• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI - IAIN Repository - IAIN Metro

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "SKRIPSI - IAIN Repository - IAIN Metro"

Copied!
80
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Bank syariah diakui keberadaannya di Negara Kesatuan Republik Indonesia dan terdaftar dalam peraturan perundang-undangan di Indonesia. Permasalahannya adalah kurangnya pemahaman dan minat masyarakat terhadap perbankan syariah karena kurangnya sosialisasi tentang operasional perbankan syariah. Berdasarkan uraian di atas, peneliti tertarik untuk meneliti faktor apa saja yang mempengaruhi minat masyarakat terhadap perbankan syariah.

Peneliti mencoba menguraikan dalam bentuk tesis yang berjudul “Faktor-faktor yang mempengaruhi minat masyarakat terhadap bank syariah” (studi kasus di Desa Margototo).

Pertanyaan Penelitian

Sedangkan menurut Anisa Safitri, “Dulu saya menggunakan bank syariah karena menjauhi larangan riba yang sudah dijelaskan dalam Al-Qur’an”. Berdasarkan survei terhadap informan dalam penelitian ini diharapkan sebanyak 5 orang yang mewakili beberapa masyarakat lain di Desa Margototo.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat mengumpulkan data dan mengolah data menjadi informasi yang berguna dan bermanfaat bagi perkembangan ekonomi Islam. Dari segi manfaat praktis, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kurangnya minat masyarakat terhadap bank syariah.

Penelitian Relevan

Kajian keempat yang dilakukan oleh Endah Nur Rahmawati, Nur Kafid dan Taufiq Wijaya IAIN Surakarta tahun 2017 berjudul “Analisis Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Minat Masyarakat Memilih Produk Pembiayaan Pada Bank Syariah”. Kelima, penelitian yang dilakukan oleh Meyka Cahyaningrum Winarni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta berjudul “Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Minat Masyarakat Terhadap Lembaga Keuangan Syariah”. 22 Endah Nur Rahmawati, Nur Kafid dan Taufiq Wijaya, “Analisis Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Minat Masyarakat Memilih Produk Pembiayaan di Bank Syariah,” Anil Islam, Vol.

23 Skripsi, Meyka Cahyaningrum Winarni, Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Minat Masyarakat Pada Lembaga Keuangan Syariah” Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

LANDASAN TEORI

Bank Syariah

  • Pengertian Bank syariah
  • Perkembangan Bank Syariah
  • Landasan Hukum Bank Syariah
  • Produk dan Jasa Bank Syariah

10 Endah Nur Rahmawati, Nur Kafid dan Taufiq Wijaya, “Analisis Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Minat Masyarakat Memilih Produk Pembiayaan di Bank Syariah,” Anil Islam, Vol. Kemudian jumlah bank konvensional yang melebihi jumlah bank syariah juga dapat menyebabkan kurangnya minat masyarakat untuk menabung di perbankan syariah. Ketiga, penelitian yang dilakukan oleh Apriliya Kartina, Es IAIN METRO tahun 2016 berjudul “Analisis minat masyarakat dalam memilih pembiayaan murabahah pada bank syariah mandiri kcp kota metro provinsi lampung”.

21 Skripsi, Apriliya Kartina, Es, “Analisis minat masyarakat dalam memilih pembiayaan murabahah dengan bank syariah mandiri kcp kota metro provinsi lampung”. 29 Endah Nur Rahmawati, Nur Kafid dan taufiq Wijaya, “Analisis Faktor Penyebab Rendahnya Minat Masyarakat Memilih Produk Pembiayaan Bank Syariah”, Anil Islam, Vol. 39 Neng Kamarni, “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepentingan Masyarakat Berurusan dengan Bank Syariah”, Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.3 No. 1 Januari 2012.

Minat Nasabah

  • Pengertian Minat Nasabah
  • Macam-macam Minat
  • Faktor yang Mempengaruhi Minat
  • Dimensi minat konsumen

Menurut Philips Kotler, minat konsumen adalah reaksi atau proses efektif dari perasaan atau kesukaan konsumen terhadap suatu produk sebelum keputusan pembelian benar-benar dibuat 48. Minat konsumen adalah kecenderungan konsumen untuk mendapatkan barang atau jasa sesuai dengan yang diinginkannya. Menurut pandangan Assel, Donni Juni Priansah mendefinisikan minat beli konsumen sebagai kecenderungan konsumen untuk membeli suatu merek atau melakukan tindakan yang berkaitan dengan pembelian yang diukur dengan tingkat peluang konsumen melakukan pembelian.49 Konsumen adalah seseorang atau sekelompok orang yang membeli suatu produk untuk digunakan sendiri dan tidak untuk dijual kembali. 51 Ayu Retno Sari, “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kurangnya Minat Masyarakat Muslim Menabung di Bank Syariah”, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, 4. Sedangkan menurut Bambang Hairsoyo, minat konsumen adalah keinginan konsumen untuk memilih suatu produk atau jasa yang dipengaruhi dari beberapa faktor, antara lain faktor internal dan eksternal sesuai dengan harapan konsumen.52.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa peneliti. Minat konsumen adalah derajat kecenderungan individu untuk bertindak berdasarkan perilaku konsumen yang dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal sebelum benar-benar mengambil keputusan pembelian. Minat primitif adalah minat yang muncul dari kebutuhan biologis, seperti kebutuhan makan atau kebutuhan kebebasan beraktivitas. Sedangkan minat budaya atau minat sosial adalah minat yang muncul dari proses pembelajaran, minat ini tidak berhubungan langsung dengan kita.

Sedangkan minat ekstrinsik adalah minat yang berkaitan dengan tujuan akhir kegiatan, ketika tujuan itu tercapai, ada kemungkinan minat tersebut akan hilang.54 c. Bergantung pada cara mengungkapkan minat, itu dapat dibagi menjadi empat. Konsep gaya hidup dapat membantu pemasar memahami perubahan nilai konsumen dan bagaimana gaya hidup memengaruhi perilaku konsumen. Minat transaksional merupakan kecenderungan konsumen untuk selalu membeli produk (barang dan jasa) yang dihasilkan oleh suatu perusahaan, yang didasari oleh tingkat kepercayaan yang tinggi terhadap perusahaan tersebut.

Preferred interest adalah minat yang menggambarkan perilaku konsumen yang memiliki preferensi utama terhadap produk tersebut. Minat eksploratif merupakan minat yang menggambarkan perilaku konsumen yang selalu mencari informasi tentang produk yang diminatinya dan mencari informasi yang mendukung atribut positif dari produk tersebut.

METODOLOGI PENELITIAN

  • Jenis dan Sifat Penelitian
  • Sumber Data
  • Teknik Pengumpulan Data
  • Teknik Analisa Data

Dimana peneliti memberikan gambaran dan penjelasan mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi kurangnya minat masyarakat terhadap bank syariah (studi kasus pada masyarakat Dusun IV Margototo). Cara berpikir induktif ini digunakan untuk membahas faktor apa saja yang mempengaruhi kurangnya minat masyarakat terhadap bank syariah. Selain faktor motivasi, terdapat faktor lain yang mempengaruhi Anisa Safitri, yaitu dijelaskan bahwa bank syariah tidak melakukan penarikan riba dan menggunakan prinsip syariah.

Menurut Junia Mantilia, anggota komunitas Margototo, faktor yang mempengaruhi ketertarikan Junia Mantilia pada perbankan syariah adalah keinginan batinnya untuk menjauhkan diri dari riba. Menurut Rizkiyana Dian, komunitas Margototo, faktor yang mempengaruhi minat Rizkiyana Dian pada perbankan syariah adalah faktor motivasi dan faktor kepercayaan. Faktor lain yang mempengaruhi minat Rizkiyana Dian di bank syariah adalah faktor pelayanan Menurut Rizkiyana Dian, pelayanan di bank syariah cukup nyaman dan ramah, berpakaian sopan.

Ayu berpendapat bank syariah benar-benar tidak menggunakan unsur riba dan mengikuti prinsip syariah. Selain faktor keyakinan, faktor yang mempengaruhi Ayu adalah faktor sikap, karena bank syariah memiliki keunggulan dapat menjauhkan diri dari hal-hal yang dilarang Islam dan menjauhkan diri dari riba. Faktor kepercayaan merupakan faktor yang sangat penting yaitu bank syariah dapat dipercaya oleh anggotanya, bertindak jujur ​​dan amanah.

Dari analisis diatas peneliti dapat menyimpulkan bahwa terdapat 2 faktor yang mempengaruhi minat masyarakat terhadap bank syariah yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Berdasarkan hasil penelitian mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi minat masyarakat terhadap bank syariah, dapat disimpulkan bahwa terdapat dua faktor yang mempengaruhi minat yaitu faktor internal dan faktor eksternal.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Profil Desa Margototo

  • Sejarah Berdirinya Desa Margototo
  • Keadaan Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Margototo
  • Tingkat Pendidikan
  • Luas lahan
  • Struktur Organisasi Desa Margototo

Berdirinya kampung Margototo yaitu pada tahun 1956 dimasuki oleh sekitar 175 kepala keluarga dengan jumlah penduduk 661 jiwa. Dahulu kampung Margototo merupakan hutan dan padang rumput, pada tahun 1956-1960 masyarakat mulai membuka kampung/kampung. Pada tahun 1969-1979, di desa Margototo pertama kali diadakan pemilihan kepala desa yang dimenangkan oleh Pak SIMAN.

Kemudian pemilihan kepala desa Margototo kedua tahun 1980-1988 dimenangkan oleh Pak SARGIEN, dengan keberhasilan pembangunan dan bidang ekonomi, pemilihan kepala desa ketiga masih dimenangkan oleh Pak Karmuji tahun 1999, dengan sukses dalam pembangunan dan keamanan, pemilihan kepala desa kelima tahun 2007-2014, kepala desa Margototo dijabat oleh Bapak KARMUJI. Desa Margototo merupakan salah satu dari 7 (tujuh) desa yang ada di Kecamatan Metro Kibang dengan luas: 1.732,25 ha.

Metro Kibang Penduduk Desa Margototo awalnya berasal dari desa sekitar antara lain dari desa Sumbersari-Bantul, Rejomulyo dan Margorejo Kecamatan Metro Selatan, atas kehendak sendiri pada tahun 1957, mayoritas penduduk desa tersebut berasal dari suku Jawa dengan total 90%. Jumlah penduduk Desa Margototo menurut profil desa tahun 2015 berjumlah 1810 jiwa, terdiri dari 940 laki-laki dan 870 perempuan, dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 750 kepala keluarga. Desa Margotto juga memiliki penduduk usia produktif terbanyak, sehingga masyarakat desa ini memiliki banyak potensi untuk berbisnis.

Sedangkan mata pencaharian penduduk desa meliputi PNS, petani, pedagang, buruh, tukang kayu dan pegawai swasta. Data tingkat pendidikan digunakan untuk menentukan taraf hidup masyarakat Desa Margototo dapat dilihat pada tabel 4.2 berikut ini.

Faktor yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Terhadap

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Pada Bank Syariah Bunga merupakan pendorong yang kuat bagi seseorang yang berasal dari. Anisa Safitri tertarik dengan perbankan syariah karena keinginannya sendiri untuk mengatur keuangannya dan memenuhi kebutuhan pembiayaan jangka panjangnya. Karena bank syariah tidak memiliki riba, Anisa Safitri memilih bank syariah untuk layanan perbankannya.

Anisa Safitri melakukan transaksi ini atas dasar motivasi dari dalam dirinya sendiri, agar sistem keuangan lebih tertata dan aset yang diperoleh dapat tersimpan dengan baik dan menguntungkan kedua belah pihak. Faktor ini termasuk faktor kepribadian dimana Junia Mantilia tertarik dengan perbankan syariah bukan karena keterpaksaan, melainkan karena keinginannya sendiri untuk menjauhkan diri dari transaksi yang mengandung unsur riba dan membawa dirinya pada kebaikan karena menggunakan prinsip syariah. Karena menurut Rizkiyana Dian, bank syariah menggunakan prinsip syariah dalam transaksinya sehingga tidak ada unsur riba di dalamnya.

Sedangkan menurut Ayu pelayanan di bank syariah sangat baik, berpenampilan sesuai syariat agama, pelayanan ramah dan sopan. Keuntungan yang diterima Ayu setelah menggunakan bank syariah adalah dapat melakukan transaksi dengan lancar karena tidak dibebani unsur bunga dan sesuai dengan kesepakatan bersama. Dani berkeyakinan bahwa bank syariah akan mengelola dananya dengan jujur, dan Dani berkeyakinan bahwa bank syariah adalah benar-benar bank yang tidak memiliki unsur bunga dan menggunakan prinsip syariah.

Hasil Pembahasan

Faktor sikap merupakan faktor yang mempengaruhi seseorang untuk berperilaku suka atau tidak suka terhadap suatu produk atau merek. Faktor internal yang mempengaruhi minat masyarakat terhadap perbankan syariah adalah kepribadian, motivasi, sikap dan keyakinan. Dari ketiga faktor tersebut faktor kepercayaan yang paling dominan karena masyarakat percaya pada bank syariah akan mengelola dananya dengan baik tanpa merugikan kedua belah pihak.

Faktor eksternal yang mempengaruhi minat masyarakat terhadap bank syariah adalah faktor pelayanan dan faktor lokasi. Dari kedua faktor tersebut, faktor pelayanan merupakan faktor yang paling dominan karena pelayanan dapat mempengaruhi minat masyarakat terhadap bank syariah. Faktor pelayanan merupakan faktor terpenting bagi bank syariah karena memberikan pelayanan yang baik kepada nasabah dengan keramahan dan kesopanan.

Faktor internal yang mempengaruhi minat masyarakat antara lain faktor motivasi, faktor kepribadian, faktor sikap, dan faktor kepercayaan. Bagi bank syariah diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan dan kualitas sumber daya manusia (SDM), sehingga bank syariah dapat selalu mendapat kepercayaan dari masyarakat. Untuk bank syariah diharapkan dapat meningkatkan promosi di desa-desa agar masyarakat mengetahui keberadaan bank syariah dan sistem operasionalnya.

Faktor yang mempengaruhi minat terbagi menjadi faktor internal dan faktor eksternal, faktor internal meliputi; Kepribadian, Motivasi, Sikap, Gaya Hidup, Agama, Pengalaman dan Usia.

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

  • Tabel Perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia
  • Tabel Perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia
  • Sebaran Mata Pencaharian Penduduk Desa Margototo
  • Pengelompokan tingkat pendidikan informan di Desa Margototo
  • Potensi pertanahan Desa Margototo
  • Faktor yang Mempengaruhi Minat Masyarakat Terhadap Bank

Referensi

Dokumen terkait

Ide penting dari jenis penelitian ini adalah peneliti berangkat ke lapangan untuk mengadakan sebuah pengamatan secara langsung tentang fenomena tertentu yang terjadi