HUBUNGAN KUALITAS PELAYANAN KESEHATAN DENGAN KEPUASAN PASIEN RUMAH SAKIT PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI PUSKESMAS SEGERI KABUPATEN PANGKEP”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Segeri Provinsi Pangkep. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara dimensi bukti fisik (tangibility), reliabilitas dan empati dengan kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep, dan tidak terdapat hubungan antara dimensi jaminan dan daya tanggap. (tanggung jawab) dengan kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep.
Hubungan mutu pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien rawat jalan pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep dapat diatasi untuk memenuhi syarat selesainya pendidikan program sarjana kesehatan masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Pelayanan Rawat Jalan di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep Pada Masa Pandemi Covid-19 ..72 Tabel 5.4 Hubungan Kehandalan Dengan Kepuasan Pasien Pasien Rawat Jalan di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep Pada Masa Pandemi Covid-19 ..76 Tabel 5.8 Hubungan Antara Keandalan dan Kepuasan pasien Rawat Jalan.
Pelayanan Rawat Jalan di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep pada Masa Pandemi Covid-19..78 Tabel 5.10 Hubungan Empati dengan Kepuasan Rawat Jalan. Penelitian yang dilakukan Yulina dan Rapael Ginting pada tahun 2019 mengenai hubungan kualitas pelayanan dengan kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Belawan menggunakan metode survei analitik dengan desain cross-sectional. Merujuk pada referensi sebelumnya, penelitian ini berfokus pada hubungan kualitas pelayanan dengan kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep dengan teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan dengan kepuasan pasien di Puskesmas Segeri yang terdiri dari aspek bukti langsung, keandalan, daya tanggap, jaminan dan empati.
Rumusan Masalah
- Tujuan Khusus
 - Bagi Akademik
 - Bagi Peneliti
 - Prinsip-Prinsip Kualitas Pelayanan
 - Model Kepuasan Pasien
 - Indikator Kepuasan Pasien
 - Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Pasien
 - Metode Pengukuran Kepuasan Pelanggan
 - Fungsi & Tugas Puskesmas
 
Untuk mengetahui hubungan tangibility pelayanan kesehatan pada masa pandemi Covid-19 dengan kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep. Untuk mengetahui hubungan kualitas dengan kepuasan pasien terhadap pelayanan kesehatan pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep dalam meningkatkan mutu pelayanan kesehatan.
Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan referensi untuk penelitian selanjutnya guna menambah dan memperkaya kajian kualitas pelayanan kesehatan pada masa pandemi Covid-19 terhadap kepuasan pasien rawat jalan di Puskesmas. Hal ini merupakan pengalaman yang sangat berkesan dan berharga bagi para peneliti untuk memperluas wawasan dan pengetahuan khususnya mengenai hubungan kualitas pelayanan kesehatan dengan kepuasan pasien rawat jalan pada masa pandemi Covid-19 di Puskesmas Segeri Kabupaten Pangkep. Kualitas pelayanan adalah segala jenis pelayanan yang dilakukan oleh seseorang atau penyedia jasa secara optimal dengan segala keahliannya untuk memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan.
Pelayanan kesehatan adalah segala upaya yang dilakukan secara individu atau kolektif dalam suatu organisasi untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan, mencegah dan menyembuhkan penyakit, serta memulihkan kesehatan individu, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat (Handayani, 2016). Kualitas pelayanan yang dimaksud adalah memberikan suatu bentuk pelayanan yang optimal untuk memenuhi kebutuhan, keinginan, harapan dan kepuasan pelanggan yang menuntut pelayanan dan menginginkan pelayanan tersebut terpenuhi. Inti dari konsep kualitas layanan RATER adalah membentuk sikap dan perilaku pengembang layanan untuk memberikan jenis layanan yang kuat dan mendasar.
Inti dari konsep kualitas pelayanan adalah menunjukkan segala macam aktualisasi kegiatan pelayanan yang memuaskan masyarakat penerima pelayanan sesuai dengan daya tanggap, mengedepankan keselamatan, menunjukkan bukti fisik yang dapat dilihat, sesuai dengan empati. pelayanan konsisten dengan keandalan, melakukan tugas pelayanan yang diberikan secara konsisten untuk memuaskan pihak yang menerima pelayanan (Anfal, 2020). Kebijakan untuk membantu dan memberikan pelayanan yang cepat/responsif dan tepat kepada pelanggan dengan mengkomunikasikan informasi yang jelas. Kepuasan pasien dilihat dari penilaian pelayanan yang baik dan merupakan hal mendasar untuk mengukur kualitas pelayanan.
Hal ini dikarenakan pemberian informasi dilihat dari pencapaian kualitas pelayanan dengan nilai dan harapan pasien yang mempunyai kewenangan untuk menentukan standar kualitas pelayanan yang diinginkan. Oleh karena itu, kepuasan pasien merupakan tingkat perasaan suka dan tidak suka terhadap pelayanan yang diberikan. Dalam hal ini aspek komunikasi memegang peranan penting karena pelayanan kesehatan merupakan kontak yang sangat personal.
Hadirnya berbagai fasilitas kesehatan diharapkan dapat membantu dalam memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat. Puskesmas mempunyai empat fungsi pokok, yaitu (Amelia sebagai pusat pemajuan pengembangan wawasan.. 3) sebagai pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama (primer) yang komprehensif, terpadu dan berkesinambungan (berkelanjutan), meliputi pelayanan kesehatan perseorangan dan kesehatan masyarakat. jasa. .
Tinjauan Umum tentang Rawat Jalan
- Jenis Pelayanan Rawat Jalan
 - Tenaga Pelayanan pada Rawat Jalan
 - Unsur-unsur Survei Kepuasan Masyarakat
 - Pelayanan Rawat Jalan
 
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan sejak 1 Januari 2014 telah memberikan jaminan kesehatan kepada masyarakat melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), sehingga pemerintah berkewajiban memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas (Thaha et al., 2019 ). Secara sederhana yang dimaksud dengan pelayanan rawat jalan adalah pelayanan medis yang diberikan kepada pasien bukan dalam bentuk perawatan di rumah sakit (hospitalisasi). Pelayanan rawat jalan tersebut tidak hanya meliputi pelayanan yang disediakan oleh fasilitas pelayanan kesehatan yang biasa disebut rumah sakit atau klinik, namun juga pelayanan yang diselenggarakan di rumah pasien (home care) dan panti jompo.
Jenis layanan rawat jalan yang pertama disediakan oleh klinik yang terhubung dengan rumah sakit (hospital based ambulatory care) (Rahimah, 2021). Jenis pelayanan rawat jalan di rumah sakit secara umum dapat dibedakan menjadi 4 jenis yaitu (Zulaikhah. Biasanya untuk diagnosis atau terapi sedangkan pengobatan lebih lanjut tetap ditangani oleh puskesmas yang merujuk.
Survei Kepuasan Masyarakat merupakan pengukuran menyeluruh terhadap kegiatan terkait tingkat kepuasan masyarakat yang diperoleh dari hasil pengukuran opini masyarakat terhadap penerimaan pelayanan dari penyedia layanan publik (Kurnia, 2021). Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat, Unit Penyelenggaraan Pelayanan Publik terdiri dari 9 wilayah pelayanan secara khusus (Syarifullah, 2021). TPPRJ merupakan unit fungsional yang menangani penerimaan pasien ke rumah sakit, baik yang berobat jalan maupun yang sedang menjalani perawatan.
Untuk pertama kalinya pelayanan di TPPRJ diberikan di loket tiket yang dikelola oleh Bagian Rekam Medis Rawat Jalan. Salah satu dimensi kualitas layanan kesehatan adalah akses terhadap layanan, yang ditandai dengan waktu tunggu pasien. Perawatan rawat jalan juga merupakan salah satu sektor dominan di pasar rumah sakit dan merupakan sumber pendanaan yang penting. Oleh karena itu, upaya selalu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan (Syarifullah, 2021).
Menyediakan formulir rekam medis di folder DRM untuk pasien yang pertama kali berobat (pasien baru) dan pasien masuk. Pencatatan identitas pada formulir rekam medis rawat jalan, data dasar pasien, KIB, KIUP dan buku registrasi rawat jalan.
Tinjauan Umum tentang Masa Pandemi Covid-19
Sintesa Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan dengan loyalitas pasien rawat jalan di Rumah Sakit Umum Mitra Sejati. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat, analisis bivariat dengan uji chi square dan analisis multivariat dengan uji regresi logistik berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kualitas pelayanan dengan kepuasan pasien.
Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dimana sumber data utamanya terdiri dari kuesioner. Pemilihan sampel yang digunakan adalah random sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dan pengujian hipotesis menggunakan uji F dan uji t. Ciri-ciri desain penelitian yang digunakan adalah pengujian hipotesis, jenis hubungan variabel, lingkungan penelitian (setting), unit analisis, jangka waktu dan konstruk pengukuran.
Kesesuaian pelayanan kesehatan dengan harapan pasien menghasilkan tingkat kepuasan sebesar -0,36. Skor ini termasuk dalam kelompok sedang, dan kualitas pelayanan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan rawat inap.
Kerangka Teori