• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN FISIOTERAPI DADA PADA MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA ANAK DENGAN BRONCOPNEUMONIA DI RUANG MELATI RSUD SLEMAN - Test Repository

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PENERAPAN FISIOTERAPI DADA PADA MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF PADA ANAK DENGAN BRONCOPNEUMONIA DI RUANG MELATI RSUD SLEMAN - Test Repository"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

xiii ABSTRACT

PENERAPAN FISIOTERAPI DADA PADA MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF DALAM ASUHAN

KEPERAWATAN ANAK DENGAN BRONCOPNEUMONIA DIRUANG MELATI RSUD SLEMAN

Dwi Astutiningsih, Ni Ketut Mendri2, Yusniarita3

Department of Nursing, Yogyakarta Ministry of Health Polytechnic.

Jl. Tatabumi No. 3 Banyuraden, Limestone, Sleman, DI Yogyakarta Email : dwiastutiningih888@gmail.com

ABSTRACT

Background: Bronchopneumonia is a type of acute respiratory infection which is a health problem in the world with a very high death rate from all incidents in Indonesia. Purpose: this writing is so that the writer can understand concepts and theories and gain real experience about the application of chest physiotherapy in children with bronchopneumonia. Writing method: Case studies using the nursing process approach which were carried out on November 1-4, 2022 by way of interviews, observation, and physical examination. The data source for this case is An. K and family in the Melati Room at the Sleman Hospital. Nursing care providers use the steps of the nursing process including: assessment, nursing diagnosis, planning, implementation and evaluation. Results: Assessment that includes the client's identity, medical history. Nursing diagnoses found ineffective airway clearance, hyperthermia, and knowledge deficit. Interventions performed and outcome criteria that have been prepared based on priority issues. Evaluation of the results of nursing actions the authors formulate in nursing diagnoses that can be resolved according to the goals set from the expected outcome criteria.

Conclusion: Of the three diagnoses, 2 problems can be resolved according to the goals and time set, 1 problem is partially resolved, according to the goals and time set. The application of chest physiotherapy interventions in nursing problems of airway clearance is not effective through the nursing process in An. K with Bronchopneumonia is an intervention that can help reduce the patient's airway clearance problems. Suggestion: It is hoped that the client's family is able to maintain a clean environment and avoid children from cigarette smoke

Keywords: Application of chest physioterapy, Bronchopneumonia, child nursing care.

1)Students of the Yogyakarta Ministry of Health Poltekkes

2)3)Lecturers of the Yogyakarta Ministry of Health Poltekkes

(2)

xiv ABSTRAK

PENERAPAN FISIOTERAPI DADA PADA MASALAH KEPERAWATAN BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF DALAM ASUHAN

KEPERAWATAN ANAK DENGAN BRONCOPNEUMONIA DIRUANG MELATI RSUD SLEMAN

Dwi Astutiningsih, Ni Ketut Mendri2, Yusniarita3 Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

Jl. Tatabumi No. 3 Banyuraden, Gamping, Sleman, D. I. Yogyakarta Email : dwiastutiningih888@gmail.com

ABSTRAK

Latar Belakang: Bronkopneumonia merupakan salah satu jenis penyakit infeksi saluran pernapasan akut yang menjadi masalah kesehatan di dunia dengan angka kematian yang sangat tinggi dari seluruh insiden di Indonesia. Tujuan: penulisan ini agar penulis dapat memahami konsep dan teori serta memperoleh pengalaman nyata tentang penerapan fisioterapi dada pada anak dengan bronchopneumonia.

Metode penulisan: Studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan yang dilakukan pada tanggal 1 November- 4 November 2022 dengan cara wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik. Sumber data kasus ini adalah An. K dan keluarga di Ruang Melati RSUD Sleman. Pemberi asuhan keperawatan menggunakan langkah-langkah proses keperawatan meliputi: pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil: Pengkajian yang mencakup identitas klien, riwayat kesehatan. Diagnosa keperawatan yang ditemukan bersihan jalan napas tidak efektif, hipertermi, dan defisit pengetahuan. Intervensi yang dilakukan dan kriteria hasil yang telah disusun berdasarkan prioritas masalah. Evaluasi hasil tindakan keperawatan penulis rumuskan dalam diagnosa keperawatan yang dapat teratasi sesuai tujuan yang telah ditetapkan dari kriteria hasil yang diharapkan.

Kesimpulan: Dari tiga diagnosa tersebut 2 masalah dapat teratasi sesuai dengan tujuan dan waktu yang telah ditentukan, 1 masalah yang teratasi sebagian, sesuai dengan tujuan dan waktu yang ditetapkan. Penerapan intervensi fisioterapi dada dalam masalah keperawatan bersihan jalan nafas tidak efektif melalui proses keperawatan pada An. K dengan Bronkopneumonia merupakan salah satu intervensi yang dapat membantu mengurangi masalah bersihan jalan nafas pasien.

Saran: Diharapkan keluarga klien mampu menjaga kebersihan lingkungan dan menghindari anak dari asap rokok.

Kata kunci: Fisioterapi Dada, Bronkopneumonia, Asuhan Keperawatan Anak.

1) Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

2)3)Dosen Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

Referensi

Dokumen terkait

Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa laporan Tugas Akhir dengan judul: “Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif pada An.. K dengan Kejang Demam di Ruang

fisioterapi dada terhadap pneumonia dengan hasil ada perbedaan antara bersihan jalan nafas sebelum dan sesudah dilakukan intervensi fisioterapi dada pada anak

Jurnal D3 Keperawatan STIKES Bina Sehat PPNI Mojokerto Lufiati_ Asuhan Keperawatan Pada Klien Dengan Masalah Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas Pada Kasus Pneumonia

Bersihan jalan nafas adalah suatu keadaan dimana paru atau trachea terbebas dari penumpukan sekret baik sepenuhnya atau sebagian dimana frekuensi nafas dalam batas

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN BRONKITIS DENGAN MASALAH KETIDAKEFEKTIFAN BERSIHAN JALAN NAFAS (Bronkitis Dengan Masalah Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas).. Oleh :

Penelitian yang di ambil dari RSUD Jombang sebanyak 2 klien dengan masalah Asuhan Keperawatan Pada Klien PPOK dengan Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas..

PENGARUH BATUK EFEKTIF TERHADAP BERSIHAN JALAN NAFAS PADA PASIEN POST OPERASI DENGAN RIWAYAT MEROKOK DAN GENERAL ANESTESI DI RSUD MARDI WALUYO BLITAR Skripsi ini disusun sebagai

KESIMPULAN DAN SARAN Pengelolaan asuhan keperawatan pada pasien anak dengan bronchitis dengan pemenuhan kebutuhan oksigenasi dengan masalah keperawatan ketidakefektifan bersihan jalan