan dan Pelatihan dalam berpikir sistemik (bersikap dan bertindak) untuk pencapaian tujuan organisasi.

1.4. Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan Review Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan tahun 2017–2022 adalah:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan

BAB II GAMBARAN PELAYANAN BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Badan Pendidikan dan Pelatihan 2.2 Sumber Daya Badan Pendidikan dan Pelatihan

2.3 Kinerja Pelayanan Badan Pendidikan dan Pelatihan

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Badan Pendidikan dan Pelatihan

BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Badan

Pendidikan dan Pelatihan

3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih

3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra Provinsi/Kabupaten/Kota

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis 3.5 Penentuan Isu-isu Strategis

BAB IV TUJUAN, DAN SASARAN

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Badan Pendidikan dan Pelatihan

4.2 Strategi dan Kebijakan

(12)

5 BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

BAB VIII PENUTUP

(13)

6 BAB II

GAMBARAN PELAYANAN BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Badan Pendidikan dan Pelatihan a. Tugas

Berdasarkan Peraturan Daerah Istimewa Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kelembagaan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Badan Pendidikan dan Pelatihan mempunyai tugas melaksanakan urusan pengembangan kompetensi dalam bentuk pelatihan, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Non Aparatur Sipil Negara (Non ASN).

b. Fungsi

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Badan Pendidikan dan Pelatihan mempunyai fungsi sebagai berikut :

a) Penyusunan program pengembangan kompetensi di dalam bentuk pelatihan;

b) Perumusan kebijakan teknis urusan pengembangan kompetensi dalam bentuk pelatihan;

c) Pengembangan kompetensi melalui pelatihan teknis, fungsional, manajerial, dan sosio kultural baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Non Aparatur Sipil Negara (Non ASN);

d) Pelayanan penunjang/fasilitasi pelatihan bagi Instansi/Lembaga/Provinsi, Kabupaten/Kota dalam dan luar daerah untuk pelaksanaan pelatihan;

e) Pelaksanaan kerjasama urusan di bidang pelatihan;

f) Pelaksanaan pengkajian dan pengembangan pelatihan;

g) Pelaksanaan peningkatan standarisasi dan penjaminan mutu pelatihan;

h) Pengelolaan dan pengembangan kapasitas perpustakaan untuk menunjang pelatihan;

i) Pelaksanaan kegiatan ketatausahaan; dan j) Monitoring dan evaluasi pelatihan;

k) Pelaksanaan koordinasi, pembinaan, dan pengawasan kediklatan/pelatihan l) Kabupaten/Kota;

m) Pelaksanaan kegiatan dana dekonsentrasi;

(14)

7 n) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Gubernur sesuai dengan fungsi dan

tugasnya.

c. Struktur Organisasi

Berdasarkan Peraturan Daerah Istimewa Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kelembagaan Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta, Susunan Organisasi Badan Pendidikan dan Pelatihan sebagai berikut :

a. Kepala;

b. Sekretariat, terdiri dari:

1. Subbagian Program;

2. Subbagian Keuangan; dan 3. Subbagian Umum.

c. Bidang Standarisasi dan Penjaminan Mutu, terdiri dari:

1. Subbidang Standarisasi dan Pengembangan Kediklatan; dan 2. Subbidang Penjaminan Mutu dan Inovasi.

d. Bidang Pengembangan Kemitraan dan Kerjasama, terdiri dari:

1. Subbidang Kerjasama dan Kepesertaan; dan 2. Subbidang Perpustakaan.

e. Bidang Penjenjangan, terdiri dari:

1. Subbidang Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrator;

dan

2. Subbidang Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar.

f. Bidang Teknis Fungsional, terdiri dari:

1. Subbidang Pelatihan Teknis;

2. Subbidang Pelatihan Fungsional.

g. Kelompok Jabatan Fungsional.

Sedangkan tugas pokok dan fungsi masing-masing sekretariat, Subbagian,

Bidang dan Subbidang termuat dalam Peraturan Gubernur Daerah Istimewa

Yogyakarta Nomor 78 Tahun 2018 adalah sebagai berikut :

(15)

8 a. Sekretariat

Tugas pokok :

Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan urusan kesekretariatan.

Fungsi :

1. Penyusunan program kerja sekretariat;

2. Perumusan kebijakan teknis kesekretariatan;

3. Penyusunan dan penyelenggaraan program kepegawaian Badan;

4. Penyelenggaraan kearsipan, kerumahtanggaan, pengelolaan barang /aset, kehumasan, dan ketatalaksanaan Badan;

5. Penyusunan program administrasi perkantoran;

6. Penyusunan program peningkatan sarana dan prasarana aparatur;

7. Pengelolaan data dan pengembangan sistem informasi manajemen pelatihan Badan;

8. Penyelenggaraan monitoring dan evaluasi program serta penyusunan laporan kinerja Badan;

9. Fasilitasi pelaksanaan koordinasi dan pengembangan kerjasama teknis antar bidang;

10. Fasilitasi perumusan kebijakan teknis bidang pelatihan;

11. Pelaksanaan kegiatan dana dekonsentrasi;

12. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai tugas dan fungsinya.

Sekretariat terdiri dari : a) Subbagian Program

Tugas pokok :

Menyusun program, mengelola data, mengembangkan sistem informasi, monitoring dan evaluasi serta menyusun laporan kinerja Badan.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis urusan program Badan;

3) Penyusunan rencana program Badan;

4) Penyusunan pelaporan program Badan;

5) Pengelolaan data dan pengembangan sistem teknologi informasi

manajemen pelatihan;

(16)

9 6) Pelayanan sistem informasi pelatihan;

7) Pengelolaan dan pengembangan website Badan;

8) Pendokumentasian proses belajar mengajar;

9) Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan penyusunan laporan kegiatan Subbagian Program;

10) Pelaksanaan kegiatan dana dekonsentrasi; dan

11) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai tugas dan fungsinya.

b) Subbagian Keuangan Tugas Pokok :

Melaksanakan urusan keuangan.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan kebijakan teknis urusan keuangan;

3) Pengelolaan keuangan Badan;

4) Pelaksanaan akuntansi keuangan Badan;

5) Pelaksanaan verifikasi anggaran Badan;

6) Pengelolaan pendapatan bidang pelatihan;

7) Penyusunan pertanggungjawaban anggaran Badan;

8) Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan penyusunan laporan kegiatan Subbagian Keuangan; dan

9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai tugas dan fungsinya.

c) Subbagian Umum Tugas Pokok :

Melaksanakan urusan umum.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan kebijakan teknis urusan umum;

3) Pengelolaan kearsipan dan data kepegawaian Badan;

4) Penyelenggaraan kerumahtanggaan dan kehumasan Badan;

5) Penyiapan bahan mutasi, pengembangan, pembinaan dan kesejahteraan

pegawai Badan;

(17)

10 6) Perencanaan, pengadaan dan pemeliharaan aset Badan;

7) Penyiapan bahan ketatalaksanaan Badan;

8) Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan penyusunan laporan kegiatan Subbagian Umum; dan

9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai tugas dan fungsinya.

b. Bidang Standarisasi dan Penjaminan Mutu Tugas Pokok :

Melaksanakan urusan standarisasi dan penjaminan mutu pelatihan.

Fungsi :

1. Penyusunan program kerja;

2. Penyiapan bahan kebijakan teknis standarisasi dan penjaminan mutu pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

3. Pengkajian dan pengembangan pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

4. Pengembangan kapasitas kelembagaan Badan;

5. Pengembangan standarisasi pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

6. Pengembangan desain pembelajaran;

7. Pengembangan sistem penjaminan mutu pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

8. Pelaksanaan akreditasi pelatihan;

9. Pelaksanaan evaluasi pasca penyelenggaraan pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

10. Pengembangan dan inovasi kediklatan;

11. Pengembangan kerjasama produk inovasi proyek perubahan pelatihan;

12. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan penyusunan laporan program Bidang Standarisasi dan Penjaminan Mutu; dan

13. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Standarisasi dan Penjaminan Mutu terdiri dari : a) Subbidang Standarisasi dan Pengembangan Pelatihan

Tugas Pokok :

Melaksanakan urusan standarisasi dan pengembangan pelatihan.

(18)

11 Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan kebijakan teknis standarisasi dan pengembangan pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

3) Pelaksanaan pengkajian dan penelitian kapasitas kelembagaan;

4) Pengembangan kapasitas kelembagaan Badan;

5) Penyusunan pedoman/petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

6) Penyusunan standarisasi pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

7) Penyusunan kurikulum dan silabus pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

8) Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan kegiatan Subbidang Standarisasi dan Pengembangan Pelatihan; dan

9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

b) Subbidang Penjaminan Mutu dan Inovasi Tugas Pokok :

Melaksanakan urusan penjaminan mutu dan inovasi pelatihan.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan kebijakan teknis penjaminan mutu dan inovasi;

3) Pengembangan sistem penjaminan mutu pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

4) Pelaksanaan akreditasi pelatihan;

5) Pelaksanaan evaluasi pasca penyelenggaraan pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

6) Pengembangan dan inovasi kediklatan;

7) Pengembangan kerjasama produk inovasi proyek perubahan pelatihan;

8) Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan kegiatan Subbidang Penjaminan Mutu dan Inovasi; dan

9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas

dan fungsinya.

(19)

12 c. Bidang Pengembangan Kemitraan dan Kerjasama

Tugas Pokok :

Melaksanakan pengembangan kemitraan dan kerjasama pelatihan.

Fungsi :

1. Penyusunan program kerja;

2. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis pengembangan kemitraan dan kerjasama pelatihan, kepesertaan serta kepustakaan;

3. Penyusunan regulasi pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

4. Pengembangan kerjasama antar lembaga;

5. Pengkoordinasian penyelenggaraan kerjasama dan administrasi fasilitas pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

6. Pengembangan kerja sama pelatihan dan kepesertaan bagi ASN dan/atau Non ASN;

7. Pengembangan jejaring kerja antar lembaga;

8. Pengembangan promosi dan publikasi pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

9. Pengembangan kerjasama sertifikasi hasil uji kompetensi pelatihan;

10. Pelaksanaan evaluasi kepesertaan bagi ASN dan/atau Non ASN;

11. Pengelolaan kepesertaan pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

12. Penerbitan sertifikasi uji kompetensi pelatihan;

13. Pengelolaan dan pengembangan kapasitas perpustakaan;

14. Penerbitan buletin dan/atau jurnal ilmiah;

15. Penyelenggaraan dokumentasi karya tulis dan bahan pustaka serta pameran inovasi;

16. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan kegiatan Bidang Pengembangan Kemitraan dan Kerjasama;

17. Pelaksanaan koordinasi, pembinaan, dan pengawasan kediklatan/pelatihan Kabupaten/Kota; dan

18. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Pengembangan Kemitraan dan Kerjasama terdiri dari :

(20)

13 a) Subbidang Kerjasama dan Kepesertaan

Tugas Pokok :

Merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi kerjasama pelatihan dan kepesertaan.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan kebijakan teknis kerjasama dan kepesertaan;

3) Penyusunan regulasi pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

4) Pengembangan kerjasama antar lembaga dan kepesertaan;

5) Pengembangan kerjasama sertifikasi hasil uji kompetensi pelatihan;

6) Pengembangan promosi dan publikasi pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

7) Penyusunan rencana kerjasama pelatihan dan kepesertaan;

8) Pengkoordinasian penyelenggaraan kerjasama dan administrasi fasilitasi pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

9) Perekrutan dan pemanggilan calon peserta pelatihan dari luar daerah;

10) Pengolahan dan penyajian data peserta pelatihan dari luar daerah;

11) Pengelolaan data dan profil alumni peserta pelatihan bagi ASN dan/atau Non ASN;

12) Pelaksanaan koordinasi, pembinaan, dan pengawasan kediklatan Kabupaten/Kota;

13) Pelaksanaan evaluasi kepesertaan pelatihan dan pengembalian peserta pelatihan;

14) Penerbitan sertifikasi uji kompetensi pelatihan;

15) Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan kegiatan Subbidang Kerjasama dan Kepesertaan;

16) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

b) Subbidang Perpustakaan Tugas Pokok :

Melaksanakan pengelolaan dan pengembangan perpustakaan serta pelayanan kepustakaan.

Fungsi :

(21)

14 1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan kebijakan teknis perpustakaan;

3) Perencanaan kebutuhan dan pengembangan perpustakaan;

4) Pengolahan bahan pustaka;

5) Pengadaan bahan pustaka;

6) Pemeliharaan bahan pustaka;

7) Penyiapan informasi bahan bacaan dan bahan pustaka;

8) Pelayanan perpustakaan;

9) Pendokumentasian karya tulis peserta pelatihan dan bahan pustaka;

10) Pengelolaan buletin dan/atau jurnal ilmiah Badan;

11) Penyelenggaraan pameran inovasi;

12) Pengembangan kapasitas perpustakaan;

13) Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penyusunan laporan kegiatan Subbidang Perpustakaan;

14) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

d. Bidang Penjenjangan Tugas Pokok :

Menyelenggarakan Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi, Pelatihan Jabatan Administrator, Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil.

Fungsi :

1. Penyusunan program kerja;

2. Penyusunan bahan perumusan kebijakan teknis Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi, Pelatihan Jabatan Administrator, Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil;

3. Penyusunan program Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi, Pelatihan Jabatan Administrator, Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil;

4. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi,

Pelatihan Jabatan Administrator, Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan

Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil;

(22)

15 5. Penyelenggaraan Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi, Pelatihan Jabatan

Administrator, Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil;

6. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan uji kompetensi pelatihan serta penyusunan laporan program Bidang Penjenjangan; dan

7. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Penjenjangan terdiri dari :

a) Subbidang Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrator Tugas Pokok :

Melakukan perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrator.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrator;

3) Penyiapan penyelenggaraan pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrator, sarana pembelajaran, buku panduan, bahan pelatihan, jadwal, perlengkapan peserta, tenaga pengajar, dan pendukung lainnya;

4) Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrator;

5) Penyelenggaraan pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrator;

6) Pelaksanaan evaluasi pembelajaran dan uji kompetensi pelatihan serta evaluasi penyelenggaraan pelatihan;

7) Penyajian hasil evaluasi dan bahan rekomendasi pelatihan peserta;

8) Pelaksanaan monitoring evaluasi, dan penyusunan laporan kegiatan Subbidang Pelatihan Jabatan Pimpinan Tinggi dan Jabatan Administrator; dan

9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

b) Subbidang Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar

(23)

16 Tugas Pokok :

Menyelenggarakan Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar CPNS.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar CPNS;

3) Penyiapan penyelenggaraan Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar CPNS, sarana pembelajaran, buku panduan, bahan pelatihan, jadwal, perlengkapan peserta, tenaga pengajar, dan pendukung lainnya;

4) Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar CPNS;

5) Penyelenggaraan Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar CPNS;

6) Pelaksanaan evaluasi pembelajaran dan uji kompetensi pelatihan serta evaluasi penyelenggaraan pelatihan;

7) Penyajian hasil evaluasi dan bahan rekomendasi pelatihan peserta;

8) Pelaksanaan monitoring evaluasi, dan penyusunan laporan kegiatan Subbidang Pelatihan Jabatan Pengawas dan Pelatihan Dasar; dan

9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

e. Bidang Teknis Fungsional Tugas Pokok :

Menyelenggarakan Pelatihan Teknis dan Fungsional.

Fungsi :

1. Penyusunan program kerja;

2. Penyusunan bahan perumusan kebijakan teknis Pelatihan Teknis dan Fungsional bagi ASN dan/atau Non ASN;

3. Penyusunan program Pelatihan Teknis dan Fungsional bagi ASN dan/atau Non ASN;

4. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan Pelatihan Teknis dan Fungsional

bagi ASN dan/atau Non ASN;

(24)

17 5. Penyelenggaraan Pelatihan Teknis dan Fungsional bagi ASN dan/atau Non

ASN;

6. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan uji kompetensi pelatihan serta penyusunan laporan program Bidang Teknis Fungsional; dan

7. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bidang Teknis Fungsional terdiri dari : c) Subbidang Pelatihan Teknis

Tugas Pokok :

Melakukan perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi Pelatihan Teknis.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

2) Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis Pelatihan Teknis bagi ASN dan/atau Non ASN;

3) Penyiapan penyelenggaraan Pelatihan Teknis bagi ASN dan/atau Non ASN, sarana pembelajaran, buku panduan, bahan pelatihan, jadwal, perlengkapan peserta, tenaga pengajar, dan pendukung lainnya;

4) Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan Pelatihan Teknis bagi ASN dan/atau Non ASN;

5) Penyelenggaraan Pelatihan Teknis bagi ASN dan/atau Non ASN;

6) Pelaksanaan evaluasi pembelajaran dan uji kompetensi pelatihan serta evaluasi penyelenggaraan pelatihan;

7) Penyajian hasil evaluasi dan bahan rekomendasi pelatihan peserta;

8) Pelaksanaan monitoring evaluasi, dan penyusunan laporan kegiatan Subbidang Pelatihan Teknis; dan

9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

d) Subbidang Pelatihan Fungsional Tugas Pokok :

Melakukan perencanaan, penyelenggaraan dan evaluasi Pelatihan Fungsional.

Fungsi :

1) Penyusunan program kerja;

(25)

18 2) Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis Pelatihan Fungsional;

3) penyiapan penyelenggaraan Pelatihan Fungsional, sarana pembelajaran, buku panduan, bahan pelatihan, jadwal, perlengkapan peserta, tenaga pengajar dan pendukung lainnya;

4) Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan Pelatihan Fungsional;

5) Penyelenggaraan Pelatihan Fungsional;

6) Pelaksanaan evaluasi pembelajaran dan uji kompetensi pelatihan serta evaluasi penyelenggaraan pelatihan;

7) Penyajian hasil evaluasi dan bahan rekomendasi pelatihan peserta;

8) Pelaksanaan monitoring evaluasi, dan penyusunan laporan kegiatan Subbidang Pelatihan Fungsional; dan

9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2.2. Sumber Daya Badan Pendidikan dan Pelatihan 1. Keadaan Pegawai

Jumlah pegawai Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY, keadaan per 31 Desember 2017 berjumlah 70 orang. Berikut ini akan disajikan tabel perbandingan jumlah pegawai Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY selama 5 tahun terakhir.

Tabel 1.2. Jumlah pegawai Badan Pendidikan dan Pelatihan 5 tahun terakhir

NO TAHUN ESS.II ESS.III ESS. IV STAFF WIDYAISWARA JUMLAH

1. 2013 1 5 11 59 8 84

2. 2014 1 5 11 56 8 81

3. 2015 1 5 11 60 8 85

4. 2016 1 4 10 55 9 79

5. 2017 1 3 10 48 8 70

Berdasarkan keadaan/data pegawai dimaksud diatas, di tahun 2017 yang

berjumlah 70 orang ini adalah kondisi yang berat karena tugas, fungsi maupun program

dan kegiatan semakin tahun semakin banyak. Permasalahan program dan kegiatan pun

semakin kompleks.

(26)

19 Grafik 1.1. Perbandingan jumlah pegawai tahun 2013-2017

a. Berdasarkan Kualifikasi Pendidikan

Tabel 1.3. Klasifikasi pegawai berdasarkan jenjang pendidikan

Pendidikan Jumlah

S3 1

S2 17

S1 26

SLTA 23

SLTP 2

SD 1

JUMLAH 70

(27)

20 Grafik 1.2. Persentase Pegawai Berdasar Tingkat Pendidikan

b. Berdasarkan Pangkat Golongan

Tabel 1.4. Klasifikasi pegawai berdasarkan pangkat golongan Pembina Utama Madya Gol. IV/d : 1 orang

Pembina Utama Muda Gol. IV/c : 2 orang

Pembina Tk. I Gol. IV/b : 7 orang

Pembina Gol. IV/a : 4 orang

Penata Tk. I Gol. III/d : 7 orang

Penata Gol. III/c : 12 orang

Penata Muda Tk.I Gol. III/b : 11 orang

Penata Muda Gol. III/a : 9 orang

Pengatur Tk. I Gol. II/d : 1 orang

Pengatur Gol. II/c : 10 orang

Pengatur Muda Gol. II/a : 3 orang

Juru Tk. I Gol. I/d : 1 orang

Juru Gol. I/c : 1 orang

Juru Muda Tk. I Gol. I/b : 1 orang

(28)

21 Grafik 1.3. Persentase Pegawai Berdasar pangkat golongan

c. Pejabat Struktural

Jumlah Pejabat Struktural sebanyak 15 orang dengan rincian : Esselon II : 1 orang

Esselon III : 4 orang Esselon IV : 10 orang

d. Pejabat Fungsional

Pejabat Fungsional tertentu (Widyaiswara ) : 8 orang Pejabat Fungsional Umum (Staf) : 48 orang

2. Sarana dan Prasarana

Tabel 1.5. Sarana dan prasarana Badan Pendidikan dan Pelatihan tahun 2017 No. Sarana/ Prasarana Jumlah Keterangan

Sarana :

1 Ruang Kelas 4 Baik

2 Ruang Diskusi 1 Baik

3 Ruang Kantor 1 Baik

4 Ruang Komputer 1 Baik

5 Asrama bagi peserta 4 Baik 6 Wisma tenaga kediklatan 6 Baik

7 Perpustakaan 1 Baik

(29)

22 No. Sarana/ Prasarana Jumlah Keterangan

8 Ruang Makan/ Ruang Menza

1 Baik

9 Fasilitas Olahraga 1 Baik

10 Tempat Ibadah 1 Baik

11 Laboratorium Bahasa 1 Baik

12 Area Outbond 1 Baik

Prasarana

1 Komputer 40 unit Baik

2 Wireless 10 unit Baik

3 Faximile 1 unit Baik

4 Pesawat HT 2 unit Baik

5 Pesawat Kom. 2 unit Baik

6 TV Monitor 6 unit Baik

7 Video player 1 unit Baik

8 Keyboard/speaker 1 buah Baik

9 Tensimeter 2 unit Baik

10 AC 68 buah Baik

11 Timbangan badan 3 buah Baik 12 LCD proyektor 13 unit Baik 13 Komputer laburatorium 30 unit Baik

14 Notebook 11 unit 3 buah rusak

15 Filling cabinet 2 buah Baik

16 Rak arsip 4 buah Baik

17 Wifi USB 5 buah Baik

18 Wireless access point 4 buah Baik 19 Mikrooptik wireless LAN 1 buah Baik 20 Rollingdoor sekat ruang

diskusi

1 paket Baik

21 Gordyn dan vitrage 1 paket Baik

(30)

23 No. Sarana/ Prasarana Jumlah Keterangan

22 Printer laser 2 unit Baik

23 Genset 2 unit Baik

24 Sekat antar ruang 1 paket Baik

25 Faximile 1 unit Baik

2.3. Kinerja Pelayanan Badan Pendidikan dan Pelatihan

Kinerja Pelayanan Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY dapat dilihat melalui pengukuran kinerja Pelayanan SKPD. Dimensi dan indikator yang digunakan untuk mengukur kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan adalah dimensi dan indikator kinerja yang dikembangkan secara mandiri berdasarkan hasil analisis kebutuhan pelayanan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Badan Pendidikan dan Pelatihan. Dimensi-dimensi tersebut meliputi:

Implementasi Aplikasi SIM Diklat, Pengembangan Sistem Diklat, Penyelenggaraan Diklat,

Pembinaan Kompetensi Aparatur, Prasarana dan Sarana Pendukung, Aspek Perencanaan,

Monitoring dan Evaluasi kegiatan Badan Pendidikan dan Pelatihan, serta Pengembangan Diklat

melalui Pengkajian dan Pengembangan Diklat. Adapun indikator-indikator yang digunakan serta

hasil pencapaian kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY dapat dilihat pada tabel 2.1 di

bawah ini:

(31)

24 Tabel 2.1

Pencapaian Kinerja Pelayanan Badan Pendidikan dan Pelatihan D.I Yogyakarta

No Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD

Target SPM

Target IKK

Target Indikator

Lainnya

Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke- 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Nilai Akreditasi Badan Pendidikan dan Pelatihan

2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 100% 100% 100% 100% 100%

(32)

25 Menurut Tabel 2.1. di atas, Capaian kinerja Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY berdasarkan hasil evaluasi Rencana Strategis Badan Pendidikan dan Pelatihan Tahun 2013-2017 telah mencapai target sasaran rata-rata sebesar 100%. Hal ini menunjukan bahwa kinerja pelayanan Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY secara kuantitatif cukup baik.

Sebagian besar sasaran dan kegiatan yang secara umum berjalan dengan baik dan lancar disebabkan karena adanya faktor pendorong berupa dukungan yang positif dari semua unsur Badan Pendidikan dan Pelatihan, mulai dari widyaiswara, pelaksana kegiatan, sistem penyelenggaraan kediklatan maupun sarana dan parasarana yang tersedia. Dengan demikian pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut dapat menunjang tercapainya Misi Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY, yaitu mewujudkan kualitas pendidikan dan pelatihan penjenjangan, teknis dan fungsional, meningkatkan kerjasama pendidikan dan pelatihan aparatur, mewujudkan pengembangan bidang pendidikan dan pelatihan aparatur, dan mewujudkan pengembangan sarana dan prasarana penunjang diklat aparatur.

Namun dalam upaya peningkatan kualitas pelayanan di bidang pendidikan dan pelatihan aparatur, Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY masih dihadapkan pada berbagai persoalan yang kompleks. Oleh karena itu kualitas dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya masih dirasakan belum optimal.

Salah satu komponen yang masih perlu dibenahi yaitu menyangkut keterbatasan ketersediaan sarana prasarana kediklatan yang sesuai dengaan standarisasi Lembaga Administrasi Negara. Faktor-faktor yang mempengaruhi lemahnya kualitas manajerial diklat secara rinci dapat dilihat pada aspek perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi kediklatan.

1. Aspek Perencanaan

Pendekatan manajemen diklat harus dilakukan secara sistemik meliputi input proses

dan output. Dalam kaitan proses penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan dimulai dengan

kegiatan perencanaan yang sistematis, terarah dan terpadu. Namun dalam kenyataannya

penyelenggaraan manajemen diklat lebih terfokus pada aspek pelaksanaan, sehingga fungsi

perencanaan yang harus diawali dengan analisis kebutuhan diklat, belum berjalan sesuai dengan

yang diharapkan. Disisi lain fungsi evaluasi yang harus dijadikan bahan masukan terhadap

perencanaan dan pengembangan program diklat berikutnya, belum berfungsi sebagaimana

mestinya. Kondisi ini mencerminkan bahwa penyelenggaraan diklat aparatur belum sepenuhnya

mengacu pada manajemen diklat sebagai suatu sistem. Beberapa faktor yang menyebabkan

(33)

26 munculnya masalah ini adalah:

a. Analisis Kebutuhan Diklat (AKD) yang dapat membantu mengidentifikasi kebutuhan diklat pegawai dalam rangka meningkatkan kompetensi pegawai tidak melekat pada kewenangan Badan Pendidikan dan Pelatihan, sehingga analisa kebutuhan diklat untuk pegawai bergantung dari pihak lain.

b. Belum tersedianya data base yang lengkap yang dimiliki oleh Badan Pendidikan dan Pelatihan sebagai sumber informasi awal dalam menyusun perencanaan diklat, terutama akurasi data serta aktualisasi data yang berkaitan dengan data peserta dan kebutuhan diklatnya.

2. Aspek Pelaksanaan

Permasalahan yang muncul pada aspek pelaksanaan diklat antara lain:

a. Diklat belum dirasakan oleh aparatur sebagai hal yang penting dalam pengembangan kompetensi;

b. Peserta yang dikirim tidak sesuai dengan kualifikasi yang dipersyaratkan, terutama untuk Diklat Teknis Substantif.

c. Masih kurangnya tenaga Widyaiswara yang menguasai substansi Diklat Teknis, sehingga para pengajar lebih banyak diberikan kepada pejabat struktural dari dinas teknis tersebut yang kurang memahami kompetensi dalam bidang proses pembelajaran;

d. Belum semuanya Sumber Daya Manusia penyelenggara yang berada di Badan Pendidikan dan Pelatihan memiliki persyaratan sertifikasi kompetensi sebagai penyelenggara;

e. Infrastruktur yang dimiliki Badan Pendidikan dan Pelatihan dirasakan masih perlu dikembangkan supaya ideal dalam mendukung kelancaran penyelenggaraan diklat.

3. Evaluasi dan Tindak Lanjut

Evaluasi adalah proses pengumpulan data yang sistematis untuk mengukur keberhasilan

penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan yang efektif dan efisien, dimana hasilnya dapat

digunakan untuk berbagai kepentingan, baik untuk peserta, lembaga diklat, Pemerintah Daerah,

Instansi pengirim dan stakeholders lainnya. Dengan demikian dalam manajemen kediklatan

kegiatan evaluasi merupakan hal yang sangat strategis , karena akan menjadi data awal dalam

menentukan perencanaan berikutnya. Oleh karena itu kegiatan evaluasi harus dilakukan secara

(34)

27 profesional dengan didukung oleh ketersediaan instrumen yang valid dan Sumber Daya Manusia yang kompeten.

Proses evaluasi di Badan Pendidikan dan Pelatihan masih dirasakan belum sesuai dengan yang diharapkan. Hasil evaluasi jarang sekali digunakan sebagai feedback bagi perbaikan ke depan. Hal ini disebabkan oleh hal-hal sebagai berikut:

a. Keterbatasan SDM dalam bidang evaluasi

b. Pengkajian terhadap kegiatan evaluasi itu sendiri belum dilaksanakan secara optimal terhadap semua diklat;

c. Hasil evaluasi belum sepenuhnya dijadikan sebagai bahan untuk perencanaan selanjutnya.

Pengukuran kinerja Pelayanan SKPD selain dilihat dari aspek indikator kinerja berdasarkan tugas pokok dan fungsi juga dapat dilihat dari aspek realisasi anggaran.

Perkembangan anggaran Badan Pendidikan dan Pelatihan DIY beserta realisasinya dapat dilihat

pada tabel di bawah ini :

(35)

28

Uraian Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran

Tahun ke- (%)

Rata-rata Pertumbuhan 2013 2014 2015 201

6

2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 201

7

Angga ran

Realis asi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN

1.058.1

01.000

1.399.

695.7 00

1.525.

003.5 00

1.55 5.06 6.24 6

1.752.

708.0 50

1.004.4

00.955

1.372.7

53.275

1.305.7

17.489

1.545.9

62.131

1.677.2

48.508

94,92 98,07 85,62 99,41 95,6 9

13,98 0,75

Penyediaan Jasa Surat Menyurat

8.500.0

00

8.500.

000

8.500.

000

10.0 00.0 00

-

8.497.79

0

8.495.23

5

8.265.95

0

9.973.22

0

-

99,97 99,94 97,25 99,73 0 -20,59 -25,04

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Dan Listrik

569.40

0.000

626.34

0.000

649.99

8.000

512.

400.

000

-

532.964.

015

614.932.

685

440.666.

056

506.683.

778

-

93,6 98,18 67,8 98,88 0 -26,85 -20,05

Penyediaan Jasa Pemeliharaan Dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

10.175.

000

6.700.

000

5.550.

000

7.50 0.00 0

-

5.517.10

0

5.441.90

0

4.355.40

0

6.448.70

0

-

54,22 81,22 78,48 85,98 0 -29,05 -11,00

Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan

39.600.

000

36.600

.000

48.280

.000

46.9 63.0 00

-

39.600.0

00

36.600.0

00

48.280.0

00

46.963.0

00

-

100 100 100 100 0 -19,60 -25,00

Penyediaan Jasa 99,57 97,89 99,16 100 0 6,05 -24,89

(36)

29

Uraian Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran

Tahun ke- (%)

Rata-rata Pertumbuhan 2013 2014 2015 201

6

2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 201

7

Angga ran

Realis asi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

Kebersihan Kantor* 104.03 0.000

172.45 9.200

199.98 9.500

284.

872.

200

- 103.578.

600

168.820.

475

198.313.

700

284.861.

900

-

Penyediaan Alat Tulis Kantor

35.282.

000

27.500

.000

26.790

.000

24.5 00.0 00

-

35.282.0

00

27.499.2

00

26.790.0

00

24.500.0

00

-

100 100 100 100 0 -33,30 -25,00

Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan

27.968.

000

20.500

.000

20.500

.000

25.0 00.0 00

-

27.943.4

50

20.480.0

00

20.489.3

75

24.440.0

00

-

99,91 99,9 99,95 97,76 0 -26,19 -25,54

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor*

-

-

-

25.0 00.0 00

-

-

-

-

25.000.0

00

-

0 0 0 100 0 -25,00 -25,00

Penyediaan Peralatan Dan Perlengkapan Kantor

23.000.

000

30.000

.000

30.000

.000

11.0 00.0 00

-

20.645.5

00

29.244.0

00

29.998.0

00

11.000.0

00

-

89,76 97,48 99,99 100 0 -33,22 -22,20

Penyediaan Bahan Bacaan Dan Peraturan Perundang-Undangan

8.280.0

00

11.366

.000

13.000

.000

9.70 0.00

-

8.280.00

0

11.332.5

00

12.916.7

00

9.700.00

0

-

100 99,71 99,36 100 0 -18,43 -25,00

(37)

30

Uraian Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran

Tahun ke- (%)

Rata-rata Pertumbuhan 2013 2014 2015 201

6

2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 201

7

Angga ran

Realis asi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

0 Penyediaan Makanan

Dan Minuman

19.044.

000

7.250.

000

8.250.

000

30.1 43.0 00

-

19.044.0

00

5.613.08

0

8.038.50

0

30.132.0

00

-

100 77,42 97,44 99,96 0 29,31 -23,53

Rapat-Rapat Koordinasi Dan Konsultasi Ke Luar Daerah

125.00

0.000

10.000

.000

4.980.

000

196.

825.

000

-

117.881.

900

6.300.50

0

4.980.00

0

196.305.

173

-

94,31 63,01 100 99,74 0 902,53 -18,69

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

-

-

-

8.00 0.00 0

-

-

-

-

7.937.90

0

-

0 0 0 99,22 0 -25,00 -25,00

Penyediaan Jasa Adminstrasi Kepegawaian

2.700.0

00

28.800

.000

34.991

.000

-

-

2.700.00

0

28.800.0

00

33.352.0

00

-

-

100 100 95,32 0 0 222,04 -26,17

Penyediaan Jasa Keamanan

Kantor/Gedung/Temp at Kerja

28.122.

000

182.05

0.000

221.13

0.000

-

-

28.122.0

00

177.684.

700

217.870.

808

-

-

100 97,6 98,53 0 0 117,21 -25,36

(38)

31

Uraian Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran

Tahun ke- (%)

Rata-rata Pertumbuhan 2013 2014 2015 201

6

2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 201

7

Angga ran

Realis asi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

Penyediaan Jasa Keamanan

Kantor/Gedung/Temp at Kerja

-

231.63

0.500

240.00

0.000

327.

715.

046

-

-

231.509.

000

238.656.

000

326.643.

460

-

0 99,95 99,44 99,67 0 -14,96 -25,07

Pengelolaan Arsip Dinamis SKPD

-

13.045

.000

35.4 48.0 00

-

-

12.745.0 00

35.373.0

00

-

0 0 97,7 99,79 0 17,93 -24,47

Penyediaan Jasa, Peralatan, dan Perlengkapan Perkantoran

1.074.

987.50 0

1.032.81 0.462

96,0

8

0,00 0,00

Penyediaan Jasa Pengelola Pelayanan Perkantoran

431.12 0.550

405.007.

150

93,9

4

0,00 0,00

Penyediaan Rapat- Rapat, Koordinasi dan Konsultasi

246.60 0.000

239.430.

896

97,0

9

0,00 0,00

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA

13.480.

580.00 0

3.900.

768.0 00

2.618.

184.0 00

2.94 5.56 3.00

2.109.

961.8 00

12.217.

704.343

3.651.3

11.425

2.334.3

74.250

2.924.6

66.699

1.944.0

38.729

90,63 93,6 89,16 99,29 92,1 4

-29,95 0,67

(39)

32

Uraian Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran

Tahun ke- (%)

Rata-rata Pertumbuhan 2013 2014 2015 201

6

2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 201

7

Angga ran

Realis asi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

APARATUR 0

D E D Pembangunan Gedung Kantor*

-

-

-

39.7 00.0 00

-

-

-

-

39.700.0

00

-

0 0 0 100 0 -25,00 -25,00

Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional

-

-

428.60

0.000

-

-

-

-

424.363.

500

-

-

0 0 99,01 0 0 -25,00 -25,00

Pembangunan Gedung Kantor*

10.992.

500.00 0

2.594.

000.00 0

428.60

0.000

-

-

9.912.53

3.600

2.385.21

6.650

424.363.

500

-

-

90,18 91,95 99,01 0 0 -64,97 -22,59

Pengadaan

Perlengkapan Rumah Jabatan/Dinas*

323.93

0.000

137.50

0.000

394.89

0.000

99.1 57.0 00

-

318.653.

200

135.450.

000

371.590.

000

96.177.0

00

-

98,37 98,51 94,1 96,99 0 -11,31 -25,32

Pengadaan

Perlengkapan Gedung Kantor*

29.000.

000

383.58

5.000

615.45

0.000

137.

620.

000

-

28.550.0

00

366.315.

800

396.575.

500

134.927.

500

-

98,45 95,5 64,44 98,04 0 276,38 -20,84

(40)

33

Uraian Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan Anggaran

Tahun ke- (%)

Rata-rata Pertumbuhan 2013 2014 2015 201

6

2017 2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 201

7

Angga ran

Realis asi

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

Pengadaan Peralatan Rumah Jabatan/Dinas

394.53

0.000

-

-

89.3 63.0 00

-

351.487.

100

-

-

89.363.0

00

-

89,09 0 0 100 0 -50,00 -50,00

Pengadaan Peralatan Gedung Kantor

100.00

0.000

67.090

.000

372.89

0.000

227.

500.

000

-

89.352.3

00

64.990.0

00

350.110.

000

227.500.

000

-

89,35 96,87 93,89 100 0 70,98 -22,04

Pengadaan Mebeleur

1.074.4 60.000

-

-

-

-

967.004.

000

-

-

-

-

90 0 0 0 0 -25,00 -25,00

DED Pembangunan Gedung Kantor*

51.144.

000

-

-

-

-

49.224.0

00

-

-

-

-

96,25 0 0 0 0 -25,00 -25,00

Pemeliharaan Rutin/Berkala Rumah Dinas

110.00

0.000

171.49

3.000

252.89

1.000

294.

762.

000

-

108.731.

850

170.189.

275

248.314.

025

290.471.

500

-

98,85 99,24 98,19 98,54 0 4,98 -25,08

Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

118.20

0.000

110.52

5.000

84.150

.000

89.4 33.0 00

-

115.278.

750

109.595.

000

79.290.3

25

86.676.6

50

-

97,53 99,16 94,23 96,92 0 -31,02 -25,11

Gambar

Tabel 1.2. Jumlah pegawai Badan Pendidikan dan Pelatihan 5 tahun terakhir
Tabel 1.3. Klasifikasi pegawai berdasarkan jenjang pendidikan
Tabel 1.4. Klasifikasi pegawai berdasarkan pangkat golongan  Pembina Utama Madya  Gol
Tabel 1.5. Sarana dan prasarana Badan Pendidikan dan Pelatihan tahun 2017  No.  Sarana/ Prasarana   Jumlah  Keterangan
+2

Referensi

Dokumen terkait

a) Penyusunan program kerja bidang teknologi informasi dan komunikasi dan persandian.. b) Penyiapan bahan perumusan kebijakan di bidang layanan infratruktur dasar

Yayasan ra amal shaleh masih belum menerapkan penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan Interprestasi Standar Akuntansi Keuangan (ISAK) 35, yang terdiri atas