• Tidak ada hasil yang ditemukan

PRAKTEK TAUKIL WALI NIKAH DI KOTA BENGKULU PERSEPEKTIF ‘URF

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PRAKTEK TAUKIL WALI NIKAH DI KOTA BENGKULU PERSEPEKTIF ‘URF "

Copied!
134
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Berdasarkan pengertian ‘urf’ di atas, maka praktik taukil wali suami-istri di Bengkulu dapat dianalisis sebagai berikut. Ditinjau dari segi materiil, praktik wali suami istri di Kota Bengkulu termasuk dalam kategori al-'urf al-'amali.

Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Sistematika Pembahasan

Bab ini menjelaskan tentang jenis-jenis penelitian, pendekatan penelitian, sifat penelitian, lokasi penelitian, sumber data, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data. Bab ini membahas mengenai uraian hasil penelitian yang meliputi pengertian Penghulu, tugas pokok dan fungsi Penghulu, serta sebaran Penghulu di Kota Bengkulu, praktik wali suami-istri di Kota Bengkulu, dan gambaran tentang ‘Urf versus praktek wali suami istri di Kota Bengkulu.

KERANGKA TEORI

Wali Nikah

Wali nasab adalah kerabat laki-laki dari calon mempelai wanita yang mempunyai hubungan garis patrilineal dengan calon mempelai wanita. 36 Wali 'adhal adalah wali yang biasanya tidak menikahkan wanita yang telah baligh dan berakal sehat dengan laki-laki pilihannya, padahal masing-masing pihak menghendaki pernikahan tersebut dilangsungkan. Dalam Pasal 20 dijelaskan bahwa yang bertindak sebagai wali nikah adalah laki-laki yang memenuhi syarat-syarat Hukum Islam, yaitu muslim, aqil, dan baligh.85 Dan wali nikah terdiri atas wali yang berjenis kelamin dan wali yang sah sebagaimana dijelaskan pada detailnya di artikel.

Kedua: kelompok kerabat saudara kandung atau saudara tiri, dan keturunan laki-lakinya.

Taukil Wali Nikah

Ulama Hanafiyah berpendapat bahawa wakalah ialah seseorang yang beranggapan sebagai orang lain dalam masalah tasarfur (pengurusan). Manakala menurut 'Ulama Syafi'iyah al-wakalah bermaksud orang yang mempercayakan urusannya kepada orang lain supaya orang yang mewakilinya dapat melaksanakan sesuatu perkara yang diamanahkan kepadanya selama orang yang memberi amanah itu masih hidup. Bagi salah seorang atau kedua-dua pasangan pengantin yang tidak dapat menghadiri majlis perkahwinan, ia boleh diwakilkan kepada orang lain.

Pengantin pria berhak mewakili orang lain, pengantin wanita yang diwakili oleh wali yang sah, serta orang lain. Wali mempelai wanita memberi kuasa kepada orang lain untuk mengawini wanita yang berada di bawah perwaliannya, yang dikenal dengan wali suami-istri yang taukil, artinya menyerahkan wewenang wali suami-istri kepada orang lain yang memenuhi syarat-syarat untuk menduduki jabatan wali sebagai pihak yang mewakili. (wakil) mempelai wanita dalam akad untuk menikah. “Segala sesuatu yang dapat dilakukan seseorang sendiri, dapat diteruskannya kepada orang lain” 65.

Seseorang yang menerima tugas mewakili seseorang dalam akad nikah tidak boleh memberikan wewenang kepada orang lain untuk melakukan tugas tersebut. Artinya, jika agen tidak dapat melakukannya, maka agen dapat meneruskannya kepada orang lain yang memenuhi syarat. Solusinya adalah wali harus tetap menjadi wali perkawinan dengan bantuan taukil wali perkawinan, yaitu wakil orang lain yang memenuhi syarat-syarat menjadi wakil dalam akad nikah.

Penelitian Terdahulu

Ahdi Dzikrullah mempunyai beberapa kesamaan dengan penelitian para peneliti saat ini, yaitu sama-sama membahas tentang hukum wali nikah. Ahdi Dzikrullah meneliti tentang perwalian taukil yang terjadi di Kecamatan Mayar Kabupaten Gresik, sehingga penulis meneliti tentang praktek Taukil Wali Nikah di kota Urf Perspektif Bengkulu. Dalam penelitiannya, penulis menyimpulkan bahwa seluruh kepala biro agama mempunyai pemahaman yang sama mengenai taukil wali sebagaimana tertuang dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 20 Tahun 2019, dan keduanya juga sepakat dengan adanya Menteri baru. Agama. dalam istilah taukil wali, namun dengan alasan yang berbeda.

Implementasi Keputusan Menteri Agama No. 20 Tahun 2019 tentang Wali Taukil di Kantor Urusan Agama Kota Malang berjalan dengan baik. 81Nattasya Meliannadya, Implementasi Taukil Wali dalam Peraturan Menteri Agama Nomor 20 Tahun 2019 di Kota Malang, SAKINA: Jurnal Kajian Keluarga Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Volume 4 Edisi 1 Maret 2020. Selain itu, taukil wali nikah menjadi akad dan apabila tidak dilaksanakan akan dikenakan sanksi.

Dan akhirnya taukil wali nikah di Dusun Sade dianggap sebagai bentuk penghormatan kyai. Persamaannya terdapat pada permasalahan penelitian yaitu mengenai wali yang sah, dan jenis penelitiannya sama-sama berupa penelitian lapangan. 82 Oktaviani dan Arif Suganda, Pemberian hak wali suami-istri kepada Kiai (Praktik perwalian suami-istri pada masyarakat adat Sasak Sade, Jurnal al-Aḥwal Vol.12 no.

Kerangka Pikir

  • Pengertian ‘Urf
  • Landasan Hukuf ‘Urf
  • Macam-macam ‘Urf
  • Kehujjahan ‘Urf
  • Korelasi Taukil Wali Nikah dan ‘Urf

Menurut Wahbah Zuhaili 'Urf ialah sesuatu yang dipandang baik dan diterima akal. Secara umumnya, 'Urf diperlihatkan untuk memelihara kemaslahatan umat serta menegakkan pembentukan hukum dan tafsiran sebahagian Nash. Dari segi objeknya, 'Urf terbahagi kepada: al-'Urf al-lafzhi (kebiasaan yang melibatkan lafaz) dan al-'Urf al-amali (kebiasaan yang berbentuk perbuatan).

Iaitu al'Urf al-Sahih (adat yang dianggap sah) dan al-'Urf al-Fasid (adat yang dianggap rosak). 1) Al-'Urf Al-Sahih. Oleh sebab itu adat seperti ini menurut ulama Ushul Fiqh termasuk dalam kategori al-'Urf al-Fasid.102 4. Golongan Shafi'iyyah dan Hanbaliyah, kedua-duanya tidak menganggap 'Urf sebagai hujah atau dalil hukum syar'i.

Secara umum, 'Urf dimaksudkan untuk menjaga kemaslahatan umat dan mendukung pembentukan undang-undang dan interpretasi beberapa Nash. Ulama Malikiyyah juga menggunakan 'Urf yang hidup di kalangan masyarakat Madinah sebagai dasar pembentukan undang-undang. Maka adat istiadat dalam taukil wali nikah harus diperiksa apakah itu 'urf shahih atau 'urf fasid.

METODE PENELITIAN

  • Pendekatan Penelitian
  • Sifat Penelitian
  • Lokasi Penelitian
  • Sumber Data
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisa Data

Dalam penelitian ini penelitian deskriptif dimaksudkan untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai praktik wali nikah melalui pegawai Pencatat Nikah (DVD)/penghulu di Kota Bengkulu. Pernikahan wali taukil yang terjadi di kalangan masyarakat kota Bengkulu ini dilatarbelakangi oleh berbagai alasan dari wali nasab tersebut. Dari hasil wawancara dengan narasumber di atas dapat dijelaskan secara rinci faktor-faktor yang mempengaruhi munculnya taukil wali suami istri pada masyarakat kota Bengkulu.

Berdasarkan wawancara yang dilakukan peneliti, praktik taukil wali nikah di kota Bengkulu sebagai amanah pelaksanaan hukum perkawinan, dalam hal ini Kompilasi Hukum Islam dan Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2019 Mengingat dari segi keabsahannya dari segi syara, praktek wali nikah taukil di kota Bengkulu meliputi. Praktek taukil wali nikah di kota Bengkulu bisa menjadi al-'urf al-fasid, apabila taukil tersebut dilakukan karena alasan di luar ketentuan syariat, sebagaimana dikemukakan beberapa ketua KUA di atas.

Dilihat dari segi pelaksanaannya, praktik wali nikah di Kota Bengkulu termasuk dalam kategori al-'urf al-'amali. Dilihat dari segi hukum menurut shahih, praktek wali nikah di Kota Bengkulu bersifat 'urf shahih, namun di lain waktu bisa menjadi 'urf fasid. Dikatakan 'urf shahih jika perwalian nikah taukil dalam praktiknya memang disebabkan oleh adanya 'Uzur Syar'i.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pengertian Penghulu

Dalam kamus besar bahasa indonesia dikatakan penghulu adalah kepala, ketua, kepala adat, kepala urusan agama islam. Lebih jelasnya pengertian penghulu tertuang dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2019 tentang Jabatan Fungsional Penghulu, bahwa Jabatan Fungsional Penghulu adalah jabatan sebagai pencatat perkawinan atau pencatat yang mempunyai ruang lingkup, tugas, tanggung jawab dan wewenang memberikan pelayanan dan bimbingan perkawinan atau rujuk, pembinaan agama dan bimbingan masyarakat Islam.129.

Tugas Pokok dan Fungsi Penghulu

Sebaran Penghulu di Kota Bengkulu

Praktek Taukil Wali Nikah di Kota Bengkulu

Dari pemaparan narasumber di atas, terdapat aturan yang jelas dalam praktik taukil wali nikah, yang tertuang dalam Peraturan Menteri Agama RI Nomor 20 Tahun 2019 pasal 12. Menurut Pak. Hafiz, Bupati KUA Muara Bangkahulu, secara umum penyebab terjadinya taukil wali nikah adalah ketidakmampuan wali untuk mengucapkan ijab kabul. Menurut Pak. Sayuti, Ketua KUA Kecamatan Kampung Melayu, ada pula wali nikah yang mengalami taukil, hal ini disebabkan wali nikah tersebut jatuh sakit.

Jika timbul kondisi demikian, wali nasab biasanya memberikan surat kuasa kepada ketua KUA untuk menjadi wali nikah anaknya dengan mengisi formulir taukil wali bil kitabah. Selain itu, Mukmin Nuryadin, Ketua KUA Kecamatan Selebar, mengatakan banyak faktor yang menjadi penyebab terjadinya taukil perkawinan. Selain karena adanya 'usia tua syar'i', ditemukan pula tindakan wali nikah taukil yang disebabkan oleh pengangkatan anak.

Ada pula wali nasab yang memberikan pembinaan wali nikah kepada Ketua KUA karena wali nasab tidak ingin menyaksikan perkawinan anaknya yang tidak sesuai dengan harapan orang tuanya.137. Namun sayangnya, baik Kompilasi Hukum Islam maupun Peraturan Menteri Agama Nomor 20 Tahun 2021 tidak menyebutkan secara rinci alasan-alasan yang dapat dijadikan alasan pelaksanaan taukil perwalian perkawinan. Ulasan Urf Tentang Praktek Wali Nikah di Kota Bengkulu. Dari hasil wawancara dengan narasumber di atas, peneliti menganalisis.

Tinjauan ‘Urf Terhadap Praktek Taukil Wali Nikah

Jadi, hukum Nash masih diartikan sebagai 'urf pertama, karena itulah makna yang dikehendaki syariat', sedangkan makna yang muncul setelah pembebasan Nash tidak ada. Urf yang menjadi dasar kata-katanya adalah 'Urf yang menyertainya terlebih dahulu, bukan 'Urf yang datang kemudian. Penetapan berdasarkan Urf dalam hal ini termasuk dalam penetapan berdasarkan kesimpulan, namun apabila penetapan tersebut tidak sesuai dengan pengukuhannya, maka penetapan tersebut batal.

Penggunaan 'Urf' tidak akan mengakibatkan dikeluarkannya teks-teks tertentu dari syariat karena teks-teks syariat harus didahulukan dari 'urf. Praktek wali taukil yang sah di Bengkulu dapat menjadi al-'Urf al-Shahih apabila pelaksanaannya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku sebagaimana tercantum dalam Kompilasi Hukum Islam dan Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia. Nomor 20 Tahun 2019, dan pemenuhan 'uzur syar'i yang memungkinkan munculnya hukum hak asuh perkawinan. Al-'Urf al-fasid sebagaimana disebutkan di atas merupakan kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat, namun bertentangan dengan syara', yaitu menghalalkan apa yang haram, atau menghalalkan apa yang haram.

Hal ini didasari bahwa taukil wali nikah merupakan adat masyarakat yang berupa perbuatan yang berkaitan dengan muamalah perdata. Dan taukil wali nikah menjadi 'urf fasid apabila wali nikah memberikan taukil kepada Ketua KUA/Penghulu atau orang lain karena terdapat unsur rasa tidak suka dan marah terhadap perkawinan yang dilangsungkan. Penyelenggara perkawinan, dalam hal ini Kantor Urusan Agama Kecamatan, tidak boleh “memfasilitasi” wali perkawinan.

PENUTUP

Saran

Bagi masyarakat, sebenarnya menjadi wali nikah tanpa taukil adalah satu bentuk kasih sayang yang erat antara ibu bapa dan anak-anak. Al Albani, Syeikh Muhammad Nashiruddin, Sahih Sunan At-Atirmidzi 1, Terjemahan Ahmad Yuswaji, Judul Asli Sahih Sunan At-Atirmidzi, Jakarta: Pustaka Azzam, 2007. Atabik, Ahmad dan Khoridatul Mudhiiah, Perkahwinan Islami, Perspektif Perkahwinan dan Jurnal Pemikiran Undang-undang dan Kehakiman Islam, Vol.

Meliannadya, Nattasya, Implementasi Taukil Wali dalam Peraturan Kementerian Agama Nomor 20 Tahun 2019 di Kota Malang, SAKINA: Jurnal Kajian Keluarga Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang Volume 4 Nomor 1 Maret 2020. Oktaviani dan Arif Suganda, Pemberian Hak Wali Nikah Kiai (Praktik Pengurus Nikah Pada Masyarakat Adat Sasak Sade, Jurnal al-Aḥwal Vol. 12 No. Peraturan Menteri Agama RI No. 19 Tahun 2018 tentang Pencatatan Nikah. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Peraturan nomor 9 tahun 2019 tentang jabatan fungsional Penghulu Rais, Halili Penghulu antara dua kewenangan Fiqih dan Kompilasi Hukum Islam.

Idris, Sekilas tentang beberapa pasal UU No. 1 Tahun 1974 : Dari Perspektif Hukum Perkawinan Islam, Jakarta: Ind-Hillco, 1985. Syarifuddin, Amir, Hukum Perkawinan Islam di Indonesia: Antara Fiqh Munakahat dan Hukum Perkawinan, cet. Usman, Muchlis, Kaidah Hukum Islam Istinbath (Hukum Ushulij dan Fiqh), Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2002.

Referensi

Dokumen terkait

Effect of Mangkokan Polyscias scutellaria Leaf Extract on Blood Sugar Levels in Alloxan-Induced Male White Rats Sri Lestari Ramadhani Nasution,1 Awanis,2 Stiven Elsafarindo2