Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur
Mohammad Taufan Asri Zaen1, Yuliadi2,*, Ahmad Farijan3, Muhammad Irwan Suryadi2
1 Program Studi Sistem Informasi, STMIK Lombok, Lombok Tengah, Indonesia
2 Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Rekayasa Sistem, Universitas Teknologi Sumbawa, Sumbawa, Indonesia
3 Program Studi Sistem Informasi, STMIK Syaikh Zaenuddin NW Anjani, Lombok Timur, Indonesia Email: 1[email protected], 2[email protected], 3[email protected], 4 [email protected]
Email Penulis Korespondensi: [email protected]
Submitted 17-11-2021; Accepted 11-12-2021; Published 30-12-2021 Abstrak
E-commerce merupakan suatu proses transaksi perdagangan antara penjual dan pembeli dengan memanfaatkan media internet secara online untuk menghemat biaya-biaya operasional seperti kertas, tinta, dan pencetakan katalog. Sinar Cell adalah toko seluler yang bergerak dalam bidang penjualan perangkat seluler berupa handphone baru maupun bekas yang memiliki banyak pelanggan yang tersebar diwilayah Nusa Tenggara Barat. Saat ini, prosedur penjualan pada toko Sinar Cell masih secara konvensional yang mana pelanggan dating langsung ke toko atau transaksi lewat telepon karena belum memiliki media pemasaran online. Berdasarkan hal tersebut, dibutuhkan sebuah aplikasi e-commerce penjualan yang dikembangkan dengan metode SDLC (System Development Lifecycle) menggunakan pemrograman PHP dan database My SQL. Aplikasi ini dapat membantu perusahaan dalam mempromosikan produknya dan mempermudah dalam pengelolaan penjualan. Selain itu dapat membantu pihak pelanggan untuk mendapatkan informasi terkait produk secara cepat dan dapat melakukan pemesanan langsung tanpa batas ruang dan waktu.
Kata Kunci: e-Commerce; SDLC; Aplikasi; PHP; MySQL
Abstract
E-commerce is a process of trade transactions between sellers and buyers by utilizing internet media online to save operational costs such as paper, ink, and catalog printing. Sinar Cell is a cellular shop that is engaged in selling cellular devices in the form of new and used cellphones that have many customers spread across the West Nusa Tenggara region. Currently, the sales procedure at Sinar Cell stores is still conventional, where customers come directly to the store or make transactions by telephone because they do not have online marketing media. Based on this, a sales e-commerce application is needed which is developed using the SDLC (System Development Lifecycle) method using PHP programming and My SQL database. This application can help companies promote their products and make it easier to manage sales. In addition, it can help customers to get product-related information quickly and can place orders directly without space and time limits.
Keywords: e-Commerce; SDLC; Aplication; PHP; MySQL
1. PENDAHULUAN
Internet sebagai new media pada prinsipnya dapat dimanfaatkan oleh siapapun dan untuk kepentingan apapun. Situs dapat dimanfaatkan untuk mencari pengetahuan sebagai bahan pelajaran ataupun tulisan namun situs juga seringkali menampilkan gambar-gambar porno yang dapat merusak akhlak manusia terutama anak kecil ka- rena sekarang sudah banyak anak kecil yang mahir bermain Internet. Akan tetapi semua itu dikembalikan kepada pengguna Internet yang sebagian besar masih me- manfaatkan Internet untuk hal-hal yang positif [1].
Saat ini teknologi internet semakin berkembang pesat. Perkembangan tersebut dapat di lihat dengan semakin banyaknya pengguna yang menggunakan fasilitas internet tidak hanya untuk mendapatkan berita-berita terbaru, informasi yang dibutuhkan dan untuk berhubungan dengan orang lain di dunia maya tetapi internet juga digunakan sebagai media perdagangan antara perusahaan maupun badan usaha dengan konsumennya. Perdagangan diatas teknologi internet atau e- commerce (Electronic Commerce) memberikan peluang pasar yang sangat besar, terutama bagi perusahaan atau badan usaha yang memiliki keinginan untuk dapat melakukan penjualan produknya secara global, tidak hanya dalam satu wilayah tertentu saja [2].
Menjual produk secara online akan mendatangkan laba yang lebih besar dibandingkan menjual produk menggunakan cara lama seperti melalui telepon, fax ataupun langsung datang ke lokasi penjualan. Hanya dari rumah atau ruang kantor, calon pembeli dapat melihat produk-produk pada layar komputer, mengakses informasinya, memesan dan membayar dengan pilihan yang tersedia. Calon pembeli dapat menghemat waktu dan biaya karena tidak perlu datang ke toko atau tempat transaksi sehingga dari tempat duduk mereka dapat mengambil keputusan dengan cepat. Perusahaan akan lebih maju dan cepat berkembang, karena pasar yang dibidik meliputi pasar lokal maupun internasional dan tentu saja relasi yang dibangun menjadi lebih luas. Hal ini akan berakibat pada kemudahan dalam pengembangan perusahaan.
Sinar Cell merupakan perusahaan yang bergerak di penjualan handphone baru dan second dalam melakukan kegiatan penjualannya Sinar Cell masih menggunakan media penyampaian informasi yang sederhana seperti via telepon ataupun pembeli datang langsung ke toko Sinar Cell, sehingga penjualan produk dan layanannya masih belum maksimal. Dengan masalah tersebut, Sinar Cell membutuhkan adanya informasi berbasis web, guna memaksimalkan informasi untuk meningkatkan penjualan dan pelanggan dapat mengakses informasi yang dibutuhkan kapan saja dan dimana saja. Dengan demikian Sinar Cell dapat memperluas jangkauan penjualan tanpa harus menghabiskan banyak waktu dan biaya. Di sisi lain pelanggan juga mengalami kesulitan untuk memperoleh informasi mengenai jenis barang, gambar, ketersediaan, deskripsi
produk, dan informasi harga produk merupakan salah satu kendala yang dihadapi selama penggunaan sistem konvensional.
Untuk melihat informasi mengenai produk yang dibutuhkan, pelanggan harus datang ke toko atau via telepon untuk mengetahui informasi secara mendetail. Ini menyebabkan banyak waktu terbuang yang dibutuhkan pelanggan untuk memperoleh informasi. Dengan adanya sistem tersebut memberikan kemudahan bagi Sinar Cell dan pelanggan dalam bertransaksi serta pengelola dalam mengontrol transaksi yang sudah berlangsung.
Penelitian yang dilakukan terkait dengan perancangan sistem penjualan secara online dengan menggunakan media web atau internet untuk meningkatkan volume penjualan. Pengembangan sistem menggunakan metode waterfall dan observasi. Dengan Sistem ini memudahkan konsumen untuk melakukan pembelian produk yang diinginkan. Pengontrolan dalam pencatatan dan keamanan data dapat ditangani dengan baik karena setiap user mempunyai password masing-masing dan diberikan menu yang sesuai dengan proses yang akan dijalankan. Pengunjung website yang tidak mendaftar sebagai konsumen, masih dapat melihat produk yang di jual dan juga testimonial yang telah di buat oleh konsumen [3].
Penelitian yang dilakukan terkait dengan adanya layanan jasa berupa E-Commerce berupa sistem penjualan online yang akan digunakan sebagai tempat untuk mempromosikan barang-barang yang akan dijual pada sistem tersebut dikembangkan dengan metode waterfall. Dengan adanya Web E- Commerce dapat memudahkan pemilik toko untuk memberikan pelayanan terhadap konsumen/pelanggan secara optimal dan memberikan informasi 24 jam serta dapat diakses kapan saja dimana saja [4]. Penelitian yang dilakukan terkait dengan pengembangan sistem informasi penjualan secara online mempermudah pelanggan dalam melakukan pemesanan produk dengan memanfaatkan media internet sehingga lebih efektif dan efisien. Hal lain yang diharapkan dari pengembangan sistem informasi penjualan secara online yaitu sistem informasi yang terbentuk dapat mempermudah proses pengolahan dan pengelolaan data penjualan produk menjadi lebih akurat dan tepat [5].
2. METODOLOGI PENELITIAN
2.1 Dasar Teori
Penjualan merupakan interkasi antara pelanggan dan penjual dengan melakukan transakasi pembelian produk untuk di konsumsi pribadi maupun kelompok. Penjualan mempunyai dua sistem yang biasa diterapkan oleh suatu perusahaan dagang yaitu penjualan yang dilakukan dengan cara tunai dan penjualan yang dilakukan menggunakan cara kredit atau sering disebut cara angsuran. Dengan kata lain penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencanarencana strategis yang diarahkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba [6].
E-Commerce merupakan proses penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa dengan memnafaatkan sistem elektronik seperti internet , WWW (World Wide Web), atau jaringan komputer . Selain itu, E-commerce dapat melibatkan transfer dana elektronik, pertukaran data elektronik, sistem manajemen inventori otomatis dan sistem pengumpulan data otomatis [7].
Website adalah media komunikasi anta pengguna dengan sistem yang menyajikan informasi terkait dengan kebutuhan penggun tersebut. Selain itu, website adalah suatu halaman yang memuat situs-situs web page yang berada di internet yang berfungsi sebagai media penyampaian informasi, komunikasi atau transaksi. Informasi web disebarluaskan melalui pendekatan hypertext (salah satu cara untuk menghubungkan berbagai dokumen di internet) yang memungkinkan suatu teks pendek menjadi acuan untuk membuka dokumen yang lain [8].
Unified Modelling Language (UML) merupakan pemodelan perangkat lunak dilakukan untuk memetakan spesifikasi atau kebutuhan sistem yang akan dibangun menggunakan notasi pemodelan tersebut. Dalam perancangan sistem ini menggunakan activity diagram, use case diagram, class diagram, dan sequence diagram [9].
2.2 Metode Pengembangan
Penelitian yang dilakukan penulis dalam melakukan pengembangan aplikasi menggunakan metode SDLC (System Development Life Cycle) dengan model proses waterfall. Semua tahapan pengembangan hanya diadopsi menggunakan beberapa tahapan, adalah sebagai berikut [10]:
2.2.1 Rekayasa Sistem
Tahap awal ini merupakan proses identifikasi kebutuhan informasi yang diperlukan dalam pengembangan sistem. Informasi yang diperlukan dengan melakukan pengumpulan kebutuhan data maupun informasi dengan cara observasi, wawancara pihak terkait dan studi kepustakaan untuk kebutuhan pengembangan. Kegiatan tersebut dilakukan pada objek penelitian, yakni Sinar Cell.
2.2.2 Analisa Kebutuhan
Analisa kebutuhan adalah proses untuk melakukan analisis atas informasi kebutuhan yang didapat pada kegiatan sebelumnya untuk mengetahui kebutuhan sistem yang tepat diperlukan oleh perusahaan. Kebutuhan tersebut berupa kebutuhan utama dan pendukung dalam pengembangan sistem informasi. Adapun kebutuhan tersebut terkait dengan teknis, yakni perangkat keras dan perangkat lunak.
2.2.3 Perancangan Sistem
Perancangan sistem merupakan proses implementasi semua kebutuhan sistem yang sudah dibuat pada tahap analisis ke dalam pemodelan sistem dengan menggunakan tools yang sudah ditentukan. Desain prosesnya berupa representasi software dalam bentuk model diagram berupa model diagram dengan pendekatan perancangan berbasis objek oriented. Berikut uraian diagram yang dibuat penulis dalam pengembangan aplikasi tersebut, adalah:
a. Use Case Diagram
Use case diagram merupakan model diagram UML yang digunakan untuk mengambarkan requirement fungsional yang diharapkan dari sebuah sistem. Use case diagram digunakan untuk menggambarkan secara ringkas siapa yang menggunakan sistem ada apa saja yang bisa dilakukannya. Selain itu, digunakan untuk memodelkan dan menyatakan unit fungsi atau layanan yang di sediakan oleh sistem (or bagian sistem: subsistem atau class ) ke pemakai. Diagram usecase tidak menjelaskan secara detail tentang penggunaan use case, namun hanya member gambaran singkat hubungan antara usecase,actor, dan sistem. Berikut gambar use case yang di gunakan dalam melakukan sistem penjualan adalah:
Gambar 1. Use Case Diagram
Use Case diagram di atas menjelaskan bahwa kalau admin yang mengatur semua data produk apa saja yang ingin dimasukkan kedalam aplikasi dan bisa melihat semua data data yang masuk ke dalam aplikasi termasuk data pelanggan atau keterangan dari si pelanggan,data pembeli yang sudah masuk ke admin atau data yang sudah di beli. Dimana jug admin bisa mengolah data yang ada pada apikasi seperti memasukkan data,mengedit data,dan menghapus data yang ada pada aplikasi penjualan,tentu saja tidak admin juga harus login terlebih dahulu supaya bisa mengolah apa saja yang ada pada aplikasi tersebut. Sedangkan pelanggan atau pembeli menjelaskan dimana pada gambar usecase tersebut bahwa pelanggan atau pembeli terlebih dahulu harus login juga sehingga bisa mengakses atau bisa membeli suatu produk yang ada pada aplikasi sistem penjualan tersebut.
b. Class Diagram
Class diagram merupakan gambaran tentang hubungan antar class yang lengkap dengan atribut dan metod yang dilakukan.
Sebuah class diagram menunjukan struktur yang statis dari beberapa class dalam suatu sistem. Class-class merepresentasikan suatu keadaan (atribut/properti) dan yang akan dikerjakan oleh sistem (metoda/fungsi). Berikut gambar class diagram dari aplikasi tersebut adalah:
Gambar 2. Class Diagram
c. Perancangan Struktur Data
Perancangan struktur data merupakan proses penggambaran bagaimana sistem bekerja, bagaimana sekumpulan data di olah kemudian di simpan ke dalam sistem dan sangat diperlukan oleh sistem. Adapun struktur data tersebut diantaranya adalah tabel produk dan pembayaran. Tabel ini berisikan Data produk yang ada pada sistem penjualan, tabel ini mempunyai 7 field sesuai struktur tabel dibawah:
Tabel 1. Produk
No Nama field Tipe Size Keterangan
1. Produk_Id Int 6 Id dari produk yang mau di beli 2. Jenis_Id Varchar 15 Jenis produk yang mau di beli 3. Deskripsi Text - Deskripsi produk yang mau di beli
4. Nm_Produk Varchar 25 Nama dari produk atau arang yang mau di beli Berat barang
5. Harga Int 10 Harga satuan produk yang mau di beli
6. Stok Int 4 Stok produk yang mau di beli
7. Gambar Blobe - Foto atau gambar barang yang mau di beli
Tabel pembayaran berisi semua tentang pembayaran yang di lakukan si pelanggan, tabel ini berisikan 6 field sesuai dengan struktur dibawah ini:
Tabel 2. Pembayaran
No Nama_field Tipe Size Keterangan
1. Pembayaran_Id Int 6 Id dari pembayaran yang dilakukan oleh pembeli 2. Tanggal Date - Tanggal transaksi yang dilakukan oleh pembeli 3. Pesan_Id Int 6 Id pesanan yang dilakukan oelh pembeli
4. Jumlah Int 11 Jumlah pembayaran
5. Bank_Id Int 6 Nama bank yang di pakai si pembayar
6. Bukti Blobe - Bukti pembayaran
d. Perancangan Antarmuka
Adapun rancangan antarmuka gambaran program yang dibangun meliputi keranjang belanja dimana konten sudah langsung disediakan pesan untuk memudahkan pelanggan. Selain itu. Juga disediakan pilihan batal bila tidak jadi untuk melakukan pemesanan produk. Berikut rancangan antarmuka pesan produk adalah sebagai berikut:
Gambar 3. Rancangan Antarmuka Keranjang Belanja
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Adapun implementasi program dalam pembuatan Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur adalah sebagai berikut:
a. Halaman login Admin
Halaman login merupakan tampilan awal untuk admin yang di gunakan admin untuk masuk ke dalam aplikasi supaya admin bila akan melakukan akses aplikasi untuk mengontrol, mengelola, mengatur website. Berikut tampilan halaman login admin
dari aplikasi Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur adalah sebagai berikut:
Gambar 4. Halaman Login Admin
b. Halaman Produk
Halaman produk merupakan halaman awal bagi pelanggan yang mengakses aplikasi tersebut baik hanya mengunjungi website atau akan melakukan transaksi pembelian. Halaman ini berfungsi untuk melihat produk dan harga yang di tawarkan oleh penjual atau pengelola dan jika pelanggan tertarik untuk melakukan pembelian, pelanggan akan di arahkan untuk membuat akun terlebih dahulu sebelum melakukan pemesanan produk. Berikut tampilan halaman produk dari aplikasi Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur adalah sebagai berikut:
Gambar 5. Halaman Produk
Pelanggan yang sudah registrasi dapat melakukan pemesanan produk dengan cara mengklik beli pada produk yang di inginkan, maka secara otomatis produk yang di inginkan akan di masukkan ke keranjang belanja. Berikut tampilan halaman keranjang belanja produk dari aplikasi Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur adalah sebagai berikut:
Gambar 6. Halaman Keranjang Belanja Produk
Jika pelanggan telah memasukkan barang ke keranjang belanja, pengunjung dapat melanjutkan pembelian produk dengan mengklik checkout. Berikut tampilan halaman checkout belanja produk dari aplikasi Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur adalah sebagai berikut:
Gambar 7. Halaman Checkout Belanja
Selanjutnya pelanggan akan di minta untuk memasukkan alamat lengkap serta memilih biaya pengiriman sesuai daerah tujuan atau alamat pelanggan. Jika sudah pada detail pembelian pelanggan dapat melakuakan transfer ke rekening yang sudah tetera di bawah detail pembelian. Jika pelanggan telah melakukan transfer ke rekening yang sudah tertera pada detail pembelian tesebut pelanggan akan di minta untuk mengirim bukti pembayaran dengan cara mengklik riwayat belanja.
Berikut tampilan halaman detail pembelian dari aplikasi Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur adalah sebagai berikut:
Gambar 8. Halaman Detail Pembelian
Bila pelanggan sudah melakukan pembayaran kemudian di haruskan untuk mengirim bukti pembayaran dengan cara mengklik opsi pembayaran seperti yang tertera pada gambar atas. Jika sudah di klik maka akan tampil seperti gambar di bawah ini. Jika sudah, pelanggan tinggal memasukkan data yang di minta seperti : Nama penyetor, Bank, jumlah uang yang sudah di transfer dan foto bukti pembayaran di masukkan pada opsi. Berikut tampilan halaman konfirmasi pembayaran dari aplikasi Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur adalah sebagai berikut:
Gambar 9. Halaman Konfirmasi Pembayaran
4. KESIMPULAN
Pemasaran yang memanfaatkan media e-commerce dapat memudahkan pemilik toko untuk memberikan pelayanan terhadap konsumen dapat diakses tanpa batas ruang dan waktu. Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur akan meningkatkan penghasilan usaha dagang, hal ini karena penghasilan tidak lagi bersumber penjualan konvensional tetapi juga melalui pemasaran online. Jika suatu waktu toko sedang tidak dapat dibuka, maka pemesanan masih dapat dilakukan secara online maupun offline. Selain itu, Sistem e-Commerce Penjualan Handphone Baru dan Second Pada Sinar Cell Selong Lombok Timur merupakan aplikasi yang membantu konsumen lokal maupun luar daerah dalam pemesanan. Aplikasi e-ommerce dilengkapi dengan fasilitas layanan konsumen untuk mengetahui produk, pemesanan, keranjang belanja dan transakasi. Layanan perusahan dalam aplikasi tersebut berupa layanan pesanan, jumlah stok, dan pegelolaan data penjualan. Dengan adanya aplikasi tersebut akan memberikan kenyamanan untuk seluruh pihak yang terkait dan membantu perusahan dalam mengelola data produk serta memasarkan produknya, baik baru maupun second.
REFERENCES
[1] J. R. Situmorang, “Pemanfaatan Internet Sebagai New Media Dalam Bidang Politik, Bisnis, Pendidikan dan Sosial Budaya,” J. Adm.
Bisnis, vol. 8, no. 1, pp. 77–91, 2012, doi: 10.26593/jab.v8i1.418.
[2] O. Y. Yuliana, “Penggunaan Teknologi Internet Dalam Bisnis,” J. Akunt. Dan Keuang., vol. 2, no. 1, pp. 36–52, 2000, [Online].
Available: https://media.neliti.com/media/publications/73606-ID-penggunaan-teknologi-internet-dalam-bisn.pdf.
[3] S. R. C. Nursari and Y. Immanuel, “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Online,” J. TAM (Technology Accept. Model., vol. 8, no. 1, pp. 107–116, 2017, doi: 10.33050/ccit.v11i1.563.
[4] L. S. L. Risald, “Implementasi Sistem Penjualan Online Berbasis E-Commerce Pada Usaha Ukm Ike Suti Menggunakan Metode Waterfall Implementation of Online Sales System Based on E-Commerce in,” J. Inf. Technol. UNIMOR, vol. 1, no. 1, pp. 37–42, 2021, [Online]. Available: http://ejournal.unkhair.ac.id/index.php/jiko/article/download/774/541.
[5] M. K. Hidayat and R. C. P. Ningrum, “Sistem Informasi Penjualan Online Pada Toko Yusuf Bekasi,” IJCIT (Indonesian J. Comput.
Inf. Technol., vol. 2, no. 2, pp. 24–30, 2017, [Online]. Available:
https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/ijcit/article/view/2775/pdf.
[6] R. Dedy Sofian, Yuliadi, “Penjualan dan Pemesanan Baju Merk Kisse: Sebuah Rekayasa E-Commerce,” Indones. J. Eng., vol. 1, no.
1, pp. 21–31, 2020, [Online]. Available: https://unu-ntb.e-journal.id/ije/article/download/6/4.
[7] S. S. Himawan, Asep Saefullah, “Analisa dan Perancangan Sistem Informasi Penjualan Online (E-Commerce) pada CV Selaras Batik Menggunakan Analisis Deskriptif,” Sci. J. Informatics, vol. 1, no. 1, pp. 53–54, 2014, doi:
10.1016/j.chemosphere.2017.04.013.
[8] H. Harmianto, A. Fuad, and A. Khairan, “Sistem Informasi Penjualan Online Berbasis Web Untuk Kemudahan Penjualan Barang Di Kota Ternate,” JIKO (Jurnal Inform. dan Komputer), vol. 1, no. 2, pp. 85–91, 2018, doi: 10.33387/jiko.v1i2.774.
[9] R. Dadan Zaliluddin, “Perancangan Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web ( Studi Kasus Pada Newbiestore ),” INFOTECH J., vol. 4, no. 1, pp. 24–27, 1861, [Online]. Available: http://library.palcomtech.com/pdf/6621.pdf.
[10] R. S. Pressman, Software Quality Engineering: A Practitioner’s Approach Fifth Edition. New York San Francisco St. Louis:
McGraw-Hill Higher Education, 2015.
