LATAR BELAKANG
Meskipun memory semakin besar, aplikasi dan sistem yang lebih kompleks sering kali memerlukan lebih banyak memori daripada yang
tersedia. Oleh karena itu, manajemen memori yang efisien menjadi semakin penting. Register dan memory memiliki pengaruh langsung
pada kinerja sistem komputer. Memahami cara mengoptimalkan penggunaan register dan memori dapat meningkatkan efisiensi dan
kinerja komputer. Register dan memory digunakan dalam berbagai bidang, termasuk pemrograman, kecerdasan buatan, analisis data, grafika komputer, dan banyak lagi. Memahami dasar-dasar mereka
adalah kunci untuk berhasil dalam berbagai disiplin ilmu ini.
APA ITU
REGISTER?
Jika dijelaskan secara singkat Register adalah rangkaian
logika yang digunakan untuk menyimpan data. Dengan kata lain, register adalah rangkaian yang tersusun dari satu atau beberapa flip-flop yang
digabungkan menjadi satu.
JENIS – JENIS REGISTER
• MAR (Memori Adress Register)
• Register ini menyimpan alamat memori dari data dan instruksi. Register ini
digunakan untuk mengakses data dan instruksi dari memori selama fase eksekusi suatu instruksi.CPU secara luas
• MDR
• MDR adalah register unit kontrol komputer yang berisi data yang akan disimpan di penyimpanan komputer (misalnya RAM), atau data setelah diambil dari
penyimpanan komputer
• MBR (Memori Buffer Register)
• Memory Buffer Register digunakan untuk menyimpan informasi dan data yang dapat dibaca atau ditulis dalam memori komputer
JENIS – JENIS REGISTER
• PC (Program Counter)
• Nama lain dari register Program Counter adalah Instruction Address Register (IAR) atau IC (instruction counter). Program Counter digunakan untuk
menunjukkan posisi saat ini dari urutan program dalam sistem komputer
• Accumulator
• Accumulator adalah jenis lain dari register CPU yang banyak digunakan untuk menyimpan logika atau hasil sementara.
• Index Register
• Index Register di CPU komputer adalah register prosesor yang digunakan untuk memodifikasi alamat operan selama menjalankan program.
• Instruction Register
• Instruction register merupakan jenis lain dari register CPU yang digunakan untuk menyimpan instruksi yang sedang dieksekusi atau yang akan
didekodekan.Dalam prosesor
Register jika dibagi berdasarkan kelasnya
Register terbagi menjadi beberapa kelas:
Register data, yang digunakan untuk menyimpan angka- angka dala bilangan bulat (integer).
Register alamat, yang digunakan untuk menyimpan alamat-alamat memori dan juga untuk mengakses memori.
Register general purpose, yang dapat digunakan untuk menyimpan angka dan alamat secara sekaligus.
Register floating-point, yang digunakan untuk
menyimpan angka-angka bilangan titik mengambang ( floating-point).
Register jika dibagi berdasarkan kelasnya
Register terbagi menjadi beberapa kelas:
Register data, yang digunakan untuk menyimpan angka- angka dala bilangan bulat (integer).
Register alamat, yang digunakan untuk menyimpan alamat-alamat memori dan juga untuk mengakses memori.
Register general purpose, yang dapat digunakan untuk menyimpan angka dan alamat secara sekaligus.
Register floating-point, yang digunakan untuk
menyimpan angka-angka bilangan titik mengambang ( floating-point).
Register konstanta (constant register), yang digunakan untuk menyimpan angka- angka tetap yang hanya dapat dibaca (bersifat read-only),
semacam phi, null, true, false dan lainnya.
Register vektor, yang digunakan untuk menyimpan hasil pemrosesan vektor yang dilakukan oleh prosesor SIMD.
Register special purpose yang dapat digunakan untuk menyimpan data internal prosesor, seperti halnya instruction pointer, stack pointer, dan status register.
Register yang spesifik terhadap model mesin (machine-specific register), dalam beberapa arsitektur tertentu, digunakan untuk menyimpan data atau pengaturan
yang berkaitan dengan prosesor itu sendiri. Karena arti dari setiap register langsung dimasukkan ke dalam desain prosesor tertentu saja, mungkin register jenis ini tidak menjadi standar antara generasi prosesor.
Memori dalam suatu sistem mikroprosesor maupun komputer
digunakan untuk tempat penyimpanan program atau data. Di dalam suatu sistim mikroprosesor ada beberapa tingkatan memori, diantaranya adalah register internal, memori utama dan memori massal (Mass Memory)
PENGERTIAN MEMORI PADA
MICROPROSESOR
Ada dua kriteria yang mencerminkan karakteristik fisik memori, yaitu:
Volatile dan Non-volatile Pada memori volatile, informasi akan rusak secara alami atau hilang bila daya listriknya dimatikan. Pada memori non-volatile, sekali informasi direkam akan tetap berada di sana Page 3 of 14 Arsitektur dan Organisasi Komputer / BAB 5 Brawijaya University 2012 tanpa mengalami kerusakan sebelum dilakukan perubahan. Pada memori ini daya listrik tidak diperlukan untuk
mempertahankan informasi tersebut.Memori permukaan magnetik adalah non volatile.Memori semikonduktor dapat berupa volatile atau non volatile.
Erasable dan Non-erasable Erasable artinya isi memori dapat dihapus dan diganti dengan informasi lain. Memori semikonduktor yang tidak terhapuskan dan non volatile adalah ROM
PENGERTIAN MEMORI PADA
MICROPROSESOR
FAKTOR PENTING PADA RAM
FAKTOR PENTING PADA RAM
• Type menerangkan jenis (variasi) RAM berdasarkan
teknologi yang digunakannya, seperti SDRAM, DDR atau DDR2.
• Capacity menerangkan seberapa besar kapasitas
penyimpanan data RAM dalam satuan Gigabyte (GB) atau Megabyte (MB)
• FSB (singkatan dari Front Side Bus), yaitu besar jalur data antara Processor dam RAM dalam satuan Megahertz
• Fungsi, menerangkan fungsi dari RAM, seperti Unbuffered (digunakan pada Desktop), ECC, atau Registered
(keduanya digunakan pada Server)
• Bandwith merupakan besarnya data yang dapat ditransfer atau diolah dalam waktu satu detik (satuan MB/s atau
Megabyte per-secon)
JENIS JENIS RAM
RAM Statik (SRAM)
RAM DINAMIK (DRAM)
SD RAM
RAM BUS