• Tidak ada hasil yang ditemukan

21065039 PUTRI DINDA RESUME PERT15

N/A
N/A
Putri Dinda

Academic year: 2024

Membagikan "21065039 PUTRI DINDA RESUME PERT15"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

RESUME PERTEMUAN 15

Teknologi Sistem Elektronika Audio Video

“Teknologi Sistem Peralatan Game Komersial”

DOSEN PENGAMPU:

Dr. Yasdinul Huda, S.Pd., M.T

OLEH:

PUTRI DINDA EKA PRATIWI NIM 21065039

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK

ELEKTRONIKA DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2024

(2)

Teknologi Sistem Peralatan Game Komersial

Teknologi sistem peralatan game komersial mencakup perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan dan mendukung game di berbagai platform, termasuk konsol, PC, arcade, dan perangkat mobile. Teknologi ini terus berkembang seiring dengan kemajuan dalam komputasi, grafis, dan interaksi pengguna. Berikut adalah beberapa aspek penting tentang teknologi sistem peralatan game komersial:

Komponen Utama Teknologi Game Komersial

1. Perangkat Keras (Hardware)

o Konsol Game: Perangkat seperti PlayStation, Xbox, dan Nintendo Switch dirancang khusus untuk bermain game. Konsol ini memiliki CPU, GPU, RAM, dan penyimpanan internal yang kuat untuk menjalankan game dengan grafis tinggi.

o PC Gaming: Komputer yang dioptimalkan untuk gaming dengan komponen seperti kartu grafis (GPU) canggih, prosesor (CPU) cepat, dan memori (RAM) besar. PC gaming juga sering dilengkapi dengan monitor dengan refresh rate tinggi dan resolusi tinggi.

o Perangkat Mobile: Smartphone dan tablet yang memiliki prosesor yang kuat dan layar sentuh yang mendukung game mobile.

o Peralatan Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR): Headset VR seperti Oculus Rift, HTC Vive, dan PlayStation VR serta perangkat AR yang memungkinkan pengalaman gaming yang imersif.

2. Perangkat Lunak (Software)

o Engine Game: Perangkat lunak yang digunakan untuk mengembangkan game, seperti Unity, Unreal Engine, dan Godot. Engine ini menyediakan alat dan fitur untuk pembuatan grafis, fisika, suara, dan interaksi pengguna.

o Platform Distribusi: Layanan seperti Steam, Epic Games Store, dan PlayStation Network yang menyediakan distribusi digital untuk game.

(3)

o Middleware: Perangkat lunak yang menyediakan fungsi tambahan untuk game development seperti fisika (Havok), audio (FMOD), dan animasi (Mixamo).

3. Jaringan dan Infrastruktur

o Layanan Cloud Gaming: Platform seperti Google Stadia, NVIDIA GeForce Now, dan Xbox Cloud Gaming memungkinkan game dimainkan secara streaming dari server cloud, mengurangi kebutuhan perangkat keras yang kuat di sisi

pengguna.

o Server Multiplayer: Server yang memungkinkan permainan multiplayer online, yang mengatur dan mengelola data permainan dan interaksi antar pemain.

Teknologi Terbaru dan Tren

1. Ray Tracing

o Teknologi rendering grafis yang menciptakan pencahayaan, bayangan, dan pantulan yang lebih realistis. Digunakan dalam kartu grafis modern seperti NVIDIA RTX dan AMD Radeon RX.

2. Machine Learning dan AI

o Algoritma AI yang digunakan untuk menciptakan NPC (Non-Playable

Characters) yang lebih cerdas dan realistis. Juga digunakan untuk fitur seperti personalisasi konten dan pengenalan pola bermain.

3. Virtual Reality (VR) dan Augmented Reality (AR)

o Pengembangan game yang memanfaatkan teknologi VR dan AR untuk pengalaman yang lebih imersif. Contoh: Beat Saber (VR), Pokémon Go (AR). 4.

Cross-Platform Play

o Kemampuan untuk bermain game yang sama di berbagai platform (konsol, PC, mobile) dan memungkinkan interaksi antar pemain dari platform yang berbeda.

Contoh: Fortnite, Minecraft.

5. Haptic Feedback dan Kontroler Canggih

o Kontroler game yang memberikan umpan balik taktil (haptic feedback) dan fitur canggih lainnya seperti adaptive triggers (misalnya, pada PlayStation 5

(4)

DualSense).

Tantangan dan Pertimbangan

1. Kebutuhan Perangkat Keras

o Game modern memerlukan perangkat keras yang kuat, yang dapat menjadi tantangan bagi pengguna dengan anggaran terbatas.

2. Pengembangan yang Kompleks

o Pengembangan game berkualitas tinggi memerlukan tim yang besar dan waktu yang lama, serta memerlukan keahlian di berbagai bidang seperti pemrograman, desain grafis, dan penulisan naskah.

3. Konektivitas Internet

o Banyak game modern, terutama yang multiplayer dan layanan cloud gaming, memerlukan koneksi internet yang cepat dan stabil.

4. Keamanan dan Privasi

o Melindungi data pemain dan mencegah serangan siber adalah prioritas utama dalam pengembangan game online.

Kesimpulan

Teknologi sistem peralatan game komersial terus berkembang, menawarkan pengalaman

bermain yang semakin realistis dan imersif. Dengan kemajuan dalam perangkat keras, perangkat lunak, dan jaringan, masa depan industri game tampak sangat cerah. Namun, tantangan dalam hal perangkat keras, pengembangan, konektivitas, dan keamanan harus diatasi untuk memastikan pengalaman gaming yang optimal bagi semua pemain.

Referensi

Dokumen terkait

Untuk menjalankan suatu aplikasi maka diperlukan perangkat keras yang dapat mendukung proses kerja dari sistem itu sendiri. Spesifikasi perangkat keras yang digunakan dalam

Perangkat lunak sistem merupakan perangkat lunak yang dibuat khusus untuk dapat mengontrol semua perangkat keras sehingga semua perangkat keras teknologi informasi dapat bekerja

Materi bahasan mencakup pengenalan terhadap sistem dan organisasi komputer (perangkat keras dan lunak), jaringan komunikasi (termasuk internet), implikasi penggunaan

Perangkat lunak sistem merupakan perangkat lunak yang dibuat khusus untuk dapat mengontrol semua perangkat keras sehingga semua perangkat keras teknologi informasi dapat bekerja

Materi yang dibahas pada bab ini yaitu lingkungan implementasi mencakup spesifikasi perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan, pengujian perangkat lunak,

Agar dapat mengimplementasikan perancangan yang telah dibuat, dibutuhkan perangkat lunak dan perangkat keras yang mendukung untuk menjalankan aplikasi. Spesifikasi

Tanpa adanya perangkat lunak ini komponen perangkat keras tidak dapat berfungsi, adapun aplikasi dan software yang digunakan dalam pembuatan game ini adalah

Departemen Teknologi Informasi menyediakan IT Helpdesk sistem terhadap laporan keluhan atas perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) yang