ABSTRAK
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Fisika Menggunakan Model Problem Based Learning Terintegrasi Kearifan Lokal dan Kecakapan Abad-21 di SMAN N 1 Dua Koto
Pasaman. Tesis. Program Magister Pendidikan Universitas Negeri Padang.
Oleh, Yona Fauzana. 2018
Perangkat pembelajaran merupakan salah satu komponen penting dalam pembelajaran.
Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di SMAN 1 Dua Koto Pasaman terlihat bahwa perangkat pembelajaran yang disusun pendidik belum sesuai dengan tuntutan kurikulum.
Perangkat pembelajaran yang dipakai di sekolah seperti RPP, buku siwa dan Penilaian belum optimal membantu peserta didik dalam proses pembelajaran. Pendidik belum menerapkan perangkat pembelajaran mengunakan model problem based learning dalam pembelajaran.
Sumber belajar yang digunakan pendidik juga masih bersumber dari penerbit. Oleh karena itu, perlu dikembangkan perangkat pembelajaran mengunakan model problem based learning. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan perangkat pembelajaran fisika menggunakan model problem based learning terintegrasi kearifan lokal dan kecakapan abad- 21 pada materi Hukum Newton Dan Penerapannya dengan kriteria valid, praktis, dan efektif.
Jenis penelitian ini adalah Research and Development dengan model Plomp. Model ini terdiri dari tahap preliminary research, prototyping, dan assessment. Pada fase investigasi awal dilakukan analisis kebutuhan yakni front end, observasi peserta didik, dan materi. Pada fase prototype dilakukan perancangan RPP, buku siswa dan penilaian dengan mengunakan model Problem Based Learning terintegrasi kearifan lokal dan kecakapan abad-21 pada materi Hukum Newton dan Penerapannya, kemudian dilakukan evaluasi sendiri yang didiskusikan dengan pembimbing. Fase penilaian dilakukan uji praktikalitas dan uji efektivitas secara terbatas. Data praktikalitas diperoleh dari lembar keterlaksanaan RPP, angket pendidik dan peserta didik. Data efektivitas diperoleh dari hasil belajar peserta didik berupa tes akhir untuk melihat hasil ketuntasan belajar peserta didik. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif, uji n-gain, dan hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perangkat pembelajaran yang dikembangkan telah valid, praktis dan efektif untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik.
Keywords: Perangkat Pembelajaran, Model Problem Based Learning, Kearifan Lokal, Kecakapan Abad-21
