BAB III
Jenis dan Rancangan Penelitian
Jenis penelitian ini bersifat kuantitatif dengan rancangan observasional analitik dengan menjelaskan pengaruh variabel bebas dengan variabel terikat. Rancangan penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional study karena variabel bebasnya yaitu Screen time, konsumsi snack, durasi tidur dan aktivitas fisik. dan variabel terikatnya yaitu status gizi remaja di SMK Cyber Media Jakarta dimana pengumpulan data dilakukan pada satu waktu pada periode yang sama dalam mengukur variabel bebas maupun variabel terikat (Notoatmodjo dalam Widia, 2017).
Lokasi dan Waktu
Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMK Cyber Media Jakarta yang beralamat di Jl. Duren Tiga No. 12, RT 07 RW 01, Kecamatan Pancoran, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, 12760. Peneliti memilih lokasi ini dikarenakan SMK Cyber Media Jakarta merupakan sekolah yang mempunyai jurusan dibidang komputer, broadcasting dan perkantoran serta berada dekat dipinggir jalan dan berdekatan dengan gerai atau swalayan yang menjual snack -snack yabg biasa digemari remaja. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2024.
Populasi dan Sampel Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang memiliki ciri dan karakter tertentu yang ditentukan oleh seorang peneliti sebagai sumber data dan kemudian mengambil kesimpulan berdasarkan data yang dikumpulkan (Lubis 2021). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa siswi kelas X di SMKN 32 Jakarta berjumlah 206 siswa.
Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah siswa siswi kelas X yang memenuhi kriteria inklusi dan eklusi sebagai berikut:
1. Kriteria Inklusi:
1) Bersedia menjadi responden dan menandatangani lembar Informed consent 2) Bersedia mengikuti prosedur penelitian sampai 5 hari kedepan
3) Mampu berkomunikasi dengan baik secara lisan dan tertulis 4) Responden Sering melakukan Screen time ≥ 8 Jam perhari 2. Kriteria Ekslusi
1) Responden tidak hadir pada saat dilakukan penelitian berlangsung 2) Responden mengundurkan diri selama penelitian berlangsung
3) Responden sakit pada saat dilakukan penelitian (seperti batuk, flu, asma, dll)
4) Responden sedang melakukan program diet dengan tujuan seperti penurunan berat badan dan penyakit tertentu.
Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah non probability sampling yaitu secara purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi yang telah ditetapkan peneliti.
Pengambilan besar sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin yang ditentukan dengan rumus sebagai berikut:
Teknik Slovin menurut Sugiyono dalam (Kamaruddin et al, 2022)
n= N
1+N(e)2 Keterangan :
n= Jumlah besaran sampel N= Jumlah besaran populasi
e= Persen kelonggaran ketidaktelitia karena kesalahan pengambilan sampel yang masih bisa ditolerir atau diinginkan, misalnya 10% (0.1)
Sampel yang didapatkan akan ditambahkan sebanyak 10% untuk mengantisipasi responden yang dropout atau lose to follow up.
n= N
1+N(e)2
n= 364
1+364(0.1)2
n= 364
1+364(0.01) n= 364
1+3.64 n= 364
4.64 n= 79
1−0.1 n= 88
Berdasarkan perhitungan besar sampel dengan kemungkinan drop out 10% maka sampel yang diperlukan dalam penelitian ini sebanyak 88 responden.
Variabel Penelitian
Variabel penelitian terdiri dari variabel bebas (Independen) dan variabel terikat(dependen).
1. Variabel bebas (Independen)
Variabel bebas adalah variable yang mempengaruhi variable lain. Artinya jika variable bebas berubah maka dapat menyebabkan variable lain berubah. Adapun variable bebas dari penelitian ini yaitu, karakteristik responden (Usia, Jenis Kelamin, Uang Saku Per hari,), Screentime, konsumsi Snack saat screen time, durasi tidur dan aktivitas fisik.
2. Variabel terikat (dependen)
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Artinya jika variabel terikat berubah maka disebabkan oleh perubahan dari variable bebas. Adapun variable terikat pada penelitian ini adalah status obesitas mahasiswa dan mahasiswi.
Tabel x variable dan definisi operasional
No Variabel
Definisi
Operasional Alat Ukur Kategori Skala
Variabel Independent
1 Jenis
Kelamin
Perbedaan biologis laki- lak dan perempuan
Kuesioner karakteristi k responden
1 = Laki-laki 2= Perempuan
Nominal
2 Usia Lamanya
hidup dalam tahun yang dihitung sejak dilahirkan.
Kuesioner karakteristi k responden
1 = 15 tahun 2 = 16 tahun 3 = 17tahun (Hafiza et al.
2021)
Nominal
3 Uang saku
perhari Uang yang
dipakai untuk keperluan sehari-hari atau bisa dikatakan dengan uang Jajan untuk memenuhi kebutuhan seperti
makan,minum dan lainnya.
Kuesioner karakteristi k responden
1 = < Rp.
20.000
2 = Rp. 20.000 –
Rp. 25.000 3 = Rp. 30.000 –
40.000 4 = > Rp.
40.000
(Rahman et al.
2021)
Ordinal
4 Screen-time Jumlah waktu yang dihabiskan untuk
menggunakan perangkat seperti handphone, konssol, video game. (Lissak 2018, weatherson et al. 2020)
Kuisioner Screen time
1= < 4 jam 2 = ≥ 4 jam 3= ≥ 9 jam 4= ≥ 12 jam ( Zink et al 2019, Andrew et al, 2022)
Ordinal
5 Konsumsi
Snack
Fekuensi dan Jenis Snack yang dikonsumsi saat
Kuisioner frekuensi dan
jenis snack
Frekuensi:
1 = sering 2= jarang
Ordinal
melakukan screen time
yang dikonsumsi saat screen
time
Jenis Snack A= Manis
B= Asin
6 Durasi Tidur Kuisioner
Durasi Tidur
1 = < 6 jam 2= ≥ 6 jam < 8 jam
3 = ≥ 8 jam < 10 jam
4 = ≥ 10 hours (Frederick Stine et al. 2021)
Ordinal
7 Aktivitas Fisik
Tingkat aktivitas fisik direcall 7x24 jam (7 hari terakhir)
Kuisioner IPAQ short-
form
1. Rendah:
<600 MET menit/
minggu
2. Sedang:
600-1500 MET menit/
minggu
3. Berat:
>1500 MET menit/
minggu (Christiano et al., 2018)
Ordinal
Variabel dependent 1 Status Gizi Gambaran
keadaan tubuh akibat konsumsi makan yang diukur berdasarkan indikator IMT/U.
Timbangan injak digital, microtoise
1 = -3SD (Gizi buruk)
2 = -3SD sd <- 2SD
(Gizi Kurang) 2 = -2SD sd +1SD
(Gizi Baik) 3 = +1SD sd
>+2SD (Gizi Lebih) 4 =
>+2SD (Obesitas) (Permenkes 2020) 1 = Rendah
Ordinal
2 = Normal
Instrumen Penelitian
Instrument dalam penelitian merupakan perlengkapan yang dipakai dalam membantu proses pengunpulan data (Notoatmodjo, 2018). Instrument yang dipakai dalam penelitian kali ini yaitu:
a. Data karakteristik responden seperti usia, jenis kelamin, uang saku per hari, diambil menggunakan form kuesioner dengan mengisi kuisioner karakteristik responden.
b. Data status gizi (IMT/U) yang diambil secara langsung dengan mengukur tinggi badan responden menggunakan microtoise dan menimbang berat badan responden menggunakan ti mbangan berat badan digital.
c. Data frekuensi screen time diambil dengan menggunakan form kusioner diisi dengan mengisi kuisioner screen time
d. Data frekuensi dan jenis snack diambil dengan menggunakan form kuisioner dengan mengisi kuesioner konsumsi snack
e. Data durasi tidur diambil dengan menggunakan form kuisioner dengan mengisi kuesioner durasi tidur.
f. Data aktivitas fisik selama tujuh hari terakhir yang diambil dengan mengisi kuesioner IPAQ short-form
Pengambilan Data
Jenis data yang akan diambil dalam penelitian ini adalah data primer. Data primer didapatkan dengan Teknik wawancara dan pengisian kuisioner. Sebelum penelitian, subjek akan diminta kesediaannya untuk berkomitmen mengikuti penelitian ini dengan menggunakan informed consent . Data primer terdiri dari karakteristik mahasiswa dan mahasiswi ( Usia, Jenis Kelamin, Jumlah pengahsilan/Uang Saku, Pembelian Pulsa, IMT), Screentime, frekuesni konsumsi kopi dan snack saat Screentime, durasi tidur, aktivitas fisik serta status obesitas.
Pengolahan Data
Data yang telah dikumpulkan selanjutnya akan diolah dan dianalisis. Pengolahan data melalui tahapan Editing (Pengecekan Data), Coding (Pengkodean Data), Tabulating (Penyusunan Data), Entry Data (Pemasukan data) dan Cleaning Data (Penghapusan Data) Analisis Data
Analisis data dilakukan dnegan menggunakan aplikasi computer yaitu dengan Microsoft Excel 2019 dan IBM SPSS Statistics 25. Data diolah dengan metode statistic obeservasional untuk mengetahui proporsi dan rata-rata subjek kategori Mengonsumsi kopi, lama tidur, Screen-time, aktivitas fisik dan status obesitas mahasiswa. Data diuji menggunakan uji normalitas untuk melihat apakah data terdistribusi normal atau tidak. lalu data di uji menggunakan Analisis Univariat dan Analisis bivariat. Analisis univariat dilakukan untuk mengetahui karakteristik subjek penelitian
dan mendeskripsikan setiap variabel yang diteliti. Analisis univariat dilakukan dengan memasukkan data secara terpisah dalam tabel distribusi frekuensi dengan tujuan untuk mendeskripsikan data dari variabel yang diteliti meliputi data identitas subjek, frekuensi konsumsi kopi, porsi konsumsi kopi, screen-time, lama tidur dan status obesitas. Data numerik disajikan dalam bentuk rerata, simpangan baku, nilai minimum dan nilai maksimum. Data kategorik disajikan dalam bentuk proporsi atau persentase. Analisis bivariat digunakan untuk mengetahui hubungan masing-masing variabel bebas, yaitu konsumsi kopi dan screen-time dengan variabel terikat yaitu lama tidur dan status gizi. Uji statistik yang digunakan adalah uji korelasi r Pearson jika berdistribusi normal, dan jika data berdistribusi tidak normal menggunakan uji korelasi Rank Spearman.