• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sejarah Singkat Desa Tanjung Mulia

N/A
N/A
Trison Karola Putra Tarigan

Academic year: 2024

Membagikan "Sejarah Singkat Desa Tanjung Mulia"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

II.1 Sejarah Singkat Perusahaan

Menurut sejarah dan legenda ini di mulaikan dari desa yang terbagi dua yaitu Desa Suka Mulia dan Desa Tanjung Muda. Dimana setiap desanya mempunyai pemimpin masing-masing yaitu pertama Desa Suka Mulia yang di pimpin oleh Bapak Ahmad Gunarto dan kedua Desa Tanjung Muda yang dipimpin oleh Bapak Itam. Di tahun 1987. Sebagai wilayahnya sudah digunakan untuk perumahan rakyat, pertanian dan perkebunan.

Desa Tanjung Mulia terletak pada wilayah dengan batas- batas sebagai berikut:

1. Sebelah Utara berbatasan dengan dan Desa Suka Mulia 2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Suka Damai

3. Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Perkebunan 4. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Muka Paya Desa Tanjung Mulia dipimpin oleh seorang kepala desa yang diangkat oleh pemerintah daerah dengan pilihan langsung oleh masyarakat. Desa Tanjung Mulia memiliki 8 Dusun.

Visi Dan Misi Desa Tanjung Mulia

a. Visi Desa Tanjung Mulia

“Terwujudnya Masyarakat Desa Tanjung Mulia Yang Damai, Sejahtrea, dan Berkuliatas di segala bidang.”

9

(2)

b. Misi Desa Tanjung Mulia

1. Menjadikan masyarakat yang beriman, toleransi antar umat beragama.

2. Menjadikan masyarakat yang memiliki sumber daya yang berkualitas.

3. Menciptakan rasa kekeluargaan dan gotong royong.

4. Menciptakan suasana harmonis dalam lingkungan masyarakat

II.2 Struktur Organisasi Desa Tanjung Mulia

Setiap instansi tentu mempunyai struktur organisasi untuk membantu mencapai tujuan instansi tersebut. Dengan adanya struktur organisasi yang jelas, maka dapat diketahui dengan jelas pula tugas dan wewenang pegawai. Tujuan adanya struktur organisasi untuk pencapaian kerja dalam organisasi yang berdasarkan pada pola hubungan kerja serta lintas wewenang dan tanggung jawab.

Struktur organisasi salah satu sarana bagi perusahaan/instansi dalam mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan oleh perusahaan meliputi kerja sama antar individu untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan tersebut. Organisasi dalam perusahaan merupakan sebagai wadah untuk melaksanakan tugas-tugas, tanggung

(3)

jawab, dan lainnya dalam rangka mencapai tujuan yang sudah direncanakan dan sudah ditetapkan sebelumnya.

Struktur organisasi merupakan bagan yang menggambarkan secara skematis tentang hubungan dari orang- orang yang terdapat dalam suatu organisasi tersebut, dengan adanya struktur organisasi tersebut maka setiap pegawai mengetahui tugas, kewajiban dan tanggung jawab sehingga para pegawai dapat menjalankan tugas yang harus ditanggung jawabpi dengan baik dan terkoordinir.

(4)

Desa Suka Damai sendiri dipimpin oleh Kepala Desa, yang dibantu oleh Sekretaris yang juga terdiri dari beberapa Kepala Urusan, yaitu Kepala Urusan Umum, Kepala Urusan Keuangan, Kepala Seksi Pemerintahan, dan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Pelayanan serta dibantu oleh Enam Kepala Dusun (Kadus).

YY

Gambar II.1 Struktur Organisasi Kantor Desa Tanjung Mulia

Uraian Tugas Pokok dan Fungsi

Adapun tugas pokok pada masing-masing Bagian pada Kantor Desa

Ketua BPD Kepala Desa

M. Trida Surya Bakti, S.T

Sekretaris Desa Zesita Melia Nova

Ka. Urusan Umum Desa Suriono

Ka. Urusan Keuangan Desa

Eki Dian Rizky, S.Pd Ka. Seksi

Kesejahteraan dan pelayanan Dedi Susanto Ka. Seksi

Pemerintahan Yunita

Kadus I Kadus II Kadus III Kadus IV Kadus V Kadus VI Kadus VII Kadus VIII

(5)

Tanjung Mulia Kecmatan Hinai adalah sebagai berikut:

(6)

1. KEPALA DESA

Adapun tugas dan fungsi Kepala Desa sebagai berikut;

a. Menyelenggarakan pemerintahan desa berdasarkan kebijakan yang

ditetapkan bersama BPD.

b. Mengajukan rancangan peraturan Desa.

c. Menetapkan peraturan-peraturan yang telah mendapatkan persetujuan.

bersama BPD.

d. Menyusun dan mengajukan rancangan peraturan desa mengnenai APB Desa untuk dibahas dan ditetapkan bersama BPD.

e. Membina kehidupan masyarakat desa.

f. Membina ekonomi desa.

g. Mengordinasikan pembangunan desa secara partisipatif.

h. Mewakili desanya di dalam dan luar pengadilan dan dapat menunjuk kuasa hukum untuk mewakilinya sesuai dengan paeraturan perundang- undangan.

i. Melaksanakan wewenang lain sesuai dengan peraturan perundang-

Undangan.

2. SEKRETARIS DESA

Adapaun tugas dan fungsi sekretaris Desa meliputi;

(7)

a. Tugas Pokok : Membantu Kepala Desa dalam mempersiapkan dan melaksanakan pengelolaan administrasi Desa, mempersiapkan bahan penyusunan laporan penyelenggaraan Pemerintah Desa.

(8)

b. Fungsi:

1) Penyelenggara kegiatan administrasi dan mempersiapkan bahan untuk kelancaran tugas Kepala Desa.

2) Melaksanakan tugas kepala desa dalam hal kepala desa berhalangan.

3) Melaksanakan tugas kepala desa apabila kepala desa diberhentikan sementara.

4) Penyiapan bantuan penyusunan Peraturan Desa

5) Penyiapan bahan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa

6) Pengkoordinasian Penyelenggaraan tugas-tugas urusan; dan

7) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa.

3. KEPALA URUSAN (KAUR) UMUM

Adapun tugas dan fungsi Kepala Urusan (KAUR) Umum sebagai berikut;

a. Tugas Pokok : Membantu Sekretaris Desa dalam melaksanakan administrasi umum, tata usaha dan kearsipan, pengelolaan inventaris kekayaan desa, serta mempersiapkan bahan rapat dan laporan.

b. Fungsi :

(9)

1) Pelaksanaan, pengendalian dan pengelolaan surat masuk dan surat keluar serta pengendalian tata kearsipan

2) Pelaksanaan pencatatan inventarisasi kekayaan Desa 3) Pelaksanaan pengelolaan administrasi umum

4) Pelaksanaan penyediaan, penyimpanan dan pendistribusian alat tulis kantor serta pemeliharaan dan perbaikan peralatan kantor

5) Pengelolaan administrasi perangkat Desa

(10)

6) Persiapan bahan-bahan laporan; dan

7) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Desa.

4. KEPALA URUSAN (KAUR) PEMERINTAHAN

Adapun tugas dan fungsi Kepala Urusan (KAUR) Pemerintahan sebagai berikut;

a. Tugas Pokok : Membantu Kepala Desa dalam melaksanakan pengelolaan administrasi kependudukan, administrasi pertanahan, pembinaan, ketentraman dan ketertiban masyarakat Desa, mempersiapkan bahan perumusan kebijakan penataan, Kebijakan dalam Penyusunan produk hukum Desa.

b. Fungsi :

1) Pelaksanaan kegiatan administrasi kependudukan

2) Persiapan bahan-bahan penyusunan rancangan peraturan Desa dan keputusan Kepala Desa.

3) Pelaksanaan kegiatan administrasi pertanahan 4) Pelaksanaan Kegiatan pencatatan monografi Desa

5) Persiapan bantuan dan melaksanakan kegiatan penataan kelembagaan masyarakat untuk kelancaran penyelenggaraan pemerintahan Desa

6) Persiapan bantuan dan melaksanakan kegiatan kemasyarakatan yang berhubungan dengan upaya

(11)

menciptakan ketentraman dan ketertiban masyarakat dan pertahanan sipil; dan

7) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan kepada Desa.

(12)

c. Administrasi Pemerintahan Desa :

1) Pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) 2) Pembuatan Kartu Keluarga (KK)

3) Pembuatan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) bagi warga Desa yang berkehidupan ekonomi kurang mampu agar mendapatkan penangguhan-penangguhan.

Misalkan penangguhan atau pengurangan beban biaya di rumah sakit. Pembuatan surat ini tidak memerlukan biaya, digratiskan bagi warga Desa yang memerlukan.

Dalam perkembangannya SKTM ini berubah menjadi Kartu Multi guna, Kartu ini dapat digunakan oleh satu keluarga yang diwakili oleh kepala keluarga sebagai pemegang kartu

4) Surat Pengantar Pernikahan 5) Surat Keterangan Naik Haji 6) Surat Keterangan Domisili

7) Surat Keterangan Pengantar Kepolisian 8) Surat Keterangan Pindah

9) Surat Keterangan Lahir/Mati 10) Surat Keterangan Ke Bank dll.

11) Surat Keterangan Izin Keramaian

(13)

12) Pengenaan Pungutan atas Transaksi Jual beli Hasil Bumi dikenakan dari harga transaksi jual beli dan dikenakan kepada pembeli atau penjual

(14)

13) Pengenaan pungutan atas transaksi jual beli tanah rumah dikenakan dari harga transakasi jual beli dan dikenakan kepada pembeli atau penjual

14) Surat Keterangan Tebang Kayu/Bambu

15) Tarip pengenaan pungutan pengusaha angkutan sewa sarana dan BUMdes; dan

16) Perusahaan PT/CV atau pemborong dan sejenisnya dari jumlah anggaran.

5. KEPALA URUSAN (KAUR) PEMBANGUNAN

Adapun tugas dan fungsi Kepala Urusan (KAUR) Pembangunan sebagai berikut;

a. Tugas Pokok : Membantu Kepala Desa dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis pengembangan ekonomi masyarakat dan potensi desa, pengelolaan administrasi pembangunan, pengelolaan

pelayanan masyarakat serta Penyiapan bahan usulan kegiatan dan pelaksanaan tugas pembantuan.

b. Fungsi :

1) Penyiapan bantuan-bantuan analisa & kajian perkembangan ekonomi masyarakat

2) Pelaksanaan kegiaatan administrasi pembangunan 3) Pengelolaan tugas pembantuan; dan

(15)

4) Pelaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa.

6. KEPALA DUSUN

Adapun tugas dan fungsi Kepala Desa sebagai berikut;

a. Tugas

1) Membantu pelaksanaan tugas kepala desa dalam wilayah kerjanya

2) melakukan pembinaan dalam rangka meningkatkan swadaya dan

gotong royong masyarakat

3) melakukan kegiatan penerangan tentang program pemerintah kepada masyarakat

4) membantu kepala desa dalam pembinaan dan mengkoordinasikan kegiatan RW (Rukun Wilayah) dan RT (Rukun Tetangga) diwilayah kerjanya

5) Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh kepala desa.

a. Fungsi

1) Melakukan koordinasi terhadap jalannya pemerintah desa, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan masyarakat diwilayah dusun

(16)

2) Melakukan tugas dibidang pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan yang menjadi tanggung jawabnya.

3) Melakukan usaha dalam rangka meningkatkan partisipasi dan swadaya gotong royong masyarakat dan melakukan pembinaan perekonomian

4) Melakukan kegiatan dalam rangka pembinaan dan pemeliharaan ketentraman dan ketertiban masyarakat

d. Melakukan fungsi-fungsi lain yang dilimpahkan oleh kepala desa.

II.3. Mekanisme Sistem Yang Berjalan

Adapun mekanisme sistem yang berjalan pada Kantor Desa Tanjung Mulia yaitu pada saat ini masih menggunakan sistem manual. Sehingga prosesnya akan semakin lambat dan tidak efesien. Sistem pengolahan data calon penerima program keluarga harapan yang masih menggunakan sistem manual dengan masih menggunakan buku penerima bantuan desa, dimana setiap nama-nama calon penerima iprogram keluarga harapan dituli dibuku agenda penerima bantuan desa disetiap pagawai yang hadir dan juga masih menggunakan semi komputerisasi dengan cara diketik di Microsoft excel.

(17)
(18)

Referensi

Dokumen terkait