Nama Kelompok 11:
1. Febby Dwi Cahyani (201091011) 2. Rahmi Nevi Lestari (201091038) 3. Ria Apriyani (201091040)
4. Windi Melania (201091053)
Tugas TEKNOLOGI TEPAT GUNA
RANCANGAN PEMBUATAN PRODUK LILIN AROMATERAMI LAVENDER DENGAN TUJUAN MENGURANG NYERI DISMENORE
A. PENGERTIAN
Dismenore adalah nyeri atau rasa sakit pada abdomen bagian bawah yang terjadi pada masa menstruasi, rasa nyeri yang cukup parah dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Rasa sakit dismenore bisa bermacam-macam, nyeri panggul hingga punggung dengan rasa sakit yang tajam, tumpul, berdenyut, mual, dan biasanya bersamaan dengan menorrhagia.
Gangguan ini ada dua bentuk yaitu dismenore primer dan dismenore sekunder.
Dismenore primer yaitu Dismenore primer adalah rasa nyeri yang terjadi selama masa menstruasi dan selalu berhubungan dengan siklus ovulasi. Hal ini disebabkan oleh kontraksi dari miometrium yang diinduksi oleh prostaglandin tanpa adanya kelainan patologis pelvis sedangkan dismenore sekunder yaitu nyeri menstruasi yang berhubungan dengan kelainan anatomis yang jelas.
Penanganan dismenorea dibagi menjadi dua yaitu, farmakologis dan nonfarmakologis. Penanganan dengan farmakologis antara lain dengan pemberian obat antiinflamasi nonsteroid / NSAID dan pemberian pil kontasepsi hormonal.
Penanganan dismenorea non farmakologis salah satunya adalah dengan pemberian aromaterapi lavender, yang dapat digunakan dalam mengatasi nyeri saat menstruasi karena kandungannya dipercaya dapat menenangkan seseorang yang mengalami nyeri, efek sedatif pada lavandula angustifolia terjadi adanya senyawa-senyawa coumarin dalam minyak dengan kandungannya rendah, yaitu terdiri dari 0, 25%.
B. Manfaat Lilin Aromaterapi
1. Memberikan Efek Menenangkan dan Nyaman 2. Bisa Mengurangi Stres dan Kelelahan
3. Bisa Membuat Kualitas Tidur Lebih Baik 4. Bisa Meningkatkan Semangat dan Energi 5. Bisa Meredakan Sakit
6. Mengurangi nyeri pada dismenore
Pada penelitian yang dilakukan oleh Nurul Azizah dkk, dengan judul penelitian “INHALASI AROMATERAPI LAVENDER DENGAN PENURUNAN INTENSITAS NYERI DISMENOREA PADA REMAJA”
di Tarik kesimpulan bahwa inhalasi aromaterapi lavender (Lavendula Augustfolia) mempunyai hubungan yang bermakna dengan penurunan skor nyeri dismenorea. Rerata penurunan skor nyeri kelompok lavender (Lavendula Augustfolia) 4,76±0,15 dengan nilai P < 0,002, hal tersebut menunjukkan
bahwa terdapat perbedaan penurunan skor nyeri yang bermakna antara sebelum dan sesudah di berikan perlakuan inhalasi aromaterapi lavender (Lavendula Augustfolia) pada remaja dengan nyeri dismenorea pada hari ke 1- 2
C. Cara Pembuatan Lilin Aromaterapi 1. Alat dan Bahan
Lilin secukupnya
Minyak aromaterapi atau esensial secukupnya dengan aroma Lavender
Wadah lilin, bisa berupa jar, kaleng, gelas, ataupun mangkuk kecil.
Tali sumbu kecil.
Panci dan wadah kecil tahan panas
Pewarna makanan sesuai selera/manik-manik (optional) 2. Cara Pembuatan
Siapkan wadah untuk lilin, dan letakan sumbu di tengahnya. Agar sumbu bisa tegak lurus, gulungkan atau plester pada pensil, pulpen, atau sumpit yang dilintangkan di atas wadah lilin.
Iris lilin tipis-tipis, lalu masukkan ke dalam wadah tahan panas.
Panaskan air dalam panci, lalu tunggu hingga mendidih. Kecilkan api, lalu taruh wadah berisi lilin di dalam air mendidih tersebut. Aduk-aduk hingga mencair.
Teteskan pewarna makanan hingga muncul warna yang diinginkan (opsional) bisa digunakan atau tidak.
Setelah itu, matikan kompor, aduk lilin untuk menurunkan suhunya.
Teteskan minyak aromaterapi Lavender atau, dan aduk hingga larut.
Biasanya dibutuhkan 10 tetes minyak aromaterapi per 450gram lilin untuk menghasilkan wangi yang cukup.
Setelah minyak aromaterapi larut, tuangkan lilin pada wadah lilin yang sudah diberi sumbu. Tunggu hingga membeku.