• Tidak ada hasil yang ditemukan

pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi"

Copied!
132
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan wawasan, pengetahuan dan keterampilan khususnya yang berkaitan dengan penggunaan perangkat pembelajaran reward and punishment, sehingga dapat menjadi tawaran bagi para peneliti ketika terjun langsung dalam dunia pendidikan. . Bagi sekolah, penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi untuk memperbaiki sistem pembelajaran IPS dalam rangka meningkatkan motivasi belajar siswa, profesionalisme guru dan pada akhirnya mutu sekolah.

Ruang Lingkup Penelitian

  • Variabel Penelitian
  • Indikator Penelitian

Variabel bebas atau biasa disebut variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi penyebab terjadinya perubahan atau terciptanya variabel terikat (dependen).9 Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pengaruh reward dan punishment. Variabel terikat (terkait) adalah variabel yang dipengaruhi atau akibat dari adanya variabel bebas.10 Variabel terikat dalam penelitian ini adalah motivasi belajar.

Definisi Operasional

Hukuman ini mempunyai derajat yaitu ringan dan berat, besarnya hukuman bagi siswa sesuai dengan perbuatan yang dilakukannya. Tujuan dari hukuman ini adalah untuk menghalangi siswa dari perilaku yang telah dilakukannya dan agar mereka tidak mengulanginya lagi.

Asumsi Penelitian

Tentunya untuk mewujudkan hal tersebut guru harus menggunakan media atau metode pembelajaran yang tepat guna meningkatkan motivasi belajar siswa. Oleh karena itu penggunaan reward dan punishment dinilai dapat memberikan pengaruh yang baik terhadap motivasi belajar siswa, sehingga dapat mempengaruhi keaktifan siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran dan juga dapat mempengaruhi hasil belajar siswa.

Hipotesis

  • Sistematika Pembahasan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi belajar fiqh siswa Mts Ciputat. 20Intan Puri Arbain, “Pengaruh Pemberian Reward dan Punishment Terhadap Motivasi Belajar Siswa”, (Disertasi, Jurusan Pendidikan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 2019).

Kajian Teori

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa reward adalah sesuatu yang berupa penghargaan yang sangat menyenangkan yang diberikan siswa dari hasil jerih payahnya dalam bidang pendidikan dengan tujuan agar siswa selalu menjadi yang terbaik dan semakin bersemangat untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. sedang belajar. kegiatan. Oleh karena itu, penghargaan yang terpenting di sini bukanlah hasil yang dicapai siswa, melainkan bertujuan untuk membentuk kemauan dan kerja keras yang tinggi sehingga melebihi hasil yang dicapai siswa. Reward tidak diberikan hanya sekedar iseng, guru harus bisa memilih reward mana yang baik untuk diberikan kepada siswa.

Sebaiknya jangan menggunakan hukuman fisik atau hukuman emosional ketika memberikan sanksi atau hukuman karena dapat mengganggu hubungan kasih sayang antara guru dan siswa. Misalnya saja hukuman yang dilakukan guru terhadap siswanya. c.Kondisi Hukuman Pedagogis. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa siswa memberikan hukuman dengan tujuan yang berbeda-beda, tujuan tersebut pasti mengarah pada kebaikan siswanya agar selalu berbuat baik dan meninggalkan hal buruk agar tujuan belajarnya tercapai.

Secara singkat dapat dikatakan bahwa tujuan pedagogi pemberian hukuman adalah untuk meningkatkan watak dan perilaku siswa agar dapat memberikan anak ke arah yang lebih baik. Penghargaan dalam proses belajar mengajar memerlukan hadiah sebagai bentuk penghargaan terhadap hasil karya siswa. Pemberian penghargaan secara psikologis akan mempengaruhi perilaku siswa. Dari kesimpulan di atas, maka tujuan pembelajaran IPS adalah untuk mengembangkan potensi siswa agar memperhatikan masalah-masalah sosial yang umum terjadi di masyarakat, agar mempunyai sikap.

METODE PENELITIAN

  • Populasi dan Sampel
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Uji Coba Instrumen
  • Teknik Analisis Data
  • Hipotesis Statistik

H0 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial (terpisah) antara reward dan punishment terhadap motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Bangsalsari. Ha : Terdapat pengaruh yang signifikan (terpisah) antara reward dan punishment terhadap motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Bangsalsari. H0 : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara reward dan punishment secara simultan (bersama-sama) terhadap motivasi belajar siswa di SMP Negeri 1 Bangsalsari.

Ha : Terdapat pengaruh yang signifikan waktu yang sama (bersama-sama) antara reward dan punishment terhadap motivasi belajar siswa SMP Negeri 1 Bangsalsari. Hasil uji heteroskedastisitas sebesar 0,280b ​​> 0,05 sehingga tidak terdapat permasalahan pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi belajar. Dalam penelitian ini fokusnya adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan reward dan punishment terhadap motivasi belajar siswa.

49 Ari Noer Khoiriyah, “Pengaruh Reward dan Punishment Terhadap Motivasi Belajar Fiqih Siswa Mts Islamiyah Ciputat,” (Skripsi Fakultas Tarbiyah dan Pendidikan Guru Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, 2018). Dengan menggunakan metode purposive sampling (sampling…pengaruh reward and punishment terhadap motivasi belajar di SMP. Pengaruh reward and punishment terhadap motivasi belajar siswa mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Bangsalsari Tahun Pelajaran 2022/ 2023 Pendahuluan.

PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS

Penyajian Data

Dapat disimpulkan bahwa rata-rata reward responden (X1) pada kelas kontrol menjawab sangat setuju, hal ini ditunjukkan dengan nilai mean yang cukup tinggi yaitu 5,68 karena responden setuju perlu adanya reward dalam kegiatan pembelajaran agar lebih efektif. . Dapat disimpulkan bahwa rata-rata responden hukuman (X2) pada kelas kontrol menjawab sangat setuju yang ditunjukkan dengan nilai mean. Karakteristik jawaban responden tes angket motivasi belajar (Y) kelas kontrol Variabel (Y) terdiri dari beberapa indikator yang menjadi komponen angket.

Dapat ditarik kesimpulan bahwa rata-rata motivasi belajar responden (Y) pada kelas kontrol sangat sesuai dengan jawaban yang ditunjukkan oleh skor rata-rata. Dapat disimpulkan bahwa rata-rata reward responden (X1) pada kelas eksperimen menjawab sangat setuju yang ditunjukkan dengan nilai rata-rata yang cukup tinggi yaitu 5,94, karena responden setuju perlu adanya reward dalam kegiatan pembelajaran agar lebih mengefektifkan. Dapat disimpulkan bahwa rata-rata hukuman responden (X2) pada kelas eksperimen yang menjawab sangat setuju ditunjukkan dengan nilai mean yang cukup tinggi yaitu 5,96, karena responden setuju sebaiknya hukuman digunakan dalam kegiatan pembelajaran agar lebih efektif.

Dapat disimpulkan bahwa rata-rata motivasi belajar responden (Y) pada kelas eksperimen dijawab sangat setuju dibuktikan dengan nilai mean yang cukup tinggi yaitu 5,92, hal ini dikarenakan responden harus mempunyai motivasi ketika pembelajaran dimulai. Guru mengatakan reward yang diberikan salah satunya berupa nilai tinggi dan hadiah lainnya seperti snack agar siswa terlihat lebih antusias di awal pembelajaran. Tidak dapat dipungkiri bahwa siswa sangat antusias karena rata-rata para siswa berlomba-lomba untuk mendapatkan nilai yang tinggi agar menjadi juara di kelas itu akan banyak manfaatnya. Setiap kali Anda belajar menggunakan kuis, jika Anda menjawabnya dengan benar, Anda akan mendapatkan reward berupa skor tinggi dan juga hadiah tambahan. Rata-rata pada kelas eksperimen siswa lebih aktif dan cepat memahami pelajaran. materi yang disampaikan oleh guru.

Analisis dan Pengujian Hipotesis

Jika nilai Tolerance lebih besar dari > 0,10 berarti tidak terjadi multikolinearitas, dan jika nilai VIF kurang dari <. Berdasarkan hasil uji normalitas dengan menggunakan salah satu sampel Kolmogrov-Smirnov dan hasilnya menunjukkan bahwa skor uji angket pada kelas kontrol dan kelas eksperimen diketahui mempunyai nilai signifikansi sebesar 0,294 > 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa setiap pernyataan angket pada variabel XI dan X2 (Reward dan Punishment) serta variabel Y (Motivasi Belajar) nilai residunya berdistribusi normal. Linearitasnya sebesar 1,000 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel bebas atau kedua variabel bebas yaitu reward dan punishment (X1 dan X2) mempunyai hubungan linier terhadap variabel terikat atau variabel motivasi belajar (Y).

Linearitasnya sebesar 1,000 > 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel bebas atau kedua variabel bebas yaitu reward dan punishment (X1 dan X2) berhubungan linier terhadap variabel terikat dan variabel motivasi belajar (Y). Jika nilai sig > 0,05 atau t hitung < t tabel, maka tidak terdapat pengaruh variabel X terhadap variabel Y. Jika nilai sig < 0,05 atau F hitung > F tabel, maka terdapat pengaruh secara simultan variabel X terhadap variabel Y.

Apabila nilai sig > 0,05 atau F hitung < F tabel, maka tidak terdapat pengaruh variabel tersebut terhadap motivasi belajar. Hasil uji normalitas hasil angket pada kelas kontrol dan kelas eksperimen menunjukkan nilai signifikan sebesar 0,294 > 0,05 sehingga dapat diketahui bahwa nilai residu setiap angket berdistribusi normal.

Pembahasan

Hal ini menunjukkan bahwa pada tahun ajaran, metode reward and punishment di SMP Negeri 1 Bangsalsari memberikan dampak dan pengaruh terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS. Oleh karena itu, peneliti menggunakan reward lain berupa reward verbal dan non verbal untuk mengetahui pengaruh reward terhadap motivasi belajar siswa. Untuk memperkuat penelitian ini terdapat peneliti yang sama sebelumnya yaitu oleh Ari Noer Khoiriyah dengan judul “Pengaruh Reward dan Punishment Terhadap Motivasi Belajar Fiqih Siswa Mts Islamiyah Ciputat”.

Berdasarkan hasil analisis dan uji hipotesis, peneliti dapat menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara reward dan punishment terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Bangsalsari Jember tahun pelajaran 2022/2023. Menolak H0 dan menerima Ha, maka penelitian ini dapat membuktikan kebenaran uji hipotesis yaitu terdapat pengaruh yang signifikan antara reward dan punishment terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Bangsalsari Jember tahun pelajaran 2022/2023 . Orang tua hendaknya menyadari pentingnya pemberian reward dan punishment yang dapat mempengaruhi motivasi belajar siswa.

Hal ini disusul dengan peran aktif orang tua dalam penerapan reward dan punishment di lingkungan keluarga, bahkan pada tingkat dasar, guna meningkatkan motivasi belajar siswa. Mulyanda, Nabila, Penerapan Reward and Punishment dalam Meningkatkan Motivasi Belajar PAI pada Siswa SMAN 1 Lubuk Want Jaya Aceh Besar. Dalam rangka penyusunan skripsi ini, saya bertujuan untuk mengetahui pengaruh reward dan punishment terhadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Bangsalsari tahun pelajaran 2022/2023.

PENUTUP

Saran

Bagi guru hendaknya guru melaksanakan reward dan punishment dengan intensitas yang teratur dan tepat sasaran serta diatur dengan baik dan benar, sehingga diharapkan motivasi belajar siswa dapat tumbuh dan meningkat, siswa menjadi lebih aktif, bersemangat dan bersemangat dalam belajar. Febiani, Yopi Nisa, “Meningkatkan motivasi belajar dengan memberikan reward dan punishment yang positif.” Jurnal Pendidikan Ekonomi. Maulida, Siti, Pengaruh suasana belajar dan motivasi belajar terhadap intensitas belajar serta dampaknya terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas IX MT.

Saya suka jika guru memberikan materi “interaksi sosial” karena berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Kompetensi Dasar 3.1 Mengidentifikasi interaksi sosial dalam ruang dan. pengaruhnya terhadap kehidupan sosial, ekonomi, dan budaya baik dalam nilai dan norma maupun pranata sosial budaya. Karena interaksi sosial dapat membentuk hubungan antar individu, antar kelompok, dan antar individu dengan kelompok yang menunjang kegiatan sosial.

Menjelaskan bentuk-bentuk interaksi sosial 1.1. Tuliskan contoh bentuk-bentuk interaksi sosial D. Siswa dapat menjelaskan bentuk-bentuk interaksi sosial dengan benar melalui buku teks.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian diketahui secara parsial maupun simultan ternyata reward dan punishment memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja

Hasil analisis data dengan metode analisis regresi berganda menunjukkan bahwa reward (X1) dan punishment (X2) secara bersama-sama positif dan signifikan mempengaruhi disiplin

Pernyataan yang ada dalam kuesioner ini hanya semata-mata untuk data penelitian dalam rangka penyusunan skripsi dengan judul “Pengaruh Reward dan Punishment

Berdasarkan hasil penelitian mengenai Pengaruh Reward dan Punishment Terhadap Kedisiplinan Pegawai ini, saran yang dapat penulis berikan antara lain: (1) KPP Madya

Maka dari latar belakang penelitian yang telah dijelaskan, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Reward, Punishment, Fasilitas, dan Beban Kerja Terhadap

Uji F menunjukkan F hitung sebesar 3,588 > Ftabel 2,54 yang berarti variabel reward, punishment dan motivasi kerja berpengaruh signifikan secara simultan terhadap kinerja karyawan..

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi pengaruh variabel Reward X1 dan Punishment X2 secara simultan dan parsial terhadap Kinerja Karyawan serta untuk mengetahui

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode pemberian reward dan punishment dengan model pembelajaran kooperatif terhadap motivasi dan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 13