• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP BRAND EQUITY UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH MEDIA SOSIAL TERHADAP BRAND EQUITY UNIVERSITAS BANDAR LAMPUNG "

Copied!
79
0
0

Teks penuh

Universitas Bandar Lampung (UBL) merupakan perguruan tinggi swasta terbesar di Lampung yang dikenal baik secara nasional maupun internasional. Nama Universitas Bandar Lampung masuk dalam pemeringkatan perguruan tinggi dunia webometric, meski posisinya masih di bawah. Tujuan penelitian pada tahun pertama adalah untuk menganalisis pengaruh media sosial yang terdiri dari Facebook, Twitter dan website terhadap ekuitas merek yang mempunyai dimensi kesadaran merek, loyalitas merek, persepsi kualitas dan asosiasi merek, serta untuk mengetahui hasil penelitian pengaruh media sosial terhadap brand equity Universitas Bandar Lampung.

Dengan karunia Allah SWT, Laporan Tahunan Studi Multi Tahun Skema Unggulan Perguruan Tinggi (UPT) yang berjudul: “Pengaruh Media Sosial Terhadap Ekuitas Merek Tahun Pertama Universitas Bandar Lampung telah selesai disusun Kopertis Wilayah II Palembang selaku pembina perguruan tinggi swasta khususnya Universitas Bandar Lampung sebagai perpanjangan tangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Rektor Universitas Bandar Lampung yang telah memberikan motivasi dan dukungan agar kegiatan penelitian ini dapat terlaksana, selama di sekaligus memberikan izin untuk melakukan penelitian di kampus Universitas Bandar Lampung.

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Bandar Lampung yang memberikan dukungan dalam pelaksanaan penelitian ini.

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang
  • Permasalahan
  • Tujuan Khusus
  • Urgensi Penelitian
  • Target Penelitian

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media sosial yang terdiri dari Facebook, Twitter dan website terhadap ekuitas merek di Universitas Bandar Lampung yang terdiri dari dimensi kesadaran merek, loyalitas merek, persepsi kualitas, asosiasi merek. Branding atau kegiatan mengkomunikasikan merek suatu universitas merupakan strategi yang populer dalam beberapa tahun terakhir, terlepas dari pro dan kontra apakah branding merupakan alat yang tepat untuk meningkatkan daya saing dan reputasi perguruan tinggi. Dengan menyampaikan brand melalui komunikasi strategis diharapkan brand equity universitas semakin kuat dan selanjutnya mempengaruhi calon mahasiswa untuk memilih universitas (Brand equity- Bab_1-eprints.undip.ac.id384532Bab_1.pdf.

“Hal ini dikarenakan melalui branding yang baik, manajemen universitas berhasil mengubah konsumen dari sekedar teman menjadi sahabat atau belahan jiwa.” Memperoleh hasil penelitian mengenai pengaruh penggunaan media sosial yang terdiri dari website, Twitter dan Facebook terhadap brand value Universitas Bandar Lampung. Mengembangkan pemanfaatan media sosial berdasarkan hasil penelitian untuk meningkatkan ekuitas merek di Universitas Bandar Lampung.

Publikasikan hasil kajian, pengembangan dan penerapan pemanfaatan media sosial untuk mengembangkan ekuitas merek Universitas Bandar Lampung pada jurnal nasional terakreditasi.

TINJAUAN PUSTAKA

  • Media Sosial
    • Facebook Website
    • Twitter
    • Website
  • Brand & Brand Equity
    • Brand
    • Brand Equity
  • Kerangka Pikir
  • Hipotesis

Menurut Kapferer, merek adalah nama yang mempunyai kekuatan untuk mempengaruhi pembeli.” Menurut American Marketing Association: “Merek adalah nama, istilah, desain, simbol, dan karakteristik lain yang mengidentifikasi suatu merek berbeda dari merek lainnya. Keller (2003; 3) mendefinisikan: “Merek sebagai suatu nama, istilah, tanda, simbol, desain, atau kombinasinya, yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa dan membedakannya dari barang dan jasa pesaing.” Ekuitas merek, menurut Kotler & Keller: “Nilai tambah yang ditawarkan suatu produk atau layanan.

Aaker, Kumar dan Day melengkapi definisi ekuitas merek sebagai kumpulan aset dan kewajiban merek yang menambah atau mengurangi nilai produk atau layanan perusahaan dan/atau pelanggan. Menurut Aaker (1991): “Kesadaran merek adalah kemampuan calon pembeli untuk mengenali atau mengingat bahwa suatu merek merupakan anggota dari suatu produk tertentu.” Menurut American Marketing Association: “Merek adalah nama, istilah, desain, simbol, dan ciri-ciri lain yang menunjukkan bahwa suatu merek berbeda dengan merek lain.”

Dengan mengkomunikasikan merek melalui Facebook, Twitter dan situs web, kami berharap dapat memperkuat ekuitas merek universitas dan pada gilirannya mempengaruhi calon mahasiswa dalam memilih universitas.

Gambar 2. Kerangka Pikir Pengaruh Media Sosial terhadap Brand Equity
Gambar 2. Kerangka Pikir Pengaruh Media Sosial terhadap Brand Equity

TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Universitas Bandar Lampung, sehingga mahasiswa dapat dengan mudah dan cepat mengakses informasi mengenai kegiatan Universitas Bandar Lampung. Hasil penelitian ini berguna untuk meningkatkan pemahaman lulusan tentang media sosial dan ekuitas merek di Universitas Bandar Lampung. Hasil penelitian ini bermanfaat untuk menambah pemahaman atau pengetahuan tentang media sosial yang digunakan dan brand value di Universitas Bandar Lampung, sehingga dapat dengan mudah dan cepat menilai kualitas lulusan untuk mencari tenaga yang berkualitas.

Bagi peneliti, hasil penelitian ini dapat dijadikan acuan penelitian yang relevan baik secara konseptual maupun praktis. Hasil penelitian ini bermanfaat untuk pengembangan ilmu pengetahuan khususnya yang berkaitan dengan media sosial dan branding.

METODE PENELITIAN

  • Desain Penelitian
  • Lokasi Penelitian
  • Jenis dan Sumber Data
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Populasi dan Sampel
  • Metode Analisis Data
  • Bagan Alir Penelitian
  • Rob Map Penelitian
  • Jadual Kegiatan Penelitian Tahun Pertama

Focus Group Discussion (FGD), sebagai sarana untuk mendapatkan masukan dari berbagai sumber terkait, yang hasilnya akan dijadikan bahan masukan dalam penelitian ini. Penelitian ini akan mengkaji penggunaan media sosial setelah implementasi dan bagaimana responnya terhadap Ekuitas Merek. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Universitas Bandar Lampung angkatan 2014 yang berjumlah 3.864 orang yang tersebar di 12 program studi.

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka jumlah sampel minimal yang digunakan dalam penelitian ini adalah 98 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah random sampling, yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan pada yang mudah ditemukan atau dijangkau dan/atau yang kebetulan ditemui (Muhammad Teguh). Validitas diskriminan model pengukuran dengan indikator refleksif dinilai. berdasarkan pembebanan silang ukuran dengan konstruk.

Sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai yaitu untuk mengetahui pengaruh website dan media sosial terhadap Ekuitas Merek di Universitas Bandar Lampung, maka pada tahap pertama akan dilakukan penelitian mengenai pengaruh penggunaan website dan media sosial terhadap ekuitas merek. Jika fasilitas website dan media sosial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap ekuitas merek, maka tahap selanjutnya adalah mengembangkan penggunaan website, media sosial dan strategi lain untuk meningkatkan ekuitas merek. Tujuan yang ingin dicapai pada fase ini adalah mengembangkan strategi penggunaan website dan media sosial serta dampaknya terhadap nilai merek.

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari tahap pertama dan bertujuan untuk merumuskan upaya dan strategi pengembangan pemanfaatan media online/media sosial untuk meningkatkan ekuitas merek, dengan langkah-langkah sebagai berikut: Rencana penelitian yang akan dilaksanakan adalah untuk mengetahui pengaruh pengaruh media sosial yang terdiri dari website, Twitter dan Facebook terhadap ekuitas merek Universitas Bandar Lampung yang terdiri dari unsur kesadaran merek, loyalitas merek, persepsi kualitas dan asosiasi merek, terlihat pada roadmap penelitian pada Tabel 3. Melakukan penelitian berdasarkan hasil analisis dan hasil FGD analisis penggunaan media sosial dalam kaitannya dengan . meningkatkan nilai merek.

Tabel 2. Penilaian Outer Model  Unsur
Tabel 2. Penilaian Outer Model Unsur

HASIL DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Karakteristik Responden

Berdasarkan hasil jawaban responden, diperoleh data klasifikasi responden menurut semester berjalan pada Tabel 7.

Analisis Data

  • Analisis Kualitatif
  • Analisis Kuantitatif

Hasil perhitungan total skor setiap item pertanyaan setiap variabel dapat dilihat pada Lampiran 4. Berdasarkan data total skor nyata pada Lampiran 4 dan total skor maksimal 550, persentase skor nyata dan kategori jawaban responden dapat dilihat. Tanggapan responden mengenai ekuitas merek, meliputi kesadaran merek, loyalitas merek, persepsi kualitas, dan asosiasi merek. Untuk mengetahui jawaban responden mengenai variabel ekuitas merek dengan dimensi kesadaran merek, loyalitas merek, persepsi kualitas dan asosiasi merek, maka perlu dihitung persentase skor sebenarnya dan kategorinya, seperti terlihat pada Tabel 9.

Variabel terikat Brand Equity (Y) mempunyai 4 dimensi yaitu dimensi Brand Awareness dijelaskan oleh 4 indikator (BA1, BA2, BA3 dan A4), dimensi Brand Loyalty dijelaskan oleh 5 indikator (BL1, BL2, BL3, BL4 dan BL5), dimensi persepsi kualitas dijelaskan oleh 5 indikator (PQ1, PQ2, PQ3, PQ4 dan PQ5) dan dimensi Asosiasi Merek dijelaskan oleh 5 indikator (BAS1, BAS2, BAS3, BAS4 dan BAS 5). Untuk mengevaluasi validitas konvergen dengan mengevaluasi external loading (Original Sample, Mean, STDEV, T-Values), dapat dilihat pada tabel 10. Untuk mengevaluasi validitas diskriminan dapat digunakan nilai cross-loading yang dapat dilihat pada tabel 11. Sumber : Data diolah oleh Output Smart PLS, 2016.

Nilai Average Variance Extracted (AVE), Commonality dan Square Root of Average Variance Extracted dapat dilihat pada Tabel 12. Secara umum 4 dimensi Brand Equity Brand Awareness (BA), Brand Associations (BAS), Brand Loyalty (BL), dan Perceived Quality (PQ), mempunyai nilai reliabilitas yang baik, dimana Cronbach’s Alpha berada diatas 0,60. Berdasarkan data pada Tabel 16 di atas menunjukkan bahwa variabel Facebook (X1) berpengaruh positif terhadap variabel Ekuitas Merek (Y) sebesar 0,323339 yang berarti variabel X1 memberikan kontribusi sebesar 32% terhadap Ekuitas Merek.

Selanjutnya variabel Twitter (X2) berpengaruh positif terhadap variabel Brand Equity (Y) sebesar 0.203078 yang berarti variabel X2 memberikan kontribusi sebesar 20% terhadap Brand Equity. Variabel Website (X3) berpengaruh positif terhadap variabel Ekuitas Merek sebesar 0,293813 yang berarti variabel X3 memberikan kontribusi sebesar 29% terhadap Ekuitas Merek. Data pada Tabel 17 menunjukkan bahwa dimensi Kesadaran Merek memberikan kontribusi terhadap variabel Ekuitas Merek (Y) sebesar 0,842661 yang berarti dimensi Kesadaran Merek memberikan kontribusi sebesar 84% terhadap variabel Ekuitas Merek.

Selain itu, dimensi Brand Loyalty memberikan kontribusi terhadap variabel Brand Equity (Y) sebesar 0,846463 yang berarti dimensi Brand Loyalty memberikan kontribusi sebesar 85% terhadap variabel Brand Equity. Selain itu, dimensi persepsi kualitas memberikan kontribusi sebesar 0,873079 terhadap ekuitas merek, yang berarti dimensi kualitas yang dirasakan memberikan kontribusi sebesar 87% terhadap variabel ekuitas merek. Dimensi asosiasi merek memberikan kontribusi terhadap variabel ekuitas merek (Y) sebesar 0,747132 yang berarti dimensi asosiasi merek memberikan kontribusi sebesar 75% terhadap variabel ekuitas merek.

Berdasarkan interpretasi tersebut, seluruh variabel independen yaitu Facebook, Twitter dan Website berpengaruh positif signifikan terhadap variabel dependen Brand Equity.

Tabel 8. Total Skor Maksimal, Skor Riil, Persentas Skor Riil dan Katagori Medsos   No  Indikator pernyataan
Tabel 8. Total Skor Maksimal, Skor Riil, Persentas Skor Riil dan Katagori Medsos No Indikator pernyataan

RENCANA TAHAPAN BERIKUTNYA

DAN SARAN

Kesimpulan

Saran

Online: (https:// bertousman.wordpress.com application-marketing-mix-terhadap-brand-equity-perguruan-tinggi-as-sebuah-review-literature/). Online: (https://bertousman.wordpress.com application-marketing-mix-terhadap-brand-equity-perguruan-tinggi-as-a-review-literature/). Online: (https://bertousman.wordpress.com application-marketing mix-terhadap-brand-equity-perguruan-tinggi-as-sebuah-tinjauan- .literature/).

Online: (https://bertousman.wordpress.com apk-marketing-mix-terhadap-brand-equity-perguruan-tinggi-sebuah-tinjauan- iteratur/). 2 Universitas Bandar Lampung mempunyai letak yang sangat strategis di kota Bandar Lampung 3 Kampus Universitas Bandar Lampung mempunyai lingkungan yang nyaman dan asri 4 Universitas Bandar Lampung mempunyai fasilitas pendidikan yang baik dan lengkap 5. Fasilitas online Universitas Bandar Lampung terhubung langsung melalui Universitas Bandar Lampung aplikasi chat selalu menjawab setiap komentar yang masuk.

Universitas Bandar Lampung mengirimkan segala informasi yang berkaitan dengan kegiatan akademik Universitas Bandar Lampung mengirimkan segala informasi yang berkaitan dengan kegiatan non-akademik. Media sosial Universitas Bandar Lampung mudah digunakan untuk mencari informasi mengenai kegiatan non-akademik. Universitas Bandar Lampung sering mengadakan seminar, workshop, pertunjukan olah raga dan budaya.

Saya akan memajukan Universitas Bandar Lampung sebagai universitas terpercaya di Lampung.

Gambar

Gambar 2. Kerangka Pikir Pengaruh Media Sosial terhadap Brand Equity
Tabel 2. Penilaian Outer Model  Unsur
Tabel 3.   Rob Map Penelitian
Tabel 8. Total Skor Maksimal, Skor Riil, Persentas Skor Riil dan Katagori Medsos   No  Indikator pernyataan
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dalam melakukan penelitian ini adalah untuk meneliti pengaruh dari Service Quality, Perceived Value, Brand Image, Price Fairness dan Trust terhadap Brand