vi ABSTRAK
Perekonomian menjadi landasan utama bagi individu untuk mempertahankan kehidupan serta menentukan kebutuhan primer, sekunder dan tersier. Perekonomian merupakan landasan individu dalam menentukan tingkat produksi dan pola konsumsi. UMKM memiliki peran besar menggerakkan perekonomian. UMKM mampu memperbaiki pola pikir manusia dalam mengasah potensi diri guna menciptakan lapangan pekerjaan tanpa harus bergantung kepada siapapun. Namun, dalam menjalankan bisnis harus memiliki kemampuan yang memupuni agar bisnis dapat terus berjalan dengan baik. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan berwirausaha seseorang dilihat dari prespektif jenis kelamin, antara laki-laki dengan perempuan agar dalam menjalankan bisnis dapat terus berjalan. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dalam bentuk dekskriptif kuantitatif dan deskriptif komparatif.
Sampel dalam penelitian diambil menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode purposive sampling dengan kriteria wirausahawan perempuan ataupun laki-laki, usia wirausahawan 18-70 tahun, wirausaha tergolong UMKM dan wirausaha berlokasi di lingkungan kampus dengan jumlah 76 responden. Uji instrumen penelitian adalah independent t test. Hasil studi menunjukan kemampuan berwirausaha laki-laki dengan perempuan dengan variabel orentasi masa depan, kemandirian dan pengambilan risiko tidak memiliki perbedaan.
Kata Kunci: Kemampuan Wirausaha, Jenis Kelamin dan UMKM
vii ABSTRACT
The economic foundation is the main one for individuals to maintain life and determine primary, secondary and tertiary needs. The economy is the basis for individuals in determining production levels and consumption patterns. MSMEs have a big role in driving the economy.
MSMEs are able to improve human thought patterns in honing their potential in order to create jobs without having to depend on anyone. However, when running a business, you must have adequate skills so that the business can continue to run well. This research was conducted to determine a person's entrepreneurial abilities from a gender perspective, between men and women so that running a business can continue to run. This research uses quantitative data in the form of quantitative descriptive and comparative descriptive. The sample in the research was taken using a non-probability sampling technique with a purposive sampling method with the criteria of female or male entrepreneurs, entrepreneurs aged 18-70 years, entrepreneurs classified as MSMEs and entrepreneurs located in the campus area with a total of 76 respondents. The research instrument test is the independent t test. The research results show that the entrepreneurial abilities of men and women with the variables of future orientation, independence and risk taking do not have any differences.
Keywords: Entrepreneurial Ability, Gender and MSMEs
