• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pendekatan Sistem dalam Pemecahan Masalah

N/A
N/A
Dian Mega

Academic year: 2024

Membagikan "Pendekatan Sistem dalam Pemecahan Masalah"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

CHAPTER 7

PENDEKATAN SISTEM

(2)

PENDEKATAN SISTEM

“pemecahan masalah dan pengambilan keputusan melalui pendekatan sistem”

Pendekatan sistem terdiri dari tiga jenis usaha:

Persiapan

manajer memandang perusahaan sebagai suatu sistem, memahami lingkungan perusahaan dan mengidentifikasi subsistem-subsistem.

Definisi

manajer bergerak dari tingkat sistem ke subsistem dan menganalisa bagian- bagian sistem menurut urutan tertentu.

Solusi

manajer mengidentifikasi berbagai solusi alternatif, mengevaluasi, memilih yang terbaik, menerapkan dan menindak lanjuti untuk memastikan solusi itu berjalan.

(3)

PEMECAHAN MASALAH

Pemecahan masalah

respon terhadap masalah untuk menekan akibat buruknya atau memanfaatkan peluang keuntungan.

Pengambilan keputusan

tindakan untuk memilih strategi atau aksi yang

diyakini manajer akan memberikan solusi terbaik

atas masalah tersebut.

(4)

ELEMEN-ELEMEN PROSES PEMECAHAN MASALAH

Standar Keadaan yang diharapkan apa yang harus dicapai oleh sistem

Informasi Keadaan saat ini

apa yang sedang dicapai oleh sistem

Perbedaan dua hal diatas ada pada kriteria solusi

Apa yang diperlukan untuk mengubah keadaan saat ini menjadi keadaan yang diharapkan

Kendala:

Intern : sumber daya yang terbatas

Lingkungan : tekanan dari berbagai elemen lingkungan

(5)

ELEMEN-ELEMEN PROSES PEMECAHAN MASALAH

Masalah

Standar

Informasi

Berbagai solusi alternative

Kendala Pemecah

masalah (manager)

Solusi

Elemen-elemen sistem konseptual Keadaan yang diinginkan Keadaan saat

ini

(6)

MASALAH VS GEJALA

Masalah adalah penyebab dari suatu persoalan

Masalah yang menyebabkan timbulnya gejala

Gejala dihasilkan oleh masalah

Gejala biasanya lebih jelas daripada akar masalah tersebut.

Gejala seperti gunung es, harus diteliti untuk menemukan penyebab masalah

Ex: gejala penjualan yang rendah tercermin di dalam

suatu sistem pelaporan penjualan

(7)

STRUKTUR MASALAH

Masalah terstruktur

Elemen-elemen atau hubungan antar elemen yang semuanya dipahami oleh pemecahan masalah

Masalah tak terstruktur

Elemen-elemen atau hubungan antar elemen yang tidak dipahami oleh pemecah masalah

Semi terstruktur

Masalah yang berisi sebagian elemen atau hubungan yang dimengerti oleh pemecah masalah

Konsep DSS manajer dan komputer bekerja sama untuk mencari solusi

(8)

STRUKTUR MASALAH

Computer

DSS

Solve

Manager Solve

Terstruktur Semi Terstruktur Tak Terstruktur

(9)

PENDEKATAN SISTEM

John Dewey (1910), Seorang professor Filosopi di Universitas Columbia

1.

Mengenali kontroversi Masalah timbul

2.

Menimbang klaim alternatif

3.

Membentuk penilaian Solusi Pendekatan sistem

Serangakaian langkah pemecahan masalah yang memastikan

bahwa masalah itu pertama-tama dipahami, solusi alternatif

dipertimbangkan dan solusi yang dipilih bekerja.

(10)

TAHAP DAN LANGKAH DARI PENDEKATAN SISTEM

Tahap I : Usaha Persiapan

Langkah 1. Memandang perusahaan sebagai suatu sistem Langkah 2. Mengenali sistem lingkungan

Langkah 3. Mengidentifikasi subsistem perusahaan

Tahap II: Usaha Definisi

Langkah 4. Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem

Langkah 5. Menganalisa bagian sistem dalam urutan tertentu

Tahap III: Usaha Solusi

Langkah 6. Mengidentifikasi solusi alternatif Langkah 7. Mengevaluasi solusi alternatif Langkah 8. Memilih solusi terbaik

Langkah 9. Menerapkan solusi terbaik

Langkah 10. Membuat tindak lanjut untuk memastikan bahwa solusi itu efektif

(11)

GABUNGAN LANGKAH-LANGKAH PENDEKATAN SISTEM

Pendekatan sistem

Pemecahan masalah

Pengambilan keputusan

CBIS

Sistem informasi berbasis komputer atau CBIS dapat digunakan sebagai sistem dukungan (support

systems) saat menerapkan pendekataan sistem.

Pendekatan sistem berfungsi sebagai jembatan

antara masalah dan CBIS

(12)

SUBSISTEM DARI SISTEM INFORMASI BERBASIS KOMPUTER MEMBANTU MANAJER MEMECAHKAN MASALAH

Bergerak dari system ke subsystem Menganalisa bagian-

bagian secara berurutan Mengidentifikasi

solusi terbaik Mengevaluasi solusi

terbaik Memilih solusi

terbaik

Menerapkan solusi

Tindak lanjut

Keputusan

Keputusan CBIS Subsystem

Keputusan Keputusan Keputusan Keputusan

Keputusan Keputusan Keputusan

CBIS Subsystem

CBIS Subsystem CBIS Subsystem CBIS Subsystem

CBIS Subsystem

CBIS Subsystem CBIS Subsystem CBIS Subsystem

CBIS Subsystem Keputusan

Problem

Pendekatan Sistem

(13)

USAHA PERSIAPAN

Tiga langkah persiapan tidak harus dilaksanakan secara berurutan, karena ketiganya bersama-sama menghasilkan kerangka pikir yang diinginkan untuk mengenai masalah

Subsistem utama dapat dilihat melalui bidang-bidang fungsional

Tingkat manajemen juga dapat dilihat sebagai subsistem

Subsistem memiliki hubungan atasan-bawahan dan dihubungkan oleh informasi atau arus keputusan

Bidang lain yang dapat dijadikan subsistem

1. Arus sumber daya

2. Produk

3. Pelanggan

4. Area geografis

(14)

SETIAP BAGIAN FUNGSIONAL MERUPAKAN SUBSISTEM

Direktur utama

Marketing Subsystem Manufacturing Subsystem Finance Subsystem

Human Resources Subsystem Information Service Subsystem

(15)

SETIAP TINGAKATAN MANAJEMEN MERUPAKAN SUBSISTEM

Standards

Transformation Process

Inputs Outputs

Standards

Transformation Process

Inputs Outputs

Standards

Transformation Process

Inputs Outputs

(16)

USAHA DEFINISI

PEMICU MASALAH

Mengidentifikasi masalah

Memahami masalah

1. Bergerak dari tingkat sistem ke subsistem

2. Menganalisa bagian sistem dalam urutan tertentu

(17)

USAHA DEFINISI

Pemicu masalah

Suatu tindakan yang salah

Perubahan waktu

Dari dalam perusahaan atau lingkungan

Bergerak dari Tingkat Sistem ke Subsistem

Semua level merupakan sistem

Apakah subsistem itu teritegrasi menjadi satu unit yang berfungsi lancar

Apakah semua subsistem bekerja untuk mencapai tujuan sistem

(18)

USAHA DEFINISI

Menganalisa bagian sistem dalam urutan tertentu

1. Mengevaluasi standar

Valid

Realistik

Dimengerti

Terukur

2. Membandingkan output sistem dengan standar

3. Mengevaluasi manajemen

4. Mengevaluasi pengolah data

5. Mengevaluasi input dan sumber daya input

6. Mengevaluasi proses transformasional

7. Mengevaluasi sumber daya output

(19)

SETIAP BAGIAN DARI SISTEM DIANALISA SECARA BERURUTAN

1.

Standar

3.

Manajemen

4.

Pengolah Informasi

6.

Proses Transformasi Sumber

daya input

7.

Sumber daya output 5.

Input

2.

Output

+

(20)

PENDEKATAN SISTEM MENYEDIAKAN ALUR UNTUK MENDEFINISIKAN MASALAH

Standar Output Manajemen Pengolah

informasi Input Sumber daya input Proses Transformasi

Sumber daya output

Standar Proses

Transformasi

Standar Pengolah

informasi

Proses Transformasi

Manajemen Input Sumber daya input Sumber daya output

Manajemen Input Sumber daya input

Sumber daya output

Pengolah informasi Pengolah informasi

Pengolah informasi Output

Output

Menganalisis perusahaan sebagai suatu sistem

Menganalisis subsistem dalam perusahaan (marketing division)

Menganalisis subsistem dalam di visi marketion (marketing department)

(21)

USAHA SOLUSI

Mengidentifikasi solusi alternatif

Menemukan bermacam-macam cara untuk memecahkan permasalahan yang sama.

Brainstorming

Sesi Joint Application Design (JAD) / rancangan

aplikasi bersama

(22)

USAHA SOLUSI

Mengevaluasi solusi alternatif

Semua alternatif harus dievaluasi dengan menggunakan kriteria evaluasi yang sama.

Sebagai tolak ukur adalah seberapa jauh alternatif memampukan sistem untuk mencapai tujuan.

Kriteria evaluasi:

1. Biaya operasi

2. Pelatihan pemakai

3. Daya respon

4. Keamanan data

5. Kemampuan mengadaptasi perubahan kebutuhan pemakai

(23)

USAHA SOLUSI

Memilih solusi terbaik

Tiga cara untuk memilih alternatif terbaik:

Analisis

Penilaian

Tawar menawar

(24)

USAHA SOLUSI

Menerapkan solusi terbaik

Masalah tidak terpecahkan hanya dengan memilih solusi terbaik tetapi solusi tersebut perlu diterapkan

Membuat tindak lanjut untuk memastikan bahwa solusi itu efektif

Manajer harus tetap mengatasi situasi untuk

memastikan bahwa solusi mencapai kinerja yang

direncanakan

(25)

MODEL YANG INTEGRATIF DARI PENDEKATAN SISTEM

Solution Effort

6. Identify alternative solutions 7. Evaluate the alternative solutions 8. Select the best solution

9. Implement the solution

10. Follow-up to ensure solution is effective Definition Effort

4. Proceed from a system to a subsystem level

5. Analyze system parts in a certain sequence

(26)

FAKTOR MANUSIA YANG MEMPENGARUHI PEMECAHAN MASALAH

Tiap manajer memiliki gaya pemecahan masalah yang unik. Gaya mereka mempengaruhi bagaimana mereka terlibat dalam merasakan masalah, mengumpulkan informasi, dan menggunakan informasi.

Merasakan masalah

Manajer dapat dibagi dalam tiga kategori dasar dalam hal gaya merasakan masalah (problem solving styles) mereka, yaitu bagaimana mereka menghadapi masalah

Penghindar masalah (problem avoider)

manajer ini mengambil sikap positif dan menganggap bahwa semua baik-baik saja. Ia berusaha menghalangi kemungkinan masalah dengan mengabaikan informasi atau menghindarinya sepanjang perencanaan.

Pemecahan masalah (problem solver)

manajer ini tidak mencari masalah juga tidak menghalanginya. Jika timbul suatu masalah, masalah tersebut dipecahkan.

Pencari masalah (problem seeker)

manajer ini menikmati pemecahan masalah dan mencarinya.

(27)

FAKTOR MANUSIA YANG MEMPENGARUHI PEMECAHAN MASALAH

Mengumpulkan informasi

Para manajer dapat menunjukkan salah satu dari dua gaya

mengumpulkan informasi (information-gathering styles) atau sikap terhadap total volume informasi yang tersedia bagi mereka.

Gaya teratur (preceptive style)

manajer jenis ini mengikuti management by exception dan

menyaring segala sesuatu yang tidak berhubungan dengan area minatnya.

Gaya menerima (receptive style)

manajer jenis ini ingin melihat semuanya, kemudian menentukan apakah informasi tersebut bernilai baginya atau orang lain dalam organisasi.

(28)

FAKTOR MANUSIA YANG MEMPENGARUHI PEMECAHAN MASALAH

Menggunakan informasi

Manajer juga cenderung lebih menyukai salah satu dari dua gaya menggunakan informasi (information-using styles), yaitu cara-cara menggunakan informasi untuk memecahkan suatu masalah.

Gaya sistematik (systematic style), manajer memberi

perhatian khusus untuk mengikuti suatu metode yang telah ditetapkan, misalnya pendekatan sistem.

Gaya intuitif (intuitive style), manajer tidak lebih menyukai

suatu metode tertentu tetapi menyesuaikan pendekatan

dengan situasi.

(29)

TAHAPAN MASALAH YANG DIIKUTI PARA CIO

Identifikasi Masalah

(I)

Rancangan Alternatif Baru (D)

Pencarian Alternatif Siap

Pakai (S)

Evaluasi/Pilihan (E)

Wewenang (A)

Langkah 1

Langkah 2

Langkah 3

Langkah 4

(30)

PEMECAHAN MASALAH SERINGKALI KEMBALI KE TAHAP SEBELUMNYA

Identifikasi Masalah

(I)

Rancangan Alternatif Baru (D)

Pencarian Alternatif Siap

Pakai (S)

Evaluasi/Pilihan (E)

Wewenang (A)

13 5

2 10

12

3

Langkah 1

Langkah 2

Langkah 3

Langkah 4

(31)

MENEMPATKAN PENDEKATAN SISTEM DALAM PERSEPEKTIF

1.

Pendekatan sistem sebenarnya hanyalah akal sehat (common sense)

2.

Pendekatan sistem hanyalah satu cara untuk memecahkan masalah

3.

Pendekatan sistem adalah metodologi sistem

dasar

(32)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

Kecakapan Berpikir yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kemampuan siswa dalam menggali informasi, mengolah informasi, mengambil keputusan dan memecahkan masalah

Artikel ini menguraikan pendekatan system dalam memecahkan masalah perkawinan poligami tanpa izin pengadilan dengan pendekatan normative dan sosiologis, hasil pembahasan

PTK dapat diartikan sebagai proses pengkajian masalah pembelajaran di dalam kelas melalui refleksi diri dalam upaya untuk memecahkan masalah tersebut dengan cara

Memecahkan masalah dalam pembelajaran matematika memerlukan cara atau langkah-langkah untuk memecahkan masalah dan juga harus mengetahui dengan benar permasalahannya

Sistem Penunjang Keputusan dibangun dengan tujuan mendukung manajer dalam mengambil keputusan untuk sumber daya manusia agar lebih efektif dalam memecahkan masalah-masalah

Awali langkah pemecahan masalah dengan memecahkan submasalah yang lebih sederhana kemudian gunakan solusi submasalah tersebut untuk memecahkan masalah anda..

Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis dengan judul “Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas VII pada Materi Bilangan Bulat dengan Pendekatan PMRI melalui Sistem LSLC”

Dengan menggunakan pendekatan Business Model Canvas penulis akan lebih mudah dalam mengambil keputusan di perusahaan untuk melihat hubungan logis antara komponen dalam bisnis,