PT. BUKIT BATU HUTANI ALAM

(1)

LAPORAN KERJA PRAKTEK

PT. BUKIT BATU HUTANI ALAM, BUKIT BATU

"SISTEM KERJA HUBER DRUM SCREEN PADA PEMBERSIH TUBE DARI MEDIA SISA TANAM"

MUHAMMAD LUTFI 3103191181

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRONIKA POLITEKNIK NEGERI BENGKALIS

2021

(2)

(3)

SURAT KETERANGAN

PT. BUKIT BATU HUTANI ALAM

Jalan Sei. Pakning - Dumai RT.03 RW.03 Desa Sukajadi Kecamatan Bukit Batu - Kabupaten Bengkalis

SURAT KETERANGAN

Nomor : 170/BBHA-FP/Xl/2021

Yang bertanda tangan di bawah ini menerangkan bahwa : Nama : Muhammad Lutfi

Tempat/Tgl.Lahir : Pangkalan Batang/23 Agustus 2000

Alamat : Jln. Utama Pangkalan Batang, Kabupaten Bengkalis

Telah melakukan Kerja Praktek pada Perusahaan kami, Pt. Bukit Batu Hutani Alam (BBHA) sejak tangga 18 Juli 2021 sampai dengan 31 Agustus 2021 sebagai tenaga Kerja Praktek (KP). Selama bekerja di Perusahaan kami, yang bersangkutan telah menunjukkan ketekunan dan kesungguhan bekerja dengan baik.

Demikian Surat Keterangan ini dibuat dengan sebenamya, agar dapat di pergunakan sebagaimana mestinya..

Bukit Batu, 31 Agustus 2021

(4)

Assalamu’alaikum. Wr. Wb.

Puji syukur kehadirat Allah SWT. Berkat Hidayah dan Karunianyalah penulis dapat menyelesaikan kerja praktek (KP) selama 60 hari di PT. Bukit Batu Hutani Alam dan dapat menyusun laporan dengan baik.

Praktek ini merupakan salah satu syarat menyelesaikan Program Studi D3 Teknik Elektronika di Politeknik Negeri Bengkalis. Adapun judul dari laporan ini adalah “Sistem kerja Huber Drum Screen pada pembersih tube dari media sisa tanam”.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang membantu penulis dalam menyelesaikan laporan ini, terutama kepada:

1. Kedua Orang Tua serta abang dan adik yang selalu mendo’akan dan memberikan dukungan serta semangat yang kuat kepada penulis untuk melaksanakan dan menyelesaikan Kerja Praktek (KP).

2. Bapak Johny Custer, ST., MT selaku Direktur Politeknik Negeri Bengkalis.

3. Bapak Agustiawan,S. ST., MT selaku Ketua Prodi Teknik Elekronika.

4. Bapak Khairudin Syah, ST., MT selaku Koordinator KP.

5. Bapak M. Afridon, ST., MT selaku Dosen Pembimbing.

6. Bapak Tju Kui Hua selaku Pimpinan PT. Bukit Batu Hutani Alam.

7. Bapak Suheri Koordinator PKL PT. Bukit Batu Hutani Alam.

8. Bapak Suheri selaku kepada bidang Human Resources Head PT.

Bukit Batu Hutani Alam.

9. Seluruh karyawan PT. Bukit Batu Hutani Alam, Bukit Batu.

(5)

10. Bapak dan Ibu Dosen Politeknik Negari Bengkalis, khususnya dari Prodi Elektro Teknik Elektronika yang telah banyak memberikan bekal ilmu kepada penulis selama penulis menimba ilmu pengetahuan di Politeknik Negeri Bengkalis.

Dalam menulis laporan ini penulis banyak menyadari bahwa penulis banyak terdapat kekurangan didalam pengambilan data dan penulisannya.

Dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang sifatnya membangun guna dalam proses pembenahan perbaikan bagi penulis di masa yang akan datang.

Wassalamu’alaikum. Wr. Wb.

Bukit Batu, 31 Agustus 2021 Penulis

MUHAMMAD LUTFI Nim : 3103191181

(6)

DAFTAR ISI

COVER

LEMBAR PENGESAHAN

SURAT KETERANGAN MAGANG

KATA PENGANTAR...ii

DAFTAR ISI...iv

DAFTAR GAMBAR...vi

DAFTAR TABEL ...viii

BAB I GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN... 1

1.1 Sejarah Perusahaan ... 1

1.1.1 Kronologi dan Legalisasi PT Patungan ... 1

1.1.2 Identitas Perusahaan ... 2

1.1.3 Lokasi Usaha dan Kegiatan ... 3

1.2 Visi dan Misi Perusahaan... 4

1.2.1 Visi ... 4

1.2.2 Misi... 4

1.3 Struktur Organisasi Perusahaan ... 5

1.4 Ruang Lingkup Perusahaan ... 5

1.4.1 Latar Belakang... 5

1.4.2 Maksud dan Tujuan ... 6

BAB II DESKRIPSI KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK (KP) .... 7

2.1 Spesifikasi kegiatan selama kerja praktek ... 7

2.1.1 Kegiatan Harian pada bulan Juli 2021... 8

2.1.2 Kegiatan Harian pada bulan Agustus 2021 ... 12

2.2 Target yang diharapkan... ... 18

2.3 Peralatan yang digunakan ... 18

2.4 Data yang diperlukan ... 19

2.5 Dokumen-dokumen yang dihasilkan ... 19

2.6 Kendala-kendala yang dihadapi selama kerja praktek... 19

(7)

BAB III SISTEM KERJA HUBER DRUM SCREEN PADA

PEMBERSIH TUBE DARI MEDIA SISA TANAM... 21

3.1 Defenisi Huber Drum Screen... 21

3.2 Komponen Huber Drum Screen ... 21

3.3 Sistem Penggerak dan Kelistrikan ... 27

3.3.1 Sistem Penggerak ... 27

3.3.2 Sistem Kelistrikan ... 27

3.4 Mekanisme Kerja Huber Drum Screen... 29

3.5 Kelebihan dan kekurangan Huber Drum Screen ... 30

3.5.1 Kelebihan Huber Drum Screen ... 30

3.5.2 Kekurangan Huber Drum Screen ... 30

BAB IV PENUTUP ... 31

4.1 Kesimpulan ... 31

4.2 Saran ... 31

DAFTAR PUSTAKA ... 33 LAMPIRAN

(8)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 PT.Bukit Batu Hutani Alam ... 4

Gambar 1.2 Stuktur Organisasi PT. Bukit Batu Hutani Alam ... 5

Gambar 2.1 Pengenalan Alat... 9

Gambar 2.2 Pengenalan Kontaktor ... 9

Gambar 2.3 Merangkai Kontaktor ... 10

Gambar 2.4 Memperbaiki Printer ... 10

Gambar 2.5 Pengenalan Green House ... 11

Gambar 2.6 Pengecekan Green House Day 1... 11

Gambar 2.9 Pengecekan Bibit... 13

Gambar 2.10 Pengenalan Elektromotor 3 Phasa Pengaliran air... 14

Gambar 2.11 Pengenalan Area Water Treatment ... 14

Gambar 2.12 Pengenalan Alat Penyiraman Bibit ... 15

Gambar 2.13 Mengoperasikankan Alat Penyiraman Bibit ... 15

Gambar 2.14 Melakukan pengecekan Pupuk Masuk ... 16

Gambar 2.15 Pengenalan Mesin Pembersih Tube... 16

Gambar 2.16 Mengoperasikankan Mesin Pembersih Tube ... 17

Gambar 2.17 Perpisahan ... 17

Gambar 3.1 Huber Drum Screen ... 21

Gambar 3.2 Skema Huber Drum Screen... 22

Gambar 3.3 Drum... 22

Gambar 3.4 Infeed... 23

Gambar 3.5 out feed conveyer belt... 23

Gambar 3.6 Control Box ... 24

Gambar 3.7 Crank... 24

Gambar 3.8 Shute ... 25

(9)

Gambar 3.9 Emergency stop ... 25

Gambar 3.10 Kerangka badan... 26

Gambar 3.11 Motor... 26

Gambar 3.12 Penggerak Huber Drum Screen... 27

Gambar 3.13 Skema rangkaian DOL dihuber drum screen... 28

Gambar 3.14 kontrol panel haber drum screen ... 29

(10)

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Daftar kerja praktek untuk maha siswa magang ... 7 Tabel 2.2 Kegiatan harian Juli 2021 ... 7 Tabel 2.3 Kegiatan harian Agustus 2021 ... 8

(11)

BAB I

GAMBARAN UMUM PT. BUKIT BATU HUTANI ALAM

1.1 SEJARAH SINGKAT PERUSAHAAN 1.1.1 Kronologi dan Legalisasi PT Patungan

Pembentukan PT. Bukit Batu Hutani Alam Dalam mewujudkannya program perusahaan hutan pola kemitraaan ini, secara kronologis, PT. Mapala Rabda bersama-sama dengan mitra koperasi Tani Hutan (KTH) usaha baru melakukan perikatan-perikatan hukum sebagai berikut :

Tanggal 20 februari 1999: dilakukan penandatanganan Nota kesepakatan (MOU)

Tanggal 03 januari 2002: dilakukan penandanganan surat perjanjian kerja sama

Setelah mendapatkan kepastian kelayakan usaha berdasarkan study kelayakan dan study Amdal, maka terbentuklah perusahaan patungan tersebut dengan nama: PT. Bukit Batu Hutani Alam dimana wilayah operasional dan keanggotaan koperasinya meliputi 3 (tiga) desa yakni : Desa Sepahat, Desa Tenggayun dan Desa Parit I api-api, yang kedudukan perusahaan patungan tersebut di Bengkalis.

Legalitas pendirian PT. Bukit Batu Hutani Alam, pada PT. Bukit Batu Hutani Alam merupakan perusahaan patungan antara PT. Mapala Rabda dan koperasi Tani Hutan (KTH). Usaha baru didirikan berdasarkan Akte No. 33 tanggal 22 Maret 2002 yang di buat dihadapan Notaris Darmansyah,.SH, dan terakhir dengan Akte perubahan No. 04 tanggal 12 September 2002 yang di buat oleh Notaris Nurhayati,.SH. Dengan susunan Komisaris dan Direksi sebagai berikut :

(12)

- Komisaris Utama : Muktar Widjaya - Komisaris : Ir. Subarjo - Komisaris : David Suwito - Komisaris : Pairan

- Direktur Utama : Mulyadi Gani - Direktur : Gustaf Kuining - Direktur : Stanley Najoan - Direktur : Tengku Mustapa

Dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi, diharapkan telah dapat diterbitkan pengesahan pendirian perusahaan ini oleh Departemen HAM.

1.1.2 Identitas Perusahaan

1. Nama Perusahaan : PT. Bukit Batu Hutani Alam (BBHA)

2. Jenis Badan Hukum : Join Venture antara PT. Mapala Rabda dengan Koperasi Tani Hutan (KTH) Usaha Baru

3. Alamat Perusahaan : Jln. Sungai Pakning – Dumai, RT.03 RW.03 Bukit Batu Kabupaten Bengkalis – Riau - Nomor Telpon : 0761-8416882

- Nomor Fax : -

- E-mail : -

4. Status Permodalan : PMDN

5. Bidang Usaha : Hutan Tanam Industri (Pola kemitraan)

6. SK. AMDAL yang disetujui : 660.1/Bapedal Prop/3564 tanggal 16 september 2002

7. Penanggung Jawab : Tju Kui Hua (Direktur Utama)

(13)

-Utara : Kebun kelapa sawit masyarakat

-Selatan : HSAW. Bukit batu -Timur : Eks. HPH PT. Dexter

Timber Indonesia -Barat : IUPHHK PT. Sakato 8. Izin yang terkait : - PT. Mapala Rabda (Nomor

001/MPR/199s9

- KTH Usaha Baru (Nomor 805/Menhutbun-VI/1999) - SK Definitif Nomor

365/Kpts-II/2003

- Sertifikat PHTL No. TRID- PHTL-0005 tanggal 27 juli 2011

- UKL-UPL Pemanfaatan kompos sludge dan Fly-ash No.660.1/BAPELDA/588/20 02 Tanggal 24 Oktober 2002

1.1.3 Lokasi Usaha dan Kegiatan

1. Alamat Perusahaan : Bukit Batu, Bengkalis, Riau 2. No. Telpon : 0761-8416882

3. Posisi Geografis : Antara 101 42’ - 101 30’ LU dan 01 18’ – 01 30’ BT

4. Batas Wilayah :

(14)

Gambar 1.1 : PT. Bukit Batu Hutani Alam ( BBHA) ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

1.2 Visi dan Misi Perusahaan

1.2.1 Visi

Menjadi perusahaan terbaik dalam bidang pengelolaan hutan tanaman industri yang lestari dengan memperhatikan nilai ekonomis, sosial dan lingkungan.

1.2.2 Misi

a. Membangun hutan tanaman secara lestari sebagai zona penyangga dari Cagar Biosfer Giam Siak Kecil Bukit Batu untuk memasok kebutuhan industri pulp kertas.

b. Meningkatkan kesejahteraan karyawan dan masyarakat sekitar hutan melalui program kemitraan.

c. Melindungi dan memeperbaiki area hutan yang mempunyai manfaat konservasi sebagai bagian dari landscape Cagar Biosfer GSK-BB.

d. Memberikan kontribusi dalam penerimaan pajak negara dan pendapatan daerah serta menghasilkan keuntungan perusahaan yang optimal.

(15)

1.3 Stuktur Organisasi

Gambar 1.2 : struktur organisasi PT. Bukit Batu Hutani Alam ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

1.4 Ruang Lingkup Perusahaan

1.4.1 Latar Belakang

Seiring dengan paradigma baru pembangunan dibidang kehutanan Departemen Kehutanan dan Perkebunan yakni pembangunan kehutanan yang berbasis pada masyarakat (community based development) dan sumber daya alam (resources based development) yang dikelola secara lestari dan berwawasan lingkungan, serta mendukung misi otonomi daerah yang terkandung dalam UU No. 22 dan 25 tahun 1999 untuk memperkuat posisi masyarakat didaerah terutama dari aspek perekonomian, maka PT. Mapala Rabda telah mengambil prakarsa untuk berusaha dalam pembangunan

(16)

kehutanan melalui pola kemitraan (HTPK). Diharapkan, melalui pembangunan kehutanan pola HTPK ini misi dan tujuan perusahaan untuk turut serta berperan dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat melalui pemberdayaan Koperasi Tani Hutan (KTH) sebagai mitra, akan terwujud.

Sebagai imbal balik, dengan adanya keterlibatan masyarakat melalui KTH sebagai aktif dalam usaha pembangunan kehutanan ini, akan semakin menumbuhkan rasa memiliki yang lebih dalam lagi pada masyarakat untuk mengelola hutannya secara lestari dan partisipasi ini pada gilirannya akan semakin memperlancar usaha perusahaan sebagai salah satu sumber peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Dengan menyadari bahwa Pengelolaan Hutan Pola Kemitraan ini masih merupakan hal yang baru dalam pembangunan kehutanan, tentulah dalam perjalanannya masih memerlukan penyempurnaan-penyempurnaan terutama segi yang menyangkut Sumber Daya Manusia. Namun demikian, kekurangan-kekurangan ini akan terus diminimalisir melalui program- program peningkatan managerial yang akan datang pada tingkat yang kita semua harapkan.

1.4.2 Maksud dan Tujuan

Prakarsa perusahaan pembangunan kehutanan pada kemitraan (HTPK) ini memiliki maksud dan tujuan yang sekaligus merupakan visi dan misi yang akan selalu memandu arah perjalanan perusahaan menuju tujuannya, meliputi:

a. Meningkatkan peran serta masyarakat melalui Koperasi Tani Hutan dalam mengelola usaha kehutanan yang meliputi: Penanaman, Pemeliharaan, Penyediaan Bahan Penolong dan Penebangan kayu.

b. Membina dan meningkatkan kualitas kelembagaan Koperasi Tani Hutan dalam melakukan kegiatan usaha dan berperan serta melalui kemitraan dengan pihak perusahaan.

c. Meningkatkan kelayakan usaha Koperasi Tani Hutan dan pendapatan anggota koperasi melalui pola kemitraan.

(17)

BAB II

DESKRIPSI KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK

2.1 SPESIFIKASI KEGIATAN KERJA PRAKTEK

Laporan agenda kegiatan harian yang telah dilaksanakan selama pelaksanaan kerja praktek, penulis di PT. Bukit Batu Hutani Alam (BBHA) mulai tanggal 08 juli s/d tanggal 30 Agustus 2021 selengkapnya dapat di lihat pada table di bawah ini.

Tabel 2.1 Daftar kerja praktek untuk mahasiswa magang

Hari Pagi

Senin – Jumat 07.00 - 17.00

Catatan : Untuk di PT. Bukit Batu Hutani Alam mahasiswa magang tidak diwajibkan masuk setiap hari, mahasiswa hanya di beri masuk seminggu 3 kali.

Tabel 2.2 Kegiatan harian juli 2021

No Tanggal Jam Kerja Uraian Kegiatan

1 8 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengenalan

2 9 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengenalan Lapangan dan Alat

3 12 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Cleaning Area 4 14 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengenalan Kontaktor 5 16 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Cleaning Area 6 19 juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Merangkai Kontaktor 7 21 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Perbaikan Printer 8 23 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Cleaning Area 9 26 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengenalan Green

House Bibit

9 28 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengecekan Green House Day 1

10 30 Juli 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Cleaning Area

(18)

Tabel 2.3 Kegiatan harian bulan Agustus 2021

NO Tanggal Jam Kerja Uraian Kegiatan

1 2 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengecekan Green House Day 2

2 4 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengecekan Green House Day 3

3 6 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengecekan Bibit 4 9 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00

Brifing, Pengenalan

Elektromotor 3 Phasa Untuk Pengaliran Air

5 12 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengenalan Area Water Treatment 6 13 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Cleaning Area 7 16 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengenalan Alat

Penyiraman Bibit

8 18 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Mengoperasikan Alat Penyiraman Bibit

9 20 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengecekan Pupuk Masuk

10 23 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00

Brifing, Pengenalan mesin pembersih tube dari sisa media tanam

11 25 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00

Brifing, Mengoperasikan mesin pembersih tube dari sisa media tanam

12 27 Agustus 2021 07-00 s/d 17-00 Brifing, Pengenalan boiler 13 30 Agustus 2021 07-00 s/d Selesai Perpisahan

2.1.1 Kegiatan harian pada bulan Juli 2021

1. Pada hari pertama yaitu tanggal 08 Juli 2021 mahasiswa pkl melakukan pengenalan diri kepada supervisor yaitu bapak Suheri dan Anggota.

2. Kegiatan pada tanggal 09 Juli 2021 pada hari ini penulis melakukan pengenalan lapangan dan alat di sekitar PT. Bukit Batu Hutani Alam.

(19)

Gambar 2.1 Pengenalan Alat

( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

3. Kegiatan pada tanggal 12 Juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian melakuan Pembersihan Area PT.

4. Kegiatan pada tanggal 14 juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian penulis di arahkan untuk pengenalan kontaktor.

Gambar 2.2 Pengenalan Kontaktor

5. Kegiatan pada tanggal 16 juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian melakuan Pembersihan Area PT.

(20)

6. Kegiatan pada tanggal 19 juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian penulis di arahkan untuk merangkai kontaktor.

Gambar 2.3 Merangkai Kontaktor

7. Kegiatan pada tanggal 21 juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian penulis di arahkan untuk memperbaiki printer.

Gambar 2.4 Memperbaiki Printer

(21)

8. Kegiatan pada tanggal 23 juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian melakukan Pembersihan Area PT.

9. Kegiatan pada tanggal 26 juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengenalan Green House.

Gambar 2.5 Pengenalan Green House

10. Kegiatan pada tanggal 28 juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengecekan Green House Day 1.

Gambar 2.6 Pengecekan Green House Day 1 ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

(22)

11. Kegiatan pada tanggal 30 Juli 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian melakuan Pembersihan Area PT. Bukit Batu Hutani Alam.

2.1.2 Kegiatan harian pada bulan Agustus 2021

1. Kegiatan pada tanggal 2 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengecekan Green House Day 2.

Gambar 2.7 Pengecekan Green House Day 2 ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

2. Kegiatan pada tanggal 4 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengecekan Green House Day 3.

(23)

Gambar 2.8 Pengecekan Green House Day 3

3. Kegiatan pada tanggal 6 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengecekan Bibit.

Gambar 2.9 Pengecekan Bibit

4. Kegiatan pada tanggal 9 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengenalan Elektromotor 3 Phasa Untuk Pengaliran Air.

(24)

Gambar 2.10 Pengenalan Elektromotor 3 Phasa Untuk Pengaliran Air ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

5. Kegiatan pada tanggal 12 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengenalan Area Water Treatment.

Gambar 2.11 Pengenalan Area Water Treatment ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021 )

6. Kegiatan pada tanggal 13 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian melakuan Pembersihan Area PT. Bukit Batu Hutani Alam.

7. Kegiatan pada tanggal 16 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengenalan Alat Penyiraman Bibit.

(25)

Gambar 2.12 Pengenalan Alat Penyiraman Bibit ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

8. Kegiatan pada tanggal 18 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk mengoperasikan Alat Penyiraman Bibit.

Gambar 2.13 Mengoperasikan Alat Penyiraman Bibit ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

9. Kegiatan pada tanggal 20 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian diarahkan untuk Pengecekan Pupuk Masuk.

(26)

Gambar 2.14 Melakukan Pengecekan Pupuk Masuk ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

10. Kegiatan pada tanggal 23 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Pengenalan Mesin Pembersih Tube Dari sisa Media Tanam.

Gambar 2.15 Pengenalan Mesin Pembersih Tube Dari sisa Media Tanam.

11. Kegiatan pada tanggal 25 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk Mengoperasikan Mesin Pembersih Tube Dari sisa Media Tanam.

(27)

Gambar 2.16 Mengoperasikankan Mesin Pembersih Tube Dari sisa Media Tanam.

12. Kegiatan pada tanggal 27 Agustus 2021 pada hari ini penulis melakukan Brifing pada pagi hari, kemudian di arahkan untuk pengenalan boiler.

13. Kegiatan pada tanggal 30 Agustus 2021 pada hari ini merupakan hari terakhir berada di PT. Bukit Batu Hutani Alam (BBHA) dan melakukan perpisahan.

Gambar 2.17 Perpisahan.

(28)

2.2 Target Yang Diharapkan

Target yang diharapkan dapat tercapai melalui Kerja Praktek (KP) berdasarkan spesifikasi kegiatan yang dilaksanakan adalah sebagai berikut :

1. Dapat melihat, mengetahui dan memahami secara langsung dapat menerapkan ilmu yang di dapat di bangku kuliah.

2. Dapat megetahui prinsip kerja dari mesin-mesin industri secara langsung.

3. Dapat mengetahui permasalahan-permasalahan yang timbul di industri serta mencari solusi penyelesaiannya.

4. Dapat menerapkan ilmu dalam kaitannya dengan masalah perawatan dan perbaikan mesin pembersih tube dari sisa media tanam.

5. Membangun pola pikir kritis mengenai prinsip ekonomis dalam manajemen industri.

6. Menambah pengalaman kerja dengan disiplin ilmu yang berbeda.

7. Membina kepribadian untuk bekerja profesional.

8. Menjalin kerjasama yang baik dengan pekerja dan masyarakat dilingkungan pabrik.

9. Membangun jalinan kerjasama yang baik antara Politeknik Negeri Bengkalis dengan dunia industri tersebut.

2.3 Peralatan Yang Digunakan

Peralatan merupakan suatu kebutuhan sekaligus alat bantu bagi teknisi ketika bekerja, diantaranya dalam menangani masalah berupa gangguan-gangguan yang terjadi dilapangan. Adapun peralatan yang sering digunakan pada Kerja Praktek (KP) adalah :

1. Alat pelindung diri (sepatu safety, sarung tangan, kacamata, masker, penutup kepala dan safety belt).

2. Tespent.

3. Obeng plus (+) dan obeng minus (-).

4. Kunci pas.

5. dan lain-lainnya.

(29)

2.4 Data-Data Yang Diperlukan

Data-data yang diperlukan untuk menyelesaikan spesifikasi kegiatan yang diharapkan adalah sebagai berikut:

1. Standard operational procedure (SOP) yang bertujuan untuk mengatur dan memberi petunjuk keselamatan kerja, pengoperasian, perawatan dan perbaikan mesin-mesin utama (Major Device) atau mesin pendukung (Auxiliaries Device) untuk mesin pembersih tube dari sisa media tanam.

2. Struktur Organisasi PT. Bukit Batu Hutani Alam (BBHA).

3. Sistem kontrol mesin pembersih tube dari sisa media tanam.

4. Kapasitas maksimum beban yang mampu diproses oleh mesin pembersih tube dari sisa media tanam.

2.5 Dokumen-Dokumen Yang Dihasilkan

Dokumen-dokumen yang dihasilkan setelah pelaksanaan Kerja Praktek (KP) di PT. Bukit Batu Hutani Alam.adalah sebagai berikut:

1. Standard operational procedure (SOP) PT. Bukit Batu Hutani Alam.

2. Pengenalan mesin Huber Drum Screen.

3. Stuktur Organisasi PT. Bukit Batu Hutani Alam.

4. Ruang lingkup PT. Bukit Batu Hutani Alam.

2.6 Kendala Yang Dihadapi Selama Kerja Praktek

Dalam pelaksanaan kerja praktek ini, ada beberapa kendala yang dihadapi oleh penulis, diantaranya :

1. Sulit mendapatkan data perusahaan sebagaimana yang diharapkan. Hal ini dikarenakan banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan oleh pembimbing lapangan.

2. Mesin Huber Drum screen merupakan mesin pesanan yang dirancang sendiri oleh pihak perusahaan (home made) sehingga sangat sulit

(30)

mendapatkan referensi dari luar mengenai mesin yang memiliki prinsip kerja yang serupa.

3. Padatnya jadwal kerja sehingga menjadi hambatan dalam penyusunan laporan akhir Kerja Praktek (KP)

(31)

BAB III

**SISTEM KERJA HUBER DRUM SCREEN PADA PEMBERSIH TUBE DARI SISA MEDIA TANAM**

3.1 Definisi Drum Huber Drum

Penyaringan halus yang andal dengan efisiensi pemisahan maksimum Retensi maksimum serat dan rambut keandalan pengoperasian untuk bio reactor membrane Tingkat pengurangan COD/BOD maksimum Huber Drum Screen tersedia dalam berbagai desain dan cocok untuk berbagai aplikasi pemisahan padat-cair. Bergantung pada persyaratan aplikasi spesifik, drum horizontal ditutupi dengan jaring, kawat baji atau pelat berlubang dan cocok untuk pemasangan saluran atau tangki.

Gambar 3.1 : Drum Huber Screen

3.2 Bagian dari Huber Drum Screen

Untuk bagian Huber Drum Screen mempunyai beberapa komponen dengan masing-masing kegunaannya, yaitu:

(32)

Gambar 3.2 : skema Drum Huber Screen

a. Drum

Drum Berfungsi untuk sebagai tempat peletakan tube-tube yang akan dibersihkan agar tidak berserakan, drum ini juga terbuat dari besi.

Selain itu, besarnya drum juga mempengaruhi muatan yang akan masuk kemesin.

Gambar3.3 :Drum screen (Sumber : www.directindustry.com)

(33)

b. Infeed

Infeed mempunyai fungsi sebagai tempat tube masuk kedalam drum.

Gambar3.4 :infeed

(Sumber : www.selfadhesiveinsulationpins.com)

c. Out feed conveyer belt

Mempunyai fungsi sebagai pemindah tube-tube yang telah selesai dibersihkan kebagian bawah.

Gambar 3.5 : out feed conveyer belt (Sumber : www.Alibaba.com)

(34)

d. Control Box

Penerapan sistem pengontrolan pada huber drum screen masih mengggunakan sistem DOL (Direct On Line) dikarenakan material/produk masih diproses secara manual, sistem DOL digunakan dikarenakan masih dominannya peralatan pekerjaan bersifat semi otomatis.

Gambar 3.6 : control Box (Sumber : www.Alibaba.com)

e. Crank

Crank adalah mekanisme yang di operasikan oleh lengan yang terpasang pada posisi poros yang tepat sehingga menghasilkan gerak resiprokasi. Crank di gunakan untuk mengubah gerak melingkar menjadi gerak resiprokasi atau sebaliknya.

Gambar : 3.7 : Crank (Sumber : www.dreamstime.com)

(35)

f. Shute

Sebagai penutup agar tube-tube pada drum agar tidak keluar saat pembersihan.

Gambar 3.8 : shute

g. Emergency stop

Emergency stop digunakan sebagai penghentian darurat, pematian darurat, dan pematian daya darurat, adalah mekanisme keselamatan yang digunakan untuk mematikan mesin dalam keadaan darurat, ketika tidak dapat dimatikan seperti biasa.

Gambar 3.9 : Emergency stop (Sumber : www.Blibli.com)

h. Kerangka badan

Kerangka badan mempunyai fungsi untuk menopang drum agar lokasinya tidak berpindah-pindah. Pemasangan drum dengan kerangka badan ini harus terpasang dengan kuat agar tidak terjadi getaran yang tidak diinginkan saat drum berputar. Selain itu,

(36)

kerangka badan ini juga menentukan besar atau kecilnya drum yang dipakai. Kerangka badan Huber drum screen terbuat dari bahan besi, kerangka Huber drum screen dirancang sedemikian rupa agar mudah saat digunakan.

Gambar 3.10 : kerangka badan

i. Motor Penggerak

Motor penggerak mempunyai fungsi untuk menggerakkan crank agar selalu berputar sesuai dengan kecepatan yang diinginkan operator.

Gambar 3.11 motor 3 phasa (Sumber : www.Edukasikini.com)

(37)

3.3 Sistem penggerak dan kelistrikan

3.3.1 Sistem penggerak

Sistem pengerak mempunyai fungsi untuk menggerakkan daya pada penggerak kesistem huber drum screen. Pada Sistem penggerak antara motor penggerak dengan crunk biasanya ditempatkan dibagian bawah.

Gambar 3.12 : sistem penggerak (Sumber : www.DocPlayerinfo.com)

3.3.2 Sistem Kelistrikan

Pada umumnya, jenis motor yang biasa digunakan di dunia industri terutama perusahaan besar adalah motor induksi tiga phasa. Penggunaan motor induksi tiga phasa dinilai lebih efektif karena memiliki beberapa keuntungan, diantaranya lebih handal, tenaga yang besar, daya listrik rendah dan lebih minim perawatan. Beberapa aspek tersebut merupakan tolak ukur terdepan mengapa motor induksi lebih banyak dipilih untuk digunakan diindustri.

Induksi tiga phasa adalah alat penggerak yang paling banyak digunakan dalam dunia industri. Hal ini dikarenakan motor induksi mempunyai konstruksi yang sederhana, kokoh, harganya relative murah, serta perawatannya yang mudah, sehingga motor induksi mulai menggeser

(38)

penggunaan motor DC pada industri. Motor induksi memiliki beberapa parameter yang bersifat non-linier, terutama resistansi rotor, yang memiliki nilai bervariasi untuk kondisi operasi yang berbeda. Hal ini yang menyebabkan pengaturan pada motor induksi lebih rumit dibandingkan dengan motor DC. Salah satu kelemahan dari motor induksi adalah tidak mampu mempertahankan kecepatannya dengan konstan bila terjadi perubahan beban. Apabila terjadi perubahan beban maka kecepatan motor induksi akan menurun. Untuk mendapatkan kecepatan konstan serta memperbaiki kinerja motor induksi terhadap perubahan beban, maka dibutuhkan suatu pengontrol.

Sistem pengontrolan pada Huber drum screen di PT. Bukit Batu Hutani Alam masih menggunakan sistem DOL (Direct On Line) dikarenakan material/produk masih diproses secara manual, sistem DOL digunakan dikarenakan masih dominannya peralatan pekerjaan bersifat semi otomatis.

Gambar 3.13 : skema rangkaian DOL dihuber drum screen (Sumber : www.earthbondhon.com)

(39)

Gambar 3.14 : kontrol panel haber drum screen ( Sumber : Dokumentasi di PT. Bukit Batu Hutani Alam 2021)

3.3 mekanisme kerja huber drum screen

mekanisme kerja Huber drum screen adalah sebagai berikut:

1. Motor penggerak memutar crank pada motor yang telah terpasang pada sistem penggerak menuju pada crank di penggerak.

2. Putaran poros pada motor di penggerak ke crank melalui sistem penggerak yang telah dirancang khusus untuk sistem Huber drum screen.

3. Crank yang terpasang pada sistem penggerak tersebut ikut berputar karena daya yang di salurkan oleh sistem penggerak.

4. Crank penggerak putaran drum agar bergerak dengan adanya rantai di bagian penggerak.

5. Antara crank dan sistem penggerak di beri jalur yang sama dengan perbandingan penggerak 1 : 1 sehingga putaran antara crank dan drum mempunyai putaran yang sama.

6. Saringan drum terdiri dari drum berlubang.

7. Tube yang masuk diumpankan secara internal kedalam drum melalui infeed.

8. Mendistribusikan tube ke area interior drum yang luas.

9. Selama proses didalam drum. Untuk mencegah penyumbatan perforasi unit, drum dilengkapi dengan sikat berputar.

(40)

10. Setelah selesai proses pembersihan tube yang terpisah dengan partikel keluar dari drum melalui Out feed conveyer belt.

11. Out feed conveyer belt akan membawa tube yang telah bersih langsung kedalam karung yang telah di sediakan.

3.4 Kelebihan dan Kekurangan Huber Drum Screen

3.4.1 Kelebihan Huber Drum Screen a. Kapasitas filtrasi tinggi.

b. Konstruksi baja tahan karat.

c. Mudah dirawat.

d. Rentang standar atau dibuat khusus.

3.4.2 Kekurangan Huber Drum Screen a. Biaya perawatan yang mahal.

b. Banyaknya tube tergantung besarnya drum.

c. Pengoperasiannya memakan waktu yang cukup lama

(41)

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dari praktek kerja lapangan yang dilakukan, penulis banyak sekali mendapatkan manfaat salah satunya belajar menjadi seorang pekerja yang tertib akan peraturan yang berlaku di perusahaan hingga belajar bagaimana mempertanggung jawabkan setiap kegiatan dan tanggung jawab yang diberikan karyawan lain yang tentunya lebih berpengalaman dan berpengetahuan luas dibanding penulis. Manfaat lain juga yang penulis peroleh antara lain:

a. Mempelajari disiplin ilmu yang berbeda dengan basic dari penulis sendiri seperti teknik elektronika dan keterampilan lainnya yang dimana ilmu tersebut tidak didapatkan didunia perkuliahan.

b. Memahami sistem kerja Huber drum screen pada pembersih tube dari sisa media tanam di PT. Bukit Batu Hutani Alam.

c. Mendapatkan wawasan tentang pengenalan alat-alat yang digunakan saat melakukan praktek kerja lapangan dilingkungan industri PT. Bukit Batu Hutani Alam.

d. Mempelajari sistem kerja dari suatu lingkungan industri sehingga dapat dijadikan modal awal untuk melangkah kedalam lingkungan dunia industri yang sesungguhnya.

4.2 Saran

Adapun saran yang dapat penulis sampaikan setelah melaksanakan Kerja Praktek ialah:

(42)

a. Secara umum KP (kerja praktek) yang dilaksanakan di PT. Bukit Batu Hutani Alam memiliki banyak manfaat. Tapi jika mendalami ilmu Elektronikanya masih sangat sedikit.

b. Saya berharap kedepannya pihak kampus dapat memberikan fasilitas berupa alat keselamatan kerja atau APD kepada mahasiswa yang ingin melaksakan Kerja Praktek.

c. Untuk kedepannya diharapkan agar karyawan yang bekerja lebih diberikan waktu khusus terkait pemeriksaan mesin-mesin yang ada.

d. Kepada pihak PT. Bukit Batu Hutani Alam diharapkan bisa selalu bekerja sama dengan Politeknik Negeri Bengkalis untuk menerima mahasiswa yang ingin melaksanakan kerja praktek diperusahaan.

(43)

DAFTAR PUSTAKA

http://www.directindustry.com/prod/flasmidth-dorr-oliver-eimco/product (diakses 08 Oktober 2021)

http://m.selfadhesivensulationpins.com/drum-wastewater-treatmant-rotary-drum- screen-for-liquid-filtration.html (diakses 08 Oktober 2021)

http://m.indonesian.alibaba.com/p-detail/Belt-conveyor-price-china.html (diakses 08 Oktober 2021)

http://m.indonesian.alibaba.com/p-detail/control-box-panel-enclosure.html (diakses 08 Oktober 2021)

http://(www.dreamstime.com/crank-drive-gear-whell-industrial-plant-machine- crank-drive-gear-whell-park-industial-factory-machine-automatid-robotic- image (diakses 08 Oktober 2021)

http://images.app.gool.gl/ (diakses 08 Oktober 2021)

http://www.google.com/search.q=sistem+penggerak+putaran+di+drum+screen&c lient=ms-android. (diakses 08 Oktober 2021)

http://www.google.com/images.imgres=http://fearthbondhon.com.fwp-content- fupoads-f3-phase-star-delta-motor-wiring-diagram.jpg. (diakses 08 Oktober 2021)

(44)

PT. BUKIT BATU HUTANI ALAM (BBHA)

Nama : Muhamma lutfi

NIM : 310319118

Program Studi : D3 Teknik Elektronika, Politeknik Negeri Bengkalis.

No Aspek Penilaian Bobot Nilai

1 Disiplin 20% 20

2 Tanggung Jawab 25% 25

3 Penyesuaian Diri 10% 10

4 Hasil Kerja 30% 24

5 Perilaku secara Umum 15% 16

Total Jumlah (1+2+3+4+5) 100% 83