• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM FAKULTAS TARBIYAH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PROGRAM STUDI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM FAKULTAS TARBIYAH "

Copied!
112
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Namun situasi di lapangan menunjukkan masih terdapat guru yang belum menunjukkan kinerja profesional, apalagi saat ini di masa new normal pandemi Covid-19. Sebab, masih terdapat guru-guru di SDN 168 Suppa yang belum berkinerja baik dalam merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran dan mengevaluasi pembelajaran di masa normal baru pandemi Covid-19.

Rumusan Masalah

Bagaimana kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 Suppa. Bagaimana kinerja guru dalam mengevaluasi proses pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 Suppa.

Tujuan Penelitian

Kegunaan Penelitian

TINJAUAN PUSTAKA

Tinjauan Teori

Guru Sekolah Dasar (SD) adalah seseorang yang mempunyai tugas mengajar, mendidik, membimbing dan melatih peserta didik pada jalur pendidikan formal pada jenjang pendidikan dasar yang menyelenggarakan program pendidikan selama 6 (enam) tahun dalam rangka mengembangkan kemampuan peserta didik. potensi. Berdasarkan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa guru sekolah dasar (SD) adalah seseorang yang mempunyai tugas mengajar, mendidik, membimbing dan melatih peserta didik pada jalur pendidikan formal pada jenjang pendidikan dasar yang merupakan program pendidikan selama 6 tahun. (enam) baris. ) tahun dalam rangka mengembangkan potensi peserta.

Tinjauan Penelitian Relevan

Dalam penelitian Cindy Greace, Alden Laloma, Very Y. Londa mengatakan kualitas kerja guru kurang baik karena proses pengajaran saat ini hanya dilakukan secara online melalui media sosial yaitu grup WhatsApp, kepuasan terhadap kinerjanya juga menurun. mengalami penurunan karena banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami materi yang diberikan dan hal tersebut menjadi salah satu faktor menurunnya prestasi belajar sebagian siswa.37 Begitu pula dengan penelitian ini penulis ingin mengetahui kinerja guru dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran siswa di SDN 168 Suppa. Penelitian yang dilakukan Musarofah bertajuk “Kinerja Guru di MTS Al-Wathoniyah I Cilungup Duren Sawit – Jakarta Timur”. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan diketahui bahwa secara umum kinerja guru yang meliputi dimensi kinerja guru dalam merencanakan pembelajaran, kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran, kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran, dan kinerja guru dalam melaksanakan pembelajaran. guru dalam penilaian pembelajaran, kinerja guru dalam disiplin tugas, cukup baik.

Peningkatan kinerja guru SLB melalui supervisi kelompok, seperti yang ditulis Murtadlo dalam tesisnya. Tahapan pemberdayaan guru dapat dilakukan dengan meningkatkan keterampilan guru, meningkatkan motivasi kerja, dan memantau atau mengevaluasi kinerja guru. Keterkaitan penelitian ini dengan penelitian penulis mempunyai kesamaan mengenai kinerja guru. Perubahan tersebut dapat kita lihat pada penelitian-penelitian sebelumnya yang hanya berfokus pada kemampuan guru dalam menguasai materi ajar melalui media sosial grup WhatsApp dan kinerja guru sebelum pandemi Covid-19.

Sedangkan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran, perencanaan pembelajaran, penilaian pembelajaran langsung, apalagi saat ini pemerintah Pinrang hanya memperbolehkan pertemuan tatap muka di sekolah selama 3 jam dan kesempatan untuk meningkatkan kemampuan siswa. hasil belajar dan meningkatkan minat belajar siswa di SDN 168 Suppa setelah satu tahun pembelajaran daring. Penelitian ini sangat berbeda dengan penelitian sebelumnya karena ada beberapa hal yang perlu diperbarui dan ditingkatkan dalam hal kinerja mengajar guru di masa pandemi Covid-19, yaitu baik kualitas kerja guru, ketepatan waktu, komunikasi, kemampuan, dan menggunakan metode yang baik untuk menunjang kinerja guru.

Kerangka Konseptual

Oleh karena itu, pemutakhiran penulisan karya ilmiah ini tidak hanya digunakan oleh guru sebagai sumber data saja, namun dilengkapi dengan penggunaan observasi dan dokumentasi. Kinerja instruktur atau guru adalah perilaku atau tanggapan yang memberikan hasil yang mengacu pada apa yang dilakukannya ketika dihadapkan pada suatu tugas. Kinerja tenaga pengajar atau guru berkaitan dengan seluruh kegiatan atau perilaku yang dialami oleh tenaga pengajar, tanggapan yang dilakukannya, hingga memberikan hasil atau tujuan.40 Jadi kinerja guru yang dimaksud dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa efektif dan kendala dalam pengajaran tersebut. proses yang dilakukan seorang guru pada masa pandemi covid-19.

Secara umum, ada tiga tingkatan penyakit yang dikenal dalam dunia epidemiologi, yaitu endemik, epidemi, dan pandemi. Masing-masing dari ketiga tingkat penyakit tersebut memiliki definisi tersendiri yang diberikan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC). Sedangkan Covid-19 atau virus corona merupakan virus dengan strain RNA positif tunggal, berselubung dan tidak tersegmentasi.

Covid-19 sensitif terhadap panas dan efektif dinonaktifkan oleh disinfektan yang mengandung klorin, pelarut lipid dengan pengaturan suhu 56 derajat Celcius dalam waktu 30 menit.41.

Kerangka Pikir

METODE PENELITIAN

Pendekatan dan Jenis Penelitian

Penelitian kualitatif mempunyai ciri yaitu menggambarkan keadaan faktual, namun laporannya bukan sekedar bentuk pemberitaan suatu peristiwa tanpa teori ilmiah.2. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan tujuan untuk mendeskripsikan secara lebih rinci permasalahan yang akan diteliti dengan cara menelusuri atau mempelajari suatu kejadian yang melibatkan individu maupun kelompok yang berperan dalam permasalahan tersebut, objek penelitiannya adalah tindakan para pelaku. guru SDN 168 Suppa di masa new normal pandemi Covid-19. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bertujuan untuk memahami fenomena yang dialami subjek.

Secara holistik dan melalui deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, dalam konteks alam tertentu dan menggunakan berbagai metode ilmiah, penelitian kualitatif menggunakan observasi, wawancara, analisis isi dan metode pengumpulan data lainnya untuk menampilkan reaksi, tanggapan dan perilaku subjek. Dalam melakukan penelitian, seorang peneliti harus melihat objeknya secara langsung, sehingga peneliti langsung mewawancarai objek yang diteliti untuk memperoleh data yang diperlukan. Penelitian lapangan (di lingkungan sekolah) juga berfungsi untuk mengetahui kondisi apa yang dialami objek di lapangan (di lingkungan sekolah) dan kendala apa yang dialaminya.

Lokasi dan Waktu Penelitian

Fokus Penelitian

Jenis dan Sumber Data

Data sekunder biasanya berupa bukti, catatan atau laporan yang disusun dalam arsip seperti profil sekolah, rencana program pembelajaran, silabus pembelajaran, dan lain-lain.

Teknik Pengumpulan Data

Wawancara dapat terstruktur atau tidak terstruktur, namun dapat dilakukan secara tatap muka5 atau melalui telepon. Dokumentasi adalah suatu cara meneliti data yang diperoleh dari dokumen-dokumen, catatan-catatan penting yang berkaitan dengan masalah yang diteliti, sehingga peneliti dapat memperoleh data yang lengkap, tidak hanya sekedar dugaan saja. Dokumentasi juga merupakan pelengkap pengumpulan data, sehingga penulis menggunakan data dari sumber yang memberikan informasi terkait permasalahan yang diteliti.

Metode Keabsahan Data

Oleh karena itu yang diuji keakuratannya adalah kemampuan peneliti dalam merancang fokus, penentuan dan pemilihan informan, pelaksanaan metode pengumpulan data, analisis dan interpretasi serta pelaporan hasil penelitian, yang kesemuanya harus menunjukkan konsistensi satu sama lain. Kredibilitas merupakan ukuran kebenaran data yang dikumpulkan, yang menggambarkan kesesuaian konsep peneliti dengan hasil penelitian. Validitas eksternal berkaitan dengan tingkat keakuratan apakah hasil penelitian dapat digeneralisasikan atau diterapkan pada populasi tempat sampel diambil atau pada lingkungan sosial berbeda yang karakteristiknya hampir sama.

Mengenai hal tersebut, Nasution mengatakan, untuk penelitian kualitatif, transferability bergantung pada penggunanya, yakni sejauh mana mereka dapat menggunakan hasil penelitian tersebut dalam konteks situasi tertentu.7. Dalam proses penelitian sangat diperlukan keyakinan dan konsistensi, peneliti harus yakin dan konsisten terhadap topik dan objek yang akan diteliti demi konsistensi hasil penelitian. Audit keamanan atau safety artinya data yang diterima dapat ditelusuri kebenarannya dan sumber informasinya jelas.

Hasil penelitian dikatakan mempunyai tingkat objektivitas yang tinggi apabila keberadaan datanya dapat ditelusuri secara pasti, dan hasil penelitian dikatakan obyektif apabila banyak orang yang menyetujui hasil penelitian tersebut. Dari sudut pandang penelitian, data yang diperoleh harus akurat dan jelas agar hasil penelitian nantinya dapat diperhitungkan.

Teknik Analisis Data

Bab ini menyajikan hasil survei analisis kinerja pembelajaran guru pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 Suppa. Bagaimana keberhasilan guru dalam merencanakan pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 Suppa. Kajian dokumen perangkat pembelajaran yang dibuat oleh Ibu Sitti Faridah, S.Pd pada masa new normal pandemi Covid-19.

Berdasarkan hasil wawancara, guru-guru SDN 168 Suppa menyadari pentingnya penilaian dan evaluasi siswa di masa new normal pandemi Covid-19. Bagaimana kinerja guru dalam perencanaan pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 Suppa. Kinerja guru dalam pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 Suppa Berdasarkan hasil wawancara dan observasi kepada kepala sekolah.

Kinerja guru dalam merencanakan pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 cukup baik dalam melaksanakan tugasnya. Kinerja guru dalam pelaksanaan pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 Suppa kurang baik dalam melaksanakan tugasnya. Bagaimana rencana Anda untuk meningkatkan kinerja guru di SDN 168 Suppa di masa pandemi Covid-19?

Bagaimana bentuk supervisi yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru di SDN 168 Suppa pada masa pandemi Covid-19.

Tabel 1.1. Jumlah Keseluruhan Guru
Tabel 1.1. Jumlah Keseluruhan Guru

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Gambaran Umum Lokasi Penelitian

Pembahasan

PENUTUP

Kesimpulan

Karena semua guru membuat desain kurikulum satu lembar sebelum mengajar, sesuai instruksi pemerintah Pinranga membuat desain kurikulum satu lembar, dan hanya 3 guru yang tidak membuat desain kurikulum. Karena terdapat 6 orang guru yang hanya memberikan tugas individu kepada siswa di akhir pembelajaran sehingga membuat siswa kurang aktif di kelas. Kinerja guru dalam evaluasi pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19 di SDN 168 Suppa kurang baik karena guru tidak mampu menghadapi situasi yang berbeda dalam pelaksanaan evaluasi pembelajaran.

Saran

Kepala sekolah diharapkan mampu memberikan fasilitas dengan memberikan pelatihan, pembinaan dan penghargaan untuk menjaga kualitas kinerja guru dalam pembelajaran sekolah di masa pandemi Covid-19. “Kinerja Guru dalam Pembelajaran TK di Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar.” Universitas Negeri Yogyakarta, 2012. Lokasi penelitian ini dilakukan di SDN 168 Suppa yang terletak di Jalan Bau Massepe Majennang, Kecamatan Suppa, Desa Watang Suppa, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan yang berdiri pada tahun 1973.

Mengenai judul skripsi peneliti difokuskan pada SDN 168 Suppa dan objek penelitiannya adalah guru dan kepala sekolah SDN 168 Suppa. Begitu pula dengan SDN 168 Suppa sebagai salah satu lembaga yang bergerak di bidang pendidikan, menyediakan sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang kegiatan pembelajaran bagi seluruh komponen sumber daya manusia yang ada di dalamnya. Sarana dan prasarana yang dimiliki SDN 168 Suppa berupa gedung, ruang kelas, kantor, musala, kantin, lapangan, perpustakaan, lab komputer dan fasilitas lainnya.

Referensi apa yang Anda gunakan untuk menentukan materi pembelajaran apa yang akan digunakan dalam kegiatan pembelajaran pada masa new normal pandemi Covid-19? Pada masa new normal pandemi Covid-19, apakah Anda selalu menyiapkan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) sebelum mengajar? Upaya apa saja yang sudah Anda lakukan untuk meningkatkan kinerja guru di SDN 168 Suppa di masa pandemi Covid-19?

Bagaimana cara kepala sekolah meningkatkan kinerja guru di SDN 168 Suppa di masa pandemi Covid-19?

Tabel 2.1 Instrumen Lembar Observasi
Tabel 2.1 Instrumen Lembar Observasi

Gambar

Tabel 1.1. Jumlah Keseluruhan Guru
Tabel 2.1 Instrumen Lembar Observasi

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Panah atau Jubi dalam istilah pada banyak daerah di Sulawesi Utara merupakan teknik penangkapan ikan yang masih bertahan sampai saat ini perikanan tangkap yang masih