• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM "

Copied!
92
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

Hal ini dapat dijadikan acuan bagi perusahaan untuk meningkatkan kinerja dalam berbagai aspek agar tercipta keunggulan dan mampu bersaing dengan perusahaan lain. Hal ini dapat dijadikan acuan bagi pegawai untuk meningkatkan kinerja khususnya dalam memberikan pelayanan kepada konsumen. Hal ini dapat dijadikan acuan atau acuan penelitian selanjutnya bagi masyarakat pada umumnya dan bagi mahasiswa program studi Ekonomi Syariah pada khususnya.

Penelitian Terdahulu

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh faktor kenyamanan dan emosional terhadap word ofmouth melalui kepuasan pelanggan sebagai variabel intervening pada pelanggan OLX di Surabaya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh langsung yang signifikan antara kenyamanan dan faktor emosional terhadap kepuasan pelanggan. Terdapat pengaruh langsung yang signifikan variabel kenyamanan dan kepuasan pelanggan terhadap word ofmouth dan tidak terdapat pengaruh langsung yang signifikan variabel faktor emosional terhadap word ofmouth.13.

Ketiga, penelitian yang dilakukan oleh Ade Syarif Maulana dengan judul “Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Harga Terhadap Kepuasan Pelanggan Pt. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh Kualitas Pelayanan dan Harga terhadap Kepuasan Pelanggan PT. Hipotesis yang diuji adalah (1 ) Terdapat pengaruh yang signifikan kualitas pelayanan terhadap kepuasan pelanggan pada PT.

KEI; dan (3) Terdapat pengaruh yang signifikan kualitas pelayanan dan harga secara bersama-sama terhadap kepuasan pelanggan pada PT. Ketiga, terdapat pengaruh kualitas pelayanan dan harga terhadap kepuasan pelanggan pada PT.

KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA

  • Kualitas Produk
  • Emotional Factor
  • Harga
  • Kerangka Berpikir
  • Hipotesis

Oliver dalam Husain Umar, mengartikan kepuasan pelanggan sebagai evaluasi pasca pembelian dimana persepsi terhadap kinerja produk/jasa yang dipilih memenuhi atau melampaui harapan sebelum pembelian.18. Jika pelanggan menyukai produk yang dikonsumsinya, maka pelanggan merasakan kepuasan, sebaliknya jika produk yang dikonsumsinya tidak sesuai dengan kebutuhannya dan beralih membeli produk lain, maka pelanggan tidak merasakan kepuasan. Perasaan puas (dalam artian puas terhadap produk dan pelayanan) merupakan ungkapan perasaan puas atau tidak puas dari pelanggan ketika menerima pelayanan yang baik dan produk yang berkualitas dari perusahaan.

Produk yang dipasarkan merupakan senjata yang sangat baik untuk memenangkan persaingan jika memiliki kualitas yang tinggi. Kualitas adalah segala sesuatu yang menentukan kepuasan pelanggan dan upaya perubahan menuju perbaikan berkelanjutan atau dikenal dengan Q-Match = kualitas memenuhi syarat dan perubahan yang disepakati. 23 Menurut Juran, kualitas produk adalah kesesuaian penggunaan produk (suitability for use) memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan.24. Kualitas produk merupakan pendorong pertama kepuasan pelanggan dan kualitas produk ini mempunyai dimensi global.25.

Konsumen akan lebih memilih dan memilih produk yang mempunyai kualitas lebih baik dibandingkan dengan produk sejenis lainnya sehingga dapat memenuhi kebutuhan dan keinginannya. 26Inka Janita Sembiring, Suharyono, dan Andriani Kusumawati, Pengaruh Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Dalam Pembentukan Loyalitas Pelanggan (Studi Pada Pelanggan Mcdonald's Mt. Haryono Malang), Jurnal Administrasi Bisnis, Volume 15, 2014, hal. 27Ekowati Sri Hariyati, Pengaruh Ekuitas Merek, Faktor Emosional Dan Kualitas Produk Terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Smartphone Oppo Di Surakarta Institut Agama Islam Negeri Surakarta.

Harga merupakan suatu ukuran bagi konsumen, dimana mereka mengalami kesulitan dalam menilai kualitas suatu produk kompleks yang ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginannya. yang konsumen inginkan kualitasnya biasa saja. Biasa saja atau tidak terlalu bagus, maka harganya tidak terlalu mahal.32. Harga yang diberikan perusahaan terhadap produknya sesuai dengan kualitas produk yang dihasilkannya, misalnya jika harga tinggi maka kualitas produk yang dikirimkan juga akan berkualitas buruk. Jika harga yang disebutkan terlalu tinggi diatas harga pesaing, maka produk tersebut tidak memiliki daya saing yang baik.

Dalam penelitian ini penulis membahas tentang pengaruh kualitas pelayanan, faktor emosional dan harga terhadap kepuasan pelanggan (Studi Kasus Rumahku Surgaku Kota Bengkulu). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kualitas pelayanan, faktor emosional dan harga berpengaruh atau tidak terhadap kepuasan pelanggan. H4: Kualitas produk, faktor emosi dan harga sama-sama berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan Rumahku Surgaku Kota Bengkulu.

METODE PENELITIAN

  • Waktu dan Lokasi Penelitian
  • Populasi
  • Sumber Data dan Teknik Pengumpulan Data
  • Variabel dan Definisi Operasional
  • Instrumen Penelitian
  • Teknik Analisis Data
    • Pengujian Kualitas Data
    • Pengujian Asumsi Dasar
    • Pengujian Asumsi Klasik
    • Pengujian Hipotesis
    • Koefisien Determinasi (R 2 )

Variabel bebasnya adalah kualitas pelayanan, faktor emosional dan harga, sedangkan variabel yang paling penting adalah kepuasan pelanggan. Berdasarkan hasil uji reliabilitas diatas diketahui nilai Cronbach Alpha sebesar 0,739 > 0,50. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur variabel kualitas produk dapat disebut reliabel atau reliabel. Berdasarkan hasil uji reliabilitas diatas diketahui nilai Cronbach Alpha sebesar 0,654 > 0,50 sehingga dapat disimpulkan.

Berdasarkan hasil pengujian reliabilitas diatas diketahui nilai Cronbach Alpha sebesar 0,740 > 0,50, oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur variabel kepuasan pelanggan dapat dikatakan reliabel atau dapat dipercaya. Uji t dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel independen secara parsial terhadap variabel dependen, apakah pengaruhnya signifikan atau tidak. Berdasarkan hasil regresi dilihat dari tabel diatas terlihat nilai signifikansi (sig) sebesar 0,039. Artinya nilai signifikansi (sig) (0,039) < (α) 0,05 maka dapat disimpulkan H2 menunjukkan faktor emosional berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen.

Artinya nilai signifikansi (sig) (0,042) < (α) 0,05 maka dapat disimpulkan H3 yang menyatakan harga berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen. Analisis koefisien determinasi (R2) digunakan untuk mengetahui persentase (%) pengaruh seluruh variabel independen yang digunakan terhadap variabel dependen. Artinya nilai signifikansi (sig) (0,014) < (α) 0,05 maka dapat disimpulkan H1 yang menyatakan kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen.

Berdasarkan hasil regresi diketahui nilai signifikansi (sig) sebesar 0,039. Artinya nilai signifikansi (sig) sebesar (0,039) < (α) 0,05 sehingga dapat disimpulkan H2 yang menyatakan faktor emosional berpengaruh signifikan terhadap kepuasan konsumen. Berdasarkan hasil pengolahan uji statistik secara simultan diperoleh nilai F signifikan sebesar 4,136 dengan tingkat signifikansi lebih rendah dari 0,05 yang berarti kualitas produk (X1), faktor emosional (X2) dan harga (X3) berpengaruh secara simultan terhadap kepuasan konsumen. (kamu). Terdapat pengaruh kualitas produk terhadap kepuasan konsumen yang dibuktikan dari nilai signifikansi (sig) sebesar 0,014 dengan nilai signifikansi (sig) (0,014) < (α) 0,05.

Terdapat pengaruh Harga terhadap Kepuasan Pelanggan, diketahui nilai signifikansi (sig) sebesar 0,042 dengan nilai signifikansi (sig) (0,042) < (α) 0,05. Bagi Rumahka Surgaku Bengkulu agar lebih meningkatkan kualitas produk dan mengutamakan kepuasan pelanggan pada khususnya. Pengaruh Ekuitas Merek, Faktor Emosional dan Kualitas Produk Terhadap Kepuasan Pelanggan Pengguna Smartphone Oppo Di Surakarta Institut Agama Islam Negeri Surakarta.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Tahun 2008 merupakan tahun pertama MSC online dan mulai menyelenggarakan lebih luas berbagai program sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terkait program Rumah Gratis untuk Rakyat. Akhirnya mereka sepakat untuk mengembangkan dan menyelenggarakan program serta mensosialisasikan penyediaan perumahan rakyat dengan konsep syariah. Sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan perumahan masyarakat dengan kewajiban menjaga keimanan masyarakat, dan merupakan sebuah konsep yang juga harus menjadi bagian dari program pengembangan ekonomi masyarakat khususnya umat Islam.

Dengan adanya perubahan ini, kami berharap dapat menjadikan kita lebih baik dan semangat lagi dalam berkontribusi mensukseskan program Rumah Murah untuk Rakyat. Melalui program RUMAHKU SURGAKU : Program penyediaan rumah bagi masyarakat dengan skema syariah dan untuk rumah syariah rumahku surga. Keputusan dikeluarkan paling lambat 2 (dua) hari kerja. 4) Apabila SPPR telah disetujui dan konsumen tidak dapat menaati ketentuan &.

Gambaran Umum Responden

Berdasarkan hasil uji validitas di atas terlihat bahwa nilai r hitung dari keempat variabel yang diuji adalah positif dan dapat dinyatakan valid. Berdasarkan hasil uji reliabilitas di atas diketahui nilai Cronbach Alpha sebesar 0,749 > 0,50, oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur variabel harga dapat dikatakan reliabel atau dapat dipercaya. Jika signifikansi lebih besar dari sig > , maka data berdistribusi normal, sedangkan jika signifikansi lebih kecil dari sig > , maka data tidak berdistribusi normal. 43 Hasil uji normalitas dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Jadi sesuai dengan dasar pengambilan keputusan pada uji normalitas Kolmogorov Smirnov di atas maka dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. Berdasarkan tabel 4.9 di atas hasil uji homogenitas menggunakan uji Levene terlihat nilai probabilitas signifikan (sig) sebesar 0,061 > 0,05. Artinya semua variabel bersifat homogen, artinya sampel yang diambil dari populasi yang sama dianggap mewakili varian yang sama. Nilai konstanta (β0) sebesar 6,544 satuan bertanda positif, artinya jika nilai variabel kualitas produk, faktor emosional dan harga dianggap ada, maka nilai pendapatan akan meningkat masing-masing sebesar 6,544 satuan.

Berdasarkan hasil regresi tabel diatas terlihat nilai signifikansi (sig) sebesar 0,014. Berdasarkan hasil regresi tabel diatas terlihat nilai signifikansi (sig) sebesar 0,042. Uji F mengetahui apakah variabel produk tabungan emas (X1), pelayanan (X2) dan promosi (X3) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap keputusan nasabah (Y).

Berdasarkan tabel diatas, hasil pengolahan uji statistik secara simultan diperoleh nilai F signifikan sebesar 4,136 dengan tingkat signifikansi lebih rendah dari 0,05 yang berarti kualitas produk (X1), faktor emosional (X2) dan harga (X3) sama-sama berpengaruh. sekaligus berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan (Y). Berdasarkan hasil uji R Square pada tabel diatas terlihat nilai R Square sebesar 0,307 atau sama dengan 30,7%. Hal ini menyatakan bahwa variabel kualitas produk (X1), faktor emosional (X2) dan harga (X3) mempunyai pengaruh terhadap kepuasan pelanggan (Y) sebesar 30,7%, sedangkan 69,3% dipengaruhi oleh variabel lain di luar persamaan regresi ini atau variabel yang tidak 'T. diperiksa.

Hal serupa juga dijelaskan secara teori: Irawan berpendapat bahwa kualitas produk, faktor emosional, dan harga merupakan faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan. Pengaruh Faktor Kenyamanan dan Emosional Terhadap Word of Mouth Marketing Dengan Kepuasan Sebagai Variabel Intervening (Studi Pada Konsumen Olx Di Surabaya), Jurnal Ilmu Manajemen Volume 4 Nomor 3 - Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Surabaya.

Tabel 4.2  Pekerjaan Responden
Tabel 4.2 Pekerjaan Responden

Hasil Penelitian

  • Uji Asumsi Dasar
  • Uji Asumsi Klasik
  • Uji Hipotesis
  • Koefisien Determinasi

Pembahasan

  • Pengaruh Kualitas Produk Terhadap Kepuasan Pelanggan
  • Pengaruh Emotional Factor Terhadap Kepuasan Pelanggan
  • Pengaru Harga Terhadap Kepuasan Pelanggan
  • Pengaruh Kualitas Produk, Emotional Factor Dan

Hal serupa juga dijelaskan dalam teori Irawan yang menyatakan kualitas produk, pelanggan merasa puas jika setelah membeli dan menggunakan produk terlihat kualitas produknya baik. Hal serupa juga dijelaskan dalam teori Irawan yang menyatakan bahwa pelanggan akan merasa puas (bangga) karena nilai emosional yang diberikan oleh merek produk tersebut. Hal serupa juga dijelaskan dalam teori Irawan yang menyatakan bahwa harga yang rendah merupakan sumber kepuasan yang penting karena pelanggan akan mendapatkan nilai uang yang tinggi.

Pengaruh Lokasi Perumahan, Harga Rumah Dan Brand Image Terhadap Keputusan Nasabah Mengambil Kredit Properti Syariah (Kpr) (Studi Kasus Nasabah Btn Syariah Surakarta), Skripsi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri Surakarta.

Gambar

Tabel 4.2  Pekerjaan Responden
Tabel 4.8  Hasil Uji Normalitas
Tabel 4.13  Hasil Uji F
tabel  2,92  maka  dapat  disimpulkan  bahwa  hipotesis  diterima  atau  dengan  kata  lain kualitas produk (X 1 ), emotional factor (X 2 ) dan harga  (X 3 ) secara simultan  berpengaruh terhadap kepuasan pelanggan (Y)

Referensi

Dokumen terkait

RUSLI Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Makassar LULUS 4 201200636 MUHAMMAD AFIF Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negeri Makassar LULUS 5 201200766 ANITA NOVITA

It will offer an outstanding education designed to equip each new generational cohort to succeed in a globalised world, and define a future that it values; • As a public-spirited