• Tidak ada hasil yang ditemukan

Skripsi Fix Fadil.docx - UMSU REPOSITORY

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Skripsi Fix Fadil.docx - UMSU REPOSITORY"

Copied!
127
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Agar kegiatan manajemen dapat berjalan dengan baik maka suatu organisasi harus mempunyai sumber daya manusia yang berpengetahuan dan berketerampilan tinggi serta berupaya mengelola organisasi tersebut seoptimal mungkin guna meningkatkan kinerjanya. Kinerja dilakukan dengan melibatkan seluruh sumber daya manusia dalam organisasi dan mencakup perbaikan seluruh proses manajemen kinerja. Hal ini bertujuan pada sumber daya manusia dan daya saing untuk menghasilkan pelayan publik yang sesuai dengan keinginan masyarakat.

Sumber daya manusia yang unggul dan berkualitas harus selalu dikelola dan ditekankan oleh lembaga untuk mencapai kinerja yang diharapkan. Pencapaian tujuan berdasarkan pengelolaan sumber daya manusia akan menunjukkan bagaimana seharusnya lembaga memperoleh, mengembangkan, mengembangkan, mengevaluasi dan meningkatkan kesejahteraan pegawai. Peran dan fungsi sumber daya manusia tidak dapat digantikan oleh sumber daya lainnya karena sumber daya manusia merupakan aset organisasi yang sangat penting.

Identifikasi Masalah

Untuk menciptakan kinerja pegawai yang baik dikalangan pegawai, diperlukan kedisiplinan pegawai yang baik dan lingkungan kerja yang baik untuk menunjang aktivitas kinerja pegawai. “Pengaruh Disiplin Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan”.

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Terdapat pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan. Terdapat pengaruh disiplin dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh disiplin dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan.

Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Lingkungan Kerja (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan. Disiplin dan lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan.

Tujuan Penelitan

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bukti empiris pada penelitian selanjutnya khususnya mengenai pengaruh disiplin dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi perguruan tinggi/instansi dalam merumuskan kebijakan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan khususnya mengenai kedisiplinan dan lingkungan kerja dalam hal kinerja pegawai. Penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan referensi atau sebagai data pembanding tergantung pada bidang yang diteliti, untuk memberikan gagasan dan memberikan bukti dari penelitian sebelumnya.

LANDASAN TEORI

Kajian Teoritis

  • Kinerja
  • Disiplin
  • Lingkungan Kerja

Lingkungan kerja yang aman, menyenangkan dan tenang dapat meningkatkan kinerja perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan. Menurut Logahan (dalam Runtunuwu, dkk, 2015, p. 83), lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada di sekitar pegawai yang dapat mempengaruhi dirinya untuk melaksanakan tugas yang dipercayakan kepadanya. Sedangkan menurut Sunyoto (2016, p. 43), lingkungan kerja merupakan bagian dari komponen yang sangat penting bagi pegawai dalam melaksanakan aktivitas kerja.

Menurut Sutrisno (2016, p. 118), lingkungan kerja adalah seluruh sarana dan prasarana kerja di sekitar pegawai yang melakukan pekerjaan, yang dapat mempengaruhi penyelesaian pekerjaan. Menurut Sedarmayanti (2011, p. 28), berikut beberapa faktor yang dapat mempengaruhi terbentuknya kondisi lingkungan kerja. Lingkungan kerja yang gelisah atau bising dapat memberikan dampak negatif yaitu keresahan dalam bekerja.

Kerangka Konseptual

  • Pengaruh Disiplin Terhadap Kinerja
  • Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja
  • Pengaruh Disiplin dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja . 21

Lingkungan kerja yang memiliki rasa aman akan menciptakan kedamaian dan kenyamanan sehingga mendorong kerja. Hasil penelitian Hartanti Nugrahaningsih, dkk (2017) menemukan bahwa disiplin berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hal ini berdampak besar terhadap kinerja karyawan, karena lingkungan kerja yang buruk memerlukan tenaga dan waktu yang lebih banyak serta tidak mendukung terciptanya sistem kerja yang efektif.

Penelitian Hiskia Jonest Runtunuwu dkk (2015) menyimpulkan bahwa lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Karena pada dasarnya kedisiplinan yang ada pada diri pegawai bergantung pada lingkungan kerja yang membuat pegawai patuh pada peraturan dan merasa nyaman ketika berada di ruang kerja. Hasil penelitian Ni Made Diah Yudiningsih, dkk (2013) menyimpulkan bahwa disiplin dan lingkungan kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan.

Gambar II.1 : Pengaruh Disiplin Terhadap Kinerja Pegawai  2.  Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai
Gambar II.1 : Pengaruh Disiplin Terhadap Kinerja Pegawai 2. Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Pegawai

METODE PENELITIAN

  • Pendekatan Penelitian
  • Definisi Operasional
  • Tempat dan Waktu Penelitian
  • Populasi dan Sampel
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisis Data

Tanggapan responden mengenai pernyataan mempunyai kemampuan meningkatkan prestasi kerja, beberapa responden sangat setuju yaitu sebanyak 25 orang pegawai dengan persentase 50,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan selalu datang ke kantor tepat waktu, beberapa responden sangat setuju sebanyak 25 pegawai dengan persentase 50,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan menjalankan perintah manajemen dengan baik mayoritas responden sangat setuju yaitu sebanyak 31 pegawai dengan persentase 62,0%.

Jawaban responden mengenai pernyataan kepatuhan terhadap tugas yang diberikan pimpinan lebih banyak responden yang menjawab sangat setuju sebanyak 24 pegawai dengan persentase 48,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan pulang kerja pada waktu yang telah ditentukan, lebih banyak responden yang menjawab sangat setuju, bahkan ada 24 karyawan dengan persentase 48,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan kesadaran terhadap tugas dan pekerjaan yang dilakukan lebih banyak responden menjawab setuju sebanyak 26 pegawai dengan persentase 52,0%.

Jawaban responden mengenai pernyataan kolaborasi mempermudah pekerjaan mayoritas responden menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 28 karyawan dengan persentase 56,0%. Tanggapan responden terhadap pernyataan tingkat kebisingan di tempat kerja normal, beberapa responden menjawab sangat setuju, yaitu sebanyak 24 karyawan dengan persentase 48,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan pencahayaan ruangan cukup baik mayoritas responden menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 28 pegawai dengan persentase 56,0%.

Pada jawaban responden mengenai pernyataan melakukan sesuatu dengan penuh perhitungan, mayoritas responden menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 27 karyawan dengan persentase 54,0%. Terhadap jawaban responden mengenai pernyataan memiliki pengetahuan terhadap pekerjaan yang dilakukannya, lebih banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 26 karyawan dengan persentase sebesar 52,0%. Pada jawaban responden yang menyatakan mengandalkan keterampilan untuk mencapai pekerjaan terbaik, lebih banyak responden yang menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 21 karyawan dengan persentase 42,0%.

Jawaban responden mengenai pernyataan selalu mengikuti peraturan instansi mayoritas responden menjawab sangat setuju yaitu sebanyak 24 pegawai dengan persentase 48,0%.

Tabel III.2  Indikator Disiplin
Tabel III.2 Indikator Disiplin

DESKRIPSI DATA DAN PEMBAHASAN

Hasil Penelitian

  • Deskripsi Data
  • Identitas Responeden
  • Deskripsi Variabel Penelitian
  • Analisis Data

Jawaban responden terhadap pernyataan selalu meningkatkan tingkat kehadiran dalam penegakan disiplin kerja, lebih banyak responden yang menjawab setuju yaitu sebanyak 26 pegawai dengan persentase 52,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan pekerjaan yang dilakukan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi jabatannya lebih banyak dijawab responden setuju yaitu sebanyak 28 pegawai dengan persentase sebesar 56,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan tanggung jawab atas apa yang dilakukannya mayoritas responden menjawab setuju sebanyak 28 karyawan dengan persentase 56,0%.

Jawaban responden mengenai pernyataan bahwa hubungan yang baik antara atasan dan karyawan dapat membantu mereka dalam bekerja, lebih banyak responden yang menjawab sangat setuju sebanyak 24 karyawan dengan persentase sebesar 48,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan ventilasi udara sangat baik sehingga nyaman dalam bekerja sebagian besar responden menjawab setuju bahkan ada 37 karyawan dengan persentase 74,0%. Tanggapan responden mengenai pernyataan suhu udara ruangan kerja cukup nyaman mayoritas responden menjawab sangat setuju sebanyak 28 karyawan dengan persentase 56,0%.

Jawaban responden mengenai pernyataan instansi memberikan jaminan keamanan di lingkungan kerja lebih banyak responden menjawab setuju sebanyak 24 pegawai dengan persentase 48,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan mencari ketenangan dan kenyamanan dalam bekerja mayoritas responden menjawab setuju sebanyak 30 karyawan dengan persentase 60,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan selesai pekerjaan dengan hasil sesuai dengan yang diharapkan, lebih banyak responden menjawab sangat setuju sebanyak 25 pegawai dengan persentase 50,0%.

Tanggapan responden mengenai pernyataan prestasi kerja yang dihasilkan sesuai dengan harapan instansi, lebih banyak responden menjawab sangat setuju sebanyak 23 pegawai dengan persentase 46,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan selalu berhati-hati dalam melaksanakan tugas yang diterimanya lebih banyak responden yang menjawab positif yaitu 26 pegawai dengan persentase 52,0%. Jawaban responden mengenai pernyataan mencari cara lain ketika menemui kesulitan dalam melaksanakan pekerjaan, lebih banyak responden yang menjawab positif yaitu 22 karyawan dengan persentase 44,0%.

Jawaban responden mengenai pernyataan untuk selalu berhati-hati dalam melakukan pekerjaan untuk meminimalisir kesalahan dalam bekerja, sebagian besar responden menjawab sangat setuju sebanyak 25 karyawan dengan persentase 50,0%.

Tabel IV.3
Tabel IV.3

Pembahasan

Dari tabel diatas terlihat nilai R-Square sebesar 0,559 atau sama dengan 55,9% yang berarti Disiplin dan Lingkungan Kerja mempunyai pengaruh sebesar 55,9%, sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diperhatikan dalam hal ini. riset. Oleh karena itu, menentukan terciptanya lingkungan kerja yang baik dapat menentukan keberhasilan pencapaian tujuan organisasi. Berdasarkan hasil penelitian diatas mengenai pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja dikatakan thitung > tabel adalah 4,644 >.

Hasil diatas sesuai dengan penelitian Hiskia Jonest Runtunuwu dkk (2015) yang menyatakan: variabel lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Pengaruh Disiplin dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Hasil uji F menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan antara disiplin (X1) dan lingkungan (X2) terhadap kinerja (Y), yang ditunjukkan dari uji F dengan nilai Fhitung sebesar 29,750, sedangkan Ftabel adalah 3.195. Artinya Fhitung > Ftabel 29,750 > 3,195 sehingga dapat disimpulkan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara disiplin dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai.

Secara parsial Disiplin (X1) terhadap Kinerja Pegawai (Y) mempunyai nilai regresi sebesar 0,695, Lingkungan Kerja (X2) terhadap Kinerja (Y) sebesar 0,541. Hal ini sejalan dengan penelitian Ni Made Diah Yudiningsih dkk (2013) yang menyimpulkan bahwa secara simultan terdapat pengaruh yang signifikan antara disiplin dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan. Disiplin berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan.

Disiplin pada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan perlu ditingkatkan lagi dan sebaiknya dinas tersebut lebih tegas dalam memberikan sanksi sehingga lebih memberikan pembelajaran bagi pegawai yang tidak disiplin menaati peraturan. dibuat karena kedisiplinan sangat penting guna meningkatkan kinerja pegawai agar tujuan lembaga mudah dicapai. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan harus meningkatkan kualitas lingkungan kerja, seperti memperluas kapasitas gedung agar lebih memadai, ruang kerja pegawai yang luas, penerangan yang baik agar pegawai dapat merasa nyaman dalam bekerja, guna menciptakan suasana kerja yang lebih baik. kinerja karyawan. Kinerja pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Medan dapat dibentuk dengan menerapkan disiplin yang baik dan menyediakan lingkungan kerja yang baik.

Pengaruh disiplin kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening pada PT. Pengaruh disiplin, penempatan dan lingkungan kerja terhadap kinerja pegawai pada Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kota Manado. Kami berharap Anda dapat memberikan jawaban yang paling sesuai dengan persepsi Anda terhadap penelitian ini.

Kriteria Pengujian Hipotesis Uji t Lingkungan Kerja

Referensi

Dokumen terkait