• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pertemuan ke-2 Statika Fluida – Keseimbangan Benda terapung

N/A
N/A
Rafi Nabhan Purnama

Academic year: 2023

Membagikan "Pertemuan ke-2 Statika Fluida – Keseimbangan Benda terapung"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Pertemuan ke – 2

Statika Fluida – Keseimbangan Benda terapung

Mekanika Fluida Teknik Sipil

Dosen Pengajar : EKA APRILIASI ST., MT.

(2)

1. PENGERTIAN MEKANIKA FLUIDA 2. SIFAT SIFAT ZAT CAIR

3. HIDROSTATIKA

4. KESEIMBANGAN BENDA TERAPUNG

5. ZAT CAIR DALAM KESEIMBANGAN RELATIF 6. KINEMATIKA ZAT CAIR

7. PERSAMAAN BENOULLI 8. PERSAMAAN MOMENTUM

9. ALIRAN MELALUI LOBANG DAN PELUAP 10. ALIRAN DALAM PIPA

(3)

KESEIMBANGAN TERAPUNG

BENDA

Benda yang terendam di dalam zat cair mengalami tekanan dalam permukaanya

Komponen Horisontal : gaya tekanan yang bekerja pada benda

adalah sama tetapi berlawanan arah, sehingga saling menghilangkan Komponen Vertikal: komponen gaya ke atas bekerja pada permukaan

bawah benda, komponen gaya ke bawah bekerja pada permukaan atas benda

(4)

KESEIMBANGAN TERAPUNG

BENDA

Benda yang terendam di dalam air akan mengalami gaya berat sendiri benda (FG) dengan arah

vertikal ke bawah dan gaya tekanan air dengan arah

vertikal ke atas. Gaya ke atas ini disebut dengan gaya apung

atau gaya Buoyancy (FB).

(5)

KESEIMBANGAN TERAPUNG

BENDA

Ada 3 syarat dari keseimbangan benda padat:

1. Seimbang dan stabil

2. Seimbang tapi tidak stabil

3. Seimbang dan netral

(6)

Hukum Archimedes

Hukum Archimedes (285- 212 SM) menyatakan

bahwa benda yang terapung atau

terendam dalam zat cair akan mengalami

gaya apung

sebesar berat zat cair

yang dipindahkan oleh benda tersebut

(7)

Hukum Archimedes

Penerapan Hukum Archimedes dapat berupa kapal selam, kapal pesiar, dan balon udara

(8)

Kestabilan Benda

Suatu benda dikatakan stabil bila benda tersebut tidak terpengaruh oleh ganguan kecil (gaya) yang mencoba

membuatnya tidak seimbang

(9)

Kestabilan Benda Terapung

Kondisi stabilitas benda terendam maupun terapung dapat diketahui berdasarkan tinggi metasentrumnya (m).

Titik metasentrum adalah titik potong antara garis vertikal melalui pusat apung benda setelah digoyangkan dengan garis vertikal melalui berat benda sebelum digoyangkan.

(10)
(11)

Contoh Soal

(12)
(13)
(14)

Contoh Pada Bangunan Struktur Teknik Sipil

Pelat Beton Apung / Pondasi Apung

(15)

Referensi

Dokumen terkait

“ Sebuah benda yang tercelup ke dalam zat cair (luida) mengalami gaya apung yang besarnya sama dengan berat zat cair

Berapakah tegangan permukaan setiap jenis zat cair yang diperoleh dengan cara mengukur langsung gaya yang diperlukan untuk mengangkat benda dari permukaan zat

Prinsip Hukum konservasi momentum adalah pada aliran zat cair menyatakan bahwa, untuk setiap arah tertentu, komponen resultan gaya yang bekerja pada zat cair sama dengan

Berat keseluruhan benda adalah resultan dari semua gaya gravitasi berarah vertikal ke bawah dari semua partikel ini, dan resultan ini bekerja melalui suatu titik tunggal, yang

Artinya, suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkan oleh

Hal ini dikemukakan oleh Archimedes dalam hukumnya yang menyatakan “Ketika sebuah benda tercelup seluruhnya atau sebagian di dalam zat cair, zat cair akan memberikan gaya ke atas

Suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair akan mengalami gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang dipindahkan

Menentukan besar dan arah gaya gesek yang bekerja pada sebuah benda yang tetap diam setelah diberikan dorongan.. Menentukan bagian grafik yang menunjukkan benda mengalami