• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengantar-Baleg-Rako..>

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Pengantar-Baleg-Rako..>"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

PENGANTAR

PIMPINAN BADAN LEGISLASI

DALAM RAPAT KOORDINASI DENGAN MENTERI HUKUM DAN HAM DAN PIMPINAN DPD RI DALAM RANGKA PEMBAHASAN

PROLEGNAS RUU PRIORITAS TAHUN 2017 Tanggal, 17 November 2016

--- Assalamu’alaikum Wr.Wb.

Salam Sejahtera bagi kita semua.

Yth. Sdr. Menteri Hukum dan Ham RI beserja Jajaran;

Yth. Sdr. Pimpinan Panitia Perancang Undang-Undang (PPUU) DPD RI beserta Jajaran;

Yth. Pimpinan dan Anggota Badan Legislasi; dan Hadirin yang berbahagia.

Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenan-Nya kita dapat hadir dalam Rapat hari ini dalam keadaan sehat wal’afiat.

Berdasarkan laporan Sekretariat, Rapat hari ini telah ditandatangani oleh ... dari 73 orang Anggota Badan Legislasi. Oleh karena itu, sesuai dengan Peraturan Tata Tertib, Rapat telah memenuhi kuorum, untuk itu perkenankan kami membuka Rapat Koordinasi ini dan Rapat dinyatakan terbuka untuk umum.

(KETOK 1X)

Pertama-tama kami ucapkan terima kasih kepada Menteri Hukum dan HAM beserta jajaran dan Pimpinan PPUU DPD RI beserta jajaran yang telah hadir dalam Rapat Koordinasi di Badan Legislasi pada siang hari ini.

(2)

2

Sebelum kami menyampaikan pengantar singkat mengenai penyusunan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2017, ijinkan kami menyampaikan sekaligus meminta persetujuan rapat mengenai acara Rapat Koordinasi pada siang hari ini, yaitu :

1. Pengantar Ketua Rapat (sebagaimana yang sedang berlangsung);

2. Evaluasi Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2017 dan usulan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2017 dari DPR;

3. Masukan/Pandangan dari Menteri Hukum dan HAM;

4. Masukan/Pandangan dari DPD RI; dan 5. Penutup.

Rapat ini akan berlangsung sampai pukul 16.00 WIB., namun apabila ada hal-hal yang perlu didiskusikan lebih lanjut Rapat dapat diperpanjang sesuai kesepakatan rapat.

Apakah acara yang kami tawarkan dapat disetujui. Apabila disetujui.

(KETOK 1 X)

Perlu kami sampaikan bahwa salah satu tugas Badan Legislasi berdasarkan Pasal 65 huruf (b) Peraturan DPR RI Nomor 1 Tahun 014 tentang Tata Tertib ditegaskan bahwa

“ mengkoordinasikan penyusunan Prolegnas yang memuat daftar urutan rancangan undang-undang beserta alasannya untuk 5 (lima) tahun dan prioritas tahunan antara DPR, Pemerintah, dan DPD”.

Berdasarkan hasil evaluasi kinerja legislasi DPR RI perlu kami sampaikan bahwa dari 50 RUU Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2016, (30 RUU yang disiapkan oleh DPR,18 RUU disiapkan oleh Pemerintah, dan 2 RUU disiapkan oleh DPD RI) dapat kami sampaikan:

1. RUU sudah disetujui sebagai UU : 17 RUU (8 RUU kumulatif terbuka);

2. RUU dalam Pembicaraan Tk. I : 19 RUU;

3. RUU menunggu SurPres : 2 RUU; (1 RUU DPR + 1 RUU Pemerintah)

(3)

3

4. RUU selesai Harmonisasi : 3 RUU; (2 RUU DPR + 1 RUU Pemerintah) 5. RUU tahap Harmonisasi di Baleg : 4 RUU;

6. RUU tahap penyusunan : 13 RUU (10 di DPR + 3 RUUdi Pemerintah);

Perlu kami sampaikan bahwa pada Masa Persidangan I yang lalu, Badan Legislasi telah menerima usulan RUU yang berasal dari Komisi, Fraksi, dan masyarakat sebanyak 77 RUU (2 komisi belum menyerahkan yaitu komisi III dan X). 71 usulan RUU tersebut 35 RUU sudah masuk dalam Prolegnas 2016, sehingga ada 36 RUU usulan baru, tentunya tidak mungkin semuanya masuk dalam Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2017.

Terkait usulan RUU yang baru tentunya perlu kajian secara cermat, apakah sudah merupakan kebutuhan yang sangat mendesak mengingat RUU dalam Prolegnas 2016 banyak yang belum dapat diselesaikan pembahasannya. Badan Legislasi berketetapan agar Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2017 paling banyak 45 RUU. Oleh sebab itu dalam penyusunan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2017, baleg mengusulkan untuk menggunakan beberapa parameter, yakni:

1. RUU yang masih dalam tahap Pembicaraan Tk. I di DPR;

2. RUU sudah selesai/dalam tahap harmonisasi;

3. RUU sedang dalam tahap penyusunan yang sudah siap draft RUU dan NA;

4. RUU baru yang memenuhi kriteria urgensi tertentu masuk dalam usulan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2017.

Selanjutnya kesempatan kami berikan kepada Menteri Hukum dan HAM dan dilanjutkan kepada Pimpinan PPUU DPD RI untuk memberikan masukan/pandangannya dan usulan RUU dalam penyusunan Prolegnas Tahun 2017. Dipersilahkan.

---

Sebelum kami tutup, perlu kami sampaikan bahwa pembahasan lebih mendalam terkait dengan penyusunan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2017, akan dilakukan pada tingkat

(4)

4

Panja yang diketuai oleh Firman Soebagyo, SE., M.H. yang akan dilaksanakan pada tanggal 24 November 2016 di……. (tempat menyusul).

Penutup.

Demikian acara rapat pada hari ini, semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan kekuatan lahir dan batin kepada kita semua, sehingga kita dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Sekian terima kasih.

Wassalammu’alaikum Wr. Wb.

(KETOK 3 X)

Jakarta, 17 November 2016.

Pimpinan Badan Legislasi

Referensi

Dokumen terkait

Modeling the zeolite channels effect on the effluent of treatment plant in Shiraz industrial town 1 Sahar Sheibani, Behrouz Abolpour and Amir Eskandari Colored Wastewater Treatment