• Tidak ada hasil yang ditemukan

skripsi - IAIN Repository

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "skripsi - IAIN Repository"

Copied!
117
0
0

Teks penuh

Rumusan masalah dalam penelitian ini “adakah pengaruh lingkungan keluarga terhadap akhlak anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang peneliti yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa lingkungan keluarga berpengaruh terhadap moral anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat tergolong existing. Jadi (Ha) yang penulis kemukakan adalah adanya pengaruh lingkungan keluarga terhadap akhlak anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

PENDAHULUAN

Identifikasi Masalah

Batasan Masalah

Rumusan Masalah

Secara praktis, sebagai salah satu alternatif sumbangsih pemikiran untuk membantu penyelesaian masalah yang berkaitan dengan akhlak anak di Desa Tirta Kencana Rt 26 Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Penelitian Relevan

  • Pengertian Akhlak Anak
  • Bentuk-Bentuk Akhlak Anak

Sedangkan penelitian dilakukan oleh Ahmad Sururi dalam tesisnya yang berjudul “Dampak Bimbingan Orang Tua Terhadap Moral Remaja Di Desa Trimurjo Lampung Tengah Tahun 2010. 7Nanang Abdul Jamal, Skripsi “Hubungan Lingkungan Keluarga Dengan Moral Remaja Di Desa Gunung Sari Kecamatan Rebang Tangkas , Kabupaten Way Kanan Tahun 2014. 8Ahmad Sururi, Skripsi “Dampak Bimbingan Orang Tua Terhadap Moral Remaja Di Desa Untoro Trimurjo Lampung Tengah Tahun 2010.

Lingkungan Keluarga

  • Pengertian Lingkungan Keluarga
  • Fungsi Lingkungan Keluarga

Menurut pandangan lain, keluarga adalah unit sosial terkecil yang bersifat universal, artinya ada dalam setiap masyarakat atau sistem yang terbentuk dalam suatu sistem sosial yang terdiri dari suami/ayah, istri/ibu dan anak-anak yang lahir dari perkawinan silang antara keduanya. Keluarga merupakan pranata sosial yang paling mendasar untuk membentuk kualitas manusia dan keluarga dapat dipercaya sebagai ketahanan moral, akhlakul karimah dalam kontak sosial. Dengan demikian, lingkungan keluarga adalah lingkungan tempat terbentuknya sistem sosial yang terdiri dari orang tua, nenek, kakek, kakak, adik, dan saudara lainnya yang hidup dalam satu keluarga dan menjadi sumber informasi yang diterima oleh individu.

Pengeruh Lingkungan Keluarga Terhadap Akhlak Anak

Dengan kata lain, itu adalah unit sosial yang pada dasarnya terdiri dari laki-laki dan perempuan yang terus-menerus berkumpul secara sah, masing-masing merasa damai satu sama lain dalam bentuk yang ditentukan oleh agama dan masyarakat. Di sini diletakkan dasar pengalaman melalui welas asih dan penuh cinta, kebutuhan dan otoritas serta nilai ketaatan. Justru karena persetubuhan tersebut berlangsung dalam hubungan yang personal dan alamiah, maka penghayatannya memiliki arti yang sangat penting.

Kerangka Konseptual Penelitian

Jadi dapat dipahami bahwa paradigma adalah suatu skema sederhana yang memuat gambaran tentang unsur-unsur pokok penelitian mengenai hubungan antara suatu variabel dengan variabel lain yang menunjukkan gejala penelitian ini, variabel bebas (X) adalah lingkungan keluarga. . , sedangkan variabel terikat (Y) adalah semangat kerja anak. Kerangka Penelitian Pengaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Moral Anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah.

Hipotesis Penelitian

Rancangan atau jenis penelitian yang akan penulis lakukan termasuk dalam kategori penelitian kuantitatif, seperti halnya yang penulis kutip dalam panduan penulisan skripsi terbitan IAIN. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional, “penelitian korelasi berfungsi untuk mengetahui ada tidaknya hubungan, 43. Definisi operasional suatu variabel dapat diartikan bahwa “suatu definisi yang dapat memberikan gambaran yang jelas tentang variabel yang akan diteliti”.

Populasi adalah “semua subjek penelitian”. 45 Menurut pendapat lain, populasi adalah “suatu wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang memiliki kualitas dan ciri tertentu yang diteliti oleh peneliti, yang atas dasar itu kemudian ditarik kesimpulannya. 46 Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak dan orang tuanya di desa Tirta Kencana RT 26, 27 dan 28 Kabupaten Tulang Bawang Tengah Untuk mewakili populasi yang ditentukan dalam penelitian ini, diperlukan sampel sebagai cerminan untuk menggambarkan keadaan populasi dan memudahkan pelaksanaan penelitian.Sampelnya adalah “bagian populasi yang dipilih untuk sumber data”.Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Teknik sampling adalah cara yang digunakan untuk mengambil sampel agar lebih mewakili populasi yang ada. Sampling wilayah digunakan untuk menentukan sampel wilayah yang akan diteliti dan untuk menentukan populasi mana yang akan digunakan sebagai sumber data. Sehingga populasi dalam penelitian ini akan mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi sampel.

Jadi sampel yang akan diambil adalah 32 anak dan 32 orang tua di Desa Tirta Kencana RT 26, 27 dan 28 Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Tabel 2  Jumlah Populasi
Tabel 2 Jumlah Populasi

Teknik Pengumpulan Data

Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang kepribadiannya atau hal-hal yang diketahuinya.50 Berdasarkan jawaban responden, kuesioner dibagi menjadi 2 yaitu langsung dan tidak langsung. kuesioner. Penulis menyebarkan kuisioner atau kuisioner kepada orang tua dan anak di desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat untuk mendapatkan data pengaruh lingkungan keluarga terhadap moralitas anak. Kuesioner yang digunakan penulis adalah jenis kuesioner tidak langsung dan bersifat tertutup yaitu jenis kuesioner yang menghasilkan jawaban sehingga responden hanya tinggal memilih jawaban yang diberikan.

Kemudian teknik pemberiannya bersifat cross-administered, artinya angket yang digunakan untuk memperoleh informasi tentang pengaruh lingkungan keluarga diberikan kepada anak dan sebaliknya angket yang digunakan untuk memperoleh informasi tentang akhlak anak diberikan kepada orang tua. Dokumentasi dapat berupa tulisan, gambar atau karya monumental dari seseorang.52 Dari beberapa pengertian di atas, penulis dapat menyimpulkan bahwa metode dokumentasi adalah cara yang digunakan untuk memperoleh informasi dari sumber atau dokumen tertulis, baik dalam bentuk buku, jurnal, peraturan, risalah rapat, catatan harian dan sebagainya. Metode ini penulis gunakan untuk mendapatkan informasi tentang profil Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat yang meliputi: sejarah Desa Tirta Kencana, letak geografis, jumlah penduduk, kondisi masyarakat. Desa Tirta Kencana RT 26, 27 dan 28, Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Instrumen penelitian adalah alat atau sarana yang peneliti gunakan untuk mengumpulkan data agar pekerjaannya menjadi lebih mudah dan hasilnya lebih baik, dalam arti lebih tepat, lengkap dan sistematis, sehingga lebih mudah untuk diolah. Kalibrasi instrumen merupakan penyaringan dan penilaian item instrumen yang peneliti gunakan untuk mengetahui tingkat validitas dan reliabilitas instrumen, peneliti menguji kuesioner pada responden lain di luar sampel, yang kemudian dianalisis. Analisis data yang akan penulis gunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan rumus chi-kuadrat.

Penulis menggunakan rumus tersebut untuk menguji signifikan observasi (0) dengan frekuensi harapan (fh) dan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh lingkungan keluarga terhadap pembentukan akhlak di desa Tirta Kencana kecamatan Tulang Bawang Tengah. kabupaten Tulang Bawang Barat menggunakan rumus koefisien kuota (kk).

Temuan Umum

  • Sejarah Terbentuknya Desa Tirta Kencana
  • Letak geografis Desa Tirta Kencana
  • Keadaan Jumlah Penduduk Desa Tirta Kencana

Dari data di atas yang disajikan oleh penulis dapat dilihat bahwa mata pencaharian berbeda dalam penyediaan kebutuhan sehari-hari, tetapi lebih banyak memiliki mata pencaharian dibandingkan petani.

Temuan Khusus

  • Data Variabel Penelitian
  • Pengujian Hipotesis

Selanjutnya penulis mengklasifikasikan pengaruh lingkungan keluarga terhadap moral anak menjadi 4 kategori yaitu selalu, sering, kadang-kadang dan tidak pernah. Data Kuesioner Moralitas Anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat. Penulis memperoleh data tersebut dengan menyebarkan kuesioner kepada 32 responden yaitu orang tua di desa Tirta Kencana RT 26, 27 dan 28 Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Distribusi frekuensi antara pengaruh lingkungan keluarga terhadap moral anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah. Dari perhitungan diatas dapat diketahui harganya 1,48 maka untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh lingkungan keluarga terhadap moral anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat sebaiknya diuji. Jadi nilai Chi Square hitung = 1,48 lebih besar dari nilai kritis Chi Square tabel pada taraf signifikan 5%, hal ini berarti hipotesis alternatif (Ha) diterima yaitu “ada pengaruh keluarga terhadap akhlak anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Agar nilai koefisien kontingensi yang diperoleh dapat digunakan untuk menentukan derajat asosial antar faktor, maka nilai koefisien kontingensi harus dibandingkan dengan koefisien kontingensi maksimum yang dapat terjadi. Dari perhitungan di atas diperoleh nilai C = 0,210 dengan C max = 0,866, kemudian dilihat pada tabel Maximum Contingency Coefficient (CC) yaitu terdapat hubungan yang sangat erat. Sehingga pemahaman tersebut membuktikan adanya pengaruh lingkungan keluarga terhadap akhlak anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Pembahasan

Berdasarkan pengujian hipotesis diatas dengan menggunakan rumus chi square menunjukkan bahwa (x2h) = 1,48 maka dikonsultasikan dengan harga (x2)t pada taraf signifikan 5% dengan db 9 yaitu pada taraf signifikan 5% (x2t) = 16 , 919. Sehingga dapat diketahui adanya pengaruh antara lingkungan keluarga terhadap moralitas anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat. Selanjutnya berdasarkan hasil perhitungan di atas, untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara satu faktor dengan faktor lainnya antara variabel bebas (lingkungan keluarga) dengan variabel terikat (semangat anak), dapat digunakan koefisien kontingensi (CC) yaitu sering dilambangkan dengan C.

Jika dilihat dari tabel koefisien kontingensi terlihat dari tabel koefisien kontingensi (KK) tertinggi bahwa ada hubungan yang sangat erat antara pengaruh lingkungan keluarga terhadap moral anak di Desa Tirta Kencana Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Kabupaten Bawang Barat.

PENUTUP

Saran

  • Identitas Responden
  • Daftar Pernyataan Tentang Lingkungan Keluarga
  • Daftar Pernyataan Tentang Akhlak Anak 1. Anak berkta jujur kepada semua orang

Untuk Tuan. Lurah Desa Tirta Kencana untuk lebih melengkapi fasilitas yang memadai agar dapat digunakan oleh anak-anak untuk mengembangkan akhlak yang baik. Agar anak-anak lebih bisa meningkatkan akhlak yang baik sehingga menjadi generasi mudah yang berkualitas dunia akhirat. Abdul Kadir, Dasar-Dasar Pendidikan, (Jakarta: Prenadamedia Group, 2012) Abdul Mujib, Pendidikan Islam Cet 3, Jakarta: Prenada Media, 2010.

Ahmad Sururi, Disertasi “Pengaruh Parental Control Terhadap Moral Remaja Di Desa Trimurjo Untoro Lampung Tengah 2010, STAIN Jurai Siwo Metro: 2014. Mangun Budiyanto, Pendidikan Islam, Yogyakarta: Gelombang Dua, 2013 Mohammad Daud Ali, Pendidikan Agama Islam, Jakarta : Rajawali Press, 2011 Mufidah CH, Psikologi Keluarga, UIN Malang: Press 2008. Nanang Abdul Jamal, Disertasi “Hubungan Lingkungan Keluarga dengan Moral Remaja di Desa Gunung Sari Kecamatan Rebang Tangkas Kabupaten Way Kanan, 2014, STAIN Jurai Siwo Subway : 2014.

Sumadi Suryabrata, Cet 23 Metodologi Penelitian, Jakarta: Rajawali Press, 2010 Syamsu Yusuf LN, Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja, Bandung: Rosda. Kelompok Penyusun, Pedoman Penulisan Disertasi Ilmiah, (IAIN) Metro, 2016 Toyib Syahputra dan Wahyudin, Akidah Akhak, (Semarang, Toha Putra, 2002) Yatimin Abdullah, Kajian Akhlak dari Perspektif Al-Qur'an, Jakarta: Sinar. Zainuddin dkk, Pengantar Kajian Akhlak, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2004) Zakiyah Drajat, Pendidikan Islam, Jakarta: Bumi Aksara, 2006.

PEDAHULUAN

Uji Validitas Angket Tentang pengaruh Lingkungan Keluarga

Sebelum instrumen penelitian digunakan untuk melengkapi data yang sebenarnya, instrumen terlebih dahulu diuji dengan melakukan uji coba dengan responden di luar sampel penelitian. Uji coba instrumen dilakukan untuk mengukur sejauh mana instrumen layak digunakan, sehingga dapat menjadi alat ukur yang cocok dalam menyaring data yang dibutuhkan untuk menjawab permasalahan yang diteliti.

Tabel Penolong Perhitungan Validitas
Tabel Penolong Perhitungan Validitas
  • Uji Validitas Angket Akhlak Anak
  • UJI RELIABELITAS
    • Uji Reliabelitas angket Tentang Pengaruh Lingkungan Keluarga
  • Uji ReliabelitasbAngket tentang Akhlak Anak

Gambar

Tabel 2  Jumlah Populasi
Tabel Penolong Perhitungan Validitas

Referensi

Dokumen terkait

"Weed seed bank and weed population as influenced by weed management practices in rice var Co 54", Journal of Applied and Natural Science, 2022