• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF HTML5 PACKAGE (H5P) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 NAMO RAMBE

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF HTML5 PACKAGE (H5P) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS DAN SELF-EFFICACY SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 2 NAMO RAMBE"

Copied!
129
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Media pembelajaran merupakan salah satu unsur pembelajaran yang memegang peranan penting dalam kegiatan belajar mengajar (Aditya, 2018; Dachi, 2018). Salah satu media pembelajaran interaktif yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran adalah paket HTML5 atau biasa disebut H5P. Siswa harus dibekali media pembelajaran interaktif yang cukup agar mampu mengamati, mengeksplorasi, dan menemukan konsep dalam pembelajaran.

Dalam hal ini diperlukan kemajuan baru dalam proses pembelajaran khususnya matematika seperti media pembelajaran interaktif berbasis mobile.

Identifikasi Masalah

Proses pembelajaran matematika di sekolah selama ini didominasi oleh media cetak (buku) dan papan tulis, sedangkan guru jarang menggunakan media interaktif. Tidak hanya itu, media pembelajaran ini juga memberikan evaluasi terhadap materi yang diajarkan dan terdapat diskusi yang akan memudahkan siswa untuk cepat memahami materi geometri.

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

LANDASAN TEORITIS

Kerangka Teoritis

  • Media Pembelajaran
  • Media Pembelajaran Interaktif
  • H5P
  • Pemahaman Konsep Matematis
  • Self Efficacy

Sunaryo (Sari, 2019) mengatakan bahwa efikasi diri merupakan suatu keyakinan yang harus dimiliki siswa agar proses pembelajaran dapat berhasil. Berdasarkan pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa efikasi diri merupakan salah satu aspek psikologis yang dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap keberhasilan siswa dalam belajar dan dalam memenuhi tugas yang diberikan kepadanya. Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat dikatakan bahwa pada dimensi ini kepercayaan diri seseorang berkaitan dengan kemampuannya dalam memecahkan suatu masalah, sesuai dengan tingkat efikasi diri yang dimiliki individu tersebut.

Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa self-eficacy merupakan keyakinan atau keyakinan individu terhadap kemampuannya dalam melakukan dan menyelesaikan tugas yang dihadapinya sehingga mampu mengatasi hambatan dan mencapai tujuan yang diharapkan.

Kerangka Konseptual

Konten e-learning yang dibuat berupa media pembelajaran yang interaktif sehingga dapat membangkitkan dan meningkatkan motivasi dalam belajar, sehingga dapat merangsang respon positif dari setiap materi pembelajaran yang disajikan. Sejalan dengan apa yang dikatakan Bandura (Fityah Lisani dkk, 2020) bahwa seseorang yang memiliki self-eficacy yang tinggi akan lebih termotivasi untuk mencapai tujuan. SMP Negeri 2 Namo Rambe merupakan salah satu sekolah yang mendapat masukan atau feedback dari siswa yang mempunyai prestasi belajar yang beragam sehingga pemahaman siswa terhadap materi dalam kegiatan belajar mengajar juga berbeda-beda. sering mengalami. , diatasi. dalam proses belajar mengajar dan dapat membuat siswa lebih semangat dalam belajar.

Karena media pembelajaran interaktif dilengkapi dengan gambar, suara, dan video diprediksi akan memberikan dampak positif terhadap pemahaman konsep matematika siswa.

Hipotesis Penelitian

METODE PENELITIAN

Jenis dan Desain Penelitian

Menurut (Asrin, 2022), penelitian eksperimen adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui pengaruh perlakuan yang diberikan terhadap hal yang diteliti. Dapat dikatakan penelitian eksperimental adalah penelitian dalam kondisi terkendali untuk mengetahui pengaruh suatu perlakuan tertentu terhadap yang lain (Rahman & Mirati, 2019). Pada penelitian ini desain penelitian yang dipilih adalah desain penelitian yang menggunakan post test only control group design.

Tujuannya agar selama percobaan berlangsung peneliti dapat mengendalikan seluruh variabel yang akan mempengaruhi pelaksanaan percobaan. Desain ini mempunyai kelompok kontrol, namun tidak dapat sepenuhnya berfungsi mengendalikan variabel luar yang mempengaruhi pelaksanaan eksperimen, setiap kelas hanya diberikan post-test. Pada penelitian ini, kelas eksperimen akan diberikan media pembelajaran H5P (paket HTML5), sedangkan kelas kontrol akan diberikan pembelajaran reguler atau konvensional.

Instrumen Penelitian

Kemudian peneliti memberikan perlakuan eksperimen pada beberapa kelompok (kelas eksperimen) dan memberikan perlakuan normal pada kelompok lain (kelas kontrol). Setelah siswa menerima materi yang ditetapkan melalui perlakuan yang berbeda, maka pada kelas eksperimen dan kelas kontrol diberikan posttest. Pedoman kuesioner dalam penelitian ini menggunakan jenis kuesioner tertutup yaitu kuesioner yang disajikan dalam bentuk tabel dengan daftar pernyataan yang harus ditanggapi oleh responden dengan memberikan tanda checklist () pada salah satu jawaban yang sesuai dengan karakteristiknya.

Jumlah pertanyaan pada pernyataan ini adalah 20 item (14 pernyataan positif dan 6 pernyataan negatif). Skala pengukuran kuesioner efikasi diri adalah jenis skala Likert dengan rentang 1-5 untuk alternatif jawaban pernyataan positif yaitu 5 = Sangat Setuju (SS), 4 = Setuju (S), 3 = Tidak Setuju (KS) , 2 = Tidak Setuju (TS), 1 = Sangat Tidak Setuju (STS). 12 Saya merasa gugup ketika guru meminta saya menjawab pertanyaan di depan kelas. 13 + Kepercayaan diri saya tumbuh karena saya.

Dengan observasi dalam pengumpulan data, kita biasanya mengamati secara langsung suatu objek dalam kurun waktu tertentu dan secara sistematis mencatat hal-hal tertentu yang diamati. Dalam penelitian ini akan diamati pemahaman konsep dan efikasi diri siswa sesuai indikatornya.

Tabel 3.1 Kisi-kisi Pedoman Tes  Indikator Pemahaman
Tabel 3.1 Kisi-kisi Pedoman Tes Indikator Pemahaman

Teknik Analisis Data

Uji Manova juga digunakan untuk menguji hipotesis ketiga yaitu apakah terdapat pengaruh media pembelajaran Paket HTML5 (H5P) terhadap pemahaman konsep matematika dan self-eficacy siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Rambe. Koefisien determinasi (R²) mengukur seberapa jauh media pembelajaran H5P menjelaskan variasi variabel terikat yaitu seberapa besar pengaruh media pembelajaran H5P (Paket HTML5) terhadap pemahaman konseptual dan efikasi diri siswa. H0: Tidak terdapat pengaruh media pembelajaran H5P (Paket HTML5) terhadap pemahaman konseptual dan self-eficacy siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Rambe.

H1: Terdapat pengaruh media pembelajaran H5P (paket HTML5) terhadap pemahaman konseptual dan self-eficacy siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Ramba. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa “terdapat pengaruh media pembelajaran H5P (paket HTML5) terhadap pemahaman konsep matematika dan self-eficacy siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Ramba”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran H5P (paket HTML5) terhadap pemahaman konseptual dan efikasi diri siswa VIII. kelas di SMP Negeri 2 Namo Ramba.

Pengaruh media pembelajaran H5P (paket HTML5) terhadap pemahaman konsep matematika dan efikasi diri siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Rambe. Berdasarkan analisis data dan pembahasan di atas mengenai pengaruh media pembelajaran Paket HTML5 (H5P) terhadap pemahaman konsep matematika dan self-eficacy siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Rambe, maka dapat disimpulkan bahwa. Terdapat pengaruh media pembelajaran HTML5 Paket (H5P) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Rambe dengan signifikansi 0,001.

Terdapat pengaruh media pembelajaran HTML5 Paket (H5P) terhadap self-eficacy siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Rambe dengan signifikansi 0,001. Terdapat pengaruh media pembelajaran paket HTML5 (H5P) terhadap pemahaman konsep matematika dan self-eficacy siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Namo Rambe dengan signifikansi 0,001.

Tabel 3.3 Kriteria Uji Validitas  No   Nilai paerson correlation  Kriteria
Tabel 3.3 Kriteria Uji Validitas No Nilai paerson correlation Kriteria

HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN

Hasil Penelitian

  • Hasil Uji Intsrumen Penelitian
  • Uji Prasyarat
  • Uji Hipotesis

Kelas eksperimen diajarkan dengan menggunakan media pembelajaran H5P (Paket HTML5) sedangkan kelas kontrol diberikan pembelajaran konvensional. Post test digunakan untuk mengukur kemampuan pemahaman konsep siswa, kemudian angket digunakan untuk mengukur tingkat kepercayaan diri atau self efikasi siswa. Berdasarkan tabel hasil uji validitas yang dihitung, nilai korelasi Pearson pada keempat soal post-test berkisar antara 0,81-1,00, sehingga terlihat bahwa 4 soal post-test tersebut sangat valid.

Instrumen tes angket hanya diuji validitas isi yang divalidasi oleh 2 orang guru FKIP Pendidikan Matematika UMSU. Kemudian setelah uji validitas dilanjutkan dengan uji reliabilitas instrumen tes yang diberikan kepada 5 siswa di luar kelas sampel. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa “Terdapat pengaruh media pembelajaran H5P (paket HTML5) terhadap efikasi diri siswa”. 3) Menguji hipotesis ketiga.

Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur sejauh mana media pembelajaran H5P menjelaskan variasi variabel dependen yaitu seberapa besar pengaruh media pembelajaran H5P (Paket HTML5) terhadap pemahaman konseptual dan self-eficacy siswa. Berdasarkan tabel diatas ternyata koefisien determinasi (R²) H5P pemahaman konsep matematika siswa adalah sebesar 0,205 atau sama dengan 20,5%. Nilai tersebut berarti pemahaman konsep matematika siswa dipengaruhi oleh media pembelajaran Paket HTML5 (H5P) sebesar 20,5%, sedangkan sisanya sebesar 79,5% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel bebas.

Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa nilai koefisien determinasi (R²) H5P terhadap self-eficacy siswa sebesar 0,090 atau sama dengan 9%. Nilai tersebut berarti efikasi diri siswa dipengaruhi oleh media pembelajaran Paket HTML5 (H5P) sebesar 9%, sedangkan sisanya sebesar 91%.

Tabel 4.2   Hasil Validitas Angket
Tabel 4.2 Hasil Validitas Angket

Pembahasan

Data dalam penelitian ini untuk melihat pemahaman konsep siswa dikumpulkan dari pernyataan post-test yang dibagikan kepada kelas eksperimen atau kelas VIII 3 dan kelas kontrol VIII 4 SMP Negeri 2 Namo Rambe yang mendapat perlakuan berbeda. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh paket HTML5 (H5P) terhadap pemahaman konsep siswa di SMP Negeri 2 Namo Rambe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran interaktif paket HTML5 (H5P) memberikan pengaruh yang cukup signifikan terhadap pemahaman konsep matematika siswa.

Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan media dalam proses pembelajaran akan mempengaruhi pemahaman konsep siswa. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh paket HTML5 (H5P) terhadap self-eficacy siswa di SMP Negeri 2 Namo Rambe. Sehingga nilai signifikansinya kurang dari taraf signifikansi 0,05 atau 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak yang berarti terdapat pengaruh media pembelajaran HTML5 Paket (H5P) terhadap pemahaman konseptual dan self efikasi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Nama Rambe.

Dapat dikatakan bahwa media pembelajaran interaktif paket HTML5 (H5P) dapat mempengaruhi pemahaman konsep matematika siswa dan efikasi diri siswa. Pengaruh pendidikan matematika realistik berbasis etnomatematika terhadap kemampuan pemahaman konsep matematika siswa SMP di Kota Bengkulu. Penerapan pendekatan pembelajaran matematika realistik (Rme) pada materi statistika untuk meningkatkan pemahaman konsep dan kinerja belajar siswa.

Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa (LAS) Berbasis Pendidikan Matematika Realistik untuk meningkatkan kemampuan pemahaman konsep matematika siswa. Pengaruh penggunaan multimedia interaktif terhadap pemahaman konsep pada pembelajaran matematika di Mts Darul Ulum Muhammadiyah Galur.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Saran

Pengaruh kecemasan dan efikasi diri siswa terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa kelas VII MTs Negeri Ponorogo. Pengembangan perangkat pembelajaran berbasis pendekatan realistik untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis dan efikasi diri siswa SMPN 3 Langsa. Dilihat dari efikasi diri siswa dan model pembelajaran thought pair sharing (TPS) di SMP Negeri 20 Palembang.

Jurnal Pendidikan Matematika Unnes Penelitian Analisis Keterampilan Komunikasi Matematis Berdasarkan Self-Efficacy Siswa Pada Model Pembelajaran Mea. Melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran H5P diharapkan siswa terlibat aktif, penuh tanggung jawab dan disiplin, jujur ​​dan percaya diri serta pantang menyerah dalam melakukan kegiatan pembelajaran. Siswa dapat menentukan hubungan antara sudut pusat dengan panjang busur dan luas busur, serta menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan hubungan antara sudut pusat, panjang busur dan luas busur.

Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang materi lingkaran jika ada yang kurang jelas. Dapat menyajikan suatu konsep dalam bentuk representasi matematis, namun tidak presisi dan tidak menggunakan penggaris.

Tabel Penskoran Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis  (Kartika, 2018)
Tabel Penskoran Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis (Kartika, 2018)

Gambar

Tabel 3.1 Kisi-kisi Pedoman Tes  Indikator Pemahaman
Tabel 3.2 Kisi-kisi Lembar Angket self efficacy siswa
Tabel 3.3 Kriteria Uji Validitas  No   Nilai paerson correlation  Kriteria
Tabel 3.4 Kriteria Uji Reliabilitas  No   Nilai alpha cronbach  Kriteria  1  0,00-0,20  Kurang reliabel  2  0,21-0,40  Agak reliabel  3  0,41-0,60  Cukup reliabel
+5

Referensi

Dokumen terkait

Pengantar Ilmu Pertanian Peny 22-0 41 Dian Hafizah, SP.. MSi Penjab Azwar Rasyidin,