• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI PERTEMUAN : 1 MATERI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI PERTEMUAN : 1 MATERI"

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

PENGANTAR ILMU KOMUNIKASI

PERTEMUAN : 1

MATERI: PENGANTAR, PENGERTIAN KOMUNIKASI, UNSUR UNSUR KOMUNIKASI, (SILABUS DAN KONTRAK KULIAH) OBJEK FORMAL DAN

MATERIAL KOMUNIKASI

DOSEN PENGAMPU: ARMANSYAH MATONDANG S.SOS,. M.SI

(2)

LATAR BELAKANG KELAHIRAN ILMU KOMUNIKASI

USA – 1950

DEPARTEMENT OF SPEECH COMMUNICATION DAN DEPARTEMENT OF MASS COMMUNICATION MENJADI COMMUNICATION SCIENCE

1924 SPEECH ASSOCIATION OF AMERICA (SAA)

PENGKAJIAN, PENELAHAAN, KRITIK, PENGAJARAN DAN

IMPLEMENTASI PRINSIP PRINSIP KOMUNIKASI YANG ARTISTIK, HUMANISTIK SERTA ILMIAH

1994 - THE NATIONAL SOCIETY FOR STUDY OF COMMUNICATION (NSCC)

(3)

LAPANGAN KAJIAN INTERNATIONAL COMMUNICATION ASSOCIATION

Information System (Sistem Informasi), mempelajari Pengolahan, Pemrosesan, Penyampaian Informasi

Secara Mekanis dan Matematis

Interpersonal communication

Mass Communication (komunikasi massa), mengkaji

media massa, pesan dan efek yang ditimbulkan

(4)

LANJUTAN

• Intercultural communication

• Instructional communication

• Health communication

• Organizational communication

• Political Communication

(5)

DEFENISI KOMUNIKASI

• Komunikasi makna Bersama sama (common)

• Istilah communication berasal dari bahasa latin, (communicatio), bersumber dari kata communis yang berarti sama – sama makna. pemberitahuan atau pertukaran

• Ilmu komunikasi dikembangkan dari berbagai

disiplin ilmu

(6)

DEFENISI KOMUNIKASI – LANJUTAN

• “ a process by which a source transmits a message to receiver through some

channel” (komunikasi adalah suatu proses di mana sumber mentransmisikan pesan

kepada penerima melalui beragam saluran

– sarah Trenholm) 1996

(7)

• The process by which an individual (the

communicator) transmits stimuli (usually verbal symbols) to modify, the behavior of other

individu” (komunikasi adalah proses dimana individu mentransmisikan stimulus untuk

mengubah perilaku individu lain) – karl Hovland:

1948

(8)

DEFENISI ILMU KOMUNIKASI

• Komunikasi sebagai suatu proses menyortir, memilih dan mengirimkan simbol-simbol

sedemikian rupa, sehingga membantu pendengar membangkitkan makna atau renspons dari

pikirannya yang serupa dengan yang dimaksudkan

oleh sang komunikator (Raymond s. rose, 1983)

(9)

• Communication is essentially the relationship set up bay the transmission of stimuli and the evocation of response (Komunikasi pada

dasarnya adalah hubungan yang dibentuk melalui transmisi rangsangan dan

pembangkitan respons – Cherrey 1995)

(10)

• “It is a process that makes common to several what

was the monopoly of one or some” (komunikasi adalah suatu proses yang membuat kebersamaan bagi dua

atau lebih yang semula monopoli oleh satu atau beberapa orang – Gode 1969)

(11)

• Komunikasi adalah suatu proses di mana dua orang atau lebih membentuk atau melakukan pertukaran

informasi antara satu sama lain, yang pada gilirannya terjadi saling pengertian yang mendalam (Everett m.

rogers & Lawrence Kincaid, 1981)

• Komunikasi adalah bentuk interaksi manusia yang saling mempengaruhi satu sama lain, sengaja atau tidak disengaja dan tidak terbatas pada bentuk

komunikasi verbal, tetapi juga dalam hal expresi muka, lukisan, seni dan teknologi. (Shannon & Weaver 1949)

(12)

• Communication : the transmission of information, ideas, emotions, skills, etc. by the uses of symbol (komunikasi adalah transmisi informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan sebagainya, dengan

menggunakan symbol-symbol dan sebagainya – Bernard Berelson & Gary A. Steiner 1964)

(13)

PARADIGMA KOMUNIKASI

Paradigma komunikasi menurut lasswell adalah bagaimana

menjawab dan menjelaskan who says what in which channel to whom with what effect? Artinya adalah siapa mengatakan apa di saluran mana kepada siapa dan dengan efek apa?

Paradigma di atas menunjukkan bahwa komunikasi meliputi lima unsur sebagai jawaban dari pertanyaan yang diajukan itu, yakni : - Komunikator

- Pesan

- Media channel - Komunikan

- efek

(14)

PROSES KOMUNIKASI

• Proses komunikasi terbagi menjadi dua tahap, yaitu secara primer dan sekunder

• Proses komunikasi secara primer : proses penyampaian pikiran dan atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan

menggunakan lambang (symbol) sebagai

media.

(15)

• Proses komunikasi secara sekunder : proses

penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah memakai lambang sebagai media

pertama.

(16)

UNSUR-UNSUR DALAM PROSES KOMUNIKASI

• Adapun unsur-unsur dalam proses komunikasi adalah sebagai berikut :

• 1. sender : komunikator yang menyampaikan pesan kepada seseorang atau sejumlah orang

• 2. encoding : penyandian, yakni proses pengalihan pikiran kedalam bentuk lambang.

(17)

LANJUTAN

• 3. message : pesan yang merupakan seperangkat lambang bermakna yang disampaikan oleh komunikator

• 4. media : saluran komunikasi tempat

berlalunya pesan dari komunikasi kepada

komunikan

(18)

1. KOMPONEN KOMUNIKASI

• Komunikator (communicator)

• Pesan (message)

• Media (media)

• Komunikan (communicant)

• Efek (effect)

(19)

2. PROSES KOMUNIKASI

• Proses secara primer

• Proses secara sekunder

(20)

BENTUK KOMUNIKASI

• A. komunikasi persona (Personal Communication)

• 1. Komunikasi Intrapersona (intrapersonal communication)

• 2.Komunikasi Antarpersona (interpersonal

communication)

(21)

LANJUTAN

• B. Komunikasi Kelompok (Group communication)

• 1. Komunikasi kelompok kecil (small group communication)

• a. ceramah (lecture)

• b.diskusi panel (panel discussion)

• c. symposium (symposium)

• d. forum

(22)

LANJUTAN

• e. Seminar

• f. curahsaran (brainstorming)

• g. dan lain lain

• 2. Komunikasi Kelompok Besar (large group communication/public speaking)

(23)

3. BENTUK KOMUNIKASI

• C. Komunikasi Massa (mass communication)

• 1. pers

• 2. radio

• 3. televisi

• 4. film

• 5. dll

(24)

LANJUTAN – BENTUK KOMUNIKASI

• D. Komunikasi Medio (communication medio)

• 1. surat

• 2.telepon

• 3. pamphlet

• 4.poster

• 5. spanduk

• 6. dll

(25)

4. SIFAT KOMUNIKASI

• a. tatap muka (face to face)

• b. Bermedia (mediated)

• c. Verbal (verbal)

• 1. lisan (oral)

• 2. tulisan/cetak (written/printed)

(26)

LANJUTAN

d. Non verbal (non verbal)

• 1.kial/isyarat badaniah (gestural)

• 2. bergambar (pictorial

(27)

PERTEMUAN - (2) METODE KOMUNIKASI

• bersambung

Referensi

Dokumen terkait

Undang-undang Nomor20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2.Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 3.Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang

 Mengidentifikasi dan mengajukan pertanyaan dengan menggunakan high-order-thinking skills HOTS tentang kewenangan lembaga- lembaga Negara  Mengumpulkan informasi dari berbagai sumber