• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENYUSUNAN SURAT PERJANJIAN HUBUNGAN BISNIS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PENYUSUNAN SURAT PERJANJIAN HUBUNGAN BISNIS"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PENYUSUNAN SURAT PERJANJIAN

HUBUNGAN BISNIS

(2)

PENYUSUNAN SURAT PERJANJIAN

1. PERJANJIAN KERJA

2. PERJANJIAN SEWA TANAH/RUMAH 3. PERJANJIAN SEWA RUMAH

4. PERJANJIAN JUAL BELI TANAH 5. PERJANJIAN FRANCHISING

6. PERJANJIAN JOINT VENTURE

(3)

BAGIAN-BAGIAN SURAT PERJANJIAN 1. Pihak Pertama ( 1 )

2. Pihak Kedua ( 2 )

3. Batas Waktu Perjanjian 4. Jam Kerja

5. Gaji Pokok, Tunjangan dan Lembur 6. Biaya Pengobatan

7. Cuti Tahunan

8. Pengunduran Diri

9. Pemutusan Hubungan Kerja 10. Kedisiplinan dan Ketertiban

11. Tanda tangan pihak yang bersangkutan

(4)

TANGGAL

PIHAK YANG MENYEWAKAN PIHAK PERTAMA

PIHAK PENYEWA PIHAK KEDUA LUAS, LETAK, BATAS-BATAS JANGKA WAKTU

PENGGUNAAN TANAH HARGA SEWA

PEMBAYARAN HARGA SEWA

PEMELIHARAAN/PERAWATAN OLEH PIHAK PERTAMA DAN KEDUA

(5)

ASURANSI

JAMINAN PIHAK PERTAMA PENGALIHAN

PEMUTUSAN PERJANJIAN OLEH PIHAK KEDUA

PEMUTUSAN PERJANJIAN OLEH PIHAK PERTAMA

PUTUSNYA PERJANJIAN SEWA MENYEWA KARENA KEADAN MEMAKSA

PENYERAHAN TANAH PADA SAAT BERAKHIRNYA PERJANJIAN

PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUKUM YANG BERLAKU

KETENTUAN LAIN-LAIN

(6)

PIHAK PERTAMA NAMA PENJUAL PIHAK KEDUA NAMA PEMBELI LETAK

PASAL 1 PERPINDAHAN KEPEMILIKAN

PASAL 2 NILAI JUAL BANGUNAN DAN TANAH PASAL 3 KETERLAMBATAN BAYAR

PASAL 4 KEWAJIBAN-KEWAJIBAN LAIN

(7)

PIHAK PERTAMA, PIHAK KEDUA

PERTIMBANGAN HUBUNGAN FRANCHISING

PENDIRIAN USAHA DAN PENJELASAN BIDANG USAHA

Pasal 1 Definisi

Pasal 2 Modal Awal dan Proporsi masing masing Pemegang Saham Pasal 3

Kemungkinan Pengalihan Saham

pada Pihak Lain (Indonesian Equity Ownership)

(8)

Pasal 4 Penambahan Modal dan Pengeluaran Saham Baru

Pasal 5 Kepenggurusan (Management):

Dewan Komisaris (Board of Commissioners) dan Direksi (Board of Directors)

Pasal 5 Kepenggurusan (Management): Dewan

Komisaris (Board of Commissioners) dan Direksi (Board of Directors)

Pasal 6 Technical Assistance Know how Pasal 7Lisensi Paten dan Merek Dagang Pasal 9 Tidak Bersaing

Pasal 10 Penggantian Para Pihak Pasal 11 Wanprestasi (Default) Pasal 12 Pemberitahuan

Pasal 13 Ganti Rugi

(9)

Pasal 14 Force Majeur

Pasal 15 Hukum Yang Berlaku Pasal 16 Penyelesaian Sengketa Pasal 17 Bahasa

Pasal 18 Jangka waktu Perjanjian Pasal 19 Pengakhiran Perjanjian Pasal 20 Perubahan

Pasal 21 Keseluruhan Perjanjian

(10)

PERJANJIAN FRANCHISING

Secara garis besar Perjanjian Waralaba minimal memuat klausa sbb

a. Nama, alamat dan tempat kedudukan perusahaan masing-masing pihak;

b. Nama dan jabatan masing-masing pihak yang berwenang menandatangani perjanjian;

c. Nama dan jenis Hak Atas Kekayaan Intelektual, penemuan atau ciri khas usaha misalnya sistem manajemen, cara penjualan atau penataan atau cara distribusi yang merupakan karakteristik khusus yang menjadi obyek Waralaba;

(11)

Hak dan kewajiban masing-masing pihak serta bantuan dan fasilitas yang diberikan kepada Penerima Waralaba

e. Wilayah Pemasaran;

f. Jangka waktu perjanjian dan tata cara

perpanjangan perjanjian serta syarat-syarat perpanjangan perjanjian;

g. Cara penyelesaian perselisihan;

h. Ketentuan-ketentuan pokok yang disepakati yang dapat mengakibatkan pemutusan perjanjian atau berakhirnya perjanjian;

i. Ganti rugi dalam hal terjadi pemutusan perjanjian;

j. Tata cara pembayaran imbalan;

k. Penggunaan barang atau bahan hasil produksi dalam negeri yang dihasilkan dan dipasok oleh pengusaha kecil;

l. Pembinaan, bimbingan dan pelatihan kepada Penerima Waralaba.

(12)

This document was created with Win2PDF available at http://www.win2pdf.com.

The unregistered version of Win2PDF is for evaluation or non-commercial use only.

Referensi

Dokumen terkait

(1) Dalam hal Direksi atau Dewan Komisaris tidak melakukan pemanggilan RUPS dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 79 ayat (5) dan ayat (7), pemegang saham yang

Prosedur penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa -- yang dilakukan oleh Direksi sebagaimana dimaksud dalam ayat 4, Dewan Komisaris sebagaimana dimaksud dalam ayat 5

(1) Dalam hal Direksi atau Dewan Komisaris tidak melakukan pemanggilan RUPS dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 79 ayat (5) dan ayat (7), pemegang saham yang

(1) Dalam hal Direksi atau Dewan Komisaris tidak melakukan pemanggilan RUPS dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 79 ayat (5) dan ayat (7), pemegang saham yang

(1) Dalam hal Direksi atau Dewan Komisaris tidak melakukan pemanggilan RUPS dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 14, pemegang saham yang meminta

Pasal 50 A: Pemegang saham yang dengan sengaja menyuruh Dewan Komisaris, Direksi, atau pegawai bank untuk melakukan atau tidak melakukan tindakan yang mengakibatkan

Apabila Direksi atau Dewan Komisaris tidak melakukan pengumuman Rapat Umum Pemegang Saham sebagaimana dimaksud dalam ayat 7 Pasal ini, maka dalam jangka waktu

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA Pasal 20 Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa dapat diadakan setiap waktu sesuai kebutuhan bilamana dianggap perlu oleh Direksi atau