PEDOMAN PELAKSANAAN OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) SEKOLAH DASAR TINGKAT KABUPATEN JOMBANG TAHUN 2024

(1)

PEMERINTAH KABUPATEN JOMBANG

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Jl. Bupati R. Soedirman Nomor 5 Jombang (61418)

Telp. (0321) 861827 Fax. 861827 Email : dikbud@jombangkab.go.id

KEPUTUSAN

KEPALA DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN JOMBANG NOMOR : 188.4/302/415.16/2024

TENTANG

PEDOMAN PELAKSANAAN

OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) SEKOLAH DASAR TINGKAT KABUPATEN JOMBANG

TAHUN 2024

Menimbang : a. bahwa untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya bidang sains yang berazaskan pendidikan karakter dan upaya komprehensif dalam penumbuhkembangan budaya belajar, kreativitas, dan motivasi berprestasi, diperlukan Olimpiade di Bidang Sains yang sehat serta menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas;

b. bahwa dalam rangka mempersiapkan peserta yang akan mengikuti Olimpiade Sains Nasional (OSN) ditingkat provinsi dan/atau lebih tinggi, diperlukan seleksi OSN jenjang Sekolah Dasar di tingkat Kabupaten Jombang;

c. bahwa untuk melaksanakan huruf a dan b, perlu menetapkan Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) Sekolah Dasar Tingkat Kabupaten Jombang Tahun 2024 dalam Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendididikan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4301);

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5157);

4. Peraturan Pemerintah Nomor 57 Tahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 87, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6676);

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2006 tentang Pembinaan Prestasi Peserta Didik yang memiliki Potensi Kecerdasan dan/atau Bakat Istimewa;

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan Kesiswaan;

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter pada Satuan Pendidikan Formal (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 782);

8. Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 9 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Daerah Kabupaten Jombang

(2)

Tahun 2016 Nomor 9/E, Noreg Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Provinsi Jawa Timur Nomor 273-8/2016);

9. Peraturan Daerah Jombang Nomor 10 Tahun 2023 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2024 (Lembaran Daerah Kabupaten Jombang Tahun 2024 Nomor 10/A);

10. Peraturan Bupati Jombang Nomor 71 Tahun 2021 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas Pokok dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang (Berita Daerah Kabupaten Jombang Tahun 2021 Nomor 71/D;

11. Peraturan Bupati Jombang Nomor 49 Tahun 2022 tentang Standar Biaya Umum di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Jombang;

12. Peraturan Bupati Jombang Nomor 114 Tahun 2023 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2024 tanggal 15 Desember 2023 (Berita Daerah Kabupaten Jombang Tahun 2023 Nomor 114/A);

Memperhatikan : Rencana Strategis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang tahun 2023-2024.

MEMUTUSKAN Menetapkan :

KESATU : Pedoman Pelaksanaan Olimpiade Sains Nasional (OSN) Sekolah Dasar Tingkat Kabupaten Jombang Tahun 2024 sebagaimana tersebut pada Lampiran 1 Keputusan ini;

KEDUA : Panitia Penyelenggara Olimpiade Sains Nasional (OSN) Sekolah Dasar Tingkat Kabupaten Jombang sebagaimana tersebut pada Lampiran 2 Keputusan ini;

KETIGA : Tim Pembina Calon Peserta Olimpiade Sains Nasional (OSN) Sekolah Dasar Tingkat kabupaten Jombang sebagaimana tersebut pada lampiran 3 Keputusan ini;

KEEMPAT : Honorarium Tim Pembina Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tingkat Kabupaten Jombang sebagaimana tersebut pada lampiran 4 Keputusan ini;

KELIMA : Segala biaya yang timbul sebagai akibat ditetapkannya keputusan ini, dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jombang Tahun Anggaran 2024 Pos Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kabupaten Jombang Kegiatan Pengelolaan Pendidikan Dasar Sub Kegiatan Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa.

KEENAM : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Jombang

Pada tanggal 25 Januari 2024

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ditandatangani secara elektronik

SENEN, S.Sos., M.Si NIP. 197106191991011002

(3)

Lampiran 1 : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang

Nomor : 188.4/302/415.16/2024 Tanggal : 25 Januari 2024

PEDOMAN PELAKSANAAN

OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) SEKOLAH DASAR TINGKAT KABUPATEN JOMBANG

TAHUN 2024 A. Latar Belakang

Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Hal tersebut sesuai dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Penguasaan ilmu pengetahuan seperti Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) merupakan salah satu modal utama bagi kemajuan suatu bangsa, tingkat penguasaannya menjadi salah satu indikator seberapa jauh kiat suatu bangsa dalam mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologinya. Untuk menguasai dan mencipta teknologi di masa depan diperlukan penguasaan Matematika dan IPA yang kuat sejak dini. Upaya tersebut harus ditempuh dengan merealisasikan pendidikan yang berorientasi pada kemampuan berkreasi memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, paradigma pendidikan yang mengedepankan peningkatan daya nalar, kreativitas, serta berpikir kritis harus diaplikasikan dalam setiap langkah pengembangan kebijakan pendidikan ke depan.

Menindaklanjuti hal di atas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang melakukan upaya peningkatan mutu pendidikan di cabang lomba Matematika dan IPA antara lain melalui penyelenggaraan kompetisi Matematika dan IPA yang dikenal dengan nama Olimpiade Sains Nasional-Sekolah Dasar (OSN-SD) Tingakt Kabupaten Jombang sebagai tindak lanjut dari kegiatan OSN-SD yang diselenggarakan oleh BPTI Puspresnas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Kegiatan ini merupakan salah satu wadah strategis untuk meningkatkan mutu proses pembelajaran Matematika dan IPA sehingga peserta didik menjadi lebih kreatif dan inovatif sekaligus sebagai penjabaran operasional Bidang Pembinaan SD khususnya Seksi Peserta Didik dan pembangunan Karakter, telah menetapkan program pembinaan yang merupakan realisasi kebijakan teknis Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang.

Dengan diselenggarakannya Olimpiade Sains Nasional bagi peserta didik Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Jombang diharapkan tercipta iklim olimpiade yang sehat dan sportif antar peserta didik SD, memacu prestasi dan unjuk penampilan (Performance) dengan selalu berusaha keras meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya.

Disamping itu, sebagai wahana bagi peserta didik untuk berkreasi, berinovasi dan berolimpiade secara sehat dan sportif yang tinggi.

B. TEMA

Olimpiade Sains Naisonal Tahun 2024 mengusung tema “Merdeka Berprestasi, Talenta Sains Menginspirasi”

C. Tujuan

1. Tujuan Umum

Tujuan umum OSN-SD Tahun 2024 adalah sebagai wahana kompetisi dalam cabang lomba Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), bagi peserta didik SD untuk meningkatkan mutu pendidikan khususnya bidang sains yang berasaskan pendidikan karakter meliputi religiusitas, integritas, nasionalisme, kemandirian dan gotong royong. Selain hal itu, kegiatan ini juga sebagai bagian dari upaya komprehensif dalam penumbuhkembangan budaya belajar, kreativitas, dan motivasi berprestasi.

(4)

2. Tujuan Khusus

Tujuan khusus Olimpiade Sains Nasional Sekolah Dasar (OSN-SD) Tahun 2024 adalah sebagai berikut :

a. Menyediakan wahana bagi peserta didik SD untuk mengembangkan talenta di cabang lomba Matematika dan IPA sehingga peserta didik dapat berkreasi, terampil, memecahkan masalah, dan mampu mengembangkan seluruh aspek kepribadiannya;

b. Memotivasi peserta didik SD untuk selalu meningkatkan kemampuan spiritual, emosional, dan intelektual berdasarkan norma dan tata nilai yang baik;

c. Memotivasi peserta didik SD untuk mengaplikasikan pengetahuan cabang lomba Matematika dan IPA dalam kehidupan sehari-hari;

d. Memotivasi guru untuk meningkatkan kualitas dan kreativitas pembelajaran Matematika, dan IPA di SD;

e. Memotivasi satuan pendidikan dasar untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan;

f. Memotivasi para pemangku kepentingan untuk menyosialisasikan dan menanamkan nilai-nilai spiritual, emosional, dan intelektual pada lingkungan yang menjadi tanggung jawabnya.

D. Ruang Lingkup

Bidang yang dilombakan dalam Olimpiade Sains Nasional Sekolah Dasar (OSN-SD) tahun 2024 adalah sebagai berikut :

1. Matematika

2. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) E. Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana yang diperlukan untuk penyelenggaraan OSN SD yaitu:

1. Ruang kerja peserta lomba beserta kelengkapannya untuk pengerjaan soal tertulis dan/atau digital;

2. Komputer/Laptop;

3. Aplikasi lomba;

4. Kalkulator;

5. Jaringan internet;

6. Alat peraga/penunjang presentasi;

F. Prosedur Seleksi

Seleksi dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat satuan pendidikan, tingkat Kabupaten Jombang, Tingkat Provinsi dan Tingkat Nasional.

1. Seleksi Tingkat Sekolah

Tahapan seleksi tingkat sekolah disebut sebagai Olimpiade Sains Nasional tingkat Sekolah (OSN-S). OSN-S diselenggarakan oleh masing-masing sekolah dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Seleksi OSN-S dilaksanakan secara luring oleh maisng-masing sekolah dan ditetapkan oleh Kepala Sekolah;

b. Peserta terbaik hasil seleksi sekolah akan menjadi wakil sekolah ke tingkatan

1) Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan Nomor Induk Kependudukan yang valid;

2) Peserta Didik tersinkronisasi pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan PD Data;

3) Masih duduk di kelas IV atau V di tahun pelajaran 2023/2024 saat pelaksanaan OSN-K dengan kelahiran maksimal 1 Juli 2011;

4) Belum pernah meraih medali emas, perak dan/atau perunggu pada OSN-SD tingkat tingkat nasional dan tingkat internasional yaitu International Mathematics and Science Olympiad (IMSO) dan International Mathematics Competition (IMC) pada tahun sebelumnya untuk cabang lomba yang sama;

berikutnya, yaitu OSN-K;

c. Peserta terbaik sebagaimana dimaksud huruf b yaitu 5 (lima) siswa terbaik Bidang Matematika dan 5 (lima) terbaik Bidang IPA;

d. Peserta OSN-S adalah:

(5)

5) Memiliki kompetensi di bidang Matematika dan IPA;

6) Setiap peserta hanya boleh mengikuti 1 (satu) bidang lomba;

7) Keikutsertaan peserta memperoleh izin dari orang tua/wali murid;

8) Peserta sehat jasmani dan rohani, tidak terlibat dari penyalahgunaan obat terlarang serta minuman keras.

e. Membuat Surat Keputusan Pemenang yang ditandatangani oleh Kepala Sekolah;

f. Operator Sekolah melakukan registrasi peserta dengan menggunakan SSO PD Data pada laman Portal Registrasi Terpadu Ajang Talenta http://daftar- bpti.kemdikbud.go.id/;

g. Setelah itu sekolah melanjutkan registrasi pada laman https://sd.pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/lomba/session/index?jl=osn untuk mengunggah kelengkapan berkas dan membuat akun tes peserta;

h. Pelaksanaan registrasi dilakukan melalui sistem aplikasi pendaftaran lomba Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi;

i. Pendaftaran dilakukan oleh sekolah dengan melengkapi data peserta OSN SD secara akurat dan benar;

j. Sekolah mengunggah surat keterangan sekolah dan surat izin orang tua pada laman pendaftaran (format terlampir)

2. Seleksi Tingkat Kabupaten

a. Seleksi OSN SD Tingkat Kabupaten dilaksanakan oleh Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang secara daring menggunakan aplikasi yang disiapkan panitia pusat;

b. Peserta seleksi tingkat Kabupaten adalah perwakilan dari setiap sekolah berdasarkan hasil seleksi OSN-S;

c. Pelaksanaan OSN-K dilakukan secara serentak pada waktu yang ditetapkan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia;

d. Pelaksanaan OSN-K menggunakan soal dan kunci jawaban beserta kriteria penilaian yang disusun oleh Tim Juri OSN;

e. Penilaian dan penyeleksian peserta OSN-K dilakukan oleh Tim Juri OSN yang dipilih dan ditetapkan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia;

f. Hasil penilaian dan seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat;

g. Penetapan dan publikasi hasil OSN-K dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota berdasarkan hasil penilaian Tim Juri OSN yang dikeluarkan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia;

h. Seleksi tingkat Kabupaten menentukan masing-masing 5 (lima) orang peserta didik terbaik mata Pelajaran Matematika dan IPA untuk kemudian dilaksanakan pembinaan intensif pada setiap mata pelajaran untuk persiapan seleksi OSN tingkat Provinsi;

i. Segala biaya seleksi di Tingkat Kabupaten dibiayai dari APBD Kabupaten Jombang Pos Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang.

G. Mekanisme Lomba OSN-K

1. Waktu pelaksanaan selama 60 (enam puluh) menit untuk masing-masing cabang lomba.

2. Soal untuk cabang lomba:

a. Matematika terdiri atas 30 (tiga puluh) soal pilihan jamak (PJ).

b. IPA terdiri atas 60 (enam puluh) soal pilihan jamak (PJ).

3. Peserta tidak diperkenankan

a. Menggunakan buku teks, buku catatan, kamus matematika atau kamus sains (IPA), kalkulator, tabel, atau alat elektronik lain yang dapat digunakan untuk menghitung dan menyimpan data, kecuali buku Kamus Bahasa Inggris- Indonesia dan Kamus Bahasa Indonesia-Inggris.

b. Meminta bantuan atau digantikan oleh orang lain dalam pengerjaan soal.

4. Peserta yang terindikasi melanggar ketentuan 3), maka akan didiskualifikasi.

(6)

H. Proses Penilaian

Proses penilaian OSN-K dilakukan dengan menggunakan aplikasi dengan sistem penilaian sebagai berikut:

1. Cabang Lomba Matematika

a. Penilaian soal pilihan jamak mengikuti aturan sebagai berikut:

1) Jika jawaban benar = poin + 4 2) Jika jawaban salah = poin - 1 3) Jika tidak menjawab = poin 0

b. Penilaian OSN-K juga menggunakan pembobotan berdasarkan tingkat kesulitan soal. Tabel bobot tingkat kesulitan sebagai berikut:

Tabel 2 Bobot Tingkat Kesulitan Soal Pilihan Jamak OSN-K cabang lomba Matematika

No. Jenis Soal Jumlah Bobot

1 Mudah 8 soal 1,00

2 Sedang 14 soal 1,25

3 Sulit 8 soal 1,50

c. Nilai total peserta OSN-K dihitung sebagai berikut:

𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙=Σ (𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟 × 𝑏𝑜𝑏𝑜𝑡 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝑘𝑒𝑠𝑢𝑙𝑖𝑡𝑎𝑛 𝑠𝑜𝑎𝑙 × 4−

𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑠𝑎𝑙𝑎ℎ)

d. Nilai total maksimum yang dapat diperoleh peserta adalah 150.

e. Pemeringkatan didasarkan pada nilai total peserta.

2. Cabang Lomba IPA

a. Penilaian soal pilihan jamak menggunakan aturan sebagai berikut:

1) Jika jawaban benar = poin + 4 2) Jika jawaban salah = poin - 1 3) Jika tidak menjawab = poin 0

b. Nilai dari hasil pengerjaan OSN-K (nilai mentah) akan diolah menggunakan metode pembobotan perbutir soal berdasarkan tingkat kesulitan soal dan durasi waktu pengerjaan tiap soal untuk mendapatkan nilai akhir peserta.

c. Skema pengolahan nilai akhir peserta IPA

1) Data jawaban soal pilihan jamak setiap peserta dihitung berdasarkan jumlah jawaban benar dikalikan bobot soal dan jawaban salah lalu dikalikan minus satu. Bobot tingkat kesulitan soal adalah sebagai berikut:

No. Jenis Soal Jumlah Bobot

1 Mudah 20 soal 1,00

2 Sedang 20 soal 1,25

3 Sulit 20 soal 1,50

2) Selanjutnya jawaban benar akan dilakukan pengolahan tahap ketiga yaitu berbasis bobot waktu pengerjaan tiap soal pilihan jamak, dengan matrix sebagai berikut:

a) 0 detik < waktu pengerjaan ≤ 30 detik: 1,5 b) 30 detik < waktu pengerjaan ≤ 60 detik: 1,25 c) waktu pengerjaan > 60 detik: 1

d. Setelah pengolahan tahap ketiga selesai, maka dilakukan pemeringkatan berdasarkan nilai akhir.

I. Ketentuan Pemenang

Mekanisme penentuan pemenang pada setiap cabang lomba sebagai berikut:

1. Seleksi tingkat Kabupaten menentukan masing-masing 5 (lima) orang peserta didik terbaik mata Pelajaran Matematika dan IPA berdasarkan hasil penilaian Tim Juri OSN yang ditetapkan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia;

2. Penetapan dan publikasi hasil OSN-K dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota berdasarkan hasil penilaian Tim Juri OSN yang dikeluarkan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia;

(7)

3. Pemeringkatan didasarkan pada nilai total peserta;

4. Jika pada point 3 masih terdapat nilai yang sama maka penentuan pemenang didasarkan pada jawaban benar untuk soal sulit paling banyak;

5. Jika pada point 4 masih terdapat nilai yang sama maka penentuan pemenang didasarkan pada jawaban benar untuk soal sedang paling banyak;

6. Jika pada point 5 masih terdapat nilai yang sama maka penentuan pemenang didasarkan pada jawaban benar untuk soal mudah paling banyak.

J. Waktu dan Tempat

Jadwal pelaksanaan OSN-SD di Kabupaten Jombang Tahun 2024, sebagai berikut:

No. KEGIATAN JADWAL

PELAKSANAAN PELAKSANA

1 Sosialisasi Kegiatan OSN-SD

Tingkat Kecamatan 30 Januari 2024 Panitia

Kabupaten 2 Seleksi Tingkat Sekolah Bulan Januari s.d.

Februari 2024 Panitia

Kecamatan 3 Pendaftaran Peserta OSN-SD 22 Januari s.d. 3

Maret 2024

Operator Sekolah 4 Ujicoba aplikasi dan simulasi

OSN-K 13 s.d. 16 Maret 2024 Peserta

5 Pelaksanaan OSN-K 20 s.d. 21 Maret 2024 Panitia Kabupaten 6 Pengumuman Peserta Lolos ke

OSN Tingkat Provinsi (OSN-P) 15 Mei 2024 Panitia Kabupaten 7 Uji Coba Aplikasi dan Simulasi

OSN-P 1 s.d. 4 Mei 2024 Panitia

Kabupaten 8 Pelaksanaan OSN-P 20 s.d. 21 Mei 2024 Panitia

Kabupaten 9 Pengumuman Peserta Lolos ke

OSN Tingkat Nasional 3 Juni 2024 Panitia

Kabupaten 10 Pelaksanaan OSN Tingkat

Nasional

5 s.d. 11 Agustus

2024 Panitia Naisonal

*) Jika ada perubahan akan diberitahukan lebih lanjut.

K. Pengawasan dan Sanksi Pelanggaran

1. Pelaksanaan tes dilakukan di sekolah masing-masing atau dikoordinir di satu tempat oleh dinas Pendidikan kabupaten/kota

2. Jika dilaksanakan di sekolah masing-masing, pelaksanaan pengawasan dilakukan oleh petugas pengawas secara silang dari sekolah penyelenggara OSN-K yang terdekat yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang;

3. Pengawas merupakan seorang guru yang bukan cabang lomba yang diujikan;

4. Pengawas dalam keadaan sehat dan sanggup mengawasi tes dengan baik serta bersedia menandatangani Pakta Integritas;

5. Pengawas OSN-K akan ditetapkan lebih lanjut dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang;

6. Bentuk-bentuk sanksi atas pelanggaran OSN dapat dilihat pada Pedoman OSN Pusat.

(8)

L. Penutup

Pedoman ini disusun sebagai pedoman bagi pelaksanaan kegiatan Olimpiade Sains Nasional SD tingkat Kabupaten Jombang, semoga dapat berjalan dengan lancar, tertib dan terpilih para juara yang dapat menjadi duta Kabupaten Jombang ke tingkat Provinsi Jawa Timur, Nasional dan bahkan tingkat Internasional.

(9)

Lampiran 2 : Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang

Nomor : 188.4/302/415.16/2024 Tanggal : 25 Januari 2024

PANITIA PENYELENGGARA

OLIMPIADE SAINS NASIONAL SEKOLAH DASAR DI KABUPATEN JOMBANG

TAHUN 2024

NO NAMA JABATAN JABATAN DINAS

1 Senen, S.Sos.,M.Si. Pembina Kepala Dinas

3 Rhendra Kusuma, S.Kom. Pengarah Kabid Pembinaan SD 4 Supartini, S.Sos.,M.M. Penanggung

Jawab

Kasi Peserta Didik Dan Pembangunan Karakter Sekolah Dasar

5 Ririn Kurnia Wardani Ketua

Pelaksana Peserta Didik Dan Pembangunan Karakter Sekolah Dasar

6 Dadang Christian Widodo Anggota

Pelaksana Peserta Didik Dan Pembangunan Karakter Sekolah Dasar