• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DI KELURAHAN MARGOREJO 25 POLOS KECAMATAN METRO

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PERAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DI KELURAHAN MARGOREJO 25 POLOS KECAMATAN METRO "

Copied!
122
0
0

Teks penuh

Oleh karena itu timbul pertanyaan, bagaimana peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan. Peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak dapat dimanfaatkan dengan mengajarkan kedisiplinan pada anak.

Bagaimana peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan. Apa kendala yang dialami orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dengan judul “Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak Di Desa Margorejo 25 Pols Metro Selatan”.

Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak Di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan. Observasi ini dilakukan untuk mengetahui peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan. Observasi Penilaian Orang Tua Terhadap Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak Di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro.

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Pertanyaan Penelitian

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Penelitian Relevan

LANDASAN TEORI

Peran Orang Tua

  • Pengertian Orang Tua
  • Pengertian Peran Orang Tua
  • Tanggung Jawab Orang Tua Terhadap Anak
  • Hambatan Orang Tua dalam Meningkatkan Motivasi

Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa orang tua merupakan madrasah pertama bagi anak. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan orang tua untuk meningkatkan motivasi belajar anaknya sehingga anak dapat memotivasi diri sendiri.

Motivasi Belajar

  • Definisi Motivasi Belajar
  • Fungsi Motivasi Belajar
  • Jenis-Jenis Motivasi Belajar
  • Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi

Motivasi belajar dengan demikian merupakan suatu dorongan bagi setiap individu untuk melakukan suatu kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan kegiatan belajar tersebut dan mengarahkan kegiatan belajar tersebut guna mencapai tujuan yang diinginkan. Oleh karena itu, membangkitkan motivasi belajar siswa merupakan salah satu tugas dan tanggung jawab guru.

Peran Orang Tua dalam Meningkatkan Motivasi Belajar

Orang tua yang memiliki kesibukan pekerjaan, yang juga menjadi tumpuan hidup sehari-hari, tetap dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi anaknya.41 Rasa aman dan nyaman merupakan dorongan universal dan sangat penting. Namun, teori tersebut beranggapan bahwa keamanan jauh lebih penting daripada kepuasan.42 Karena keamanan dapat menentukan kepribadian seorang anak. Kekuatan dan dorongan memegang peranan yang sangat penting dalam keberhasilan anak dalam mencapai tujuan, baik secara aktif, kreatif, efisien, inovatif dan menyenangkan dalam konteks perubahan perilaku, baik dalam aspek kognitif, afektif maupun psikomotorik.43 Sehingga orang tua dapat menyadari kemampuan anak mereka terhadap apa yang kurang pada diri anak dapat dipacu lagi untuk menyempurnakan tujuan yang ingin dicapai.

Ibu bapa tidak boleh mengawal atau membendung keinginan anak, kerana ini boleh mengurangkan motivasi anak. Peranan ibu bapa adalah salah satu yang sentiasa meningkatkan motivasi anak, memberi motivasi setiap hari akan membuatkan anak terdorong untuk melakukan apa yang dia mahu lakukan.

METODE PENELITIAN

Jenis dan Sifat Penelitian

Penelitian deskriptif adalah penelitian yang mengamati sesuatu (objek penelitian) kemudian menjelaskan gejala, fakta atau kejadian secara sistematis dan tepat sesuai dengan kondisi permasalahan yang diberikan.46 Berdasarkan sifat penelitian di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran orang tua secara sistematis dan faktual dalam meningkatkan motivasi belajar anak, didasarkan pada data yang dikumpulkan selama penelitian dan disajikan dalam bentuk laporan atau uraian. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha menggambarkan suatu gejala, peristiwa, yang terjadi sekarang. Maka dalam penelitian ini penulis mencari dan mengumpulkan informasi dan data yang berkaitan dengan subjek dan objek penelitian yang didalamnya terdapat peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di desa Margorejo 25 Polos kabupaten Metro Selatan.

Sumber Data

Teknik Pengumpulan Data

Jenis wawancara yang digunakan peneliti adalah wawancara mendalam, yaitu proses perolehan informasi untuk kepentingan penelitian dan tanya jawab secara tatap muka antara pewawancara dengan informan dengan menggunakan pedoman wawancara, dimana pewawancara dan informan dilibatkan. dalam kehidupan sosial dalam waktu yang relatif lama. Dengan wawancara diharapkan informasi tentang peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak, kendala yang dialami orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak, dan faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar anak dapat diungkap dan ditangkap secara seksama oleh peneliti. Metode observasi adalah kegiatan pengumpulan data melalui pengamatan terhadap gejala, fenomena dan fakta empiris yang berkaitan dengan permasalahan dalam penelitian.52 Metode observasi ini terdiri dari dua jenis observasi, yaitu observasi terbuka (partisipatif) dan observasi tertutup (nonpartisipatif). .

Objek penelitian yang diamati dalam penelitian kualitatif disebut situasi sosial, yang terdiri dari tiga komponen yaitu tempat, pelaku dan aktivitas. Penulis menggunakan metode dokumentasi untuk memperoleh informasi tentang profil desa Margorejo 25 Polos kabupaten Metro Selatan, visi misi, status kependudukan dan struktur organisasi pemerintahan.

Teknik Penjamin Keabsahan Data

Teknik triangulasi untuk memverifikasi kredibilitas data dilakukan dengan memverifikasi data pada sumber yang sama dengan menggunakan teknik yang berbeda. Setelah dilakukan pengujian kredibilitas, berbagai data diperoleh, peneliti melakukan diskusi lebih lanjut dengan sumber data yang relevan atau orang lain untuk memastikan data mana yang benar karena sudut pandang yang berbeda. Berdasarkan teknik di atas, penulis dalam penelitian ini membandingkan data yang diperoleh dari sumber primer dengan data yang diperoleh dari sumber sekunder.

Dalam hal ini penulis membandingkan data yang diperoleh dari wawancara dengan anak dengan data yang diperoleh dari wawancara dengan orang tua. Selain itu, penulis juga membandingkan data yang diperoleh dari wawancara dengan data yang diperoleh dari observasi dan dokumentasi, sehingga diketahui kesesuaian data yang diperoleh dari hasil wawancara dengan fakta di lapangan.

Teknik Analisis Data

Penyajian data tersebut bertujuan untuk menyeleksi data yang sesuai dengan kebutuhan penulis mengenai peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Kelurahan Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan. Verifikasi data bertujuan untuk mengetahui data terkini dari keseluruhan proses tahapan analisis, sehingga semua permasalahan terkait peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Kelurahan Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan dapat terjawab berdasarkan data tersebut. dan masalah. Masyarakat Kelurahan Margorejo 25 Polos Kabupaten Metro Selatan dapat dikatakan cukup baik dalam memberikan keteladanan pendidikan agama sedangkan keteladanan orang tua adalah memberikan contoh yang baik bagi anaknya.

Seperti wawancara yang dilakukan dengan beberapa orang tua di desa Margorejo 25 Polos Metro Selatan mengenai pemberian bingkisan. Di Desa Margorejo 25 Polos, Kecamatan Metro Selatan, orang tua sering menggunakan hukuman untuk memotivasi anak belajar. Peran orang tua dalam memotivasi siswa untuk belajar.” Jurnal Bimbingan dan Konseling Indonesia: Teori dan Aplikasi 5 (November 2017).

Dokumentasi juga diserahkan kepada masyarakat Margorejo dengan tujuan untuk mengetahui peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Sejarah Terbentuknya Kelurahan Margorejo 25 Polos

Peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan Desa Margorejo 25 Polos Kabupaten Metro Selatan. Orang tua perlu menyadari jika mereka telah memberikan bimbingan yang baik kepada anaknya dalam menunjang belajar. Berdasarkan wawancara yang dilakukan penulis tentang hukuman yang diberikan kepada anak oleh orang tua cukup baik.

Orang tua tidak menerapkan hukuman negatif yang berdampak pada ketakutan dan trauma anak. Analisis Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Anak Di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan.

Analisis Peran Orang Tua dalam Meningkatkan Motivasi

Tidak semua orang tua memberikan fasilitas kepada anaknya, bukan karena tidak mau memenuhinya, tetapi karena masalah ekonomi yang menjadi kendala bagi orang tua dalam memenuhi kebutuhan sekolah anaknya. di Kelurahan Margorejo 25 Dataran, Kabupaten Metro Selatan, setuju untuk membeli oleh-oleh untuk anak, tetapi tidak atas permintaan anak. Secara umum mengenai peran orang tua dalam meningkatkan motivasi belajar anak di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan sudah cukup baik, semua peran dan perhatian orang tua sudah diberikan, namun belum dilaksanakan dengan baik secara optimal. karena masih banyak anak yang mendapat nilai jelek, anak masih suka membantah orang tua dan rendahnya motivasi belajar. Peran orang tua sangat diperlukan bagi anak untuk mendorong anak agar lebih semangat dalam proses pembelajaran karena dengan dorongan tersebut anak akan termotivasi dan jiwa anak akan tergugah karena kasih sayang orang tua kepada anak selalu ada.

Berdasarkan hasil kesimpulan yang dirumuskan, penulis menyarankan kepada orang tua untuk lebih berperan dalam menjalankan tugasnya sebagai orang tua untuk meningkatkan motivasi belajar anak secara maksimal di Kelurahan Margorejo 25 Polos Metro Selatan khususnya dalam meningkatkan motivasi belajar anak. pendidikan agar tujuan anak tercapai dengan baik. Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas V SD Inpres Iligetang.” Jurnal Penelitian Pendidikan Dasar 1, no.

PENUTUP

Kesimpulan

Peranan orang tua sangat besar dalam memajukan, mendidik, memotivasi dan membesarkan anak agar menjadi sukses. Pemberian perhatian, pemberian hadiah dan pemberian penghargaan dapat mempengaruhi motivasi belajar anak sehingga peran orang tua sebagai panutan bagi anak untuk mensosialisasikan dan mengajarkan kepada anak tentang sifat-sifat terpuji dan tercela, kisah para rasul dan para sahabatnya, shalat, puasa dan doa sehari-hari. Kemudian peran orang tua sebagai fasilitator anak menyediakan segala kebutuhan anak untuk menunjang kenyamanan dan proses belajar anak, dan peran orang tua sebagai motivator anak berperan dalam menguatkan anak untuk giat belajar dan tetap semangat belajar. agar anak mendapatkan nilai yang baik. Kendala yang dialami orang tua untuk meningkatkan motivasi belajar anak antara lain: anak yang malas belajar, tayangan kartun televisi, bermain dengan teman di sekitar rumah dan handphone untuk bermain game.

Saran

Peran Orang Tua Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Usia 6-12 Tahun (Studi Pada Program Home Visiting Pada Home Schooling Di Sekolah Dolan Malang).” Jurnal Visi Ilmu Pendidikan 7, no. PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TGT PADA PELAJARAN PELAJARAN." Jurnal IPS 4, No. Pengaruh Motivasi Belajar Dan Pemanfaatan Fasilitas Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Siswa Kelas XI IPS Di SMA Muhammadiyah 2 Surabaya." Jurnal Ekonomi Pendidikan (JUPE ) 1, no.

Observasi ini dilakukan di Kelurahan Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan dengan tujuan untuk mengetahui kondisi lokasi survey dan kondisi lingkungan masyarakat. Observasi ini dilakukan di Kelurahan Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan dengan tujuan untuk mengetahui sarana dan prasarana yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Secara umum mengamati dan mencatat sarana dan prasarana yang ada di Kelurahan Margorejo 25 Polos, Kecamatan Metro Selatan.

Observasi dan pencatatan kegiatan pembelajaran di Desa Margorejo 25 Polos Kecamatan Metro Selatan.

Gambar 1. Wawancara dengan Ibu Samini dan Muhammad Yusuf Ramadhan (9  Tahun).
Gambar 1. Wawancara dengan Ibu Samini dan Muhammad Yusuf Ramadhan (9 Tahun).

Gambar

Gambar 1. Wawancara dengan Ibu Samini dan Muhammad Yusuf Ramadhan (9  Tahun).
Gambar 2. Wawancara dengan Bapak Andri Waluyo dan Muhammad Fatan  Adriansyah (10 Tahun)
Gambar 3. Wawancara dengan Ibu Sri Ariningsih dan Ardafa Fadli Firmansyah  (11 Tahun)
Gambar 4. Wawancara dengan Agus Harianto dan Dwingga Agus Ramadhani (8  Tahun).
+7

Referensi

Dokumen terkait

Seperti para orang tua di Kelurahan Meri Kota Mojokerto dalam penentuan pendidikan tinggi, para orang tua memiliki beberapa hal yang menjadi motivasi dalam andil