Merujuk pada hasil penelitian sebelumnya, selain medan magnet, kecepatan dan suhu suatu fluida juga dapat dipengaruhi oleh konveksi campuran. Mengamati variasi parameter konveksi campuran pada Gambar 4 dan Gambar 5, kecepatan dan suhu fluida meningkat seiring dengan meningkatnya parameter konveksi campuran.
8 4. Simpulan
Ucapan Terima Kasih
Daftar Pustaka
9 INFERENSI REGRESI SEMIPARAMETRIK UNTUK DATA HILANG
MENGGUNAKAN METODE LIKELIHOOD EMPIRIS DAN SIMULASINYA MENGGUNAKAN R
Yuana Sukmawaty 1 , Nur Salam 2
Abstrak
- Pendahuluan
- Metodologi Penelitian
- Hasil dan Pembahasan
- Kesimpulan
- Daftar Pustaka
Simulasikan model regresi semiparametrik untuk data yang hilang dengan mengestimasi model regresi semiparametrik menggunakan metode kemungkinan empiris. Model regresi semiparametrik untuk data yang hilang dengan metode kemungkinan empiris menggunakan fungsi kernel normal memiliki nilai MSE yang semakin kecil seiring dengan semakin besarnya nilai bandwidth.
17 PENENTUAN STRUKTUR DAN KADAR FLAVONOID EKSTRAK
BARAT SEBAGAI INSEKTISIDA NABATI PADA KUTU PUTIH TANAMAN KOPI
Planococcus citri, Hemiptera: Pseudococcidae)
Hona Anjelina Putri 1 , Nismah Nukmal 2
ABSTRAK
Metode Penelitian
Hasil kromatogram KLT ekstrak metanol kasar dan ekstrak air serbuk daun gamal KLB di bawah sinar UV (a) λ245 nm (b) λ366 nm. Rata-rata persentase kematian dengan (a) ekstrak air kasar dan ekstrak air murni bubuk daun gamal KLB.
23 4. Kesimpulan
Isolasi senyawa flavonoid dari ekstrak metanol daun gamala (Gliricidia maculata) dan pengujian sebagai insektisida tanaman terhadap hama pepaya (Paracoccus marginatus). Pengaruh jenis pelarut terhadap kandungan flavonoid total dan aktivitas antioksidan ekstrak daun Matoa (Pometia pinnata).
25 SOLUSI ANALITIKPERSAMAAN LAPLACE PADA SUATU
CAKRAM
Bahan dan Metode
Terdapat langkah-langkah dalam menyelesaikan masalah penyelesaian analitik persamaan Laplace pada piringan dengan menggunakan koordinat kutub. Dengan demikian persamaan Laplace pada piringan dengan menggunakan koordinat kutub mendapat solusi analitik yaitu deret Fourier.
29 KAJIAN BEST-FIT DISTRIBUSI PROBABILITAS UNTUK CURAH
EKSTRIM DI PULAU SUMATERA
Achmad Raflie Pahlevi 1 , Warsono 2
4.9723 -1.4246 Pesisir Barat
2.0095 -0.6393 Bandar
37 4. Kesimpulan dan Saran
39 KUANTIFIKASI DAN PENENTUAN STRUKTUR SENYAWA
KULTIVAR PRINGSEWU DAN UJI TOKSISITAS TERHADAP KUTU PUTIH SIRSAK
Pseudococcus cryptus, Hemiptera: Pseudococcidae)
Yayang Anas Persada 1 , Nismah Nukma1 2
Hasil bioassay ekstrak kasar dan ekstrak air murni serbuk daun Gamala varietas Pringsewu memberikan efek yang fatal terhadap kutu putih. Ekstrak air kasar bubuk daun Gamala kultivar Pringsewu lebih efektif terhadap kematian kutu putih.
49 BARISAN BILANGAN FIBONACCI N-BEBAS
Amanto 1 , Agus Sutrisno 1 , Muslim Ansori 1
- Bahan dan Metode Penelitian
- Barisan Bilangan Fibonacci 5-bebas
Deret Fibonacci bebas n dimulai dengan dua bilangan bulat, dan , dan ditentukan oleh perulangan berulang = ( + )/ dengan k adalah pangkat dari n. Deret bilangan Fibonacci bebas n dimulai dengan dua bilangan bulat, ditentukan oleh relasi perulangan khusus yang mana setelah menjumlahkan dua suku sebelumnya, pangkat ke-n yang mungkin dapat langsung dihilangkan dari suku terbaru dalam barisan tersebut.
53 METODE ESTIMASI DIAGONAL WEIGHTED LEAST SQUARE (DWLS)
UNTUK BERBAGAI UKURAN SAMPEL (Studi Kasus Kualitas Pelayanan Perpustakaan Unila)
Eri Setiawan 1 , Nurkholifa Sholihat 1 , Netti Herawati 1
Metodologi Penelitian
Pertanyaan tentang kualitas layanan perpustakaan pada ukuran sampel 78 dan 171 memiliki nilai Cronbach’s alpha lebih besar dari 0,6. Berikut tabel indeks uji kecocokan model yang menggunakan diagonal Weighted Least Square (DWLS) pada ukuran sampel 78 dan 171.
Daftar pustaka
Pengaruh total diartikan sebagai penjumlahan pengaruh langsung dan pengaruh tidak langsung, dalam hal ini terdapat nilai pengaruh total yaitu dari variabel laten eksogen dalam hal ini kompetensi ( ) terhadap variabel laten endogen yaitu kualitas ( ) dengan perantara istilahnya yaitu fasilitas. Besar sampel dengan model terbaik menggunakan metode Diagonally Weighted Least Square (DWLS) yaitu sebanyak 171 sampel, karena memberikan nilai indeks kecocokan model keseluruhan yang baik ditinjau dari kecocokan model absolut, inkremental, dan pelit. Artinya jika ukuran sampel diperbesar maka nilai model fit yang dihasilkan akan semakin baik, sedangkan pada ukuran sampel sebesar 78, nilai indeks kecocokan model secara keseluruhan hanya memberikan nilai yang baik pada ukuran kecocokan model absolut. Terdapat nilai pengaruh total yaitu dari variabel laten eksogen dalam hal ini kompetensi pegawai ( ) terhadap variabel laten endogen yaitu kualitas ( ) dengan jangka menengah yaitu fasilitas.
62 SINGGAH PAI: APLIKASI ANDROID UNTUK MELESTARIKAN
BUDAYA LAMPUNG
Putri Sukma Dewi 1 , Refiesta Ratu Anderha 1 , Lily Parnabhakti 1 , Yolanda Dwi Prastika 1
Oleh karena itu, dalam penelitian ini penulis mengembangkan sebuah aplikasi Android bernama “Singgah Pai” untuk melestarikan budaya Lampung. Analisis data dilakukan dalam penelitian ini untuk menguji hipotesis, “Aplikasi Singgah Pai cocok untuk pelestarian budaya Lampung”. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini bertujuan untuk menguji hipotesis “Aplikasi Singgah Pai cocok untuk pelestarian budaya Lampung”.
68 METODE ESTIMASI WEIGHTED LEAST SQUARE (WLS)
Eri Setiawan 1 , Wardhani Utami Dewi 1 , Rudi Ruswandi 1
Vektor variabel laten endogen dan variabel laten eksogen masing-masing diukur secara tidak langsung melalui indikatornya yaitu dan. Metode Weighted Least Square (WLS) atau biasa disebut fungsi bobot merupakan fungsi spesifik yang berfungsi sebagai bobot model regresi linier. Dalam analisis regresi, metode OLS meminimalkan jumlah sisa kuadrat, yaitu kesalahan antara nilai observasi variabel terikat dengan nilai taksiran.
71 2. Metodologi Penelitian
Berikut tabel indeks kecocokan model dengan metode Weighted Least Square (WLS) pada ukuran sampel 150 dan 200. Dari hasil indeks kecocokan model dengan metode WLS pada ukuran sampel 150 dan 200, jika dibandingkan keduanya pada n=150, model baik pada indeks kecocokan absolut dan inkremental, namun indeks kecocokan parsimoni kurang baik. Dimana akan terlihat pengaruh langsung, tidak langsung, dan total untuk jumlah sampel 200, dengan menggunakan jumlah sampel 200, karena pada uji goodness-of-fit akan diperoleh jumlah sampel yang memiliki model yang baik.
77 PERBANDINGAN METODE SOLUSI AWAL LAYAK PADA DATA
Dwi Wahyu Lestari 1 , Dian Kurniasari 2
Jadi dapat diketahui biaya pengiriman beras dari solusi layak awal dengan metode sudut barat laut diatas adalah jumlah beras yang dikirim dari GBM Campang Raya ke Lampung Utara sebanyak 1.000.000 Kg dan ke Lampung Selatan sebanyak 324.880 Kg. kg. Jadi terlihat pemanfaatan sumber energi dari penyelesaian awal metode vogel diatas adalah jumlah beras yang dikirim dari GBM Campang Raya ke Lampung Tengah sebanyak 250.000 kg. Jumlah pengiriman beras dari GBM Chain Tijang ke Lampung Utara sebanyak 1.000.000 kg dan ke Lampung Selatan sebanyak 500.000 kg.
86 SEGMENTASI KABUPATEN/ KOTA BERDASARKAN KARAKTERISTIK PENDUDUK
87 2. Bahan dan Metode
Angka kesakitan lansia di provinsi Jawa Tengah tertinggi terdapat di wilayah Demak yaitu sebesar 36,29, artinya mayoritas lansia di provinsi Jawa Tengah masih menjadi kepala rumah tangga. Pada tahun 2017, wilayah Wonosobo menjadi wilayah dengan TPAK tertinggi di Provinsi Jawa Tengah yaitu sebesar 62,25.
TPAK Lansia
Kelompok wilayah kedua mempunyai karakteristik lansia dengan angka kesakitan dan TPAK paling rendah serta lansia yang berstatus lansia sebagai kepala rumah tangga relatif banyak. Kelompok ketiga dicirikan oleh daerah dengan TPAK yang relatif tinggi dengan status lansia sebagai pencari nafkah terkecil dalam rumah tangga. Pengelompokan kabupaten/kota berdasarkan karakteristik lansia di Provinsi Jawa Tengah pada tahun 2017 menghasilkan tiga kelompok wilayah yang berbeda.
95 PENERAPAN METODE AUTOREGRESSIVE DISTRIBUTED LAG
ARDL)DALAM MEMODELKAN PERSENTASE PENDUDUK MISKIN TERHADAP TINGKAT PENGANGGURAN TERBUKA
DI PROVINSI LAMPUNG PERIODE 2011-2017
Moni Dwi Fenski 1 , Nusyirwan 1 , Agus Sutrisno 1
Berdasarkan Gambar 2 di atas terlihat bahwa kemiskinan dan pengangguran di Provinsi Lampung memiliki hubungan yang positif. Dalam penelitian ini penulis akan fokus pada masalah pemodelan persentase penduduk miskin terhadap tingkat pengangguran di provinsi lampung periode 2011-2017 dengan menggunakan metode autoregresif terdistribusi. Hal inilah yang mendasari kajian penulis mengenai penerapan model Autoregressive Distributed Lag (ARDL) pada data persentase penduduk miskin kaitannya dengan tingkat pengangguran di Provinsi Lampung periode 2011-2017.
99 3. Hasil dan Pembahasan
Berikut hasil keluaran uji stasioneritas variabel Persentase Penduduk Miskin di Provinsi Lampung periode tersebut. Eviews Output 10 Unit Root Test Persentase Penduduk Miskin di Provinsi Lampung Periode 2011-2017 Pada Level Level. Eviews Output 10 Unit Soil Test Tingkat Pengangguran Terbuka di Provinsi Lampung Periode 2011-2017 Pada Level Level.
105 SIMULASI PEMODELAN KLAIM AGREGASI DENGAN JUMLAH
KLAIM BERDISTRIBUSI POISSON DAN BESAR KLAIM BERDISTRIBUSI RAYLEIGH
Rudi Ruswandi 1* , Ira Syavitri 1 , Subian Saidi 1
106 2. Asuransi
- Prinsip Perhitungan Premi Murni
- Nilai Risiko (Value at Risk)
- Kesimpulan
- Daftar Pustaka
Pada penelitian ini akan diperoleh pemodelan klaim agregat dengan menggunakan jumlah klaim berdistribusi Poisson dan jumlah klaim berdistribusi Rayleigh. Kemudian berdasarkan persamaan dan (15) dapat diperoleh ekspektasi dan variansi total klaim sebagai berikut dengan jumlah klaim berdistribusi Poisson dan jumlah klaim berdistribusi Rayleigh. Model klaim agregasi dengan jumlah klaim berdistribusi Poisson dan jumlah klaim berdistribusi Rayleigh sebagai berikut:
110 KARAKTERISTIK FUNGSI PHI (∅) EULER
Rini Karina Agustini 1 , Suharsono S, 1 Wamiliana 1 , Notiragayu 1
Metode
Sebelum menunjukkan bahwa ∅( ) merupakan fungsi perkalian, harus dipenuhi dua syarat berikut: i) Ambil m = 1 dan n = 1 maka hasilnya lengkap, artinya jelas pasangan (mn ) haruslah bilangan prima relatif pasangan. Karena setiap pasangan (i,j) dengan k solusi merupakan solusi yang berbeda, maka pembuktian ini juga berlaku. Berdasarkan uraian langkah di atas, dapat disimpulkan bahwa jika pasangan (m,n) bilangan bulat positif dan fpb(m,n) = 1 maka terpenuhi.
114 PEMODELAN MATEMATIKA DAN ANALISIS KESTABILAN PADA
PENYEBARAN PENYAKIT CAMPAK DENGAN PENGARUH VAKSINASI
Agus Sutrisno 1 , Dorrah Aziz 1 , Tiryono Ruby 1
Sistem persamaan diferensial adalah sistem yang memuat n persamaan diferensial dengan n fungsi yang tidak diketahui, dimana n adalah bilangan bulat positif yang lebih besar dari dua. Jika sistem dinamik digambarkan dengan persamaan diferensial, maka titik kesetimbangan dapat diperoleh dengan mengambil turunan pertama sama dengan nol. Karena turunan konstanta adalah nol, maka pasangan fungsi konstanta ( ) = dan ( ) = merupakan solusi kesetimbangan sistem (2) (Campbell dan Haberman, 2008).
Olsder et al., 2011) diberikan teorema mengenai kestabilan suatu sistem nonlinier yang ditinjau dari nilai eigen matriks Jacobian
Titik kesetimbangan bebas penyakit terjadi bila jumlah individu yang terinfeksi sama dengan nol (= 0) sehingga diperoleh titik kesetimbangan bebas penyakit untuk sistem (7). 8) Titik kesetimbangan endemik terjadi pada waktu ≠0. Di bawah ini adalah simulasi pada titik kesetimbangan bebas penyakit 0 < 1 dan titik kesetimbangan endemik 0> 1. Dua titik kestabilan diperoleh dari model matematis sebaran penyakit campak dengan pengaruh vaksinasi, yaitu.
123 EVALUASI NILAI UN SMA/MA IPA PROVINSI LAMPUNG
DENGAN GRAF MAXIMUM SPANNING TREE
Sugama Maskar 1 , Refiesta Ratu Anderha 1 , Andriyanto 1
Peneliti tertarik pada mata pelajaran mana yang memiliki pengaruh paling besar terhadap mata pelajaran lain di PBB. Kemudian teori graf spanning tree digunakan untuk mencari soal yang paling berpengaruh terhadap hasil ujian nasional. Seperti yang telah kami sampaikan bahwa analisis korelasi pada penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui nilai koefisien korelasi antara dua subjek pada tes pengetahuan kenegaraan.
131 PENENTUAN RUTE TERPENDEK PADA OPTIMALISASI JALUR
TOL TRANS JAWA DENGAN MENERAPKAN ALGORITMA FLOYD-WARSHALL
Maharani Damayanti 1 , Notiragayu 1 , La Zakaria 1
Hasil Dan Pembahasan
Jalur terpendek dari Jatingaleh ke Pandaan dan sebaliknya yang melewati Srondol (Semarang Divisi A), Solo, Ngawi, Kertosono, Mojokerto, Surabaya, Gempol dan Pasuruan sepanjang 383,5 km. Jalur terpendek dari Surabaya ke Pandaan dan sebaliknya melalui Gempol dan Pasuruan adalah 50 km – Jalur terpendek dari Gempol ke Pasuruan dan sebaliknya adalah 34 km. Rute terpendek dari Gempol ke Pandaan dan sebaliknya adalah 13 km - Rute terpendek dari Pasuruan ke Purbolinggo dan sebaliknya adalah 41 km.
139 BANYAKNYA GRAF TERHUBUNG BERLABEL TITIK BERORDE LIMA
NON PARALEL MAKSIMAL ENAM
Dracjat Indrawan 1 , Wamiliana 1 , Asmiati 1 , Amanto 1
Hasil dan Pembahasan Notasikan
Jumlah maksimum grafik yang dihubungkan oleh garis sejajar atau loop adalah dua dan garis tidak sejajar adalah maksimum enam. Berdasarkan hasil konstruksi graf terhubung yang ditandai dengan titik-titik berurutan lima dengan maksimal dua garis sejajar atau loop, kesimpulannya adalah. Banyaknya graf terhubung berlabel berorde lima dengan garis sejajar atau loop maksimal dua for.
144 SOLUSI EKSAK KLASIK PERSAMAAN TRICOMI
Dimana ( , ) adalah fungsi biasa yang memuat variabel x dan y dan ( ) adalah fungsi apa pun yang memuat variabel x. Dari persamaan kedua pada sistem (2), dengan menggunakan aturan dasar integral yang bergantung pada parameter, diperoleh rumus.
148 PENENTUAN BANYAKNYA GRAF TERHUBUNG BERLABEL
TITIKBERORDE EMPAT
Lucia Dessie Natasha 1 , Wamiliana 1 , Aang Nuryaman 1 , Amanto 1
Langkah-langkah yang dilakukan untuk memperoleh rumus banyaknya graf terhubung empat orde adalah sebagai berikut. Tentukan rumus umum menghitung banyaknya grafik terhubung yang diberi titik-titik dengan loop atau paralel di = 4. Sehingga rumus umum suku ke-m suatu barisan aritmatika polinomial orde enam adalah () = 1. Terbukti) Berikut ini adalah rumus umum yang diperoleh untuk menentukan jumlah graf terhubung.
157 BEBERAPA PENGGUNAAN RANTAI MARKOV PADA SAAT
KONDISI STABIL (STEADY STATE)
Dimas Rahmat Saputra 1 , Dian Kurniasari 1 , Wamiliana 1
Karena ada kebijakan membuang kantong darah, maka keadaan maksimum yang mungkin adalah 7. Tentukan probabilitas keadaan tunak dari rantai Markov ini. Dari studi kasus ini dapat disimpulkan bahwa keadaan X dapat diasumsikan dimana banyaknya kantong darah yang tersedia setelah persalinan pada periode t. Dalam studi kasus lain, ditemukan dari solusi ini bahwa kemungkinan kantong darah yang dibuang pada periode hari pertama sampai hari ketujuh tidak terlalu tinggi, artinya kantong darah selalu digunakan.
163 RUANG BARISAN SELISIH /(∆)
Aulia Rahman 1 , Muslim Anshori 1 , Dorrah Aziz 1
ℝ adalah ruang Banach, artinya untuk sembarang deret Cauchy { }⊂ ℝ selalu konvergen, yaitu untuk sembarang bilangan real. gt; 0, terdapat bilangan asli sehingga untuk setiap dua bilangan asli, dengan , ≥ berlaku.
171 SOLUSI ANALITIK UNTUK SISTEM KDV HOMOGEN DENGAN METODE
ANALISIS HOMOTOPI (HAM)
Membedakan persamaan (1) sebanyak m kali ada parameter terkait dan input = 0 dan akhirnya membaginya dengan !, kita mendapatkan apa yang disebut persamaan deformasi orde m. Langkah-langkah menyelesaikan masalah sistem perbandingan KdV homogen menggunakan Homotopi Metode Analisis adalah sebagai berikut. Untuk menyelesaikan persamaan tersebut, deret yang digunakan untuk merepresentasikan solusi analitis atau solusi HAM adalah sebagai berikut.
177 5. Daftar Pustaka
178 ALOKASI DANA DARI PREMI ASURANSI JIWA SYARIAH
MENGGUNAKAN METODE DWIGUNA
Rudi Ruswandi 1 , Arum Mardhiyah Nurvitasari 1 , La Zakaria 1
- Anuitas Hidup Kontinu (Continous Life Annuity)
- Premi Tunggal Asuransi Jiwa Dwiguna
- Premi Diskonto Kontinu (Discounted Continuous Premiums)
- Simulasi Kasus
Dasar premi diskon berkelanjutan atau disebut juga premi yang dapat dibagi, ( ), adalah jenis asuransi yang dibayarkan setiap saat atau dalam bentuk berkelanjutan dan jenis pembayaran premi (anuitas) dalam bentuk yang dapat dibagi. Premi yang harus dibayar peserta dengan masa asuransi pendek lebih besar dibandingkan premi peserta dengan masa asuransi panjang. Pada Tabel 3, nilai tunai yang diperoleh berasal dari penjumlahan tabungan peserta dan mudharabah dari investasinya.
183 8. Kesimpulan
184 Analisis Biplot dalam pengelompokan
Persepsi antaretnik di Bakauheni Lampung Selatan
Karomani 1* , Nusyirwan 2
185 yang disebabkan oleh benturan budaya seperti yang pernah terjadi di daerah lain Sampit, Poso, Ambon
186 3. Hasil dan Pembahasan
Persepsi Etnik Lampung terhadap Etnik Bugis, Batak, Sunda dan Jawa
187 Dari Gambar 1 dapat kita lihat menurut persepsi Etnik Lampung bahwa Etnik Sunda dan Etnik
Persepsi Etnik Batak terhadap Etnik Bugis, Sunda, Jawa dan Lampung
188 Dari Gambar 2 dapat kita lihat menurut persepsi Etnik Batak bahwa Etnik Sunda dan Etnik Jawa
Persepsi Etnik Sunda terhadap Etnik Bugis, Batak, Jawa dan Lampung
188 Dari Gambar 2 terlihat bahwa persepsi etnis Batak adalah etnis Sunda dan etnis Jawa.
Persepsi Etnik Bugis terhadap Etnik Batak, Sunda, Jawa dan Lampung
190 sangat beragam. Prilaku halus dan rendah hati mempunyai hubungan yang erat begitu juga prilaku agamis
Persepsi Etnik Jawa terhadap Etnik Bugis, Batak, Sunda, dan Lampung
191 terhadap etnik lampung, sunda, batak, dan bugis tentang sifat pemaaf dan rendah hati sangat beragam
Kesimpulan
Daftar Pustaka
192 PERBANDINGAN MVE-BOOTSTRAP DAN MCD-BOOTSTRAP DALAM
KECIL YANG MENGANDUNG PENCILAN
Ario Pandu 1* , Khoirin Nisa 1