PENDAHULUAN
Identifikasi Masalah
Batasan Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan dan Manfaat Penelitian
Untuk mengetahui apakah ada pengaruh penggunaan metode demonstrasi terhadap hasil belajar fikih santri di Asrama Riyadlatul 'Ulum tahun ajaran 2015/2016. Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi wali pondok pesantren sebagai sarana brainstorming untuk meningkatkan hasil belajar santri.
Penelitian Relevan
Sedangkan dalam penelitian yang akan penulis lakukan adalah tentang penggunaan metode demonstrasi dan pengaruhnya terhadap hasil belajar fiqih santri kelas Ibtida awal di Pesantren riyadlatul 'Ulum. Sedangkan penelitian yang akan penulis lakukan adalah tentang penggunaan metode demonstrasi dan pengaruhnya terhadap hasil belajar fiqh santri kelas Ibtida awal Pondok Pesantren Riyadlatul 'Ulum.
LANDASAN TEORI
Hasil Belajar
Dari beberapa definisi di atas dapat dipahami bahwa hasil belajar adalah perubahan tingkah laku yang terjadi pada diri siswa dalam proses pembelajaran. Berdasarkan pernyataan di atas, maka tolak ukur penilaian hasil belajar dapat dikategorikan menurut tabel skala penilaian yang ada. Faktor internal adalah faktor yang berada dalam diri individu seseorang yang meliputi kesehatan, kecerdasan, minat, bakat, kematangan dan kesiapan.
Sedangkan faktor eksternal adalah faktor yang berada di luar diri individu yang meliputi keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Faktor-faktor yang mempengaruhi siswa dalam mempelajari fiqih sama dengan faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar. Secara lebih rinci penulis akan menjelaskan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi penguasaan ilmu fiqih yaitu tujuan, guru, siswa, kegiatan pembelajaran, bahan dan alat penilaian, suasana penilaian.
Penggunaan metode pengajaran sangat menentukan kualitas hasil belajar mengajar dan juga mempengaruhi tingkat kualitas keberhasilan belajar mengajar yaitu kegiatan. Selain faktor tujuan, guru, siswa, kegiatan mengajar, serta bahan dan alat penilaian, faktor suasana penilaian juga menjadi faktor yang mempengaruhi hasil belajar mengajar. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi belajar anak, yaitu faktor yang ada di dalam dirinya (internal) yang meliputi aspek fisiologis dan psikologis, dan faktor yang ada di luar diri individu (eksternal) yang meliputi aspek lingkungan dan faktor alat yang sengaja dirancang dan dikembangkan. dimanipulasi. ).28.
Kajian Tentang Metode Demonstrasi
- Pengertian Metode Demonstrasi
- Kelebihan Metode Demonstrasi
- Kelemahan Metode Demonstrasi
- Cara Mengatasi Kelemahan Metode Demonstrasi
- Substansi Metode Demonstrasi
- Pengaruh Penggunaan Metode Demonstrasi Terhadap Hasil
26 Berdasarkan pemikiran di atas dapat dipahami bahwa metode demonstrasi mempunyai kelebihan yaitu dapat membuat pelajaran menjadi lebih jelas, konkrit dan lebih terfokus pada hal-hal yang dianggap penting, siswa lebih mudah memahami apa yang diajarkan dan menghindari kesalahan. Proses pengajaran lebih menarik, siswa dirangsang untuk aktif mengamati, beradaptasi dan mencoba melakukannya sendiri, pertanyaan atau keraguan dapat dijelaskan saat demonstrasi. Metode demonstrasi memerlukan persiapan yang lebih matang, karena tanpa persiapan yang memadai demonstrasi bisa saja gagal sehingga metode ini tidak efektif lagi. Berdasarkan pemikiran di atas dapat dipahami bahwa metode demonstrasi juga memiliki beberapa kelemahan yaitu memerlukan persiapan yang lebih matang untuk menghasilkan pengajaran yang efektif, yang memerlukan peralatan, bahan dan tempat yang tepat, yang memerlukan keterampilan dan kemampuan khusus ustadz-nya. .
Berdasarkan pemikiran di atas, penulis beranggapan bahwa terdapat beberapa cara untuk mengatasi kelemahan metode demonstrasi yaitu menentukan terlebih dahulu hasil yang akan dicapai dalam setiap pertemuan, memilih dan mengumpulkan alat demonstrasi yang akan diterapkan dan memberikan pemahaman yang jelas. . dari teori yang didemonstrasikan. Adapun berbagai substansi yang terkandung dalam metode demonstrasi yaitu prinsip-prinsip metode demonstrasi, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan metode demonstrasi, langkah-langkah mengajar dengan metode demonstrasi, langkah-langkah penggunaan metode demonstrasi. Berdasarkan pemikiran di atas, penulis beranggapan bahwa prinsip-prinsip metode demonstrasi harus jelas, lengkap dan akurat, sebelum melakukan metode demonstrasi, para demonstran harus siap untuk menguji terlebih dahulu sebelum melakukan demonstrasi sesuai dengan materi yang ada. . Selain menyiapkan semua alat yang akan digunakan dalam demonstrasi agar pelaksanaannya berjalan lancar, perlu dilakukan pelaporan hasil demonstrasi. B.
30 Berdasarkan pernyataan di atas, penulis beranggapan bahwa hal-hal yang perlu diperhatikan dalam menggunakan metode demonstrasi adalah merumuskan rincian-rincian khusus yang dapat dicapai dan menyiapkan segala sesuatu yang diperlukan. c. Langkah-langkah mengajar dengan metode demonstrasi. Sebelum metode demonstrasi dilakukan, ada beberapa langkah atau tahapan yang harus dipenuhi agar pembelajaran berjalan dengan baik. Selain itu, melalui keunggulan metode demonstrasi diharapkan akan semakin meningkatkan keaktifan siswa dalam kegiatan pembelajaran fikih, dimana mereka dapat langsung mendemonstrasikan segala sesuatu yang diketahuinya dari demonstrasi ustadz tersebut.
Hipotesis Penelitian
METODE PENELITIAN
- Definisi Operasional Variabel
- Populasi, Sampel dan Teknik Pengambilan Sampel
- Teknik Pengumpulan Data
- Instrumen Penelitian
- Teknik Analisis Data
Berdasarkan kutipan di atas, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh santri kelas Ibtida Awal di Pesantren Riyadlatul 'Ulum yang berjumlah 80 santri. Bersamaan dengan hari Rabu, 1 Januari 1978, Pesantren Riyadlatul 'Ulum resmi berdiri dengan fasilitas terbatas, pertama KH. Berdasarkan pengamatan penulis, Pesantren Riyadlatul 'Ulum terletak di Desa Bumiharjo, Kecamatan Batanghari, Kabupaten Lampung Timur.
Ha = Terdapat pengaruh penggunaan metode demonstrasi terhadap hasil belajar fikih santri Pondok Pesantren Riyadlatul 'Ulum 39B Batanghari Lampung Timur tahun ajaran 2015/2016. H0 = Tidak terdapat pengaruh penggunaan metode demonstrasi terhadap hasil belajar fikih santri di Pondok Pesantren Riyadlatul 'Ulum 39 B Batanghari Lampung Timur Tahun Pelajaran 2015/2016. Hipotesis yang diajukan oleh penulis adalah: “Ada pengaruh penggunaan metode demonstrasi terhadap hasil belajar fikih santri di Pondok Pesantren Riyadlatul ‘Ulum 39B Batanghari Lampung Timur tahun pelajaran 2015/2016.”
68 diharapkan proses pembelajaran fikih berlangsung aktif, sehingga hasil belajar kitab fikih Safinatun Najah siswa kelas Awal Ibtida' Pondok Pesantren Riyadlatul 'Ulum meningkat. Dengan kata lain hipotesis yang diajukan oleh penulis adalah “ada pengaruh penggunaan metode demonstrasi terhadap hasil belajar fikih santri di Pondok Pesantren Riyadlatul Ulum 39 B Bumiharjo Batanghari Lampung Timur Tahun Ajaran diterima. berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar fikih siswa di Pondok Pesantren riyadlatul ulum 19 B Bumiharjo Batanghari Lampung Timur tahun ajaran 2015/2016.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Profil Daerah Penelitian
Berdasarkan hasil dokumentasi yang telah peneliti lakukan, dapat diperoleh data bahwa Pesantren Riyadlatul ‘Ulum merupakan salah satu Pesantren yang ada di Lampung Timur tepatnya di Desa Bumiharjo 39 B Kecamatan Batanghari Lampung Timur. , berjarak kurang lebih 3,5 km dari Metro Kota Raya dan 7 km dari Kecamatan Batanghari. Nuruddin En-Navawi mengusulkan ide pendirian pondok pesantren kepada kepala desa Bumiharjo dan pejabat setempat dan mereka setuju bahkan sangat mendukungnya. Mengenai latar belakang berdirinya Pondok Pesantren ini, masih kurangnya fasilitas pendidikan Islam di desa setempat, padahal mayoritas penduduknya beragama Islam.
Selain banyaknya kebutuhan akan pendidikan agama Islam bagi putra-putri di daerah setempat, berdirinya Karesidenan Islami tentunya menjadi angin segar bagi masyarakat. Dulu pesantren ini dibangun di atas tanah seluas 900 m2 yang merupakan tanah wakaf H. Syahroni, kemudian pesantren ini terus berkembang sehingga sarana dan prasarananya kini semakin memadai. Semua ini karena semakin tingginya tingkat kesadaran masyarakat setempat agar kebutuhan hunian Islami dapat dipenuhi secara gotong royong oleh masyarakat.
Ruang rapat/ruang pengurus 11. Ruang wanita/ruang asatidz 12.. c. Kondisi guru/ustadz dan pengurus Pondok Pesantren Riyadlatul. Pesantren Riyadlotul 'Ulum saat ini memiliki kurang lebih 29 orang guru/ustadz, para pengajar/ustadz tersebut rata-rata berasal dari pesantren yang juga aktif belajar di perguruan tinggi.
Data Variabel Penelitian
Seperti pada kelompok eksperimen, data hasil belajar fikih siswa tentang wudhu dan tayemmum pada kelompok kontrol (kelompok yang tidak menerapkan metode demonstrasi) juga diperoleh melalui tes praktik. Untuk lebih jelasnya mengenai hasil analisis frekuensi, penulis dapat memvisualisasikannya pada diagram di bawah ini:
Pengujian Hipotesis
65 Setelah hipotesis dirumuskan, langkah selanjutnya adalah mendeskripsikan hasil statistik yang dikumpulkan dari dua data (kelompok eksperimen dan kontrol). Dari tabel deskripsi statistik di atas terlihat bahwa jumlah responden pada kelompok eksperimen dan kontrol adalah 40, nilai maksimum pada kelompok eksperimen adalah 80 dan pada kelompok kontrol adalah 80. Sedangkan skor minimum pada kelompok eksperimen adalah 55 dan 40 pada kelompok kontrol, nilai rata-rata (mean) pada kelompok eksperimen adalah 70,25 dan 58,50 pada kelompok kontrol.
Setelah data deskripsi statistik diketahui, langkah selanjutnya adalah menghitung tingkat korelasi kedua kelompok. 66 Hasil uji korelasi di atas menunjukkan bahwa tingkat korelasi (hubungan) kedua kelompok adalah 0,061 dengan tingkat signifikan 0,709, sehingga korelasi (hubungan) pada kedua kelompok berada di antara kriteria tinggi. Berdasarkan hasil uji-t di atas terlihat bahwa tingkat signifikan yang dihasilkan adalah 0,000 < 0,05.
Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian diperoleh informasi bahwa hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan metode demonstrasi rata-rata hasil belajar fikih siswa lebih tinggi daripada siswa yang tidak menggunakan metode demonstrasi. Sedangkan dari hasil pengolahan dan analisis data penelitian melalui uji-t melalui program SPSS 16 diperoleh hasil taraf signifikan 0,000 < 0,05, hal ini menunjukkan bahwa metode demonstrasi berpengaruh signifikan terhadap siswa. 'Hasil belajar fikih. Penerapan metode demonstrasi di kelas menunjukkan bahwa siswa tampak lebih antusias dalam mengikuti pembelajaran.
Rata-rata nilai belajar Fiqh siswa pada kelompok yang menerapkan metode demonstrasi lebih tinggi daripada rata-rata nilai belajar Fiqh siswa pada kelompok yang tidak menerapkan metode demonstrasi. Untuk meningkatkan hasil belajar fiqih, ustadz dalam proses pembelajaran dapat menerapkan metode pembelajaran demonstrasi, karena dalam pembelajaran dengan menggunakan metode demonstrasi, siswa lebih fokus memperhatikan demonstrasi guru, sehingga proses belajar mengajar dan pembelajaran menjadi lebih baik. . rasanya lebih berkesan. Anasari, Helia, Penggunaan Metode Demonstrasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Kelas XI Otomotif I Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Di SMK Muhammadiyah 2 Metro Metro: STAIN Tahun 2011.
Huda, Nurul, Pengaruh Penggunaan Metode Demonstrasi Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Kelas XI IPS PGRI Punggur Lampung Tengah, Metro: STAIN 2013. Nur, Rifa'atul, Siti, Hubungan Penerapan Metode Demonstrasi dengan Amalan Shalat Santri Pondok Pesantren Riyadlatul' Ulum, Kecamatan Batanghari, Lampung Timur, Metro: STAIN 2014. Setelah data yang dihitung diperoleh, kemudian data tersebut dikonsultasikan dengan kriteria poin sebagai berikut:.
SIMPULAN DAN SARAN
Saran
- Alat Pengumpul Data (APD)
- Surat Bimbingan Skripsi
- Kartu Konsultasi Bimbingan Skripsi
- Surat Izin Research
- Surat Tugas
- Surat Keterangan Riset
- Daftar Riwayat Hidup
Selain itu, melalui metode demonstrasi, mahasiswa tidak hanya diberikan teori-teori dari mata kuliah tersebut, namun mahasiswa juga bisa mendapatkan pengayaan praktik lapangan. Agar proses pembelajaran di sekolah tidak membosankan, sebaiknya sekolah menerapkan metode pembelajaran yang menarik yang akan disampaikan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan belajar siswa dan menumbuhkan perasaan nyaman dan puas dalam mengikuti proses pembelajaran.
Sagala, Syaiful, Belajar Konsep dan Makro Untuk Membantu Memecahkan Masalah Belajar Mengajar, Bandung: Alfabeta, 2010. Berdasarkan skor di atas, nilai soal 1 sangat tinggi, sehingga butir soal 1 dapat digunakan untuk pengumpulan data.
