• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perputaran Kas, Perputaran Piutang, Dan Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas PT. Astra Agro Lestari Tbk, Periode 2010-2019 - Repository ITB Ahmad Dahlan

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "Perputaran Kas, Perputaran Piutang, Dan Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas PT. Astra Agro Lestari Tbk, Periode 2010-2019 - Repository ITB Ahmad Dahlan"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Negara Indonesia berkembang sangat cepat dalam dunia persaingannya saat ini, dengan adanya pasar bebas dan teknologi modern yang semakin canggih serta timbulnya persaingan yang sulit dihadapi antar perusahaan dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia, bahkan instansi kecil yang bertumbuh menjadi instansi besar dan menembus pasar global kian bertambah.

Perusahaan yang memiliki minat dalam pengembangan bisnis, perlu dengan memahami bagaimana keadaan keuangan suatu perseroan, dan bagaimana keadaan keuangan mengetahui dari laporan keuangan perusahaan yang ikut andil di dalamnya, yang terdiri atas laporan peninjauan profit dan kerugian, neraca, serta laporan lainnya dalam rasio keuangan. Tingginya suatu laba tidak selalu bisa diukur bahwa perusahaan telah bekerja dengan efisien dan efektif. Efektivitas dan efisiensi kinerja Perusahaan dapat secara khusus diproyeksikan dalam hasil perbandingan antara keuntungan dan modal kerja atau aktiva yang digunakan oleh Perusahaan untuk mendapatkan laba yang berkualitas.

Menurut Kasmir (2018: 250) pengertian working capital atau modal kerja merupakan modal yang dipergunakan dalam aktivitas. Working capital ditafsirkan sebagai jangka pendeknya investasi pada aset jangka pendek atau aset lancar contohnya spesies, bank, sekuritas, receivables, supplies, dan aset lancar lainnya.

Menurut Martani dkk. (2017: 182) Berkenaan dengan kewajiban uang tunai, bahwa keberadaan suatu kas dalam entitas sungguh penting karena tidak adanya uang tunai, kegiatan operasi Perseroan tidak dapat bekerja.

Gaji tidak terbayarkan oleh entitas, menanggapi utang yang mengalami keterlambatan dan kewajiban lain. Entitas harus menjaga kuantitas uang

(2)

sesuai dengan kebutuhan mereka. Jika kuantitas uang lebih rendah, perusahaan akan terganggu pada kegiatan oprasionnya. Terlalu banyaknya uang, penyebab entitas tidak bisa menggunakan kas ini sebagai pengembalian tinggi.

Piutang menuut PSAK No. 55 mengenai Instrumen Keuangan:

pengakaran dan pengukuan (per efektif 2015) yaitu pinjaman dan piutang yang disediakan (Loan and Receivables) yaitu asset dalam keuangan yang terpenuhi dengan ditentukan atau pembayaran tetap dan tidak memiliki peluang di pasar aktif.

Menurut Kartika hadi dkk. (2016: 324) persediaan atau disebut dengan Inventarisasi adalah sebagian dari aset penting perusahaan pada khalayaknya, termasuk komersial perusahaan, pembuatan barang rumah tangga, pertanian, kehutanan, operator pertambangan, kontraktor konstruksi. Kemudian beberapa vendor layanan.

Dana yang perlu selalu ada di perusahaan yang dapat dimanfaatkan untuk mendanai aktivitas operasional mereka setiap hari, contohnya untuk membayar upah pekerja buruh, gaji karyawan, membeli bahan baku, dan lain sebagainya. Dimana dana atau biaya yang dilakukan harus bisa diperoleh lagi oleh perusahaan dalam periode yang singat dengan transaksi produk-produknya. Sementara itu, jika suatu instansi menetapkan omset berlebihan, itu akan memprovokasi bahwa perusahaan mengenakan overlikuid menghasilkan uang yang tidak terpakai dan bisa menyebabkan inefisiensi masyarakat serta menghilangkan kemungkinan mendapatkan keuntungan. Keberhasilan Perusahaan dalam manajemen modal kerja menggambarkan pengawalan maksimum atas aset lancar serta liabilitas yang lancar yang mampu memberikan kenaikan pada profitabilitas.

Rentabilitas adalah kapabilitas suatu instansi untuk memperoleh keuntungan selama periode tertentu (Munawir, 2019: 33). Istilah rentabilitas dalam bahasa inggris basic earning power. Rentabilitas mempunyai fungsi utama pada sebuah instansi karena melalui tingginya rentabilitas yang perusahaan miliki, maka instansi tersebut akan dapat

(3)

melunasi seluruh tanggung jawab yang perusahaan miliki sehingga perusahaan mampu bertahan pada kondisi likuid. Maka dari itu, pihak pengelola modal kerja memiliki efek pada kapasitas suatu instansi dalam memperoleh laba atau tunjangan laba.

PT. Astra Agro Lestari Tbk (perseroan) yang dulunya adalah gabungan (marger) dari berbagai instansi yang mengelola sektor perkebunan di Indonesia selama 30 tahun lebih. Perseroan mengembangkan usaha ubi kayu, tanaman karet, kelapa sawit dan juga mengelola industri hilir. Perusahaan ini juga termasuk perusahaan yang mempunyai reting bagus dalam saham Bursa Efek Indonesia (BEI).

Kemampuan perusahaan untuk mengolah piutang, kas, serta stok dengan efisien diukur dari tahap perputaran persediaan, perputaran piutang, serta perputaran kas.

(4)

Tabel 1.1

Perputaran Kas, Perputaran Piutang dan Perputaran Persediaan PT.

Astra Agro Lestari Tbk selama 10 tahun

tahun perputaran kas

perputaran piutang

perputaran

persediaan ROA

2010 8,71 69,21 14,32 34,10%

2011 10,36 187,04 15,44 24,48%

2012 21,70 348,18 11,45 20,29%

2013 27,05 358,95 12,35 12,72%

2014 24,70 479,54 15,67 14,12%

2015 28,84 192,78 8,79 3,23%

2016 34,19 42,33 7,45 8,72%

2017 43,59 26,95 8,41 8,47%

2018 122,58 27,89 8,70 5,66%

2019 80,71 24,55 8,03 0,90%

Sumber : Data Diolah oleh peneliti, 2021

Dapat terlihat perhitungan diatas, tabel 1.1. Bahwasanya ketiga variable diatas yakni tingkat perputaran persediaan, perputaran piutang serta perputaran kas selama 10 tahun dimulai dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2019 berfluktuatif dari tahun sebelumnya ke tahun selanjutnya. Sama juga dengan rentabilitas dengan rasio return on assets biasa disebut dengan ROA pada PT. Astra Agro Lestari Tbk, yang berfluktuatif. Secara menyeluruh perputaran kas paling tinggi pada tahun 2018, senilai 122,58 kali. Perputaran piutang paling tinggi pada tahun 2014, sebesar 479,54 kali. Receivable Turnover memiliki keunggulan ketika perputarannya makin cepat maka akan semakin baik dana keuangan perusahaan. Dan perputaran persediaan tertinggi juga pada tahun 2014, sebesar 15,67 kali.

Diantara penelitian yang penulis cantumkan mengenai pengaruh rentabilitas, ada yang berkaitan dan ada juga yang berlawanan itu disebabkan oleh berbagai macam faktor. Beberapa pendapat dilakukan oleh Aryandari Mutiara, Enas dan Mujaddid Faruk (2019) secara keseluruhan atau simultan hasil studi menyatakan bahwasanya perputaran

(5)

piutang serta kas tidak mempengaruhi rentabilitas ekonomi. Penelitian oleh Dyah Ayu Astaningtyas (2016) dengan hasil perputaran kas dan piutang memiliki pengaruh positif atas ketahanan. Dan penelitian oleh Dyan Efriyenti (2018) bahwa ketiga variable tidak terikat yang ditinjau berpengaruh signifikan secara keseluruhan atau stimulan terhadap varibel return on equity.

Berdasarkan paparan tersebut maka terdapat ketertarikan dalam diri penulis untuk melaksakan pembahasan yang akan diteliti dan dipaparkan dalam skripsi berjudul “Pengaruh Perputaran Kas, Perputaran Piutang Dan Perputaran Persediaan Terhadap Rentabilitas Pada PT. Astra Agro Lestari Tbk Periode 2010-2019”

1.2 Pembatasan Masalah

Dalam pembatasan masalah ini, penulis hanya akan membahas masalah pengaruh tingkat perputaran piutang, tingkat perputaran kas, dan tingkat perputaran pesediaan terhadap rentabilitas pada PT. Astra Agro Lestari Tbk. Adapun dokumen diambil dari laporan keuangan PT. Astra Agro Lestari Tbk periode 2010-2019

1.3 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan pembatasan masalah, dapat diuraikan suatu permasalahan yang akan dipecahkan sebagai berikut:

1. Bagaimana pengaruh tingkat perputaran kas pada rentabilitas untuk PT. Astra Argo Lestari Tbk dari tahun 2010-2019?

2. Bagaimana pengaruh tingkat perputaran piutang pada rentabilitas dalam PT. Astra Agro Lestari Tbk dari tahun 2010-2019?

3. Bagaimana pengaruh tingkat perputaran persedian terhadap rentabilitas dalam PT. Astra Agro Lestari Tbk dari tahun 2010-2019?

4. Bagaimana secara simultan pengaruh perputaran piutang, perputaran kas dan perputaran persediaan terhadap rentabilitas dalam PT. Astra Agro Lestari Tbk dari tahun 2010-2019?

(6)

1.4 Tujuan Penelitian

Setiap kegiatan penelitian yang dilakukan memiliki tujuan guna memberikan nilai tambah bagi peneliti, serta perusahaan sebagai objek yang diteliti dan pembaca. Penulisan penelitian ini mempunyai beberapa tujuan yaitu sebagai berkut :

1. Menganalisis pengaruh tingkat perputaran kas terhadap rentabilitas dalam PT. Asta Agro Lstari Tbk tahun 2010-2019.

2. Menganalisis pengaruh tingkat perputaran piutang terhadap rentabilitas dalam PT. Asta Agro Letari Tbk tahun 2010-2019

3. Menganalisis pengaruh tingkat perputaran persediaan terhadap rentabilitas pada PT. Astra Agro Lestari Tbk tahun 2010-2019

4. Menganalisis secara simultan pengaruh perputaran kas, perputaran piutang dan perputaran persediaan terhadap rentabilitas pada PT. Astra Agro Lestari Tbk tahun 2010-2019.

1.5 Manfaat / Kegunaan Penelitian

Setelah mengetahui rumusan masalah dan tujun penelitin, maka kegunaan penelitian dibedakan dalam kegunan berikut :

1. Kegunaan secara teoretis

a. Penulis berharap, hasil dari penelitian ini bisa memberikan sedikit ilmu pengetahuan, pemahaman mengenai perputaran kas perputaran piutang dan perputaran persediaan terhadap rentabilitas (ROA), juga memberikan hasil bukti empiris.

b. Menjadi bahan masukan untuk melakukan perbaikan pada penelitian selanjutnya, merumuskan kebijakan dan tindakan sehubungan dengan laporan keuangan sesuai dengan materi manajemen keuangan khususnya analisis penggunaan modal kerja, dan analisis tingkat rasio rentabilitas.

2. Kegunaan secara praktis

(7)

a. Bagi seorang peneliti, sebagai tambahan information dan knowledge serta understanding mengenai cash turnover ratio, receivable turnover, inventory turnover terhadap rentabilitas PT. Astra Agro Lestari Tbk. Selain itu mampu menerapkan pembelajaran yang didapatkan di waktu kuliah sehingga bisa menjadi bekal untuk bekerja.

b. Bagi perusahaan, Hasil penelitian ini harus memberikan kontribusi bagi PT. Astra Agro Lestari Tbk dalam mengambil keputusan untuk saat ini dan masa yang akan datang. Juga dapat ditetapkan sebagai bahan evaluasi dalam penentuan kebijakan dalam mengelola keuangan pada PT. Astra Agro Lestari Tbk.

c. Bagi pembaca, hasil dari pembahasan ini penulis berharap dapat menambah wawasan maupun informasi dan mampu memberikan bahan referensi untuk penelitian lain terutama pengaruh dampak perputaran persediaan, perputaran piutang dan perputaran kas terhadap rentabilitas.

Referensi

Dokumen terkait

4.6 Tingkat Perputaran Persediaan dan Periode Terikatnya Kas KPRI Arum Kabupaten Sragen

Hasil prediksi kebangkrutan perusahaan Astra Internasional Tbk, Astra Agro Lestari Tbk, Aneka Tambang Tbk dan Kalbe Farma Tbk dengan menggunakan metode Z-score

Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui besarnya tingkat perputaran persediaan, perputaran piutang dan profitabilitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk tahun

Kode Saham Nama Penerbit Efek1. AALI PT Astra Agro

Berdasarkan analisis teknikal, sebagai indikator lainnya dalam mengukur kinerja saham perusahaan, dapat disimpulkan bahwa PT Astra Agro Lestari Tbk, sebagai salah satu

Dari analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan perputaran persediaan secara parsial tidak berpengaruh positif terhadap profitabilitas PT.. Astra Internasional

Perkembangan laba bersih PT Astra Agro Lestari Tbk pada tahun 2015-2019 tidak menunjukkan kinerja yang baik karena berdasarkan data laporan keuangan yaitu laporan laba rugi PT Astra

Analisis efisiensi ketel uap berkapasitas 35 ton/jam di PT Perkebunan Lembah Bhakti, Astra Agro Lestari,