Revisi PAPI ini juga diperlukan untuk memperbaharui peraturan perbankan dan ketentuan yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Selanjutnya, untuk menyempurnakan PAPI, Bank Indonesia membentuk tim penyempurnaan pedoman akuntansi perbankan Indonesia.
Simpanan/Dana Pihak Ke ga
Defi nisi
Dasar Pengaturan
Aset keuangan atau liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi adalah aset atau liabilitas keuangan yang memenuhi salah satu kondisi berikut: Penghentian pengakuan adalah penghapusan aset keuangan atau liabilitas keuangan yang telah diakui sebelumnya dari neraca suatu entitas ekonomi ( PSAK 55: Paragraf 8).
Penjelasan
Simpanan/dana pihak ketiga yang ditentukan untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi (pilihan nilai wajar) meskipun tidak dimaksudkan untuk diperdagangkan. Untuk diukur pada nilai wajar, bank harus mematuhi persyaratan PSAK 55 dan ketentuan lain yang berlaku mengenai penggunaan opsi nilai wajar.
Perlakuan Akuntansi
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar diakui dalam laporan laba rugi 2 Liabilitas lain-lain (biaya diamortisasi). Pada biaya perolehan diamortisasi, yaitu nilai wajar kewajiban yang diukur pada pengakuan awal ditambah atau dikurangi amortisasi kumulatif dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Ilustrasi Jurnal
Kr. Biaya-biaya yang sedang berlangsung/tabungan/bunga titipan tetap harus dibayar f. Pembayaran bunga dengan cek/simpanan/titipan. Manfaat rekening Folio/beban bunga tabungan/deposito/DKK yang masih harus dibayar. Rekening folio/tabungan/deposito/Kas/Rekening../Rekening BI Folio.
Pengungkapan
Ketentuan Lain-lain
Nilai wajar suatu aset keuangan pada pengakuan awal biasanya sama dengan harga transaksi (yaitu nilai wajar pembayaran yang diberikan atau diterima, lihat juga Pasal PA91).” (PSAK 55: PA 79). Penempatan pada bank lain, yang pada saat penerbitan/pembeliannya ditentukan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi (fair value option), meskipun tidak dimaksudkan untuk diperdagangkan. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar penempatan pada bank lain diakui dalam laporan laba rugi.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar penempatan pada bank lain diakui secara langsung di ekuitas. Perubahan nilai wajar penempatan pada bank lain diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar penempatan pada Bank Indonesia diakui dalam laporan laba rugi.
Pada pengakuan awal, investasi diakui sebesar nilai wajar yaitu biaya perolehan (cost) termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. Pada pengakuan awal, investasi diakui sebesar nilai wajar yaitu biaya perolehan (cost) termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.
Contoh Transaksi
Pada hakekatnya anak perusahaan/afiliasi adalah bagian dari bank (sebagai investor), yaitu perubahan modal anak perusahaan/. Besarnya selisih penilaian aset dan liabilitas yang tidak digunakan untuk eliminasi laba bersih ditahan negatif disajikan dalam neraca pada pos modal. Metode nilai wajar yang digunakan untuk menilai aset dan liabilitas ketika reorganisasi virtual terjadi;
Rincian jumlah yang menjadi selisih dalam penilaian aset dan liabilitas sebelum digunakan untuk menghilangkan defisit; Posisi aset dan liabilitas nonmoneter dalam mata uang asing dilaporkan berdasarkan nilai tukar pada saat terjadinya/hasil transaksi.
Transaksi Antar Bank dan Transaksi dengan Bank Indonesia
Penempatan pada Bank Lain
Contoh Kasus
- Penempatan pada Bank Indonesia
- Kewajiban pada Bank Lain
- Kewajiban pada Bank Indonesia
Keuntungan atau kerugian akibat perubahan nilai wajar investasi pada Bank Indonesia diakui secara langsung di ekuitas.
Penyertaan
Contoh Kasus
Setelah diakui sebagai suatu aset, suatu aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai aset tersebut. Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.
Aset Tetap
Aset Tetap
Aset tetap yang memenuhi kualifikasi untuk diakui sebagai aset pada awalnya harus diukur pada biaya perolehan (IAS 16: Paragraf 15). Surplus revaluasi aset tetap yang disajikan dalam ekuitas dapat ditransfer langsung ke saldo laba pada saat aset tersebut dihentikan pengakuannya. Apabila nilai wajar aset tetap yang dibeli tidak dapat diukur secara andal, maka harga perolehan diukur sebesar nilai buku aset yang dilepaskan.
Nilai tercatat aset tetap yang ditarik dari penggunaan aktif dan tidak diklasifikasikan sebagai tersedia untuk dijual. Jika model biaya digunakan, nilai wajar aset tetap jika berbeda secara material dari jumlah tercatat.
Aset Tetap yang Diperoleh dari Sewa Pembiayaan
Pada awal masa sewa, penyewa mengakui sewa pembiayaan di neraca sebagai aset dan liabilitas sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai kini. harga yang wajar. Jika tidak terdapat jaminan yang memadai bahwa penyewa akan memperoleh hak kepemilikan pada akhir masa sewa, maka aset sewaan harus disusutkan secara penuh selama jangka waktu yang lebih pendek antara masa sewa dan masa manfaatnya. Jumlah yang dapat disusutkan dari suatu aset sewaan dialokasikan secara sistematis ke setiap periode akuntansi selama estimasi masa manfaatnya, sesuai dengan kebijakan penyusutan aset yang ditahan.
Jika tidak ada kepastian yang mencukupi bahawa pemajak akan memperoleh hak pemilikan pada akhir tempoh pajakan, aset pajakan disusutnilaikan untuk tempoh yang lebih singkat antara tempoh pajakan dan hayat berguna aset pajakan. Pada permulaan tempoh pajakan, bank mengiktiraf pajakan kewangan sebagai aset dan liabiliti dalam kunci kira-kira, yang sama dengan nilai saksama objek yang dipajak atau sama dengan nilai semasa sewa minimum, jika semasa. nilai lebih rendah. sebagai nilai saksama.
Ilustrasi jurnal
Rekonsiliasi total pembayaran sewa minimum masa depan pada tanggal neraca dengan nilai kininya. Total perkiraan pembayaran sewa menyewa minimum di masa depan yang diterima dari kontrak sewa menyewa yang tidak dapat dibatalkan pada tanggal neraca;
Contoh kasus
- Aset Tetap Dengan Kerja Sama Operasi
- Aset yang Diambil Alih (AYDA)
- Properti Terbengkalai
- Penurunan Nilai (Impairment)
Penurunan nilai adalah situasi dimana nilai buku suatu aset melebihi jumlah terpulihkannya. Kerugian penurunan nilai adalah jumlah yang dikurangi dari jumlah tercatat aset menjadi jumlah terpulihkan aset. Nilai buku adalah nilai yang tertera di neraca setelah dikurangi akumulasi penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai.
Jika terdapat indikasi penurunan nilai aset, maka perusahaan harus memperkirakan jumlah yang dapat diperoleh kembali dari aset tersebut. Pengurangan ini merupakan kerugian penurunan nilai dan harus segera diakui sebagai beban dalam laporan laba rugi.
Ekuitas
Ekuitas
Suatu kontrak bukan merupakan instrumen ekuitas hanya karena kontrak tersebut mengakibatkan penerimaan atau penyerahan instrumen ekuitas yang diterbitkan suatu entitas. Dua contoh yang digunakan adalah (a) kontrak penyerahan instrumen ekuitas senilai UMU1001, dan (b) kontrak penyerahan instrumen ekuitas senilai 100 ons emas. Jenis kontrak ini merupakan kewajiban keuangan bagi entitas meskipun entitas harus atau dapat menyelesaikannya dengan instrumen ekuitasnya sendiri.
Klasifikasi ini didasarkan pada penilaian terhadap isi perjanjian kontraktual dan definisi liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas. Nilai akuntansi instrumen ekuitas ditentukan dengan mengurangkan nilai wajar liabilitas keuangan dari nilai wajar instrumen keuangan gabungan secara keseluruhan.
Modal Disetor
Dana hasil penerbitan surat utang yang disertai dengan penerbitan split waran dialokasikan pada kedua surat berharga tersebut berdasarkan nilai wajar masing-masing jenis surat berharga pada saat diterbitkan. Jumlah yang dialokasikan sebagai nilai wajar waran dilaporkan sebagai modal disetor lainnya dan sisanya yang merupakan nilai surat utang dilaporkan sebagai liabilitas. Jika waran tersebut dilaksanakan, maka hasil pelaksanaan waran dan jumlah yang dialokasikan diakui sebagai nilai wajar waran tersebut.
Modal disetor dengan menyerahkan aset dengan nilai wajar Rp 25 juta. dan sisanya tunai. Modal disetor lainnya (tambahan modal disetor) Rp. Surat Berharga yang diterbitkan sebesar Rp. Tunai/Rekening../Rekening BI Giro Rp. dengan syarat nilai wajar saham tidak berubah).
Tambahan Modal Disetor
Premi saham merupakan kelebihan penyetoran modal yang diterima bank akibat harga saham melebihi nilai nominalnya. Apabila jumlah yang disetor atas saham yang diperoleh kembali tersebut kurang dari jumlah yang diterima pada saat emisi, maka selisihnya dianggap sebagai unsur tambahan modal dan dicatat dengan mengkredit akun tambahan modal hasil perolehan kembali saham tersebut. Bagi bank yang berbentuk perseroan, perolehan kembali saham dicatat sebesar nilai nominal saham yang bersangkutan dan dikurangkan dari akun modal saham (metode Par Value).
Modal yang berasal dari sumbangan disajikan sebagai bagian dari tambahan modal disetor dan dicatat sebesar jumlah yang diterima pada saat pengeluarannya dengan mendebit akun modal saham yang diperoleh kembali dan mengkredit akun modal hasil sumbangan. Saham yang dibeli kembali dan dimiliki perusahaan harus diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.
Ekuitas Lainnya
- Selisih Kurs Karena Penjabaran Laporan Keuangan
- Selisih Transaksi Restrukturisasi Enti tas Sepengendali
- Selisih Transaksi Perubahan Ekuitas Perusahaan Anak/Perusahaan Asosiasi
- Selisih Penilaian Aset dan Kewajiban – Kuasi Reorganisasi
Selisih kurs akibat penjabaran laporan keuangan merupakan perbedaan yang timbul dari proses penjabaran laporan keuangan cabang atau anak perusahaan di luar negeri yang termasuk dalam kriteria badan asing. Pendapatan dari kegiatan usaha kantor cabang atau anak perusahaan, terutama dalam mata uang selain mata uang pelaporan (Rupiah). Transaksi perubahan modal anak perusahaan/perusahaan asosiasi adalah transaksi perubahan modal anak perusahaan/perusahaan asosiasi yang bukan berasal dari transaksi antara investor dengan anak perusahaan/perusahaan asosiasi.
Transaksi yang tidak mengubah persentase kepemilikan investor pada anak perusahaan/perusahaan asosiasi, misalnya anak perusahaan/. Selisih transaksi perubahan ekuitas anak perusahaan/perusahaan asosiasi diakui pada saat anak perusahaan/perusahaan asosiasi melakukan transaksi ekuitas dengan pihak ketiga atau transaksi yang mengubah ekuitas anak perusahaan/perusahaan asosiasi.
Saldo Laba
Laba ditahan yang tidak tersedia untuk dibagikan sebagai dividen karena pembatasan ini dilaporkan dalam pos terpisah yang menjelaskan tujuan penyisihan terkait. Laba ditahan tidak boleh dibebankan atau dikreditkan sebagai pos-pos yang diperhitungkan dalam laba rugi tahun berjalan. Kewajiban membagikan dividen timbul pada saat pengumuman dividen, oleh karena itu pada saat itu pula laba ditahan akan dikenakan pajak sebesar jumlah dividen tersebut.
Jika dividen dibagikan dalam bentuk saham, maka laba ditahan akan didebitkan pada nilai wajar saham pada saat dividen diumumkan, dan modal saham akan dikreditkan sebesar nilai nominal selisih antara nilai wajar dan nilai wajar. nilai nominal saham diakui sebagai agio/disagio. Alokasi (pembagian) dan eliminasi laba ditahan, penjelasan tentang jenis pembagian dan eliminasi, tujuan pembagian dan eliminasi laba ditahan, serta jumlahnya, termasuk perubahan akun-akun pembagian atau eliminasi laba ditahan.
Laporan Laba Rugi
Pendapatan diakui dalam laporan laba rugi jika terdapat peningkatan manfaat ekonomi masa depan yang berhubungan dengan peningkatan aset atau penurunan liabilitas. Bunga, dividen, kerugian dan keuntungan yang berkaitan dengan instrumen keuangan atau komponen yang merupakan liabilitas keuangan diakui sebagai pendapatan atau beban dalam laporan laba rugi.” (PSAK 50: paragraf 31). Jenis beban utama dari operasional perbankan meliputi beban bunga, beban komisi, kerugian penurunan nilai aset keuangan dan beban administrasi umum.
Keuntungan dan kerugian yang timbul dari revaluasi instrumen keuangan disajikan tersendiri dalam laporan laba rugi sebagai pendapatan (beban) operasional tidak termasuk bunga. Keuntungan dan kerugian transaksi mata uang asing disajikan pada akun laba rugi tahun berjalan dengan judul Keuntungan atau kerugian transaksi mata uang asing.
Laporan Perubahan Ekuitas