• Tidak ada hasil yang ditemukan

peran pemerintah provinsi kepulauan riau dalam kerja

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "peran pemerintah provinsi kepulauan riau dalam kerja"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

viii

PERAN PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU DALAM KERJA SAMA SUB-REGIONAL INDONESIA-MALAYSIA-THAILAND GROWTH

TRIANGLE (IMT-GT) TAHUN 2021-2022 Oleh

Febi Triyanti NIM.190564201017

ABSTRAK

Hubungan kerja sama antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dan IMT-GT telah lama terjalin sekitar 28 tahun semenjak diresmikannya kerja sama Sub-Regional Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) pada tanggal 20 Juli 1993 di Langkawi, Malaysia. Provinsi Kepulauan Riau merupakan salah satu Provinsi yang sedang berkembang dan membutuhkan bantuan aktor asing untuk menggali potensi daerahnya. Terdapat beberapa sektor di Provinsi Kepulauan Riau yang saat ini sedang aktif berkembang dan membutuhkan bantuan aktor asing dalam bentuk kerja sama sesuai dengan Perda No. 32 Tahun 2004 tentang dukungan langsung badan asing dalam bentuk dana atau pembiayaan, tenaga ahli khusus yang dikirim untuk mendukung pembangunan daerah. Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau berupaya keras untuk mendapatkan peluang kerja sama dengan Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran dari Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam kerja sama Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) tahun 2021-2022 dengan menggunakan Teori Paradiplomasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif dimana peneliti menguraikan serta menganalisis secara objektif dan mengunakan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka, data resmi dari instansi pemerintah dan juga data yang terdapat di dalam buku, cetak digital, maupun website resmi pemerintah. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran Pemerintah Kepulauan Riau dalam kerja sama IMT-GT hanya mampu memenuhi empat dari enam prinsip utama dari konsep paradiplomasi menurut Kuznetsov (2015).

Kata Kunci: Provinsi Kepulauan Riau, Kerja sama IMT-GT, Paradiplomasi.

(2)

ix

THE ROLE OF THE RIAU ISLAND PROVINCIAL GOVERNMENT IN THE INDONESIA-MALAYSIA-THAILAND GROWTH TRIANGLE (IMT-GT) SUB-

REGIONAL COOPERATION IN 2021-2022 by

Febi Triyanti NIM.190564201017

ABSTRACT

The cooperative relationship between the Provincial Government of the Riau Island and IMT-GT has been established for about 28 years since the inauguration of the Sub-Regional Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) cooperation on July 20, 1993 in Langkawi, Malaysia. The Riau Island Province is one of the provinces that is currently developing and needs the help of foreign actors to explore the potential of the region. There are several sectors in the Riau Island Province which are currently being actively developed and require the assistance of foreign agencies in the form of cooperation in accordance with Regional Regulation No. 32 of 2004 concerning direct support for foreign agencies in the form of funds or financing, special experts sent to support regional development. The Provincial Government of the Riau Island is trying hard to get opportunities for cooperation with the Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT). This study aims to determine the role of the Riau Islands Provincial Government in the Indonesia- Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) cooperation in 2021-2022 by using Paradiplomacy Theory. The method used in this study is a descriptive qualitative method in which the researcher describes and analyzes objectively and uses data collection techniques through literature studies, official data from government agencies and also data contained in books, digital prints, and official government websites. The results of this study indicate that the role of the Riau Islands Government in the IMT-GT cooperation is only able to fulfill four of the six main principles of the concept of paradiplomacy according to Kuznetsov (2015).

Keywords: Riau Island Province, IMT-GT Cooperation, Paradiplomacy.

Referensi

Dokumen terkait

Bengkalis juga termasuk dalam salah satu program Indonesia Malaysia Singapore Growth Triangle IMS-GT dan Indonesia Malaysia Thailand Growth Triangle IMT-GT Pelabuhan internasional yang