Anonim, 1994. Budidaya Tanaman Jeruk. Kanisius. Yogyakarta. Hal 164.
Asastro. E, 1992. Biosistematik dan Identifikasi Lalat Buah (Diptera; Tephritidae).
Pusat Karantina Pertanian Hal i 6
Davidson, R.H. dan F.W. Liyon, 1987. Insect Pest of Fann, Garden and Orchad.
United States of Amerika. Hal. 531.
Drew, R..A.I. 1992. Morphology and Tflxonomi Characters of Sub Family Dacinae, 2
nd Internasional Training Cours on Understanding and Managing Fruit Flies,
4-15 May 1992, Malaysia. Hal l-2.
Edy, Y. 1987. Pengendalian Lalat Buah. Trubus 206 Januari 1987. hal. 29-30.
Kalie, B. 1997. Mengatasi Buah Rontok, Busuk dan Berulat. Penebar Swadaya, Jakarta. Hal 112-118.
Kalshoven, L. G. E. 1981. Pest of Crops in Indonesia. P.T. Ichtiar Baru Van Hoeve, Jakarta. Hal 554-556.
Najiati, S. dan Danarti. 1996. Memilih dan Merawat Tanaman di Pekarangan Sempit.
Penebar Swadaya, Jakarta. Hal 71-72.
Nazaruddin dan F. Muchlisah. 1994. Buah Komersial. Penebar Swadaya, Jakarta. hal
46-80.
Putra, N.S. 1994. Serangga Di Sekitar Kita. Kanisius, Yogyakarta. hal 83-85.
___ , N.S. 1997. Hama Lalat Buah Dan Pengendaliannya. Kanisius, Yogyakarta.
hal 11-26.
Pracaya 1991. Hama dan Penyakit Tar�aman. Penebar Swadaya, Jakarta. ha1292.
Reksodimulyo, S. 1993. Agroindustri Buah-huahan Tropis Perpustakaan Nasional, Jakarta. hal. 74.
Rismunandar, 1989. Tanaman Jambu Biji. Sinar Baru, Bandung hal 7.
Rukmana, R. 1994. Budidaya Mentimun. Kanisius, Yogyakarta. haI 20.
Sarwono, D. 1991. Jeruk dan Kerabatnya. Penebar Swadaya. Jakarta.
144-147.
34
hal.
UNIVERSITAS MEDAN AREA
Sarwono, L. Rosmahani dan Nur Imah 1 990. Distribusi dan Tingkat Serangan Hama Lalat Buah (Dacus Dorsalis Complex) di beberapa sentra produksi Mangga di Jawa Timur dan Bali. Penelitian Hortik:ultura Vol 5. No. 1. Balithor Solok Indonesia.
Siregar, U. 1993. Pengendalian Hema dan Lalat Buah Secara Terpadu dan
Pengendalian Tiga Jenis OPT Hortikultura. Sub Dinas Perlindungan Tanaman
Dinas Pertanian Tanaman Pang:m, Medan.
Sodig, M. 1993. Pengendalian Hama Lalat Buah Dengar1 Tindakan Agronomi.
Makalah Pada Acara Pertemuan Konsultasi Alih Teknologi, Malang.
Soegianto, A., 1990. Ekologi Kuantitatif. Metode analisis Populasi Komunitas. Usaha Nasional, Surabaya. Hal 30-33
Sunjaya, L., 1970. Dasar Ekologi Serangga. Ilmu Hama Pertanian IPB. Bogor. Hal 79
Untung, K., 1996. Pengantar Pengelolaan Hama Terpadu. Gajah Mada University Press. Y ogyakarta. Hal 273
Zauhari, R.M. 1995. Lalat Buah Bactrocera spp (Diptera; Tephritidae) Dan Pengendaliannya. Makalah Disampaik:an Pada Seminar Hasil Pemantauan Daerah Sebar Lalat Buah dan Hasil Uji Coba Perlakuan Karantina, Ciawi 13- 15 Maret.
Lampiran 2. Data Curah Huiau �arian (mm)
Tanggal April Mei Juni
1 4 - 17
2 - - -
3 - - -
4 - 31 -
5 - 15 -
6 - - -
7 12 22 -
8 13 31 33
9 - 8 -
JO 11 19 -
11 7 - 10
12 - 29 -
l3 - 6 39
14 - - -
15 - - - ·-
16 4 7 -
17 11 - 22
18 - - 13
·-
19 - 8 -
20 5 21 30,5
21 - 17 33
22 - 4 11,5
23 30 - -
24 - - -
25 - - 42
26 - - 3
27 - - -
--
28 - - -
29 - - -
30 - 8 -
31 - 11 -
Total 117* 218* 264,8*
Hari Hujan 9 15 12
Keterangan: * menurut Mohr= bulan sangat basah (CH/bli1 > 100 mm)
UNIVERSITAS MEDAN AREA
Lam [)iran 3. Data Spesies L I B h d T a a·t ua pa a rap d Pd B h an a a ua
No Lalat Buah - Pada Trap Pada Buah
Des a Desa
A n c D E Jum A B c D E LalatBuah
B. cucurbitacae - - - - 2 2 1 - I - -
Cog 10 0 9 2 11 38 3 3 4 6 3
B. dorsalis Hend - - 1 - - l - - - -
B. umbrosus Fab
I
L ammran 4 . S"d"kRa I I 12am d ar� S pes1es . J um a l hLI B hPd a at ua a a Area
SK Db JK KT F F.05 F.Ol
Jen is 3 203.59 16.97 6.13 .. 2.18 3.03
Gal at 24 66.39 ?...77
Total 38 283.47
KK=6.90%
Keterangan : tn : tidak nyata
** : berbeda sangat nyata
Uji Beda Nyata Jujur dari Jumlah Lalat Buah Menurut Spesies Pada Habitat
Spesies� HSD.05 = q.05 (13; 24)
�
2·;
7 = 4.98Spesies Rata
rata
A B C D E
1.32 I.65 2.33 3.65 3.n
Jum 2 24
-
Lampiran 5. Data Pengamatan Rataan Populasi Bactrocera spp dari Trap yang di Pasang di Pohon (Perlakuan A)
Desa A
A Ulangan Jumlah Rata-Rata
l 2 3 4 5 --
A1 I 3 l 1 I 7 1,40
A2 1 1 L. 2 1 7 1,40
A3 1 2 1 l I 6 1,20
Ai 1 1 ! l 1 5 1,00
Jumlah 4 7 5 5 5 26 5,00
Rata-rata 1 1,75 1)5 1,.25 1 5,20 1,00
DesaB
A Ul:rngan Jumlah Rata-Rata
I 2 3 4 5
A1 1 l I I 2 6 1,20
A2 3 5 2 9 2 21 4,20
A3 1 1 1 2 1 6 1,20
Ai I 2 2 2 2 9 1,80
Jumlab 6 9 ·� 14 7 42 8,4
Rata-rata 1,5 2,25 1,5 7 1,75 8,40 1,68
Desa C
A Ulangan Jumlah Rata-Rata
1 2 3 4 5
A1 1 1 l 1 3 7 1,40 .
-
A2 I 5 1 1 I 9 1,80
A3 I 1 1 1 I 5 1,00
Ai 1 I ] 1 I 5 1,00
Jumlab 26 5,20
�-rata 1 2 ! 1 1,5 5,20 1,04
Desa D
A Ulangan Jumlah Rata-Rata
l 2 I J 4 5
A1 I 1 � I 1 5 1,00
A1 2 I 'I I 2 8 1,60
A.i I 1 1 5 1 9 1,80
� 4 1 I 2 2 10 1,80
Jumla:bi 8 4 s - 9 6 32 6,20
R2b-'C'3t3 2 1 1,::5 2,25 1,5 I 6,29 1,24