• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPS Etnolinguistik.pdf - Spada UNS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "RPS Etnolinguistik.pdf - Spada UNS"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI S2 LINGUISTIK

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

Identitas Mata Kuliah Identitas Pengampu Mata Kuliah

Identitas dan Validasi

Nama

Tanda

Tangan

Kode Mata

Kuliah

: Nama

Dosen

: DR.

PRASETYO ADI WISNU WIBOWO, S.S., M.HUM.

Dosen Pengembang RPS

DR. PRASETYO ADI WISNU WIBOWO, S.S., M.HUM.

Nama Mata Kuliah

: ETNOLINGUISTIK Kelompok Bidang

: Ketua Program

Studi

DR. F.X. SAWARDI, M.HUM.

Bobot Mata Kuliah (sks)

: 2 Semester : Mata Kuliah Prasyarat

:

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)

Kode CPL Unsur CPL

S-9 : Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri

KU-1 : Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dan menganalisis data dengan beragam metode yang sesuai, baik yang belum maupun sudah baku

KU-5 : Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya berdasarkan hasil analisis informasi dan data

P-2 : Menguasai teori-teori dasar dalam bidang Etnolinguistik

KK-1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya KK-5 : Mampu menghasilkan penelitian etnolinguistik

Bahan Kajian Keilmuan

:

- istilah etnolinguistik,

- kearifan local, makna kultural, makna leksikal

(2)

CP Mata kuliah (CPMK)

:

Mahasiswa mampu mengenali berbagai teori analisis khususnya dalam Etnolinguistik, dan menerapkan untuk analisis-analisis bahasa suku-suku di Indonesia.

Pengalama n Belajar

:

Mahasiswa mempelajari teori tentang etnolinguistik, memahami arti kearifan local, makna leksikal makna kultural. Kegiatan pembelajaran meliputi ceramah materi oleh dosen, mengidentifikasi teori-teori dalam etnolinguistik, praktek analisis, serta kerja kelompok menyusun analisis dalam perspektif Etnolinguistik.

Daftar Referensi

:

1) Andri Astuti Prabowo. 1999. Antropologi Budaya (BPK). Surakarta: UNS Press.

2) Anwar Khoidir. 1990. Fungsi dan Peranan Bahasa. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

3) Edi Subroto, D. 1992. Pengantar Metode Penelitian Linguistik Setruktural, Surakarta: Sebelas Maret University Press.

4) Edi Subroto. dkk. 2003. Laporan Penelitian: Kajian Etnolinguistik terhadap Paribasan, Bebasan, Saloka, Pepindhan dan Sanepa. Surakarta: Universitas Sebelas Maret Press.

5) Evi Mukti Rochmawati. 2006.Skripsi: “Istilah Rias Pengantin Putri Bahasan Adat Surakarta dan Perkembangannya (Kajian Etnolinguistik)”. Surakarta: Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret.

6) Hidha Watari. 2008.” Skripsi: Istilah Unsur-unsur Sesaji Dalam Bersih Desa di Desa Gondang Kabupaten Sragen (Kajian Etnolinguistik)” . Surakarta: Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret.

7) Istiana Purwarini. 2006. “Skripsi: Istilah Perlengkapan Perkawinan Adat Jawa di Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo”. Surakarta : Fakultas Sastra dan Seni Rupa Universitas Sebelas Maret.

8) Koentjaraningrat. 1987. Kebudayaan Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama.

9) _______. 1990. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Rineka Cipta.

10) Poerwadarminta W. J. S.. 1976. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: PN Balai Pustaka.

11) Shri Ahimsa. 1997. Etnolinguistik. Beberapa Bentuk Kajian Makalah dalam Temu Ilmiah Bahasa dan Sastra.

Yogyakarta: Balai Penelitian Bahasa.

12) Inyo Yos Fernandes. 2012. ‘Mantra Petani dan Nelayan Kebumen’. Materi Kuliah Etnolinguistik Jawa. Yogyakarta.

13) Suwardi Endraswara. 2005. Tradisi Lisan Jawa. Warisan Abadi Budaya Leluhur. Yogyakarta : Narasi.

14) Suwardi Endraswara. 2010. Folklor Jawa. Macam, Bentuk dan Nilainya. Jakarta: Penaku.

15) Suwardi Endraswara. 2011. Kebatinan Jawa Dan Jagad Mistik Kejawen. Yogyakarta : Lembu Jawa.

16). Wakit Abdullah. Etnolinguistik. Kebumen. UNS Press.

(3)

Taha p

Kemampuan

akhir Materi Pokok Referensi

Metode Pembelajaran Daring/Luring

Waktu

Penilaian*

Indikator / kode CPL

Teknik penilaian

/bobot

1 2 3 4 5 6 7

I

Pengertian Etnolinguistik

- Bahasa dalam etnolinguistik - Bahasa mantra

- Aspek bentuk, kegunaan - Linguistik Antropologi

Ref. 1, 3, 4, 9, 10, 13, 16

Ceramah Observasi, Bedah Teks, daring

4 x 100 menit

S9; KU-1, KU-5; P- 2; KK-1, KK-5

Pemaham an mengenai etnolingui stik sebagai sebuah ilmu (20%)

II

Ruang lingkup kearifan lokal

- Pandangan hidup - Pandangan dunia

- Pola pikir kolektif Ref. 1, 9,

10, 13, 16

Ceramah Observasi, Bedah Teks, daring

3 x 100 menit

S9; KU-1, KU-5; P- 2; KK-1, KK-5

Paparan teori, kemampu an menganali sis, (20%)

III

Makna leksikal - monomorfemis

- polimorfemis Ref. 6, 7, 8,

11, 12, 15

Ceramah Observasi, Bedah Teks, Praktek analisis, daring

4 x 100 menit

S9; KU-1, KU-5; P- 2; KK-1, KK-5

Kebenara n teori yang dipakai serta sumber acuan (20%)

(4)

IV

Makna kultural

- Diskusi makna kultural dalam budaya Jawa

- Diskusi makna kultural dalam tradisi masyarakat luar Solo-Jogja

- Diskusi makna kultural berbagai ubarampe tradisi masyarakat luar Jawa

Ref. 6, 7, 8, 11, 12, 15

Diskusi

kelompok/prese ntasi

Observasi, Bedah Teks, Praktek

Analisis, daring

3 x 100 menit

S9; KU-1, KU-5; P- 2; KK-1, KK-5

Teori, kemampu an menerang kan, dan menjawab pertanyaa n (20%)

V

Menyusun tugas - observasi

- penulisan analisis etnolinguistik terhadap budaya di sekitar mahasiswa

Ref. 7, 8, 11, 13, 14, 15

Praktek Kerja Kelompok, luring

2 x 100 menit

S9; KU-1, KU-5; P- 2; KK-1, KK-5

Analisis etnolingui stik (20%)

(5)

RUBRIK

EVALUASI PEMBELAJARAN TUGAS ETNOLINGUISTIK

Kategori Nilai

80-100

Nilai 70-79

Nilai 60-69

Nilai

< 60

Pengertian

Etnolinguistik

Judul yang digunakan untuk menganalisis bahasa dengan pendekatan etnolinguistik sesuai dan mencerminkan topik kajian yang hendak dicapai.

Judul yang digunakan untuk menganalisis bahasa dengan pendekatan etnolinguistik sesuai, tetapi masih perlu revisi dan kurang mencerminkan topik kajian yang hendak dicapai.

Judul yang digunakan untuk menganalisis bahasa dengan pendekatan etnolinguistik sesuai, perlu revisi besar dan mencerminkan topik kajian yang hendak dicapai.

Judul yang digunakan untuk menganalisis bahasa dengan pendekatan etnolinguistik salah dan tidak mencerminkan topik kajian yang hendak dicapai.

Ruang lingkup kearifan lokal

Teori yang digunakan sudah sesuai, lengkap, informasi mendukung kajian, dan cara mengaplikasikan teori sudah tepat.

Teori yang digunakan sudah sesuai, tetapi kurang lengkap, informasi mendukung kajian juga kurang, dan cara mengaplikasikan teori sedikit kurang tepat.

Teori yang digunakan sudah sesuai tetapi perlu revisi besar, informasi mendukung kajian tidak lengkap perlu ditambah, dan cara mengaplikasikan teori sedikit kurang tepat.

Teori yang digunakan tidak sesuai, tidak lengkap serta tidak mewakili kajian, informasi mendukung kajian kurang, dan cara mengaplikasikan teori tidak tepat.

Makna leksikal, makna kultural

Analisis makna leksikal, makna kultural lengkap, lalu dilakukan analisis dengan pendekatan teori yang sudah benar.

Analisis makna leksikal, makna kultural kurang menyasar; penelitian terdahulu dengan informasi yang kurang lengkap, lalu dilakukan analisis dengan pendekatan teori yang sudah benar.

Analisis makna leksikal, makna kultural perlu revisi besar; penelitian terdahulu dengan informasi tidak ada, analisis dengan pendekatan teori kurang dilakukan secara benar.

Analisis makna leksikal, makna kultural perlu revisi besar; penelitian terdahulu dengan informasi yang tidak ada, analisis dengan pendekatan teori dilakukan secara tidak benar.

Presentasi/

Diskusi kelas

Presentasi analisis etnolinguistik dengan powerpoint di depan kelas oleh kelompok bagus, setiap mahasiswa berperan aktif mengungkapkan gagasannya, dan setiap mahasiswa berperan

Presentasi analisis etnolinguistik dengan powerpoint di depan kelas oleh kelompok bagus, setiap mahasiswa kurang

berperan aktif

Presentasi analisis etnolinguistik dengan powerpoint di depan kelas oleh kelompok tidak begitu bagus, mahasiswa tidak

berperan aktif

Presentasi analisis etnolinguistik dengan powerpoint di depan kelas oleh kelompok tidak baik, setiap mahasiswa berperan aktif mengungkapkan

(6)

aktif mampu menjawab setiap pertanyaan.

mengungkapkan

gagasannya, dan setiap mahasiswa kurang berperan aktif mampu menjawab setiap pertanyaan.

mengungkapkan

gagasannya, dan

mahasiswa tidak mampu

menjawab setiap

pertanyaan.

gagasannya, dan setiap mahasiswa berperan aktif mampu menjawab setiap pertanyaan.

Referensi

Dokumen terkait

: Capaian Pembelajaran Lulusan CPL Kode CPL Unsur CPL Sikap S : Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri S-9 Pengetahuan P :

Kelompok Mata Kuliah Semester : Genap Mata Kuliah Prasyarat : - Kepala Program Studi Capaian Pembelajaran Lulusan CPL SIKAP 1 Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa dan mampu