Nama Bahan : Tanaman Adam Hawa Nama Ilmiah : Rhoe discolor
1. Bentuk dan warna sel pada epidermis : mempunyai epidermis atas yang lebih tebal dibandingkan dengan epidermis bawah, karena epidermis atas mempunyai hipodermis. (Minati, et al,. 2023). Jaringan epidermis pada sayatan daun adam hawa tidak berwarna alias transparan. Jaringan epidermisnya memiliki kutikula tipis dan halus dengan sel morfologi heksagonal berwarna hijau di bagian atas dan warna ungu di bagian bawah, dengan perbedaan ukuran yang cukup besar. (Paz, L,. 2019)
2. Susunan sel pada jaringan tanaman adam hawa ini berbentuk monokotil dengan Susunan berkas vaskulernya tumbuhan rhoco discolor termasuk kedalam tipe kolateral tertutup yang dimana xylem berdampingan dengan floem diantanya tidak ada cambium. Kondisi bagian emplurnya terdapat ikatan pembuluh yang menyebar. (Andriani T,.
3. Jaringan pengangkut xylem dan floem menunjukkan kumpulan pembuluh darah amfivasal konsentris (sel floem yang mengelilingi xilem) dalam susunan teratur dan melingkar di sekitar medula, dengan jaringan rhizodermal yang tampak berkembang tanpa ruang antar sel, diikuti oleh sel eksodermal dan endodermal). (Paz, L. 2019)
4. Trikoma : Tidak memiliki trikoma 5. Analisis kegagalan
Minati, Daningsih, E., & Mardiyyaningsih, AN (2023). Perbedaan Ketebalan Anatomi Daun Enam Jenis Tanaman Hias Monokotil Pada Posisi Pangkal dan Atas. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 9(7), 5436–5445 Paz,L (2019). Organografi dan Histologi Tumbuhan Rhoeo discolor (Tradescantia spathacea).