JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), Vol. 9 No. 4, Agustus 2022 e-ISSN 2715-7393 (Media Online), p-ISSN 2407-389X (Media Cetak) DOI 10.30865/jurikom.v9i4.4489
Hal 821−827 http://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/jurikom
Penerapan Metode Waterfall Dalam Rancangan Sistem Informasi Manajemen Kartu Induk Retribusi (KIR) Berbasis Website
Fitra Kasma Putra
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam, Manajemen Informatika, UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Tanah Datar, Indonesia Email: [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected] Submitted 18-07-2022; Accepted 14-08-2022; Published 30-08-2022
Abstrak
UPTD Dinas Perhubungan (Dishub) mempunyai salah satu tugas yaitu untuk melakukan kegiatan uji kelayakan bermotor atau yang sering disebut dengan Uji KIR. Hal ini dilakukan guna untuk memastikan kendaraan bermotor layak jalan dan menjamin keselamatan.
Pada kegiatan operasional dalam pelayanan di UPTD tersebut terdapat masalah pada bagian proses input Kartu Induk Retribusi yang masih dilakukan menggunakan Microsoft Access. Hal ini tentu memperlambat pekerjaan dalam mengelola data data kartu induk retribusi. Dengan adanya permasalahan tersebut maka penulis memberikan sebuah solusi yang dapat membantu dinas terkait dalam pengelolaan kartu induk retribusi kedalam sebuah sistem yang terintegrasi berbasis website. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode waterfall dalam pengembangan perangkat lunak. Metode waterfall dinilai mampu untuk menyelesaikan sebuah masalah yang komplek. Kemudian dalam pemodelan struktur perangkat lunak penulis menggunakan pemodelan UML (Unified Modeling Language).
Hasil dari penelitian ini yaitu membuat sebuah sistem informasi dapat memudahkan UPTD dalam melakukan pengelolaan kartu induk pada saat melakukan pengujian kelayakan bermotor. Kemudian hasil dari pengujian blackbox juga membutikan semua fitur yang ada sudah berjalan sesuai yang direncanakan.
Kata Kunci: Waterfall; Perancangan; Sistem Informasi; KIR; Website Abstract
The UPTD of the Department of Transportation (Dishub) has one task, namely to carry out motorized feasibility tests or what is often called the KIR Test. This is done to ensure that motorized vehicles are roadworthy and ensure safety. In the operational activities in the service at the UPTD, there is a problem in the input process for the Retribution Master Card which is still being carried out using Microsoft Access. This, of course, slows down the work of managing user retribution card data. With these problems, the authors provide a solution that can help the relevant agencies in managing the levy master card into an integrated system based on the website.
In this study the author uses the waterfall method in software development. The waterfall method is considered capable of solving a complex problem. Then in modeling the structure of the software the author uses UML (Unified Modeling Language) modeling. The result of this research is to create an information system that can facilitate UPTD in managing the master card when conducting motorized feasibility testing.
Keywords: Waterfall; Design; Information Systems; KIR; Website
1. PENDAHULUAN
Pada saat ini perkembangan kemajuan teknologi semakin matang terutama dalam penggunaan komputer dan telepon genggam yang hampir digunakan oleh manusia hari ini [1],[2],[3],[4]. Penggunaan teknologi informasi membuat informasi manajemen lebih mudah digunakan [5]. Pemrosesan data membuat pengelolaan informasi di perusahaan menjadi lebih baik dan memfasilitasi kegiatan seperti manajemen dan operasi menggunakan sistem informasi. [6],[7].
Perkembangan teknologi informasi dapat kita manfaatkan untuk membangun sebuah sistem informasi yang bertujuan untuk membantu meningkatkan pekerjaan salah satunya pada bidang pemerintahan yaitu sistem informasi pengujian kendaraan pada UPTD Dinas Perhubungan. Sistem informasi adalah sistem yang ada dalam suatu organisasi untuk menemukan kebutuhan berdasarkan pemrosesan transaksi [8]. Selain itu sistem informasi juga untuk mendukung manajemen, kegiatan operasional dan strategis organisasi, dan untuk menyediakan pelaporan yang diperlukan kepada pihak eksternal [9],[10]. Perusahaan dapat meningkatkan kinerja operasionalnya dengan memiliki akses ke sistem informasi berbasis web yang berperan penting dalam pengelolaan data dan informasi [11],[12],[13].
UPTD Dinas perhubungan tanah datar saat ini dalam proses pengelolaan uji KIR proses input kartu induk retribusi masih dilakukan dengan menggunakan Microsoft Access. Dimana admin yang bertugas dalam pengelolaan data uji KIR ini kesulitan jika ingin melakukan pencarian data dan laporan data uji KIR. Sementara itu data yang di inputkan melalui
Microsoft Access disimpan dalam database yang dimiliki oleh Microsoft Access itu sendiri. Hal ini tentu membuat mediapenyimpanan data terbatas. Berdasarkan masalah tersebut penulis memberikan salah satu solusi untuk menjawab masalah yang sedang terjadi saat ini di kantor UPTD Dinas perhubungan tanah datar. Adapaun solusi yang diberikan yaitu membuat sebuah rancangan sistem informasi manajemen uji KIR berbasis website. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode waterfall untuk memudahkan dalam pengembangan perangkat lunak.
Metode waterfall adalah model yang dikembangkan untuk pengembangan perangkat lunak [14], [15]. Model air
terjun ini mengusulkan pendekatan untuk pengembangan perangkat lunak, dimulai dengan tingkat kemajuan sistem secara
keseluruhan dari analisis, desain, pengkodean, pengujian, dan pemeliharaan [16]. Dari beberapa penelitian seblumnya
diketahu bahwa metode waterfall ini dinilai bisa memberikan kemudahan dalam proses pengembangan perangkat lunak
karena metode ini dikerjakan secara berututan tanpa harus melewati satu tahapan sebelumnya [17],[18]. Kemudian dalam
pemodelan perangkat lunak penulis menggunakan pemodelan UML. Pemodelan uml ini dimulai dari use case, aktifity,
JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), Vol. 9 No. 4, Agustus 2022 e-ISSN 2715-7393 (Media Online), p-ISSN 2407-389X (Media Cetak) DOI 10.30865/jurikom.v9i4.4489
Hal 821−827 http://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/jurikom
sequence dan class diagram [19]. Selain itu UML juga merupakan sebuah tool atau model yang menggambarkan struktur perangkat lunak [20],[21]. Hasil dari penelitian ini adalah menghasil sebuah sistem informasi yang bisa digunakan untuk membantu dinas terkait dalam pengelolaan data uji KIR kendaraan berbasis website.
2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Tahapan Penelitian
Pada penelitian ini penulis melakukan beberapa tahapan mulai dari indentifikasi masalah, pengumpulan data, analisis masalah, penerapan metode waterfall dan kesimpulan. Berikut ini adalah gambar 1 tahapan metodologi penelitian.
Gambar 1. Tahapan Penelitian a. Identifikasi Masalah
Tahapan ini dilakukan pada awal penelitian. Ditahapan identifikasi masalah ini penulis merumuskan apa saja yang dibutuhkan dalam penelitian ini terkait dengan masalah yang akan diselesaikan.
b. Pengumpulan Data
Pada tahapan pengumpulan data ini penulis memakai Teknik pengumpulan data observasi dan wawancara. Tahapan ini digunakan untuk memperoleh informasi informasi yang berkaitan dengan penelitian yang sedang dilakukan.
c. Analisis Masalah
Setelah penulis melakukan pengumpulan data seperti yang sudah dijelaskan pada tahapan sebelumnya, selanjutnya melakukan analisa dari data yang sudah didapatkan sebelumnya kemudian mencarikan solusi yang tepat dalam penyelesaian masalah tersebut.
d. Metode Waterfall
Metode waterfall merupakan sebuah metode yang bisa digunakan dalam melakukan pengembangan perangkat lunak.
Tahapan pada metode waterfall ini dimulai dari requirement, mendesain sistem, implementasi, pengujian dan perawatan sistem[17]. Berikut ini adalah gambar 2 tentang tahapan tahapan pada metode waterfall.
Gambar 2. Metade Waterfall [19].
JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), Vol. 9 No. 4, Agustus 2022 e-ISSN 2715-7393 (Media Online), p-ISSN 2407-389X (Media Cetak) DOI 10.30865/jurikom.v9i4.4489
Hal 821−827 http://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/jurikom
e. Kesimpulan
Pada tahapan ini penulis menyimpulkan hasil dari penelitian serta hasil dari sistem yang sudah dirancang.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Pemodelan Sitem
Pada pemodelan sistem ini penulis menggunakan pemodelan UML. Berikut ini adalah tampilan dari pemodelan sistem yang penulis pakai dalam perancangan sistem informasi manajemen KIR.
a. Use Case Diagram
Use Case diagram mempunyai fungsi sebagai menggambarkan apa saja yang dapat diakses oleh actor dalam suatu sistem informasi [22]. Berikut ini adalah bentuk dari tampilan use case diagram sistem yang dibuat seperti gambar 3.
Gambar 3. Use Case Diagram b. Aktifity Diagram
Aktifity diagram mempunyai fungsi sebagai menggambarkan aktifitas yang dilakukan oleh actor terdahap sistem yang dibuat [5]. Berikut ini adalah bentuk dari tampilan aktifity diagram sistem yang dibuat seperti gambar 4.
Gambar 4. Aktifity Diagram
JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), Vol. 9 No. 4, Agustus 2022 e-ISSN 2715-7393 (Media Online), p-ISSN 2407-389X (Media Cetak) DOI 10.30865/jurikom.v9i4.4489
Hal 821−827 http://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/jurikom
c. Sequence Diagram
Sequence diagram mempunyai fungsi sebagai menggambarkan aktifitas yang dilakukan oleh actor dalam suatu sistem informasi berdasarkan pada waktu kejadian sebuah proses didalam sistem [8]. Berikut ini adalah bentuk dari tampilan usequence diagram sistem yang dibuat seperti gambar 5.
Gambar 5. Sequence Diagram d. Class Diagram
Class diagram mempunyai fungsi sebagai menggambarkan entitas yang terdapat dalam sebuah sistem informasi yang nantinya sebagai ajuan dalam pembuatan database [23]. Berikut ini adalah bentuk dari tampilan class diagram sistem yang dibuat seperti gambar 6.
Gambar 6. Class Diagram 3.2 Rangcangan Sitem Informasi KIR
a. Tampilan Login
Berikut ini adalah bentuk tampilan halaman login yang terdapat pada gamabr 3. Tampilan ini akan di akses oleh admin sistem ketika masuk ke dalam website tersebut.
Gambar 7. Login Admin
JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), Vol. 9 No. 4, Agustus 2022 e-ISSN 2715-7393 (Media Online), p-ISSN 2407-389X (Media Cetak) DOI 10.30865/jurikom.v9i4.4489
Hal 821−827 http://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/jurikom
b. Tampilan input data induk KIR
Berikut ini merupakana gambar 4 yang menampilkan bentuk dari halaman input data induk KIR. Halaman ini admin sebagai penginput data KIR kendaraan.
Gambar 8. Tampilan input data induk KIR c. Tampilan Data Sukses Di Input
Berikut ini adalah gambar 5 ketika data nomor induk kendaraan sudah berhasil diinputkan oleh admin.
Gambar 9. Tampilan Data Sukses Di Input d. Tampilan Data Sukses Di Ubah
Berikut ini adalah gambar 5 ketika data nomor induk kendaraan sudah berhasil dirubah oleh admin.
Gambar 9. Tampilan Data Sukses Di Input 3.3 Pengujian Sistem
Testing ini terbagi menjadi testing menu login, testing input data lulus uji kendaraan, data tersimpan, data diubah dan Penulis melakukan testing dengan menggunakan Black Box Testing. Keterangan ”Berhasil” Jika program yang diuji berjalan dan sesuai harapan dan “Error” Jika sistem yang diuji tidak berjalan atau masih terdapat kesalahan. Adapun hasil dari pengujian sistem dapat dilihat pada tabel 1 berikut ini:
Tabel 1. Hasil Pengujian Sistem
Skenario pengujian Hasil yang diharapkan Hasil pengujian Kesimpulan
Pengguna atau admin klik fitur masuk, lalu klik fitur daftar
Pengguna atau admin sudah mempunyai akun pada sistem
Semua field terisi data pengguna atau admin
Berhasil Pengguna atau admin melakukan
klik pada fitur masuk dengan mengisi nip dan katasandi
Pengguna atau admin berhasil masuk pada dashboard sistem
input kartu induk pemeriksaanDashboard awal sistem input
kartu induk pemeriksaan sudah tampil
Berhasil
Pengguna atau admin mengisi setiap field yang ada pada
Pengguna berhasil mengisi semua field yang ada pada
Dashboard field data hasil lulus uji kendaraan sudah
Berhasil
JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), Vol. 9 No. 4, Agustus 2022 e-ISSN 2715-7393 (Media Online), p-ISSN 2407-389X (Media Cetak) DOI 10.30865/jurikom.v9i4.4489
Hal 821−827 http://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/jurikom dashboard sistem kartu induk
pemeriksaan
sistem kartu induk pemeriksaan terisi Pengguna atau
adminmelakukan klik pada simpan data
Adanya notifikasi bahwa data tersimpan dengan cepat dan tepat
Data setelah terisi maka admin sudah menyimpan dengan baik ke dalam
databaseBerhasil
Pengguna atau admin melakukan klik pada ubah data, jika sudah tersimpan dan ada perubahan
Adanya notifikasi bahwa data dapat diubah, dan berhasil diubah dengan cepat dan tepat
Data setelah terisi maka
admin sudah diubah dandisimpan kembali ke dalam
databaseBerhasil
Pengguna atau admin melakukan klik pada fitur keluar dari
dashboard sistemAdanya pengguna atau admin akan dibawa ke tampilan awal ke menu beranda pada sistem
Pengguna atau admin sudah kembali ke tampilan beranda pada sistem
tersebut
Berhasil
4. KESIMPULAN
Berdasarkan masalah yang sudah dijabarkan pada bagian bagian sebelumnya didapatkan hasil penelitian ini yaitu Data lulus uji langsung di inputkan pada websites dan database lebih mudah dan tingkat keamanan data lebih baik. Sistem informasi pengujian kendaraan bermotor pada UPTD dinas perhubungan kabupaten tanah datar menghasilkan data yang terintegrasi. Memudahkan staff dalam mengakses data pemohon, data kendaraan, dan data hasil pengujian, serta memudahkan dalam membuat laporan Informasi yang tersedia dapat diakses dengan mudah.
REFERENCES
[1] J. S. Komputer and S. S. Informasi, “Perancangan Sistem Informasi Pengelolaan Data Pedagang Menggunakan Metode Prototype pada Pasar Wage,” vol. 6, pp. 340–350, 2022.
[2] J. Sinuraya, “Jurnal Multimedia dan Teknologi Informasi,” 2020.
[3] D. D. Darmansah, I. Chairuddin, and T. N. Putra, “Perancangan Sistem Pakar Tipe Kepribadian Menggunakan Metode Forward Chaining Berbasis Web,” JATISI (Jurnal Tek. Inform. dan Sist. Informasi), vol. 8, no. 3, pp. 1200–1213, 2021, doi:
10.35957/jatisi.v8i3.1033.
[4] K. M. Rida and G. F. Fitriana, “PERANCANGAN PROTOTYPE APLIKASI TIKET WISATA DI KOTA PENDAHULUAN Teknologi yang berkembang pada bidang bisnis mengalami kemajuan yang signifikan . Salah satu bidang bisnis yang mengalami percepatan dalam bidang teknologi informasi pada sektor pariwisata . ,” vol. 7, no. 1, pp. 90–100, 2022.
[5] D. D. Darmansah, “Perancangan Sistem Informasi Pengolahan Jadwal Mata Pelajaran Siswa Secara Online Di Smpn 31 Padang Berbasis Web,” JATISI (Jurnal Tek. Inform. dan Sist. Informasi), vol. 7, no. 3, pp. 451–465, 2020, doi: 10.35957/jatisi.v7i3.490.
[6] A. Saputro, “Sistem Informasi Pelelangan Barang Gadai Menggunakan Metode Prototype Berbasis Web Pada PT Pegadaian (Persero) Syariah Palembang,” Fak. Sains Dan Teknol. Univ. Islam Negeri Raden Fatah, pp. 1–120, 2017.
[7] T. N. Darmansah, Putra, I. Chairuddin, S. Informasi, S. Tinggi, T. Pekanbaru, and S. Informasi, “Design Of The Sirp To Record Community Travels During The Pandemi Period ( Case Study : Kecamatan IV Koto Aur Malintang),” vol. 8, no. 2, 2021.
[8] N. W. Darmansah, Wardani, M. Y. Fathoni, and F. Recognition, “Perancangan Absensi Berbasis Face Recognition Pada Desa Sokaraja Lor Menggunakan Platform Android 1,3,” vol. 8, no. 1, 2021.
[9] D. Wahyuni and S. Fadillah Rezeki Amik Imelda, “Sistem Informasi E-Learning AMIK Imelda Untuk Meningkatkan Mutu Pembelajaran,” vol. 01, 2019.
[10] . S., R. Ginanjar, and A. Asnifatima, “Analisis Kebutuhan Sistem Tanggap Darutat Di Sekolah At Taufiq Kota Bogor Tahun 2019,” Promotor, vol. 3, no. 6, p. 614, 2021, doi: 10.32832/pro.v3i6.5568.
[11] S. Yodha, Z. Abidin, and E. Adi, “Persepsi Mahasiswa Terhadap Pelaksanaan E-Learning Dalam Mata Kuliah Manajemen Sistem Informasi Mahasiswa Jurusan Teknologi Pendidikan Universitas Negeri Malang,” J. Kaji. Teknol. Pendidik., vol. 2, no. 3, pp.
181–187, 2019, doi: 10.17977/um038v2i32019p181.
[12] Y. P. Utami and P. S. Dewi, “Model Pembelajaran Interaktif SPLDV dengan Aplikasi Rumah Belajar,” Mathema J. Pendidik.
Mat., vol. 2, no. 1, p. 24, 2020, doi: 10.33365/jm.v2i1.572.
[13] S. Cahyadi, V. Yasin, M. Narji, A. Z. Sianipar, I. Engineering, and S. Jayakarta, “PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGIRIMAN DAN PENERIMAAN SOAL UJIAN BERBASIS WEB ( Studi Kasus : Fakultas Komputer Universitas Bung Karno ) JISICOM ( Journal of Information System , Informatics and Computing ) p-ISSN : 2579-5201 ( Print ) JISICOM ( Journal ,” Jisicom, vol. 4, no. 1, pp. 1–16, 2020.
[14] J. D. Mulyanto, “Implementasi Metode Waterfall Pada Perancangan Aplikasi BKK Berbasis Web,” vol. 2, no. 1, pp. 27–36, 2022.
[15] K. Wau, “Pengembangan Sistem Informasi Persediaan Gudang Berbasis Website Dengan Metode Waterfall,” J. Tek. Komputer, Agroteknologi Dan Sains, vol. 1, no. 1, pp. 10–23, 2022, doi: 10.56248/marostek.v1i1.8.
[16] J. S. Irsandi, I. Fitri, and N. D. Nathasia, “Sistem Informasi Pemasaran dengan Penerapan CRM (Customer Relationship Management) Berbasis Website menggunakan Metode Waterfall dan Agile,” J. JTIK (Jurnal Teknol. Inf. dan Komunikasi), vol.
5, no. 4, p. 346, 2020, doi: 10.35870/jtik.v5i4.192.
[17] C. Tristianto, “Penggunaan Metode Waterfall Untuk Pengembangan Sistem Monitoring Dan Evaluasi Pembangunan Pedesaan,”
J. Teknol. Inf. ESIT, vol. XII, no. 01, pp. 7–21, 2018.
[18] A. Ardiansyah and S. Aji, “Pengembangan Sistem Informasi Penjualan Handphone Menggunakan Metode Waterfall,” J. Sist.
Inf. Akunt., vol. 1, no. 1, pp. 2776–7973, 2021.
JURIKOM (Jurnal Riset Komputer), Vol. 9 No. 4, Agustus 2022 e-ISSN 2715-7393 (Media Online), p-ISSN 2407-389X (Media Cetak) DOI 10.30865/jurikom.v9i4.4489
Hal 821−827 http://ejurnal.stmik-budidarma.ac.id/index.php/jurikom [19] Darmansah DSarmansah, S. R. W. S. R. Widiasari, R. Raswini, and M. A. B. M. A. Bacsafra, “Perancangan Sistem Informasi Inventaris Berbasis Website Menggunakan Metode Waterfall,” Klik - Kumpul. J. Ilmu Komput., vol. 9, no. 1, pp. 71–84, 2022, doi: 10.30865/json.v3i4.4165.
[20] M. Nugraha and M. Rosmeida, “Perancangan Sistem Informasi Beban Kerja Dosen Berbasis Web dengan UML,” J. Algoritm., vol. 18, no. 1, pp. 141–150, 2021, doi: 10.33364/algoritma/v.18-1.866.
[21] M. A. Bacsafra and D. M. Kusumawardani, “Pengembangan Sistem Informasi Badan Pusat Statistik Kabupaten Kuningan Berbasis Android Dengan Metode Prototype,” vol. 6, pp. 379–390, 2022.
[22] A. B. Praja and S. Wijayanto, “Sistem Informasi Pencatatan Surat Masuk dan Surat Keluar Berbasis Website Menggunakan Metode Waterfall,” vol. 3, 2022, doi: 10.30865/json.v3i3.3914.
[23] A. Fu’adi and A. Prianggono, “Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Akademik Akademi Komunitas Negeri Pacitan Menggunakan Diagram UML dan EER,” J. Ilm. Teknol. Inf. Asia, vol. 16, no. 1, pp. 45–54, 2022.