• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROPOSAL MESIN TRESER

N/A
N/A
ABDUL RAHMAN

Academic year: 2024

Membagikan "PROPOSAL MESIN TRESER"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL

PERMOHONAN BANTUAN MESIN PERONTOK PADI

( POWER THRESER )

KELOMPOK TANI

“TUNAS HARAPAN”

DESA TERITI

KECAMATAN SUMAY KABUPATEN TEBO JAMBI

2024

Contact person : 08 KATA PENGANTAR

(2)

Puji syukur kita panjatkan kehadhirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya, sehingga kita masih bisa melaksanakan segala aktifitas kita tanpa suatu halangan apapun.

Alhamdulillah, seiring berjalannya waktu, kelompok tani kami tetap aktif melaksanakan kegiatan-kegiatan kami. Adapun kegiatan kami diantaranya adalah pertemuan rutin serta pengaturan pembagian air lahan sawah.

Dalam melaksanakan kegiatan kami, sebenarnya tidak ada kendala yang berarti. Namun demikian dalam hal teknis penanganan pasca panen padi , kami masih melakukan secara

tradisional, yaitu masih menggunakan tenaga manusia.

Seiring bertambahnya anggota kelompok kami, dan tuntunan efisiensi perontokan padi , maka kami berinisiatif untuk mengajukan bantuan mesin perontok padi untuk wilayah kami. Hal ini sangat membantu kami secara teknis, karena lebih ekonomis dan menghemat waktu.

Dmikian permohonan kami. Besar kiranya harapan kami mendapatkan bantuan tersebut, mengingat sangat dibutuhkannya mesin tersebut.

Desa Teriti, September 2024 Penyusun

KELOMPOK TANI TUNAS HARAPAN

DESA TERITI KECAMATAN SUMAY

(3)

KABUPATEN TEBO

Telp.

Nomor : /KT. TH/2024 Sifat : Penting

Lampiran : 1 (Satu) Lembar

Perihal : Permohonan Bantuan Mesin Perontok Padi ( Power Threser )

Muara Tebo, 2024 Kepada Yth:

Bapak Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kab. Tebo

Di-

Muara Tebo

Dengan hormat,

Puji syukur marilah kita panjatkan kehadhirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya, sehingga kita masih bisa beraktifitas sebagaimana mestinya.

Dalam rangka mengembangkan ekonomi kerakyatan serta peningkatan pemberdayaan mayarakat Indonesia, khususnya petani menuju tercapainya kesejahteraan hidup petani. Sehubungan dengan hal tersebut diatas, karena keterbataan modal kelompok tani untuk mengembangkan ekonomi anggota serta pemanfaatan sumber daya alam yang ada, maka kami mengajukan permohonan bantuan mesin perontok padi.

Demikian permohonan ini kami ajukan, atas perhatian dan tindak lanjutnya kami ucapkan terima kasih.

Mengetahui, Kepala Desa Teriti

DARMAWAN, SP

Ketua Kelompok Tani

RD. SOPLI Mengetahui,

Koordinator Penyuluh Kecamatan Sumay

ATMAHENDRA, SP 19820710 201706 1 002

PPL

ESTER SIRAIT, SP NIP. 19871025 202421 2 004

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

(4)

Peningkatan produksi padi sawah sangat dioengaruhi oleh penerapan teknologi di tingk at lapangan. Hal ini terbukti bahwa penerapan teknologi budidaya yang dilakukan oleh petani melalui penggunaan padi yang berlabel (berkualitas baik), pengolahan tanah yang sempurna, pemupukan secara berimbang, dan pengendalian organisme pengganggu tanaman ( OPT ).

Hal yang belum dilakukan dan terarah saat ini untuk kelompok kami adalah teknologi kehilangan hasil hasil pada saat panen yang menyebabkan loses sebesar 5 – 10 %. Ini merupakan kerugian serius bagi petani. Sehingga dirasakan perlu adanya penanganan segera melalui teknologi penggunaan alat dan mesin pertanian yang memadai. Khususnya alat dan mesin untuk panen padi.

Masalah yang terjadi pada saat panen adalah :

1. Tingginya kehilangan hasil panen padi yang dimulai dari pemotongan/penyabitan, penumpukan, pengangkutan, terutama sekali pada saat perontokan padi.

2. Alas yang digunakan pada saat perontokan tidak memadai sehingga gabah banyak yang berceceran.

3. Perlakuan tukang panen padi ( penderep ) pada saat perontokan sulit terkendali, sehingga tidak tuntas dan mengakibatkan banyak gabah yang tertinggal.

Sehingga ada kekhawatiran ketidaktuntasan perontokan gabah adalah suatu

kesengajaanyang dilakukan pemanen atas perilaku pengeprik yang senantiasa menanti dan mengikutinya.

1.2. Tujuan

Tujuan diadakannya permohonan mesin perontok padi di kelompok tani Tunas Harpan adalah : 1. Secara kelembagaan akan menumbuhkembangkan jasa pemanen ke arah profesionalisme

yang mandiri dan dinamis.

2. Secara teknis dan ketrampilan akan terjadinya perubahan dari perlakuan panen secara manual kepada perlakuan semi modern.

3. Meningkatkan kapasitas kerja kelompok.

4. Meningkatkan kualitasdan kuantitas produksi gabah.

5. Mengurangi kehilangan hasil panen.

BAB II KEADAAN

Kelompok Tani Tunas Harapan bersekretariat di Desa Teriti jarak dari pemerintah desa kurang lebih 1 Km. Semua anggota kelompok bermata pencaharian sebagai petani baik pangan maupun sayuran, selain itu juga beternak ayam dan sapi dengan skala kecil sebagai penghasilan tambahan. Dengan kehidupan yang sederhana dengan kebanyakan masih berpendidikan sekolah dasar tetapi masih menjalankan kehidupan bergotong royong dan beragama Islam yang dianutnya. Sarana transportasi berupa angkutan umum dengan prasarana jalan yang sudah lancar dan masuk kendaraan, sehingga pengangkutan hasil pertanian cukup lancar.

(5)

Kelompok Tani Tunas Harapan berdiri berdasarkan kepentingan bersama dalam mengelola lahan pertanian berupa sawah di Desa Teriti dengan luas areal sawah ± 20 Ha dengan data sebagai berikut :

Jumlah pemilik 38 orang dengan tingkat produksi padi 8 ton/Ha.

2.1. Data Wilayah

Desa Teriti berada di wilayah Kecamatan Sumay Kabupaten Tebo. Sedangkan batas wilayahnya adalah :

– Sebelah barat : Desa Punti Kalo, Desa Teluk Langkap, Desa Tambun Arang – Sebelah timur : Desa Muara Kilis dan Kandang

– Sebelah utara : Desa Tuo Sumay dan Desa Suo-Suo

– Sebelah selatan : Sungai Teluk Singkawang dan Desa Lembak Bungur 3.2. Data Lahan

Kelompok tani kami mempunyai luas lahan : – Sawah : 21,215 Ha

– Tegal : – Ha

– Pekarangan : 4,714 Ha Jumlah : 25,929 Ha

BAB III

RENCANA KEGIATAN PENGADAAN MESIN PERONTOK PADI 3.1. Lokasi Areal Pertanian.

Dalam rangka pemberdayaan Kelompok Tani Tunas Harapan upaya yang sedang dilakukan adalah meningkatkan aktivitas petani, penumbuhan kerjasama anggota dalam kelompok tani dan kerjasama antar kelompok tani, serta meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan para petani dalam menerapkan teknologi anjuran, pemupukan yang optimal serta pengendalian hama dan penyakit tanaman.

3.3. Peningkatan Produksi Pertanian

Dengan tersedianya mesin perontok padi (power threser) di Kelompok Tani Tunas Harapan diharapkan mampu meningkatkan efisiensi pasca panen dan dapat meningkatkan produksi dan mutu padi serta efektivitas petani dalam penanganan pasca panen, sehingga petani mampu memanfatkan waktu dalam mengelola pertanian selain memipil jagung untuk meningkatkan pendapatannya, terutama dalam bidang peternakan.

BAB IV

HARAPAN DAMPAK DARI MESIN PERONTOK PADI

Sebagai upaya yang sesuai dengan keinginan dan tujuan kegiatan melalui pengadaan mesin perontok padi di Kelompok Tani Tunas Harapan dalam rangka :

1. Terjadinya penekanan angka kehilangan hasil panen padi.

(6)

2. Meningkatkan hasil produksi petani.

3. Meningkatkan kesejahteraan petani.

BAB V

SISTEM PENGELOLAAN

Bantuan yang kami ajukan, akan kami kelola dengan sistem sebagai berikut : 1. Kami menunjuk 2 orang sebagai operator mesin perontok padi.

2. Operator mesin perontok mendapatkan 50% dari hasil sewa 3. Pemupukan modal kelompok sebesar 20%

4. Biaya perawatan dan bahan bakar sebesar 30%

BAB VI PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat, berdasarkan kebutuhan yang sesuai dengan kondisi lapangan, serta mudah-mudahan upaya pengadaan mesin perontok padi ini dapat perhatian pemerintah melalui bantuan mesin perontok padi untuk mendukung kegiatan para petani dalam mengelola usaha taninya. Atas segala perhatiannya kami sampaikan ucapan terimakasih.

Mudah-mudahan proposal ini menjadi jalan yang terbaik untuk mempertahankan dan meningkatkan ketahanan pangan di Kabupaten Tebo maupun secara nasional.

Lampiran 2 SUSUNAN PENGURUS

(7)

KELOMPOK TANI TUNAS HARAPAN DESA TERITI

KECAMATAN SUMAY KABUPATEN TEBO

I. KETUA : RD. SOPLI

II. SEKRETARIS : EDI AZWAR III. BENDAHARA : PAHRUL

IV. ANGGOTA :

1 Abdul Gani  

2 Abdul Gapur  

3 Abdul Rahman  

4 Abu Thalib  

5 Agus  

6 Agus Salim  

7 Ahmad Zur  

8 Ahmad. S  

9 Amril  

10 Aprita Yanti  

11 Armeli. D  

12 As'ari  

13 Asmawi  

14 Azri  

15 Bostami  

16 Bujang. C  

17 Burhan  

18 Darmo. T  

19 Darniati  

20 Erna  

21 Eva Susanti  

22 Faisal Riza  

23 Fatimah  

24 Halimah  

25 Hazra'i  

26 Husnah  

27 Husniah  

28 Ibrahim. K  

(8)

29 Jakariah  

30 Warni  

31 Khairiah  

32 Khodijah  

33 Leni Marlina  

34 Lizuardi  

35 M. Harun  

36 Nurdaya  

37 Teri ana  

38 Muhammad  

39 Musleha  

40 Mustapa Kamal  

41 Nuraida  

42 Pahrul  

43 Parida  

44 Rahman. R  

45 Rosidah  

46 Rosidah  

47 Rusli  

48 Sa'ari. S 49 Sabran 50 Samsul 51 Sa'odah 52 Sariyah 53 Siti Aisah 54 Su'aidi 55 Suhaili 56 Sukri. B 57 Sumiyati 58 Syukri 59 Al-fatah 60 Tamrin 61 Yahya 62 Zaharudin 63 Zainatu Pahmiah 64 Zainuddin

(9)

65 Zakariah 66 Zulkarnain 67 Zuriah 68 Rd. Sopli 69 Rasima 70 Sudirman T 71 Mastura 72 Ratna Dewi 73 Rian

74 Holit 75 Anis 76 Aidi 77 Jangcik 78 Sarbaini 79 Basri 80 Rahana 81 Azwan 82 Jabariah 83 Amerudin 84 Aniah 85 Zahrudin

Mengetahui, Kepala Desa Teriti

DARMAWAN, SP

Ketua Kelompok Tani

RD. SOPLI Mengetahui,

Koordinator Penyuluh Kecamatan Sumay

ATMAHENDRA, SP 19820710 201706 1 002

PPL

ESTER SIRAIT, SP NIP. 19871025 202421 2 004

Referensi

Dokumen terkait

Dalam perencanaan dan pembuatan dari mesin perontok padi portabel. digunakan metode

Data modifikasi mesin perontok padi tersebut adalah: penggantian jenis material pisau perontok yang berbentuk runcing dan tidak mudah aus, menambahkan pengayak agar mesin

Ketersediaan Alat dan Mesin Pertanian Pasca Panen Padi di Provinsi Maluku Utara, Tahun 2015. Table Avaibility Of Agricultural Equipment and

Kelompok Tani Sekar Sari II mendapatkan bantuan alat dan mesin pertanian dari pemerintah tahun anggaran 2015 yang berupa mesin panen padi (Mini Combine Harvester) yaitu Quick

Pengembangan Paket Mesin Pasca Panen Benih Padi (Sortasi, Penimbang dan Pengemas Kapasitas 500kg/jam Kurang Efektif yaitu Mesin Pasca Panen yang dikembangkan untuk

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan penggunaan mesin pencacah jerami yang dimodifikasi dari mesin perontok padi.. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan

Untuk mesin perontok padi di Desa Gluran pengembangan selanjutnya adalah dengan. mengembangkan mesin combine yang diharapkan mampu meminimalisir

Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian (BBP Mektan) telah melakukan beberapa pengembangan prototipe mesin panen padi combine. Pada tahun 2010 telah