• Tidak ada hasil yang ditemukan

View of Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dan Kepuasan Pengguna SIA Terhadap Kinerja Karyawan PT. Putera Raja Sejahtera

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "View of Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi (SIA) dan Kepuasan Pengguna SIA Terhadap Kinerja Karyawan PT. Putera Raja Sejahtera"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Hal - 126 Vol. 4 No. 1 April 2023

Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi (SIA) Dan Kepuasan Pengguna SIA Terhadap Kinerja Karyawan PT. Putera Raja Sejahtera

Ridina Sari1, Anton Arisman2

Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Multi Data Palembang

1ridinac@mhs.mdp.ac.id, 2ariman@mdp.ac.id Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem informasi akuntansi dan kepuasan pengguna sistem informasi akuntansi terhadap kinerja karyawan PT. Putera Raja Sejahtera. Penelitian ini di analisis menggunakan SPSS untuk mendapatkan data hasil regresi, korelasi serta pengujian variable secara individu (uji t). Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh yaitu penggunaan seluruh populasi yang akan ditargetkan berjumlah 62 responden. Data primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa kuesioner (google form) serta wawancara dengan karyawan yang menggunakan sistem informasi akuntansi PT Putera Raja Sejahtera. Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah jurnal penelitian terdahalu, struktur organisasi perusahaan dan sebagainya. Hasil penelitian menunjukan bahwa Sistem Informasi Akuntansi dan Kepuasan Pengguna berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan pada PT Putera Raja Sejahtera. Kemudian secara simultan Sistem Informasi Akuntansi dan Kepuasan Pengguna secarabersama-sama berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan pada PT Putera Raja Sejahtera.

Kata kunci: Sistem Informasi Akuntansi, Kepuasan Pengguna, Kinerja Karyawan

Abstract

This study aims to determine the effect of accounting information systems and user satisfaction of accounting information systems on the performance of employees of PT.Putera Raja Sejahtera. This study was analyzed using SPSS to obtain data on the results of regression, correlation and testing of individual variables (t test). The sampling technique used in this study uses a saturated sample, namely the use of the entire population to be targeted, amounting to 62 respondents. The primary data used in this study is in the form of a questionnaire (google form) as well as interviews with employees who use the accounting information system of PT Putera Raja Sejahtera. The secondary data used in this research are the previous research journals, company organizational structure and so on. The results of the study show that the Accounting Information System and User Satisfaction have an effect on Employee Performance at PT Putera Raja Sejahtera. Then simultaneously the Accounting Information System and User Satisfaction jointly affect Employee Performance at PT Putera Raja Sejahtera.

Keywords: System Information Accounting, Satisfaction User System Information Accounting, Employee Performance

PENDAHULUAN

Perubahan dalam dunia kerja merupakan hal yang lumrah baik dalam organisasi bisnis atau perusahaan. Perubahan sangat berkaitan dengan teknologi informasi yang sangat berkembang serta sudah menjadi pilihan utama dalam menciptakan sistem informasi. Menurut

(2)

Vol. 4 No. 1 April 2023 Hal - 127 Rainer (2011, hlm.10), informasi mengacu pada data yang telah terorganisir sehingga mereka memiliki makna dan nilai kepada penerima. Seiring dengan kemajuan dalam bidang teknologi komputer dan informasi dewasa ini, sistem informasi akuntansi telah berkembang menjadi sistem informasi yang berbasis komputer (Paul Bocij, 2015:36). Sistem informasi yang terkomputerisasi memungkinkan pemakai laporan keuangan dapat melihat lapaoran keuangan dan non keuangan setiap saat dengan lebih cepat dan akurat.

Semakin berkembangnya teknologi, sistem informasi akuntansi juga membawa perubahan- perubahan yang terjadi pada perusahaan, Hal ini dapat dilihat dari kecenderungan untuk penggunaan komputer dalam kegiatan usaha dan sampai saat ini hampir seluruh bidang pekerjaan diterapkan dalam suatu sistem komputer. Dengan adanya sistem informasi akuntansi bertujuan agar dalam pekerjaan dapat lebih efektif dan mengefisiensikan waktu untuk mencapai keuntungan dengan cara yang cepat (Mirnasari & Suardhika, 2018:569).

Begitu pula dengan PT. Putera Raja Sejahtera, hampir seluruh bidang pekerjaannya menggunakan sistem komputer. Tetapi pada perusahaan masih terdapat kekacauan dikarenakan ketidak telitiannya saat melakukan pencatatan stok, pencatatan laporan keuangan, dll. Kasus tersebut diketahui perusahaan saat melakukan pengecekan pada nominal yang tercatat dalam sistem tidak sesuai dengan nominal barang yang terdapat di gudang ataupun di toko.

Fenomena yang terjadi di dalam perusahaan PT. Putera Raja Sejahtera adalah kekurangan yang terdapat kepada beberapa karyawan dalam melakukan tugas dan pekerjaannya di perusahaan. Tidak semua semata- mata dikarenakan pekerja, tetapi ada beberapa dalam sistem informasi akuntansi dari perusahaan yang mengakibatkan karyawan harus melakukan pencatatan untuk kedua kalinya, pencatatan penjualan yang berada di toko- toko tidak langsung dengan otomatis masuk kedalam sistem yang berada pada kantor pusat yang menyebabkan karyawan akan melakukan pencatatan penjualan untuk kedua kalinya.

Dan begitu juga dengan saat adanya pembatalan pada penjualan yang berada di toko, tidak langsung terbatalkan melalui sistem yang akan membuat karyawan mengalami tidak seimbangnya penjualan toko maupun kantor, Dari pernyataan tersebut dapat mempengaruhi tingkat kepuasan karyawan dalam penggunaan sistem informasi akuntansi yang dijalankan.

Begitu juga dengan kinerja karyawannya yang tidak begitu maksimal. Kurangnya pemantauan dari atasan kepada karyawan apabila karyawan tidak datang di waktu yang sudah ditentukan dan ketidakpedulian atasan terhadap karyawan yang keluar disaat waktu- waktu kerja, maka kedepannya akan berakibat para pekerja lainnya juga akan mengikuti contoh yang tidak baik. Apabila dalam suatu perusahaan memiliki penilaian yang tidak baik tanpa disadari hal itulah yang akan membuat profitabilitas pada perusahaan tersebut semakin memburuk.

Secara khusus kami akan mengkaji isu-isu berikut: pengaruh sistem informasi akuntansi terhadap kinerja karyawan; pengaruh kepuasan pengguna terhadap kinerja karyawan;

pengaruh sistem informasi akuntansi dan kepuasan pengguna terhadap kinerja karyawan.

Tujuan studi ini adalah untuk mempelajari bagaimana pengaruh sistem informasi akuntansi dan kepuasan pengguna terhadap kinerja karyawan PT. Putera Raja Sejahtera.

(3)

Hal - 128 Vol. 4 No. 1 April 2023 METODE PENELITIAN

Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan penelitian deskripsi. Menurut Cholid dan Abu (2012, h.41), penelitian deskripsi yaitu penelitian yang berusaha untuk menuturkan pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data-data menganalisis dan menginterpretasikan, juga bisa bersifat komperatif dan korelatif. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai fakta-fakta serta hubungan antara fenomena yang sedang di teliti.

Pada penelitian ini yang menjadi objek penelitian yaitu Sistem Informasi Akuntansi, Kepuasan Pengguna, dan Kinerja Karyawan. Subjek yang digunakan pada penelitian ini adalah PT. Putera Raja Sejahtera. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampel jenuh yaitu penggunaan seluruh populasi yang akan ditargetkan.

Oleh sebab itu, dalam penelitian kali ini menggunakan semua karyawan yang menggunakan sistem informasi akuntansi pada PT. Putera Raja Sejahtera yang berjumlah 62 Responden.

HASIL DAN DISKUSI

Statistik Deskriptif

Tabel 1. Statistik Deskriptif Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Sistem Informasi

Akuntansi 62 16 30 24.52 4.468

Kepuasan Pengguna 62 6 15 12.60 2.784

Kinerja Karyawan 62 11 20 16.68 2.873

Valid N (Listwise) 62

Sumber : Hasil Perhitungan SPSS, 2022

1. Pada Tabel 1 variabel Kinerja Karyawan (Y) yang memiliki 62 data dengan nilai minimum sebesar 11, nilai maximum sebesar 20, nilai mean 16,68 dan nilai standar deviasi nya 2.873 yang artinya nilai mean lebih besar dari nilai standar sehingga penyimpangan data yang terjadi rendah maka penyebaran nilainya merata.

2. Pada Tabel 1 variabel Sistem Informasi Akuntansi (X1) yang memiliki 62 data dengan nilai minimum sebesar 16, nilai maximum sebesar 30, nilai mean 24,52 dan nilai standar deviasi nya 4.468 yang artinya nilai mean lebih besar dari nilai standar sehingga penyimpangan data yang terjadi rendah maka penyebaran nilainya merata.

3. Pada Tabel 1 variabel Kepuasan Pengguna SIA (X2) yang memiliki 62 data dengan nilai minimum sebesar 6, nilai maximum sebesar 15, nilai mean 12,60 dan nilai standar deviasi nya 2.784 yang artinya nilai mean lebih besar dari nilai standar sehingga penyimpangan data yang terjadi rendah maka penyebaran nilainya merata.

(4)

Vol. 4 No. 1 April 2023 Hal - 129 Uji Validitas

Tabel 2. Uji Validitas Penyataan Koefesien

Korelasi ( r )

Nilai Kritis (r-tabel)

Taraf Sig.

(a=0,05) Keterangan

X1.1 0.731 0,250 0,05 Valid

X1.2 0.539 0,250 0,05 Valid

X1.3 0.410 0,250 0,05 Valid

X1.4 0.468 0,250 0,05 Valid

X1.5 0.800 0,250 0,05 Valid

X1.6 0.507 0,250 0,05 Valid

X2.1 0.565 0,250 0,05 Valid

X2.2 0.941 0,250 0,05 Valid

X2.3 0.941 0,250 0,05 Valid

Y.1 0.527 0,250 0,05 Valid

Y.2 0.340 0,250 0,05 Valid

Y.3 0.667 0,250 0,05 Valid

Y.4 0.678 0,250 0,05 Valid

Sumber: Hasil Perhitungan SPSS, 2022

Berdasarkan tabel 2, kuesioner pernyataan diatas diketahui rhitung> rtabel atau seluruh item nilainya diatas 0,250 maka seluruh item pada variabel penelitian ini dianggap valid karena nilai koefesiennya (pada output SPSS, dapat dilihat pada kolom Corrected item – total correlation.

Uji Reabilitas

Tabel 3. Uji Reabilitas Butir Dalam

Kuesioner

Cronbach’s

Alpha rtabel Kesimpulan

X1 0,761 0,70 Reliabel

X2 0,855 0,70 Reliabel

Y 0,767 0,70 Reliabel

Sumber: Hasil Perhitungan SPSS, 2022

Berdasarkan hasil uji reliabilitas dengan menggunakan Cronbach’s Alpha pada tabel diatas dapat disimpulkan bahwa kehandalan alat ukur kuat dan dapat dipercaya. Karena nilai Cronbach’s Alpha> 0,70 maka dapat ditarik kesimpulan bahwa seluruh item pernyataan pada kuesioner penelitian ini reliabel dan dapat digunakan untuk penelitian.

(5)

Hal - 130 Vol. 4 No. 1 April 2023 Uji Normalitas

Tabel 4. Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized Residual

N 62

Normal Parametersa,b Mean .0000000

Std. Deviation 1.58152356

Most Extreme Differences

Absolute .101

Positive .050

Negative -.101

Test Statistic .101

Asymp. Sig. (2-tailed) .184c

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

c. Lilliefors Significance Correction.

Sumber Data Diolah SPSS, 2022

Berdasarkan hasil pada Tabel 4, menunjukkan bahwa nilai signifikansi di atas 0,05 yaitu sebesar 0,184. Hal ini berarti data residual tersebut terdistribusi secara normal.

Uji Multikolinearitas

Tabel 5. Uji Multikolinearitas Coefficientsa

Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Sistem Informasi

Akuntansi .337 2.968

Kepuasan Pengguna .337 2.968

a. Dependent Variable: kinerja karyawan

Sumber Data Diolah SPSS, 2022

Berdasarkan hasil pada Tabel 5, menunjukkan nilai toleransi (tolerance value) > 0,10 yaitu 0,337 dan nilai VIF < 10,00 yaitu 2,968, sehingga dapat disimpulkan tidak terdapat multikolinearitas diantara variabel bebas.

(6)

Vol. 4 No. 1 April 2023 Hal - 131 Uji Heteroskedastisitas

Tabel 6. Uji Heteroskedastisitas

Sumber Data Diolah SPSS, 2022

.Dengan melihat grafik scatterplot di atas, terlihat titik-titik menyebar secara acak, serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0 (nol) pada sumbu Y. Maka dapat diambil kesimpulan bahwa tidak terdapat gejala heteroskedastisitas pada model regresi yang digunakan.

Analisis Regresi Linear Berganda

Tabel 7. Analisis Regresi Linear Berganda Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 4.038 1.148 3.516 .001

Sistem Informasi

Akuntansi .290 .079 .450 3.647 .001

Kepuasan Pengguna .440 .127 .426 3.452 .001

a. Dependent Variable: kinerja karyawan

Sumber Data Diolah SPSS, 2022

1. Konstanta sebesar 4.038, mengandung arti bahwa variabel Sistem Informasi Akuntansi (X1), Kepuasan Pengguna (X2) sama dengan konstan atau X = 0, maka nilai variabel Kinerja Karyawan (Y) sebesar 4.038.

(7)

Hal - 132 Vol. 4 No. 1 April 2023 2. Koefesien regresi variabel Sistem Informasi Akuntansi (X1) sebesar 0,290 merupakan

penaksir parameter Sistem Informasi Akuntansi (X1). Nilai ini menunjukan apabila nilai Sistem Informasi Akuntansi (X1) meningkat 1%, maka Kinerja Karyawan (Y) akan mengalami peningkatan sebesar 0, 290 dengan catatan tidak ada sebab lain yang mempengaruhinya.

3. Koefesien regresi variabel Kepuasan Pengguna (X2) sebesar 0,440 merupakan penaksir parameter Kepuasan Pengguna (X2). Nilai ini menunjukan apabila nilai Kepuasan Pengguna (X2) meningkat 1%, maka Kinerja Karyawan (Y) akan mengalami peningkatan 0,440 dengan catatan tidak ada sebab lain yang mempengaruhinya.

Berdasarkan hasil pengolahan data, variabel Sistem Informasi Akuntansi, Kepuasan Pengguna mempunyai hubungan positif dengan Kinerja Karyawan.

Uji Parsial (Uji T)

Tabel 8 Uji T Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients t Sig.

B Std. Error Beta

1 (Constant) 4.038 1.148 3.516 .001

Sistem Informasi

Akuntansi .290 .079 .450 3.647 .001

Kepuasan

Pengguna .440 .127 .426 3.452 .001

a. Dependent Variable: kinerja karyawan

Sumber Data Diolah SPSS, 2022

a) Sistem Informasi Akuntansi (X1) thitung = 3,647 sedangkan t tabel = 2,001, jadi 3,647>2,001 maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada pengaruh yang signifikan secara parsial antara variabel Sistem Informasi Akuntansi (X1) terhadap Kinerja Karyawan (Y) pada PT Putera Raja Sejahtera.

b) Kepuasan Pengguna (X2) thitung = 3,452 sedangkan t tabel = 3,452, jadi 3,452>2,001 maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada pengaruh yang signifikan secara parsial antara variabel Kepuasan Pengguna (X2) terhadap Kinerja Karyawan (Y) pada PT Putera Raja Sejahtera.

Berdasarkan data diatas, variabel Sistem Informasi Akuntansi (X1) dan Kepuasan Pengguna (X2) berpengaruh secara parsial terhadap Kinerja Karyawan (Y) pada PT Putera Raja Sejahtera.

(8)

Vol. 4 No. 1 April 2023 Hal - 133 Uji Simultan (Uji F)

Tabel 9. Uji F ANOVAa

Model Sum of

Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 350.974 2 175.487 67.860 .000b

Residual 152.574 59 2.586

Total 503.548 61

a. Dependent Variable: kinerja karyawan

b. Predictors: (Constant), kepuasan pengguna, sistem informasi akuntansi

Sumber Data Diolah SPSS, 2022

Berdasarkan tabel 9 diperoleh nilai Fhitung sebesar 67,860. Nilai Ftabel dihitung menggunakan tingkat signifikan 0,05 dan degree of freedom (df1) sebesar 2 dan degree of freedom 2 (df2) sebesar 59, sehingga diperoleh nilai Ftabel sebesar 3,15. Dengan nilai Fhitung lebih besar dari Ftabelyaitu (67,860>3,15), maka kesimpulannya menerima Ha dan menolak Ho.

Dengan demikian, secara simultan (bersama-sama) variabel Sistem Informasi Akuntansi (X1) dan Kepuasan Pengguna (X2) berpengaruh signifikan terhadap variabel dependent yaitu Kinerja Karyawan (Y) pada PT Putera Raja Sejahtera.

Koefisien Determinasi

Tabel 10 Koefisien Determinasi Model R R Square Adjusted

R Square

Std. Error of The Estimate

1 .835a .697 .687 1.60811

Sumber Data Diolah SPSS, 2022

Berdasarkan hasil dari tabel Model Summary diatas, dapat diperoleh pula informasi bahwa koefisien determinasi (R Square) adalah sebesar 0,697 (adalah pengkuadratan dari koefesien korelasi, atau 0,835 X 0,835 = 0,697) atau 69,70%. Nilai ini menunjukkan bahwa kontribusi variabel independent yaitu Sistem Informasi Akuntansi (X1), Kepuasan Pengguna (X2) terhadap variabel dependent yaitu Kinerja Karyawan (Y) secara simultan adalah sebesar 69,70%. Sementara itu 30,30% sisanya merupakan kontribusi dari sebab-sebab lain yang tidak diteliti. (R Square) berkisar pada angka 0 sampai 1, dengan catatan semakin kecil R Square, semakin lemah hubungan kedua atau lebih variabel tersebut.

Diskusi

Sistem informasi akuntansi dipengaruhi oleh kinerja karyawan karena dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi di dalam suatu perusahaan dapat memudahkan perusahaan dalam mengelola informasi di sektor

(9)

Hal - 134 Vol. 4 No. 1 April 2023 keuangan maupun non keuangan sebagai dasar untuk mengambil keputusan demi mencapai tujuan perusahaan tersebut. Pernyataan ini diperkuat berdasarkan hasil penelitian Ruliyanti dan Siahaan (2021) yang menjelaskan bahwa sistem informasi akuntansi memiliki pengaruh positif secara signifikan terhadap kinerja karyawan.

Kepuasan pengguna dipengaruhi oleh kinerja karyawan karena dari hasil penelitian Istiningsih dan Utami (2009), memberikan bukti empiris bahwa kepuasan pengguna berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini akan difokuskan untuk melihat sejauh mana dampak dari kepuasan pengguna sistem informasi terhadap kinerja mereka. Jika seseorang merasa puas terhadap sistem informasi yang digunakan, maka mereka akan cenderung untuk merasa nyaman dan aman selama bekerja dengan menggunkan sistem tersebut sehingga mereka akan merasa terbantu dalam menyelesaikan pekerjaan. Diprediksi bahwa semakin tinggi tingkat kepuasan pengguna akan suatu sistem informasi, maka akan semakin tinggi juga kinerja karyawan.

Sistem Informasi akuntansi dan kepuasan pengguna dipengaruhi oleh kinerja karyawan karena dari kedua unsur ini merupakan unsur yang dimana saling membawa pengaruh satu dengan yang lainnya yang dimana program sengaja diproduksi atau dibuat dengan tujuan yaitu untuk mempermudah dan mempercepat perusahaan dalam melakukan kegiatan. Yang pastinya dapat membawa pengaruh terhadap kinerja para karyawan. Maka apabila kinerja nya ditingkatkan pastinya akan menghasilkan kinerja yang baik untuk perusahaan dan memiliki sistem informasi yang lancar, dan tidak memperlambat pekerjaan. Selain itu juga sebuah perusahaan yang beroperasi dengan baik dan memiliki pengendalian yang baik pastinya akan membuat karyawan puas akan penggunaan sistem informasi akuntansi yang di gunakan dan memberikan dampak yang baik dalam meningkatkan kinerja karyawan.

KESIMPULAN

Berdasarkan pada data yang telah dikumpulkan dan pengujian yang telah dilakukan dengan menggunakan metode regresi linier berganda, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Dari hasil pengujian hipotesis penelitian terdapat pengaruh positif dan signifikan secara parsial antara sistem informasi akuntansi terhadap kinerja karyawan. Artinya semakin baik sistem informasi akuntansi yang digunakan maka akan semakin baik juga kinerja karyawannya.

2. Dari hasil pengujian hipotesis penelitian terdapat pengaruh positif dan signifikan secara parsial antara kepuasan pengguna sia terhadap kinerja karyawan. Artinya semakin baik kepuasan pengguna sia maka akan semakin baik kinerja karyawannya.

3. Dari hasil pengujian hipotesis penelitian terdapat pengaruh positif dan signifikan secara simultan antara sistem informasi akuntansi dan kepuasan pengguna terhadap kinerja karyawan. Sebagian kinerja pegawai dipengaruhi oleh sistem informasi akuntansi dan kepuasan pengguna sedangkan selebihnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.

(10)

Vol. 4 No. 1 April 2023 Hal - 135 DAFTAR PUSTAKA

[1] Achmadi, Abu & Narbuko, Cholid. 2012. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.

[2] Bocij, Paul. 2015. Business Information Systems: Technology, Development and Management For The E-Business. United Kingdom: Pearson Education Limited.

[3] Istiningsih, Utami Wiwik. 2009. Pengaruh Kepuasaan Pengguna Sistem Informasi Terhadap Kinerja Individu. Vol SNA XII. Palembang: Siposium Nasional Akuntansi.

[4] Mirnasari, Suardhika (2018). “Pengaruh Penggunaan Teknologi Informasi, Efektivitas Sistem Informasi Akuntansi, dan Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kinerja Karyawan”. E-jurnal Universitas Udayana. Bali, Vol.23.1. April (2018).

[5] Rainer Jr., R. K., & Cegielski, C. G. (2011). “Introduction Information Systems:

Supporting and Transforming Business”. USA: John Wiley & Sons, Inc http://espace.library.uq.edu.au/eserv.php?pid=UQ:8169&dsID=n3_Keane_ et_al_T.pdf [6] Ruliyanti, S., & Siahaan, M. (2021). Pengaruh Sistem Informasi Akuntansi,

Pengendalian Internal dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT Jasa Raharja Cabang Lampung. 1(2), 900–911.

Referensi

Dokumen terkait

Hal ini dapat dilihat dari hasil uji t yaitu thitung (2,292) lebih besar daripada ttabel (2,021) berarti H1 diterima yaitu informasi sistem akuntansi manejemen

Tampilan output menunjukkan hasil R Square (R²) sebesar 0,348 yang berarti persentase sumbangan pengaruh variabel kepuasan pengguna Sistem Informasi Akuntansi

Jadi thitung &gt; ttabel (4,381 &gt; 1,665) dapat disimpulkan bahwa karakteristik individu (X1) berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (Y), (2)

Pada uji t terlihat bahwa nilai sig untuk Kualitas Informasi adalah 0,815. Nilai sig lebih besar daripada nilai probabilitas 0,05 atau nilai 0,815&gt;0,05 maka Ha ditolak dan

Multisarana Aditrans Jaya Surabaya diperoleh hasil pengaruh positif dari rata- rata kelima variable yang diteliti, bahwa keberhasilan dalam memperbaiki sistem informasi maka

Sebaliknya, jika pengguna sistem informasi merasa bahwa sistem informasi kurang berguna maka akan menimbulkan sikap penolakan (enggan) dan sikap tidak puas juga akan

Dependent Variable: Kinerja Y Sumber : Hasil Perhitungan SPSS Versi 26, 2023 Bedasarkan tabel tersebut diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut: Y= 4,179 + 0,662

Analisis Regresi Berganda Tabel .7 Hasil Uji Regresi Linear Berganda Coefficientsa Dependent Variable: Kinerja Karyawan Sumber: Data diolah dengan SPSS 2022 Berdasarkan tabel 7