• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS RESUME PERTEMUAN KHUSUS

N/A
N/A
Sahnaaa@ -_

Academic year: 2023

Membagikan "TUGAS RESUME PERTEMUAN KHUSUS "

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Nama : Sahna

NIM : 146221013

Fakultas : Perikanan dan Kelautan Prodi : Akuakultur

TUGAS RESUME PERTEMUAN KHUSUS

UKM Tenis Meja adalah wadah atau tempat berproses, berlatih, dan belajar mengenai Tenis Meja bagi civitas dan juga mahasiswa Airlangga. Tenis Meja itu sendiri adalah olahraga yang melibatkan dua atau empat pemain yang memukul bola ringan yang disebut bola pingpong di atas meja menggunakan raket pejal kecil yang disebut bet. Permainan ini dilakukan di atas meja yang dibagi dengan net. Olahraga ini juga akrab dengan sebutan PingPong. Olahraga ini juga masuk adalam kategori permainan bola kecil dan merupakan miniatur dari tenis lapangan, hanya saja teknik yang digunakan tentu saja berbeda namun tetap pada prinsip yang sama. Umumnya dimainkan oleh kalangan atas.

Inggris mendirikan Table Tennis Association (TTA) pada tahun 1921, kemudian di tahun 1926 berdiri International Table Tennis Federation (ITTF) yang diprakarsai oleh Dr George Lehmann, dan USA Table Tennis (USAT) pada tahun 1933. Kejuaraan tenis meja yang pertama kali diadakan di London, Inggris, pada tahun 1926. Di Indonesia sendiri, olahraga ini pertama kali dilombakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) pertama di Solo tahun 1948, sedangkan untuk tingkat dunia, tenis meja baru resmi dipertandingkan di Olimpiade pada tahun 1988 di Seoul, Korea Selatan. Namun, sebelum itu tenis meja sudah mulai ada di Indonesia sejak tahun 1930. Dalam buku karya David Apriyanto yang berjudul Mengenal tenis Meja (2012:9-10) disebutkan juga bahwa pada masa itu tenis meja hanya dilakukan di balai pertemuan milik Belanda. Pada saat itu, Tenis Meja juga dijadikan sebagai suatu permainan rekreasi dan hanya boleh diikuti oleh golongan tertentu saja. Namun seiring berjalannya waktu, pada tahun 1939 tokoh yang

(2)

berperan penting dalam keberadaan tenis meja mendirikan PPPSI (Persatuan Ping Pong Seluruh Indonesia) yang kemudian berubah nama menjadi PTMSI (Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia) setelah kongres PPPSI di Surakarta pada tahun 1958. Kemudian tidak lama setelah itu, pada tahun 1961 PTMSI mulai bergabung menjadi salah satu dari 140 negara yang tergabung dalam ITFF (International Table Tennis Federation).

Untuk lapangannya sendiri, Tenis Meja memiliki spesifikasi lapangan berupa meja berbentuk persegi panjang dengan panjang 274 cm, lebar 152,5 cm, dan tinggi yang ditetapkan sesuai dengan standar masing-masing federasi sehingga tinggi mejanya bervariasi namun umumnya memiliki tinggi 76 cm. Kemudian, untuk net memiliki tinggi 15,25 cm, panjang 183 cm, dan jarak meja ke tiang net adalah 15,25 cm. Dan, disarankan untuk memakai pakaian berwarna gelap ketika bermain untuk memudahkan dalam mengenali bola.

Latihan UKM Tenis Meja pernah melakukan latihan diberbagai tempat seperti Balai RT Kalikepiting, Lobby Junction Student Center lantai 2, Aula Student Center, dan sekarang di Aula Student Center lantai 3. Selama 2020-2021 tidak pernah melakukan latihan sama sekali atau istilahnya vakum dan baru dimulai lagi ditahun 2022 yang dimana pandemi COVID-19 mulai menurun. Jadi, benar-benar sudah melalui perjuangan yang cukup panjang untuk bisa mendapatkan fasilitas yang sekarang ini.

Untuk sekretariat UKM Tenis Meja, ada Pembina yakni bapak Moch. Zacky Zoehdi, M.A. dan Pelatih ada bapak Herjanto, S.Si. Kemudian, ada Pengurus UKM Tenis Meja 2022 yang terdiri dari :

Divisi Kepelatihan

Merupakan divisi yang mempersiapkan dan membantu pelatih untuk mempersiapkan latihan rutin dan juga saat magang, selain itu juga membantu melatih dan berproses bersama.

Divisi Internal-Eksternal

(3)

Merupakan pusat pengelola anggota aktif UKM tenis Meja dan juga tempat komunikasi atau narahubung dengan pihak luar. Contohnya adalah saat sparing ke universitas lain.

Divisi Kominfo

Merupakan divisi yang bergerak dalam bidang publikasi kegiatan UKM Tenis Meja, menginfluence mahasiswa-mahasiswa supaya berminat untuk mengikuti kegiatan magang maupun menjadi anggota aktif dengan cara melakuka editing pada setiap konten dan mendokumentasikan kegiatan.

Teknik dasar dalam permainan Tenis Meja adalah tahap awal untuk memulai permainan.

Teknik dasar ini adalah cara memegang bet atau raket tenis meja. Ada 3 cara yakni :

 Teknik Shakehand Grip

 Teknik Penholder Grip

 Teknik Seemiller Grip

Dalam setiap permainan pasti ada yang namanya peraturan. Dalam permainan Tenis Meja sendiri ada terdapat peraturan dan tata cara bermain. Untuk mendapatkan poin pemain harus :

 Bola melayang dan bola mengenai meja lawan tanpa memantul

 Lawan sudah lebih dulu menyentuh bola tanpa bisa mengembalikan bola

 Lawan tidak dapat mengembalikan bola dengan benar dan tepat

 Lawan memukul dengan bagian bet yang tanpa karet

 Servis tidak sempurna sehingga bola tidak berhasil melewati net atau berhasil melewati net tetapi tidak memantul di meja kita

 Lawan memukul bola lebih dari sekali

 Lawan membuat gerakan yang menyentuh net

 Lawan menyentuh meja dengan tangan yang tidak memegang bet

 Lawan membuat gerakan yang membuat meja bergerak

 Lawan memukul bola tidak berurutan (pada nomor ganda)

(4)

Aturan dan Sistem Pertandingan yang ditetapkan sesuai standar adalah sebagai berikut :

 Pertandingan ditetapkan dengan sistem gugur

 Sistem perhitungan best of three, dimana angka kemenangan 11 rally point saat babak penyisihan

 Pada babak final, system perhitungan digunakan adalah best of five dengn angka kemenangan 11 rally point

 Jika poin seri (10-10), maka akan ditambah pertandingan dua poin lagi

 Pemain yang lebih dulu mendapatkan selisih dua poin akan dianggap sebagai pemenang

 Jika keadaan masih tetap seri, maka akan dilakukan centrian koin hingga pemenangnya ditentukan

Selain beberapa aturan diatas, peralatan dan pakaian juga menjadi objek penilaian apakah sudah memenuhi persyaratan yang ada atau belum.

Terakhir, ada program kerja unggulan yakni Airlangga Open. Airlangga Open merupakan event yang dilaksanakan oleh UKM Tenis Meja. Event ini adalah turnamen tingkat nasional yang diselenggarakan setiap tahun dan merupakan salah satu program kerja yang diusung oleh Divisi Internal-Eksternal. Tahun 2020 event ini tidak jadi dilaksanakan karena adanya pandemi COVID-19.

Referensi

Dokumen terkait

1) Fokus terhadap bola dan keadaan sekitar dalam menentukan kemana arah yang akan kitatuju. 2) Saat dalam tekanan lawan perkenaan bola dengan kaki harus dekat dan